List alat bukti PH :

1. Sop mengenai pengaturan bidang IT bahwa kepala staff bisa malakukan

perbaikan sistem keamanan jika diperlukan
2. Bahwa mariano bayar pandu ong untuk membuat sistem yang memperkuat
sistem keamanan (bukti chat dan transfer)
3. Bukti ss email mariano ke kalvari kalo yang dikirim hanya berisi peningkatan
kemanan (TANGGAL
4. RUPS yang menyatakan bahwa keadaan bidang IT di alva bank baik-baik saja
dalam
5. Peraturan mengenai tugas-tugas tiap bagian ( direksi, manajemen data,
manajemen resiko ) yang seharusnya juga berusaha mengetahui setiap peluang
yang akan menyebabkan timbulnya fraud
6. Bukti surat kepemilikan kebun karet di kabupaten lampung timur seluas 25
hektare
7. Bukti surat kepemilikan kebun kelapa sawit di kabupaten lampung selatan seluas
30 hektare
8. Bukti surat kepemilikan kebun tebu di kabupaten tulang bawang seluas 10
hektare
9. Bukti laporan keuangan pemasukan kebun karet dari tahun 2015-2019
10. Bukti laporan keuangan pemasukan kebun kelapa sawit dari tahun 2015-2019
11. Bukti laporan keuangan pemasukan kebun tebu dari tahun 2015-2019
12. Bukti Salinan percakapan antara Mariano dengan penjaga kebun karet
(TANGGAL 2 Januari 2019) isinya adalah sudah transfer uang kebun Rp.
105.000.000
13. Bukti Salinan percakapan dengan Maliki Reyhan Artanabil Sitepu (TANGGAL 2
FEBRUARI 2019) isinya adalah sudah transfer uang kebun Rp. 143.000.000
14. Bukti Salinan transkrip percakapan mariano dengan Classy tentang izin
menambahkan program alva plus ( TANGGAL 20 Januari 2019)
15. Bukti Salinan transkrip percakapan antara mariano dengan Agatha yang berisi
perintah untuk memperbaiki program transfer di alva bank dengan menggati
program tersebut dengan program alva plus, yang disuruh adalah menghubungi
Adrian karena ahli di bidang tersebut ( TANGGAL 22 JANUARI 2019)
16. Iklan pendaftaran pekerja perusahaan (kamuflase the AMG)
17. Formulir pendaftaran
18. Email penerimaan pekerja
19. Akta Pendirian (palsu) Refindi Hwang pimpinan perusahaan beserta Charles Cte,
Pandu Ong, dan Agatha
20. SIUP (palsu)
 21. Laporan kerja sebagai IT Support dan sebagai Ketua Divisi IT (Mariano/tak ada
masalah) (disertakan Surat Perintah Pengadilan Jakarta Selatan
kepada ALVA BANK)
22. Laporan kerja sebagai IT Support (Kasino/tak ada peretasan) (disertakan
Surat Perintah Pengadilan Jakarta Selatan kepada ALVA BANK)
23. Surat rekomendasi kepada Mariano dari Kalvari Pakubumi (untuk dijadikan
sebagai ketua) (disertakan Surat Perintah Pengadilan Jakarta Selatan
kepada ALVA BANK)
24. Surat Pengawasan dan Pemeriksaan dari OJK 2015 (disertakan Surat
Perintah Pengadilan Jakarta Selatan dari OJK dan dari ALVA BANK)
25. Surat Pengawasan dan Pemeriksaan dari OJK 2016 (disertakan Surat
Perintah Pengadilan Jakarta Selatan dari OJK dan dari ALVA BANK)
26. Surat Pengawasan dan Pemeriksaan dari OJK 2017 (disertakan Surat
Perintah Pengadilan Jakarta Selatan dari OJK dan dari ALVA BANK)
27. Surat Pengawasan dan Pemeriksaan dari OJK 2018 (disertakan Surat
Perintah Pengadilan Jakarta Selatan dari OJK dan dari ALVA BANK)
28. Mariano menerima email (isinya malware) yang dikirim oleh Pandu Ong
29. SKCK (Surat Keterangan Catatan Kriminal) dengan keterangan bersih/tidak ada
catatan criminal
30. Refindi Hwang memberi mandat kepada Mariano untuk menjalankan
operasi(chat via Telegram)
31. Refindi Hwang memberikan jaminan kepada Mariano (chat via telegram)

List saksi PH :

1. Ahli dosen perdata speifikasi hukum perbankan

2. Ahli pidana
3. Ahli it
4. Saksi mantan anggota AMG yang di doktrin
5. Saksi tim it yang mengetahui bahwa akan ada peningkatan sistem keamanan
6. Saksi teman kerja di reparasi computer saat kuliah
7.