Pedoman E-Learning Diklat PTSL TK - II PDF

PEDOMAN PENYELENGGARAAN
PELATIHAN PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP

(PTSL) TINGKAT II
DENGAN METODE E-LEARNING
http://pusdiklat.atrbpn.go.id/elearning
www.atrbpn.go.id pusdiklat.atrbpn.go.id @pusdiklat.atrbpn @pusdiklatATRBPN pusdiklat.atrbpn @KementerianATRBPN
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

2019
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
Hak Cipta © Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/
Badan Pertanahan Nasional.
Edisi Tahun 2019
Pusdiklat Kementerian Agraria dan Tata Ruang/

Badan Pertanahan Nasional
Jl. Akses Tol Cimanggis, Gunung Putri, Kab. Bogor, Jawa

Barat. Kode Pos 16966
Telp. (021) 8674586
PEDOMAN PENYELENGGARAAN
Pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap Tingkat
II dengan Metode E-Learning
JAKARTA KEMENTERIAN ATR/BPN-2019

PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP TK.II
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas tersusunnya

Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan dengan Metode E-Learning yang
menjadi pedoman bagi seluruh penyelenggara Pelatihan yang terkait
dilingkungan Pusat Pendidikan dan Pelatihan KementerianAgraria dan
Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional. Pedoman Penyelenggaraan ini
dapat terselesaikan karena kerjasama Tim Pengembang Kurikulum dan
dukungan dari berbagai pihak di lingkungan Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.
Untuk itu dalam kesempatan ini kami menyampaikan terima
kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:
1. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional;
2. Tim Penyusun Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan E-Learning;
3. Semua pihak yang telah membantu hingga terselesaikannya
penyusunan Buku Pedoman Penyelenggaraan ini.
Akhir kata, semoga pedoman penyelenggaraan ini dapat
memberikan manfaat bagi seluruh penyelenggara Pelatihan yang terkait
dilingkungan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional. Kritik dan saran dengan
senang hati akan diterima untuk kesempurnaan Pedoman
Penyelenggaraan ini.
Jakarta, Januari 2019

Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/
Badan Pertanahan Nasional
Ir. Virgo Eresta Jaya, M.Eng.Sc.

NIP. 19690916199303 1 001
PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

DENGAN METODE E-LEARNING i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................................................ i

DAFTAR ISI......................................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................... 1
A. Latar Belakang .......................................................................................................................... 1
B. Tujuan ........................................................................................................................................ 4
C. Fungsi......................................................................................................................................... 4
D. Sasaran ....................................................................................................................................... 4
E. Standar Kompetensi: ............................................................................................................... 4
BAB II KURIKULUM ................................................................................................................... 5
BAB III PESERTA .......................................................................................................................13
A. Persyaratan ..............................................................................................................................13
B. Penetapan Peserta ..................................................................................................................13
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan .........................................................................13
D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Ujian ...............................................................................14
E. Jumlah Peserta ........................................................................................................................14
F. Kode Sikap Perilaku ..............................................................................................................14
BAB IV TENAGA KEDIKLATAN ........................................................................................18
A. Jenis Tenaga Kediklatan........................................................................................................18
B. Persyaratan Tenaga Kediklatan ............................................................................................18
C. Penugasan Tenaga Kediklatan .............................................................................................20
BAB V PENYELENGARAAN DIKLAT E-LEARNING ....................................................21
BAB VI EVALUASI ......................................................................................................................33
A. Evaluasi Peserta ......................................................................................................................33
B. Evaluasi Pengampu Materi (Widyaiswara/Pengajar)........................................................34
C. Evaluasi Penyelenggaraan .....................................................................................................35
BAB VI PENUTUP .......................................................................................................................37

