Tabel Gaya tarik bollard

Perencanaan sistim fender dan alat penambat (bollard)

a. Perencanaan sistim fender
` tipe kapal = penumpang
` bobot = 1000 ton
` panjang total kapal (Loa) = 63 m
` lebar kapal (B) = 11.9 m
` draft (d) = 3.6 m

dari data diatas dapt ditentukan :

` panjang garis air (Lpp)
Lpp = 0.846 Loa 1.0193
= 0.846 63.0 1.0193
= 57.7349 m
` additional weight
dari tabel diperoleh besar additional weight sebesar =
maka jumlah beban vertikal adalah
` vertikal weight = gross tonage + additional tonage
= 1000 + 3353
= 4353 ton
` menghitung energi benturan
W V²
E = Cm Ce Cs Cc
2g
keterangan :
E = energi benturan (ton meter)
V = komponen tegak lurus sisi dermaga dari kecepatan kapal pada saat membentur dermaga (m/det)
g = percepatan gravitasi
Cm = koefisien massa
 Ce = koefisien eksentrisitas
Cs = koefisien kekerasan (diambil = 1)
Cc = koefisien tambatan (diambil = 1)

* menghitug koefisien massa (Cm)

W
` Cb =
Lpp B d γo Cb =
4353 d=
=
57.7349 11.9 3.60 1.025 B=
= 1.7170 Lpp =
∏d γo =
` Cm = 1 +
2 Cb B
∏ 3.60
= 1 +
2 1.7170 11.9
= 1.2768
* menghitug koefisien eksentrisitas (Ce)
L + (L+r)² sinφ
` Ce =
L + (L+r)²
dimana dermaga di desain dengan sudut : 10 °
r = 1/4 Loa L =
= 1/4 63.0 =
= 15.75 m =
maka ;
15.51072211 + 15.51072211 15.75 2 sin
` Ce =
15.51072 + 15.5107221099 15.75 2
10378.7465332
=
59695.0072206
= 0.1739 ~ 1
W V²
E = Cm Ce Cs Cc
2g
4353 0.25 ²
= 1.2768 1 1 1
2 9.81
= 17.7043 t m
sedangkan utuk menerima energi benturan kapal dibutuhkan minimal 2 fender, maka :
E fender = 1/2 E
= 1/2 17.7043
= 8.8521 tm

Dalam perhitungan direncanakan menggunakan fender type V (karet seibu). Dari tabel 7.2 dan 7.3 (Buku Pelabuhan :
Bambang Triadmojo) dipilih type 1000H (V-1000H) dengan sesifikasi :
` gaya reaksi permeter = 75.0 ton
 ` energi absorsi permeter = 25.00 ton
` panjang fender = 450.00 m
sehingga :
` gaya reaksi (reaction load) = 75.0 x 450.00
` energi absorsi (absortion energy) = 25.00 x 450.00
syarat :
energi absorsi > energi fender
11250 > 8.8521 …………….OK!!
jadi fender yang digunakan adala fender dengan type V-500H karena aman untuk digunakan

b. Perencanaan Bollard
Besarnya gaya tarik kapal pada bollard untuk kapal dengan bobot (gross tonage) sebesar 1000
nilai berdasarkan tabel 6.2 pada Buku Bambang Triadmojo halaman 174 yaitu :
` gaya tarik pada bollard = 70
` gaya tarik pada bitt = 25
dengan demikian dari tabel dimensi bollard untuk bollard dengan kapasitas gaya tarik sebesar 70
ukuran bollard sebagai berikut :
` dimensi bollard H1 = 70
D= 350 mm H2 = 613
Bo = 560 mm H3 = 160
B1 = 840 mm T = 27
H= 330 mm Berat = 360
Ho = 123 mm
` dimensi baut H = 6
d2 = 56 mm Berat = 132
L = 1150 mm
` dimensi bollard Jumlah = 6
d3 = 225 mm Berat = 108
t2 = 45 mm
Adapun jumlah bollard yang digunakan didasarkan pada jumlah kapal rencana yang akan dilayani, yakni 2 buah.
Maka jumlah bollard kapal rencana adalah 6 buah, dan jumlah bitt rencana adalah 12 buah dengan jarak antara bitt
adalah 20 meter.
Untuk jarak maksimum antar bitt didasarkan pada ukuran kapal (bobot) yang dalam hal ini 1000
jarak maksimum antar bitt = 20 meter
abel Gaya tarik bollard Tabel OCDI 2002

Dari Tabel di samping dapat di tentukan Perencanaan Kapal sebagai berikut:

No Keterangan Nilai satuan

1 Bobot Kapal 1000 Ton
2 Panjang kapal (LOA) 63 m
3 Beam 11.9 m
4 Tinggi 5 m
5 Draf 3.6 m

Kecepatan Merapat/sandar kapal 0.25 m/dt

Berat Jenis Air Laut 1025 kg/m3

3353 ton
 keterangan :
koefisien blok kapal
draft kapal (m)
lebar kapal (m)
panjang garis air (m)
berat jenis air laut (t/m³)

r cosφ
15.75 0.984807753
15.5107221099 m

10

uku Pelabuhan :
 450.00 = 33750 tm
450.00 = 11250 tm

ton

ton

mm
mm
mm
mm
kg

buah
kg

buah
kg

rak antara bitt

ton
ton, dieroleh nilai-
 70 ton, dieroleh

#REF!

ton, maka

#REF!
`