Anda di halaman 1dari 17

Permasalahan

Memiliki potensi lahan pertanian (sawah) sebesar 178.042 Ha

berdekatan dengan pasar Kecamatan Rejoso

Kekuatan

Memiliki Sumber Daya Manusia pada usia produktif sebesar


4138 jiwa

Memiliki fasilitas pendidikan yang memadai (Tk 5 Unit dan SD


3 Unit)

Memiliki kelompok kesenian disetiap dusun (Kesenian


Albanjari)

Kelompok tani kurang memanfaatkan penggunaan


lahan pertanian untuk jenis tanaman selada, caisim (sawi),
kangkung cabut, bayam cabut, kemangi, dan kenikir.

Tingkat kualitas SDM yang rendah dalam memanfaatkan


teknologi komputerisasi dan internet (Pegawai Desa)

Kelemahan Pelatihan kelompok pemuda dan PKK yang sangat jarang


Kelemahan

Kurangnya transparansi alokasi dana pembangunan desa

Jarangnya kegiatan perlombaan kesenian Albanjari

Memiliki perkebunan Tebu seluas 3891,8 ha


yang di kelola oleh industri pabrik gula yang berada di Desa
Kedawung Wetan

Berdekatan dengan pabrik gula PG Kedawoeng (Berada pada


Desa Kedawung Kulon)

Dilalui jalan menuju pariwisata


Peluang Pemandian Alam Banyu Biru

Adanya pembangunan jalan tol Pasuruan-Probolinggo

Adanya pelatihan tanggap bencana banjir oleh BPBD


Kabupaten Pasuruan

Sering terjadi banjir pada saat musim hujan


(Di Dusun Kedawung, Dusun Kebrukan, Dusun Magersari dan
Dusun Tugu

Persaingan komoditas pertanian


padi dengan Desa Kedawung Wetan
(Desa Kedawung Kulon 225.90 Ha
dengan Desa Kedawung Wetan 240.40 Ha)

Ancaman
Kerusakan jalan akibat dialui oleh kendaraan
Ancaman proyek pembangunan Tol (di Dusun Kedawung,
Dusun Magersari, Dusun Adirogo, dan Dusun Kebrukan

Terjadinya persaingan usaha Café (Desa Kedawung Kulon


terdapat 4 Café
Desa Kedawung Wetan 3 Café)

Tingginya laju pendatang tidak sebanding dengan


lapangan kerja yang ada (sekitar 849 jiwa masih belum
bekerja)
Isu Strategis (Prioritas) Strategi Skenario Program

Kurangnya pemanfaatan lahan


pertanian
untuk jenis tanaman selada, caisim
(sawi), Kuadran III
kangkung cabut, bayam cabut, Strategi resionalisasi
kemangi, dan kenikir.
Sehingga dapat meningkatkan
pendapatan desa.

Memiliki potensi lahan pertanian


(sawah) sebesar 178.042 Ha
sehingga masyarakat dapat
memanfaatkan untuk komoditas
selain padi dan tebu

Fasilitas pendidikan yang memadai


Sehingga penduduk yang berusia 5-
13 tahun
dapat menerima pendidikan dasar

Memiliki Sumber Daya Manusia pada


usia produktif sebesar 4138 jiwa
sehingga dapat menarik perusahaan
untuk membuka lapangan kerja baru
Sering terjadi banjir pada saat musim
hujan
sehingga membuat masyarakat
banyak mengalami
kerugian materi dan kesehatan.

Memiliki perkebunan Tebu seluas


3891,8 ha
yang di kelola oleh industri pabrik
gula sehingga
bisa menjadi lapangan pekerjaan
untuk masyarakat.

Persaingan komoditas pertanian


padi dengan Desa Kedawung Wetan
sehingga masyarakat dapat
meningkatkan
hasil pertanian agar hasil tani desa
bisa
menjadi utama di Kecamatan Grati

Kerusakan jalan akibat dialui oleh


kendaraan
proyek pembangunan Tol sehingga
masyarakat
mengalami hambatan dalam sektor
aksesbilitas
untuk aktivitas sehari-hari
No Isu Strategi Deskripsi Hubungan Dengan Visi Misi

Kurangnya pemanfaatan lahan pertanian


untuk jenis tanaman selada, caisim (sawi),
kangkung cabut, bayam cabut, kemangi,
dan kenikir.
Sehingga dapat meningkatkan pendapatan
desa.

1 Misi:

Memiliki potensi lahan pertanian (sawah)


sebesar 178.042 Ha
sehingga masyarakat dapat memanfaatkan
untuk komoditas
selain padi dan tebu
2
Fasilitas pendidikan yang memadai
Sehingga penduduk yang berusia 5-13
tahun
dapat menerima pendidikan dasar
3
Memiliki Sumber Daya Manusia pada usia
produktif sebesar 4138 jiwa
sehingga dapat menarik perusahaan untuk
membuka lapangan kerja baru
4

Sering terjadi banjir pada saat musim


hujan
sehingga membuat masyarakat banyak
mengalami
kerugian materi dan kesehatan.
5

Memiliki perkebunan Tebu seluas 3891,8


ha
yang di kelola oleh industri pabrik gula
sehingga
bisa menjadi lapangan pekerjaan untuk
masyarakat.
6