DENGAN METODE E-LEARNING ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) adalah

kegiatan pendaftaran tanah untuk pertama kali yang
dilakukan secara serentak yang meliputi semua obyek
pendaftaran tanah yang belum didaftar maupun yang telah
terdaftar dalam suatu wilayah desa atau kelurahan. Kegiatan
Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) harus melalui
mulai dari penetapan lokasi hingga penyerahan sertipikat.
Percepatan pendaftaran tanah melalui Pendaftaran
Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) merupakan program strategis
dari Pemerintah, sebagai penyelenggaranya adalah
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan
Nasional. Target utama Presiden yakni pada tahun 2025
seluruh bidang tanah di Indonesia sudah terdaftar, jumlah
bidang tanah yang akan menjadi target hingga tahun 2025
adalah 126 (seratus dua puluh enam) juta bidang dengan
harapan selesai tahun 2023. Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional dalam menjalankan
Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)
memberikan Target tahun 2017 sebanyak 5 (lima) juta bidang,
ditahun 2018 target sebayak 7 (tujuh) juta bidang dan tahun
2019 target sebanyak 9 (sembilan) juta bidang.
Untuk merealisasikan target Pemerintah tersebut, maka
Pejabat Administrator (Eselon III) atau Pejabat Pengawas
(Eselon IV) perlu memiliki kompetensi bidang terkait mengenai
percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL),
untuk itu dibekali pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis

DENGAN METODE E-LEARNING 1
Lengkap (PTSL) Tingkat II, sehingga bisa menerapkan dan

melaksanakan program percepatan Pendaftaran Tanah
Sistematis Lengkap (PTSL) ditempat satuan kerja masing-
masing dengan baik.
Strategi pembelajaran pelatihan telah mengalami
perkembangan yang cukup pesat seiring dengan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta
kebutuhan yang beragam terhadap akses pendidikan. Salah
satu di antaranya adalah strategi pembelajaran aktif yang
berbasis IT, yaitu E-Learning.
E-Learning telah menjadi suatu kebutuhan bagi Pusat
Pendidikan dan Pelatihan, mengingat baik widyaiswara,
peserta diklat maupun institusi Pusat Pendidikan dan
Pelatihan telah memanfaatkan teknologi komputer dalam
proses kegiatan belajar mengajar.
Perubahan paradigma strategi pembelajaran dari teacher-
centered ke learner atau student centered mendorong Pusat
Pendidikan dan Pelatihan untuk menggunakan E-Learning
sebagai salah satu metode pembelajaran yang dipersepsikan
bersifat learner centered. Pemanfaatan E-Learning diharapkan
dapat memotivasi peningkatan kualitas pembelajaran dan
materi ajar, kualitas aktivitas dan kemandirian peserta
pelatihan, serta komunikasi antara Widyaiswara dengan
peserta pelatihan maupun antar peserta pelatihan sekaligus
memperluas akses ke berbagai sumber pembelajaran. E-
Learning juga dapat digunakan untuk mengatasi keterbatasan
ruang kelas serta hambatan jarak dan waktu, di dalam
pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.
Pusat Pendidikan dan Pelatihan sebagai salah satu unit
organisasi dibawah Kementerian Agraria dan Tata

Ruang/Badan Pertanahan Nasional mempunyai tugas

melaksanakan pendidikan dan pelatihan di bidang pertanahan.
Dalam melaksanakan tugasnya, Pusat Pendidikan dan
Pelatihan mempunyai beberapa kebijakan yang salah satunya
adalah pengembangan sistem informasi diklat. Kebijakan ini
ditujukan untuk mengoptimalkan penerapan teknologi,
khususnya teknologi informasi dalam rangka meningkatkan
efisiensi, efektifitas, dan produktivitas kerja pada berbagai
tingkatan manajemen. Melalui optimalisasi sistem informasi
pendidikan dan pelatihan diharapkan dapat segera
terwujudkan secara penuh pelayanan kependidikan dan
pelatihan secara elektronik, salah satunya ialah membangun
sistem pendidikan dan pelatihan jarak jauh (E-Training/E-
learning). Dengan penerapan teknologi informasi E-Learning
berbasiskan website/pembelajaran elektronik yang dapat
diakses dari mana saja, diharapkan dapat membantu
Pusdiklat mengoptimalkan proses pembelajaran dan evaluasi
para peserta pelatihan dalam mengikuti kegiatan belajar
mengajar.
Dengan adanya beberapa pengembangan dalam
penyelenggaraan E-Learning dan berdasarkan komitmen Pusat
Pendidikan dan Pelatihan untuk selalu meningkatkan dan
menjaga mutu lulusan, maka perlu adanya pedoman
penyelenggaraan dengan metode E-Learning. Pedoman
Penyelenggaraan Pelatihan dengan metode E-Learning ini
diterbitkan sebagai salah satu dukungan Pusat Pendidikan
dan Pelatihan dalam mewujudkan komitmen tersebut.

