Nuriyah/15th/1441282
Subyektif :
Pasien rujukan BPM dengan diagnosis G1P0A0 H30 mgg + kejang. Pasien sejak tadi malam kejang 8x.
Awalnya pada pkl 23.00 WITA pasien mengeluh nyeri kepala hebat lalu diberikan minum air gula. 1 jam
kemudian pasien mulai berbicara ngawur dan kejang. Lalu keluarga memanggil dukun untuk memeriksa
pasien. Setelah diperiksa oleh dukun, pasien dibawa pulang ke rumahnya dan dalam perjalanan pasien
mengalami kejang 1x lagi. Selama di rumah pasien mengalami kejang 8x, awalnya pasien & keluarga
menolak dibawa ke RS dan memilih berobat ke dukun, namun dukun menolak. Pkl 14.00 WITA keluarga
pasien memanggil bidan dari BPM dan langsung di bawa ke RSUD Ulin. Dalam perjalanan pasien
mengalami kejang 2x dan pada saat IGD mengalami kejang 2x. Menurut pengakuan suami, tidak ada
keluhan kencang-kencang, keluar lendir darah dan air air . Pada saat diperiksa oleh bidan , DJJ tidak
dijumpai
HPHT : 13-02-2019
TP : 20-11-2019
UK : 33-34 mgg
SpOG (-)
Riwayat Persalinan :
1. Hamil ini
Riwayat KB : (-)
Objektif Kamar Bersalin (Tgl 06-10-2019 Pkl. 16.30 WITA)
Status Umum
Status Obstetri
100- 80-
Nadi > 120x/m
120x/m 100x/m
Irreguler
Pernapasan ≥40 atau 0 atau 29-40 16-28
abnormal
BGA •
Suhu 39.3
pH 7.308
PCO2 30.6
TCO2 16.0
PO2 280.0
HCO3 14.9
SaO2 100
BE -11.0
%FiO2 81
G1P0A0 H33-34 mgg + JTIUFD + Preskep + Eklampsia + Edema Paru + Penurunan kesadaran ec SH dd
SNH + Parsial HELLP Syndrome + TBJ 1350 gr
Problem
• Eklampsia
• Edema paru
Instruksi
• Stabilisasi KU
• MgSO4 40% loading 4gr dalam RD5 100cc dilanjutkan MgSO4 40% maintenance 1 gr per jam
• Inj Furosemide 40 mg
• Kami dapati pasien GCS E2V2M4, RR 50-60x/m , SpO2 90% via NRM
• Furosemide 2amp
• Milos 3 mg/jam
• Cek AGD
• Pemberian antipiretik
• Rencana Echo
• S : Henti nafas
• O : Status Umum
Status Obstetri
• A : G1P0A0 H33-34 mgg + JTIUFD + Preskep + Eklampsia + Edema Paru + Penurunan kesadaran
ec SH dd SNH + Parsial HELLP Syndrome + TBJ 1350 gr + Cardiac Arrest
• P : Cardiac arrest
• I : Pro RJP pasca RJP 2 siklus ROSC
• S : penurunan kesadaran
• O : Status umum
Edem -/-
• Status Obstetri
His : (-)
VS : 12
A:
1. Eklampsia
2. DOC
3. Leukositosis
4. Infection
5. Hipokalemia
6. Transaminitis
7. AKI Stg V
Po KSR 3x600 mg
Curcuma 3x1
Tidak ada kontraindikasi di bidang kami terkait dengan tindakan yang akan dilakukan pada pasien
A: G1P0A0 H33-34 mgg + JTIUFD + Preskep + Eklampsia + Edema Paru perbaikan + Penurunan
kesadaran ec SH dd SNH + Parsial HELLP Syndrome + TBJ 1350 gr
Po KSR 3x 1
Po curcuma 3x1
Pro terminasi per vaginam dengan oksitosin drip, bila inpartu pro percepat kala II dengan cunam
muzeaux
Lapor DPJP dr Setyo Teguh W, SpOG tidak acc OD, dilakukan pemasangan bandul
O : GCS E1VETT M1, TD 97/46 (dg NE 0.1 meq/Kg) N 124 RR 20 on ventilator , T 38.3
His : (-)
A : G1P0A0 H33-34 mgg + JTIUFD + Preskep + Eklampsia + Edema Paru + Penurunan kesadaran ec SH dd
SNH + Parsial HELLP Syndrome + TBJ 1350 gr
P : bandul terlepas Usul pro OD 5 IU mulai 8 tpm, bila inpartu pro percepat kala II dengan cunam
muzeaux
S : perburukan kondisi
O : GCS E1VETT M1, TD 88/40 (dg NE 0.2 meq/Kg + adrenalin 0.05 meq/Kg), N 120 RR 20 on ventilator , T
39.7
A : G1P0A0 H33-34 mgg + JTIUFD + Preskep + Eklampsia + Edema Paru + Penurunan kesadaran ec SH dd
SNH + Parsial HELLP Syndrome + TBJ 1350 gr
KRONOLOGIS
NE 0.2 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
Inf PCT 1 gr
NE 0.2 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
Adrenalin 0.1 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
NE 0.2 meq/KgBB
10.45 Pupil midriasis +/+, napas (-), nadi carotis (-) Pasien dinyatakan meninggal di
hadapan parameds dan keluarga
pasien
Penyebab kematian:
G1P0A0 H33-34 mgg + JTIUFD + Preskep + Eklampsia + Edema Paru + Penurunan kesadaran ec SH dd
SNH + Parsial HELLP Syndrome + TBJ 1350 gr