Persaingan komoditas pertanian


padi dengan Desa Kedawung Wetan
sehingga masyarakat dapat meningkatkan
hasil pertanian agar hasil tani desa bisa
menjadi utama di Kecamatan Grati

7
Kerusakan jalan akibat dialui oleh
kendaraan
proyek pembangunan Tol sehingga
masyarakat
mengalami hambatan dalam sektor
aksesbilitas
untuk aktivitas sehari-hari
8
PELUANG

Kuadran 2
Strategi rasionalisasi

0.75

-0.2
Kelemahan

Kuadran 3
Strategi
Defensif

Ancaman
PELUANG

Kuadran 1
Strategi
Ofensif

Kekuatan

Kuadran 4
Strategi
Diversivikasi

Ancaman
Terhambatnya
Perkembangan Desa
Kedawung Kulon

Rendahnya kualitas
Sumber Daya Manusia
Desa Kedawung Kulon

Tingkat pendidikan Jarang diadakan


terbanyak lulusan pelatihan usaha
Sd micro, Pkk, dan
kelompok
pemuda

Kurangnya Kurangnya
pembangunan pemahaman
dibidang komputerisasi dan
pariwisata desa internet pada
dan tata ruang pegawai desa
desa
Terhambatnya
Perkembangan Desa
Kedawung Kulon

Kurangnya pengembangan
pertanian Desa Kedawung
Kulon

Kurangnya Kurang memanfaatkan lahan untuk jenis tanaman selain


pemanfaatan padi seperti selada, caisim (sawi), kangkung cabut,
pupuk organik bayam cabut, kemangi, dan kenikir.

Jarang Rendahnya
dilakukan tingkat
sosialisasi pendidikan
penggunaan Masyarakat
pupuk organik
ahan untuk jenis tanaman selain
aisim (sawi), kangkung cabut,
kemangi, dan kenikir.

Jarang dilakukan pelatihan


pengelolaan tanaman
hortikultura
Analisis Lingkungan Internal Bobot Nilai
Memiliki potensi lahan pertanian (sawah)
sebesar 178.042 Ha 0.09 5
berdekatan dengan pasar
Kecamatan Rejoso 0.08 3
Kekuatan Memiliki Sumber Daya Manusia pada usia
produktif sebesar 4138 jiwa 0.07 4
Memiliki fasilitas pendidikan yang memadai (Tk
5 Unit dan SD 3 Unit) 0.08 5
Memiliki kelompok kesenian disetiap dusun
(Kesenian Albanjari) 0.06 3

Kelompok tani kurang memanfaatkan


penggunaan
lahan pertanian untuk jenis tanaman selada,
caisim (sawi), kangkung cabut, bayam cabut,
kemangi, dan kenikir.
0.5 5
Tingkat kualitas SDM yang rendah dalam
memanfaatkan teknologi komputerisasi dan
Kelemahan internet (Pegawai Desa) 0.05 3
Pelatihan kelompok pemuda dan PKK yang
sangat jarang 0.03 5
Kurangnya transparansi alokasi dana
pembangunan desa 0.02 2

Jarangnya kegiatan perlombaan


kesenian Albanjari
0.02 1
1

Memiliki perkebunan Tebu seluas 3891,8 ha


yang di kelola oleh industri pabrik gula yang
berada di Desa Kedawung Wetan
0.14 5

Berdekatan dengan pabrik gula PG Kedawoeng


(Berada pada Desa Kedawung Wetan)
Peluang 0.09 4
Dilalui jalan menuju pariwisata
Pemandian Alam Banyu Biru 0.04 3
Adanya pembangunan jalan tol
Pasuruan-Probolinggo 0.09 4
Adanya pelatihan tanggap bencana banjir oleh
BPBD Kabupaten Pasuruan 0.07 3

Sering terjadi banjir pada saat musim hujan


(Di Dusun Kedawung, Dusun Kebrukan, Dusun
Magersari dan Dusun Tugu
0.2 5
Persaingan komoditas pertanian
padi dengan Desa Kedawung Wetan
(Desa Kedawung Kulon 225.90 Ha
dengan Desa Kedawung Wetan 240.40 Ha)
0.12 4

Kerusakan jalan akibat dialui oleh kendaraan


Ancaman proyek pembangunan Tol (di Dusun Kedawung,
Dusun Magersari, Dusun Adirogo, dan Dusun
Kebrukan

0.13 3
Terjadinya persaingan usaha Café (Desa
Kedawung Kulon terdapat 4 Café
Desa Kedawung Wetan 3 Café) 0.05 2
Tingginya laju pendatang tidak sebanding
dengan
lapangan kerja yang ada (sekitar 849 jiwa masih
belum bekerja)
0.07 2
1

Klasifikasi
1 Tidak memiliki dampak
4 Penting
3 Cukup
2 Tidak penting
5 Sangat penting
BxN Rangking Jumlah Kekuatan Jumlah Kelemahan

0.45 5 1.55 2.86

0.24 11 Jumlah Peluang Jumlah Ancaman

0.28 10 1.75 2.11

0.4 6 -0.2 0.75

0.18 13

2.5 1

0.15 15

0.15 14

0.04 19

0.02 20

0.7 3

0.36 8

0.12 17

0.36 9

0.21 12

1 2
0.48 4

0.39 7

0.1 18

0.14 16

Anda mungkin juga menyukai