B. Tujuan
Buku pedoman ini bertujuan memberikan panduan bagi
peserta diklat, Widyaiswara/Pengajar/Instruktur, jajaran
Pimpinan Pusat Pendidikan dan Pelatihan, penyelenggara serta
unit yang terkait agar mutu penyelenggaraan metode
pembelajaran E-Learning sesuai dengan ketentuan dan
prosedur baku yang telah ditetapkan, serta menjamin agar
kompetensi lulusan setiap diklat tetap sesuai dengan
kompetensi yang telah digariskan dalam kurikulum setiap
diklat tersebut.
C. Fungsi
E-Learning berfungsi sebagai pendukung proses
pembelajaran bagi peserta pelatihan yang dapat meminimalkan
kendala biaya, waktu, jarak dan ruang.
D. Sasaran
Sasaran pengguna buku pedoman penyelenggaraan ini
adalah peserta pelatihan, Widyaiswara/Pengajar/Instruktur,
jajaran Pimpinan Pusat Pendidikan dan Pelatihan,
penyelenggara serta unit yang terkait yang akan menerapkan
metode pembelajaran aktif berbasis E-Learning.
E. Standar Kompetensi:
Setelah mengikuti pelatihan ini peserta diharapkan

memiliki kompetensi yaitu memahami Pendaftaran Tanah
Sistematis Lengkap dengan baik yang sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.

BAB II
KURIKULUM
Kurikulum Pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap

(PTSL) Tk.II secara keseluruhan terdiri dari 8 (delapan) modul
dengan rincian sebagai berikut:
A. Modul: Pengantar Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap
1. Hasil Belajar
Setelah mempelajari mata pelatihan ini peserta mampu
memahami dasar hukum PTSL dan ruang lingkup PTSL.
2. Indikator Hasil Belajar
Setelah mempelajari mata pelatihan ini peserta diharapkan
dapat:
a. Menjelaskan Dasar Hukum Pendaftaran Tanah Sistematis
Lengkap;
b. Menjelaskan Ruang Lingkup PTSL.
3. Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan
a. Dasar Hukum PTSL
1) Peraturan Perundangan terkait Pendaftaran Tanah ;
2) Peraturan Perundangan terkait dengan PTSL;
3) Petunjuk Teknis terkait PTSL.
b. Ruang Lingkup PTSL
1) Pengertian PTSL;
2) Tujuan Pelaksanaan PTSL;
3) Obyek PTSL;
4) Permasalahan dalam pelaksanaan PTSL.

