BAHAN DAN CARA MENGOLAH BAMBU UNTUK KONSTRUKSI

1. BAMBU

Bambu yang di cari dan di pilih bukan sembarang bambu, tapi bambu yang
lurus dan memiliki diameter yang pas untuk sebuah konstruksi. Dan dibedakan
menurut diameternya, ada yang khusus untuk rangka, lantai, dan kolom serta balok

2. TANAMAN INSULIN

Tanaman insulin digunakan bersamaan dengan garam ketika bambu ingin di

rebus, yaitu tanaman insulin dan garam secukupnya 5-10kg beserta air secukupnya
di masak di tong yang di panaskan
3. GARAM

Garam digunakan bersamaan dengan tanaman insulin ketika perebusan

4. TONG / DRUM BESI

Digunakan sebagai wadah untuk perebusan bambu

5. BESI

Digunakan untuk melubangi rongga bambu agar ketika perebusan lebih cepat
prosesnya
PROSES PENGOLAHAN BAMBU

1. BAMBU DI POTONG SESUAI UKURANNYA DAN KEGUNAANNYA

Setelah di angkat dari hutan ke lapangan, bambu selanjutnya di potong sesuai

dengan ukuran dan kegunannya, ada untuk kolom, balok,rangka, dan lantai yang
tentunya berbeda beda ukuran diameternya. Setelah pemotongan, bambu kemudian
di cuci

2. PENGASAPAN BAMBU
 Setelah di cuci, kemudian bambu di asapkan guna menghilangkan kadar air
yang ada di lapisan luar dan menguatkan bagian luar bambu. Bambu yang sudah di
asapi akan menunjukkan perubahan warna dengan menjadi lebih kekuningan

3. PELUBANGAN BAMBU

Bambu di lubangi agar ketika proses perebusan, uap

dapat naik dan proses perebusan lebih mudah di ketahui jika bambu sudah masak

4. MENCAMPUR BAHAN BAHAN UNTUK PEREBUSAN BAMBU

Sebelum merebus bambu, tong / drum mula mula di panaskan dengan di isi
air, garam 5-10kg, tanaman insulin lalu di aduk sampai mendidih.
5. PEREBUSAN BAMBU

Bambu di rebus guna untuk menghilangkan kadar Glukosa sehingga

membuat bambu tersebut hambar dan tidak di sukai rayap. Proses perebusan ini
memakan waktu 3-4 jam atau di tandai dengan naiknya buih buih melewati rongga
bambu yang sudah di lubangi tadi.

6. PERAKITAN

Setelah semua proses tersebut, kemudian bambu siap untuk di rakit dan di
siapkan untuk pemasangan.