Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PEMBANGUNAN PENINGKATAN GEDUNG LAYANAN DAN


LABORATORIUM

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Praktek Kerja lapangan merupakan salah satu mata kuliah yang wajib
bagi mahasiswa program studi Diploma III Teknik Sipil Program Pendidikan
Vokasi Universitas Halu Oleo. Hal ini sesuai dengan kurikulum pendidikan
di Universitas Halu Oleo bagi mahasiswa yang telah menempuh lima
semester, dan merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk
menempuh studi akhir.
Dalam praktek kerja lapangan ini penulis mendapatkan kesempatan
untuk mengamati Proyek Pembangunan peningkatan Gedung layanan
laboratorium yang berlokasi di Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan,
Provinsi Sulawesi Tenggara.
Pada pembangunan Pembangunan penigkatan Gedung layanan
laboratorium ini diperlukan tahapan-tahapan, diantaranya adalah mulai dari
melakukan uji karakteristik tanah hingga proses pembangunan, namun Proses
yang akan dibahas adalah pekerjaaan balok dan plat lantai.
Balok merupakan bagian struktur yang digunakan sebagai dudukan
lantai dan pengikat kolom lantai atas. Balok juga merupakan salah satu
pekerjaan beton bertulang. Fungsinya adalah sebagai rangka penguat
horizontal bangunan akan beban-beban.
Plat lantai adalah lantai yang tidak terletak di atas tanah langsung,
merupakan lantai tingkat pembatas antara tingkat yang satu dengan tingkat
yang lain. Plat lantai didukung oleh balok-balok yang bertumpu pada kolom-
kolom bangunan.
Sehingga dari pelaksanaan PKL ini, penulis mampu memahami serta
membandingkan proses pengerjaan balok dan plat lantai pada perkuliahan
dengan yang ada di lapangan pekerjaan Pembangunan peningkatan Gedung
layanan laboratorium
1.2 Maksud dan Tujuan Praktek Kerja Lapangan

1
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
PEMBANGUNAN PENINGKATAN GEDUNG LAYANAN DAN
LABORATORIUM

1.2.1 Maksud
Adapun maksud dari Paktek Kerja Lapangan adalah :
a. Untuk memenuhi syarat sebelum memperoleh gelar Diploma III
(D3) di bidang Teknik Sipil, Program Pendidikan Vokasi
Universitas Halu Oleo.
b. Mengaplikasikan tentang teori yang didapat selama perkuliahan
lewat Praktek Kerja Lapangan (PKL).
c. Sebagai langkah pembelajaran awal dan pedoman bertambahnya
pengalaman dalam Praktek Kerja Lapangan (PKL)
1.2.2 Tujuan
Adapun tujuan Pratek Kerja Lapangan adalah :
a. Agar mahasiswa mengetahui permasalahan yang timbul pada
proses pelaksanaan serta pengawasan dari pekerjaan bangunan
struktur 2 lantai (balok dan plat lantai).
b. Agar mahasiswa mampu mengidentifikasi serta memahami dari
pengamatan langsung terkait metode pelaksanaan pekerjaan
Pembangunan peningkatan Gedung layanan laboratorium
khususnya pada pekerjaan struktur yaitu Balok dan Plat Lantai.
1.3 Manfaat Praktek Kerja Lapangan
Adapun manfaat dari praktek kerja lapangan ini adalah :
a. Sehingga mahasiswa dapat mengetahui permasalahan-permasalahan yang
timbul pada proses pelaksanaan pekerjaan balok dan plat lantai, serta
dapat mencari jalan keluar dari permasalahan tersebut.
b. Sehingga mahasiswa menjadi dapat mengidentifikasi serta mampu
memahami terkait metode pelaksanaan pekerjaan Pembangunan
peningkatan gedung layanan laboratorium pada umumnya dan pekerjaan
balok dan plat lantai pada khususnya.

1.4 Ruang Lingkup Pembahasan dan Batasan Masalah


1.4.1 Ruang Lingkup pembahasan

2
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
PEMBANGUNAN PENINGKATAN GEDUNG LAYANAN DAN
LABORATORIUM

Laporan praktek kerja ini secara garis besar berisi tentang data-
data pengamatan pelaksanan pekerjaan dan sistem pengelolaan
pelaksanaan proyek.
Secara umum ruang lingkup pembahasan tersebut terbagi atas:
a. Pihak-pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan proyek, serta
tugas-tugas mereka, yang tersusun dalam organisasi dan
manajemen proyek.
b. Bahan-bahan dan peralatan yang diperlukan serta persyaratan
pelaksanaan pekerjaan Pembangunan peningkatan Gedung
layanan laboratorium
c. Kegiatan pelaksanaan pekerjaan di lokasi proyek, yang meliputi
pekerjaan balok dan plat lantai.
1.4.2 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dalam penulisan laporan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) ini penulis membatasi pada :
a. Metode pelaksanaan pekerjaan penulangan balok.
b. Metode pelaksanaan pekerjaan pembesian plat lantai.
c. Metode pelaksanaan pekerjaan pemasangan bekisting.
d. Metode pelaksanaan pengecoran pada balok dan plat lantai.

1.5 Metode Pengumpulan Data


Metode yang digunakan untuk bahan penulisan laporan praktek kerja
lapangan ini diantara lain :
a. Pengamatan Lapangan (Observasi)
Secara langsung melihat aktivitas pelaksanaan pekerjaan pada
lokasi proyek.
b. Wawancara (Interview)
Melakukan Tanya jawab secara langsung kepada pihak Proyek,
Pengawas Lapangan, kontraktor dan konsultan

3
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
PEMBANGUNAN PENINGKATAN GEDUNG LAYANAN DAN
LABORATORIUM

c. Data Lainnya
Dengan mengambil data dari dokumen proyek, gambar rencana dan
buku-buku atau dokumen lain yang berkait dengan pembuatan laporan
ini.

1.6 Sistematika Penulisan Laporan


Adapun kerangka berfikir atau sistematika penulisan laporan adalah
sebagai berikut :
a. BAB I PENDAHULUAN
Pendahuluan adalah merupakan bab pertama dari karya tulis yang
berisi/menerangkan jawaban apa dan mengapa penelitian itu perlu
dilakukan, bagian ini memberikan gambaran mengenai topik penelitian
yang akan di sajikan.
b. BAB II LANDASAN TEORI
Landasan teori adalah seperangkat definisi, konsep serta proposisi
yang telah disusun rapi serta sistematis tentang variabel-variabel dalam
sebuah penelitian sehingga landasan teori ini akan menjadi dasar yang kuat
dalam sebuah penelitian yang akan dilakukan.
c. BAB III TINJAUAN UMUM PROYEK
Gambaran umum proyek adalah merupakan suatu devisi yang dapat
menerangkan atau memperlihatkan tentang apa yang terjadi dilapangan.
d. BAB IV PEMBAHASAN
Pembahasan adalah pemecah masalah yang mengungkapkan
berbagai macam penyelesaian dari masalah-masalah yang ditetapkan
sebelumnya dan akan memberikan jawaban terhadap masalah yang
akhirnya akan mengarahkan kepada kesimpulan yang akan diambil.
e. BAB V PENUTUP
Penutup adalah bagian untuk mengakhiri isi laporan yang berisi
kesimpulan dan saran.

Anda mungkin juga menyukai