B. Modul: Perencanaan, Pengelolaan dan Pelaporan PTSL

1. Hasil Belajar
mampu memahami Sosialisasi, Persiapan membangun tim
efektif, Pengelolaan Keuangan Tim/Panitia PTSL, dan
Pelaporan PTSL.
Setelah mempelajari matapelatihan ini peserta diharapkan
dapat:
a. Menjelaskan Sosialisasi PTSL;
b. Menjelaskan Persiapan PTSL;
c. Menjelaskan cara Membangun Tim Efektif;
d. Menjelaskan Pengelolaan Keuangan Tim/Panitia PTSL;
e. MenjelaskanPelaporan PTSL.
a. Sosialisasi
1) Teori Komunikasi Massa;
2) Koordinasi dan Kolaborasi;
3) Teknik Promosi;
4) Media Komunikasi.
b. Persiapan
1) Penetapan Lokasi;
2) Pembentukan Panitia Ajudikasi PTSL, Satgas Fisik dan
Satgas Yuridis;
3) Pembuatan Rencana Kerja Panitia Ajudikasi PTSL,
Satgas Fisik dan Satgas Yuridis;
4) Penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran PTSL
(Sumber Dana, Standar Biaya Masukan dan Keluaran,
Penyusunan RAB, POK, KAK);

5) Tahapan Pengadaan Barang dan Jasa.

c. Membangun Tim Efektif
1) Mengenali diri dan orang lain;
2) Strategi dalam rangka pencapain target;
3) Pengelolaan konflik dalamTim.
d. Pengelolaan Keuangan Tim/Panitia PTSL
1) Mekanisme Pencairan dan Pertanggungjawaban
Anggaran;
2) Optimalisasi dan Revisi Anggaran.
e. Pelaporan PTSL
1) Laporan Pada saat terjadi permasalahan;
2) Laporan Kemajuan Pekerjaan Fisik;
3) Laporan Akhir.
C. Modul: Mindsetting (Pola Pikir) PTSL
1. Hasil Belajar
Setelah mempelajari mata diklat ini peserta mampu
memahami Pola Pikir Pegawai Negeri Sipil (PNS), Kode
Etik Pelayanan Publik dan Penyelenggara Pelayanan
Publik di Lingkungan BPN dan Anti Korupsi.
Setelah mempelajari mata diklat ini peserta diharapkan
dapat:
a. Menjelaskan Pola Pikir PNS;
b. Menjelaskan Kode Etik Pelayanan Publik dan
Penyenggara Pelayanan Publik di Lingkungan BPN;
c. Menjelaskan Anti Korupsi.
a. Pola Pikir PNS
1) Konsep Dasar Pola pikir;

2) Jenis Pola Pikir;

3) Hambatan Pola Pikir;
4) Konsep Diri PNS.
b. Kode Etik Pelayanan Publik dan Penyelenggara
Pelayanan Publik di Lingkungan BPN (08/2011)
1) Ruang Lingkup Kode Etik;
2) Kewajiban dan Larangan dalam Penugasan;
3) Penghargaan dan Sanksi.
c. Anti Korupsi
1) Tindak Pidana Korupsi;
2) Niat, Semangat dan Komitmen Anti Korupsi.
D. Modul: Pengumpulan dan Pengolahan Data Fisik

1. Hasil Belajar
mampu Memahami tentang Aplikasi KKP Data Fisik
danPengukuran dan Pemetaan Bidang Tanah.
Setelah mempelajari mata pelatihan ini peserta dapat:
a. Menjelaskan Aplikasi KKP Data Fisik;
b. Menjelaskan Persiapan Pengukuran dan Pemetaan Bidang
Tanah.
a. Aplikasi KKP Data Fisik:
1) Entry Data Pelaksana Pengukuran;
2) Proses Pengolahan Data;
3) Integrasi dan Validasi.
b. Pengukuran dan Pemetaan Bidang Tanah Pemasangan
Tanda Batas:
1) Penyiapan dan Analisa Data Bidang Tanah;

2) Penyiapan peta kerja;

3) Penyiapan alat ukur;
4) Pemasangan Tanda Batas;
5) Penunjukan Batas bidang Tanah dan Kontradiktur;
6) Pengambilan data lapangan;
7) Pengolahan data lapangan;
8) Integrasi dan Validasi data lapangan;
9) Ploting Peta Pendaftaran;
10) Pembuatan Peta bidang;
11) Pencetakan surat ukur.
E. Modul: Pengumpulan dan Pengolahan Data Yuridis

1. Hasil Belajar
mampu memahami tentang Pengumpulan Data Yuridis,
Status tanah dan alat bukti hak, dan Pengolahan dan Analisa
Data Yuridis.
a. Menjelaskan Aplikasi KKP Data yuridis;
b. Menjelaskan Pengumpulan Data Yuridis;
c. Menjelaskan Status tanah dan alat bukti hak;
d. Menjelaskan Pengolahan dan Analisa Data Yuridis.
a. Aplikasi KKP Data yuridis:
1) Entry Data Pengumpul Data Yuridis;
2) Proses Pengolahan Data;
3) Integrasi dan Validasi.
b. Pengumpulan Data Yuridis:
1) Pengisian Formulir Inventarisasi dan Identifikasi

Peserta PTSL;
2) Rekapitulasi Data isian inventarisasi;
3) Pengisian Surat Pernyataan Penguasaan Fisik Bidang
Tanah.
c. Status tanah dan alat bukti hak:
1) Status Hak atas Tanah;
2) Alat Bukti Lengkap;
3) Alat Bukti Tidak Lengkap;
4) Tidak Ada alat bukti kepemilikan;
5) Tanah milik adat dan tanah negara.
d. Pengolahan dan Analisa Data Yuridis:
1) Analisa Data Yuridis;
2) Penentuan Kriteria/Kategori;
3) Tugas dan Fungsi Panitia Ajudikasi;
4) Pengumuman data Yuridis dan Fisik;
5) Sanggahan/Keberatan;
6) Berita Acara Pengesahan;
F. Modul: Penetapan dan Pendaftaran Hak Atas Tanah

1. Hasil Belajar
mampu Memahami tentang Penetapan Hak atas Tanah,
Pembukuan dan Penerbitan Sertipikat dan Pengelolaan
Dokumen (Warkah).
a. Menjelaskan Penetapan Hak atas Tanah;
b. Menjelaskan Pembukuan dan Penerbitan Sertipikat;
a. Penetapan Hak atas Tanah:

1) Proses Penetapan Hak Atas Tanah Negara;

2) Proses Konversi dan Penegasan/Pengakuan Hak Atas
Tanah;
3) Format Surat Keputusan;
4) Kewenangan Penandatanganan Pengesahan/Penegasan
dan SK Penetapan Hak;
5) Register SK Penetapan Hak.
b. Pembukuan dan Penerbitan Sertipikat:
1) Pembukuan Hak Tanah;
2) Penerbitan Sertifikat;
3) Kewenangan Penandatanganan Buku Tanah dan
Sertipikat;
4) Pengelolaan Dokumen (Warkah);
5) Penyerahan Sertipikat.
G. Modul: Kendali Mutu Pendaftaran Tanah Sistematis

1. Hasil Belajar
Setelah mempelajari mata pelatihan ini peserta
diharapkanMampu Memahami Kendali Mutu Pendaftaran
Tanah Sistematis secara Yuridis dan Kendali Mutu
Pendaftaran Tanah Sistematis secara Fisik.
a. Menjelaskan Kendali Mutu Pendaftaran Tanah
Sistematis Yuridis;
b. Menjelaskan Kendali Mutu Pendaftaran Tanah
Sistematis Fisik.
a. Yuridis
1) Berkas Permohonan;

2) Pengumuman;
3) Buku Tanah;
4) Sertipikat.
b. Fisik
1) Gambar Ukur;
2) Peta Bidang Tanah;
3) Surat Ukur;
4) Pemetaan Bidang Tanah pada peta Pendaftaran.
H. MATA DIKLAT: Simulasi PTSL

1) Hasil Belajar
Setelah mempelajari materi dalam mata diklat ini peserta
mampu menerapkan PTSL sesuai dengan peraturan yang
berlaku.
2) Indikator Hasil Belajar
Setelah mempelajari Mata Diklat ini peserta dapat
Melaksanakan Simulasi PTSL sesuai dengan peraturan yang
berlaku.

BAB III
PESERTA
A. Persyaratan
Peserta pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap

(PTSL) Tk. II dengan metode E-Learning adalah Pegawai Negeri
Sipil di lingkungan Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional, dengan kriteria sebagai
berikut:
a. Pejabat Administrator (Eselon III) atau Pejabat Pengawas
(Eselon IV);
b. Terdaftar sebagai Peserta pelatihan E-Learning.
B. Penetapan Peserta
Peserta pelatihanPendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)
Tk.II dengan metode E-Learning ditunjuk dan ditetapkan oleh
Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan

Penyelenggaraan pelatihan E-Learning Pendaftaran Tanah
Sistematis Lengkap (PTSL) Tk.II dengan metode E-Learning
diselenggarakan:
• Waktu pelaksanaan kegiatan: berdasarkan jadwal yang
telah ditentukan oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan yang
akan di upload pada website Pusat Pendidikan dan
Pelatihan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional.
• Tempat pelaksanaan kegiatan: Pelatihan dapat
dilaksanakan dimana saja sepanjang tersedia jaringan
internet yang memadai.

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Ujian

Pelaksanaan Ujian Pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis
Lengkap (PTSL) Tk.II dengan metode E-Learning
diselenggarakan:
• Waktu pelaksanaan ujian: berdasarkan jadwal yang telah
ditentukan oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan yang akan
di upload pada website Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Nasional.
• Tempat pelaksanaan ujian: Kantor Wilayah Badan
Pertanahan Nasional Provinsi atau tempat lain yang
ditunjuk oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Nasional sebagai tempat ujian.
E. Jumlah Peserta
Peserta pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap
(PTSL) Tk.II dengan metode E-Learning tidak dibatasi jumlah
kepersertaanya, sepanjang memenuhi syarat sebagai mana
dimaksud dalam huruf A Bab ini.
F. Kode Sikap Perilaku

Kode sikap perilaku adalah pedoman berperilaku peserta
selama mengikuti pembelajaran E-Learning pada Pelatihan
Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tk.II. Kode sikap
perilaku meliputi sikap perilaku yang harus ditunjukan dan
kode sikap perilaku yang dilarang selama penyelenggaraan
Diklat oleh peserta.
Kode sikap perilaku yang wajib ditunjukan selama
penyelenggaraan pelatihan E-Learning adalah sebagai berikut:

1. JUJUR
Mengikuti dan menyelesaikan pelatihan sendiri dan tidak
menyuruh atau dibantu orang lain/Joki;
2. DISIPLIN/TEPAT WAKTU
Mengerjakan dan menyelesaikan pelatihan sesuai jangka
waktu yang telah ditetapkan dalam jadwal pelatihan;
3. CERMAT
Menyelesaikan pelatihan sesuai dengan pedoman/SOP;
4. KOMUNIKATIF/INTERAKTIF
Senantiasa melakukan komunikasi dan berinteraksi
dengan penyelenggara;
5. INOVATIF
Memberikan masukan untuk perbaikan pembelajaran.
Pelanggaran terhadap kode sikap perilaku yang wajib

ditunjukkan diberikan sanksi sebagai berikut: Jika peserta
terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pelanggaran
terhadap salah satu atau seluruh kode sikap perilaku yang
harus ditunjukan selama pelatihan berlangsung, untuk
pelanggaran pertama diberikan peringatan lisan, pelanggaran
kedua diberi surat teguran, dan pelanggaran ketiga peserta
dibatalkan keikutsertaanya sebagai peserta dalam pelatihan E-
Learning dengan diberikan surat pengantar dari Kepala Pusat
Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional.
Kode sikap perilaku yang dilarang selama penyelenggaraan

Diklat adalah sebagai berikut:
1. CURANG
Tidak mengerjakan dan menyelesaikan pelatihan
sendiri/menggunakan Joki;

2. TIDAK DISIPLIN/TEPAT WAKTU

Menyelesaikan pelatihan lewat waktu dari yang telah
ditetapkan dalam jadwal pelatihan;
3. TIDAK CERMAT
Mengerjakan dan menyelesaikan materi tidak sesuai
pedoman/SOP;
4. GRATIFIKASI
Memberi gratifikasi kepada Widyaiswara, Fasilitator,

Pengelola, dan Penyelenggara Diklat.
5. PLAGIARISME
Melakukan plagiarisme dalam bentuk apapun selama

mengikuti pelatihan E-Learning;
6. Melakukan pelanggaran norma, hukum, moral dan susila

selama mengikuti Diklat;
Jika peserta terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan

pelanggaran terhadap kode sikap perilaku yang dilarang
selama mengikuti pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis
Lengkap (PTSL) Tk.II dengan metode E-Learning diberikan
sanksi sebagai berikut:
1. Pelanggaran terhadap ketentuan kode sikap perilaku nomor
1, 4, 5 dan 6, peserta dinyatakan gugur dan tidak
diperkenankan untuk melanjutkan tahapan pelatihan;
2. Pelanggaran terhadap ketentuan nomor 2 dan3,

pelanggaran pertama diberikan peringatan secara lisan,
pelanggaran kedua surat teguran, dan pelanggaran ketiga
peserta dinyatakan gugur dan tidak diperkenankan untuk
melanjutkan tahapan pelatihan;

3. Setiap pelanggaran terhadap kode sikap perilaku dan tata

tertib khusus diberikan sanksi sesuai dengan tingkat
pelanggarannya oleh penyelenggara pelatihan Pendaftaran
Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tk.II dengan metode E-
Learning, meliputi penegakan kode sikap perilaku, sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.

BAB IV
TENAGA KEDIKLATAN
A. Jenis Tenaga Kediklatan

Tenaga kediklatan pada pelatihan Pendaftaran Tanah
adalah:
1. Penceramah, yaitu orang yang memberikan wawasan
pengetahuan dan/atau sharing experience sesuai dengan
keahliannya kepada peserta pelatihan.
2. Pengajar, yaitu orang yang memberikan informasi dan
pengetahuan kepada peserta dalam suatu kegiatan
pembelajaran yang terdiri dari pengampu materi
(widyaiswara, dosen, atau fasilitator), penguji, pembimbing
(coach).
3. Pengelola dan Penyelenggara pelatihan, yaitu pejabat
struktural dan/atau pejabat fungsional umum yang
bertugas di lingkungan Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Nasional.
B. Persyaratan Tenaga Kediklatan

1. Penceramah
Penceramah merupakan Pejabat Negara/Pegawai Aparatur
Sipil Negara yang memberikan wawasan pengetahuan dan/
atau sharing experiencesesuai dengan keahliannya kepada
peserta pelatihan.
2. Pengajar
a. Pengampu Materi
Widyaiswara dan/atau Pejabat Struktural yang memiliki
kompetensi untuk mengajar pada pelatihan Pendaftaran

Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tk.II dengan metode E-

Learning, yaitu memiliki:
1) Widyaiswara harus memiliki kompetensi Pengajar
berbasis E-Learning sesuai dengan karakteristik
bidang ilmu masing-masing yang ditetapkan dalam
SK Kapusdiklat dan telah mengikuti ToT (Training of
Trainer) pengajaran berbasis E-Learning dan memiliki
sertifikat;
2) kemampuan dalam pengelolaan pembelajaran yang
diindikasikan dengan kualifikasi, pengalaman dan
keahlian yang sesuai program diklat;
3) kemampuan dalam penguasaan substansi mata
pelatihan yang diajarkan;
4) Kemampuan dalam membuat materi dan sumber
belajar dalam bentuk elektronik. Materi yang
dimaksud bisa dalam bentuk bahan ajar, materi
tugas, soal quiz/ujian;
5) Kemampuan dalam melakukan penyampaian materi
pembelajaran (uraian informasi keilmuan) dapat
berupa teks, gambar, video, audio, simulasi,
presentasi elektronik;
6) Mempunyai akses kepada sarana dan prasarana E-
Learning yang disediakan oleh Pusdiklat.
b. Penguji
Penguji adalah pegawai yang ditugaskan oleh Kepala
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, yang memiliki
kompetensi untuk memberikan penilaian terhadap ujian
yang dilaksanakan.

c. Pembimbing (Coach)
Pembimbing (coach) adalah widyaiswara/pegawai lainnya
yang memiliki kompetensi dalam menggali potensi
peserta dalam menguasai materi pelatihan.
C. Penugasan Tenaga Kediklatan

Tenaga Kediklatan pada pelatihan Pendaftaran Tanah
ditugaskan oleh Pimpinan Lembaga Diklat yang sesuai dengan
persyaratan yang telah ditentukan.

BAB V
PENYELENGARAAN DIKLAT E-LEARNING
Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian Agraria dan

Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, yang telah ditunjuk dan
ditetapkan oleh Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementerian
Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional sebagai
peserta Pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)
TK.II dengan metode E-Learning, maka peserta sebelum mengikuti
pembelajaran E-Learning tersebut harus mengikuti langkah-
langkah atau tahapan secara berurutan yaitu diantaranya sebagai
berikut:
Dashboard
4 5
3 6
2 7

Penjelasan Tahapan dalam pembelajaran E-Learning

1. Tampilan awal website Pusat diklat Kementerian ATR/BPN
http://pusdiklat.atrbpn.go.id
2. Kemudian klik: icon E-Learning berwarna orange pada pojok

kanan atas.

Atau bisa juga. Scan QR Code untuk menuju tampilan Login E-

Learning.
http://pusdiklat.atrbpn.go.id/elearning
3. Peserta pelatihan E-Learning mendapatkan Password yang

dikirim melalui e-mail yang terdaftar aktif di SIMPEG.
****
****

4. Tampilan menu Login E-Learning.

Masukkan NIP dan Sandi.
• NIP : **** 1
• Sandi : **** 2
Kemudian klik LOGIN.
5. Jika peserta lupa kata Sandi, maka klik "Lupa Password?"

6. Setelah Login, kemudian akan muncul tampilan Dashboard
seperti dibawah ini. Adapun penjelasannya sebagai berikut:
❖ Kolom Kuning berisikan informasi mengenai Nama User,

Jabatan dan NIP User. Untuk memperbaharui profile,

mengganti password pilih Edit Profile. Sedangkan untuk

keluar pilih Log Out.
❖ Kolom Merah berisikan informasi mengenai tugas-tugas
yang ada.
❖ Kolom Biru berisikan informasi berupa event atau
pengumuman mengenai E-Learning Pusat Pendidikan dan
Pelatihan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional. Jika ingin melihat detail event atau
pengumuman klik Detail pada event yang ingin dilihat,
kemudian akan tampil seperti dibawah ini;
❖ Kolom Hijau, untuk mengikuti pembelajaran diklat.

7. Kemudian Peserta mengedit Profile. Klik Edit Profile.

8. Kemudian peserta memperbaharui informasi data, dengan cara

mengisi informasi data pribadi beserta foto dinas. Setelah
selesai memperbaharui informasi data beserta upload foto.
Kemudian klik Perbarui.
*******
9. Untuk menjaga keamanan User Login, disarankan untuk

mengganti kata Sandi, yaitu dengan klik Edit Profile → Ubah
Sandi.
Kemudian klik Perbarui Sandi.
*******
*******
*******

10. Untuk memulai pembelajaran Diklat. Pilih diklat PTSL Tingkat

II, kemudian klik Detail.
11. Peserta wajib mengikuti atau mempelajari seluruh modul yang

ada pada diklat. Untuk mengakses Pilih modul secara
berurutan melalui menu masuk modul.
Nama Diklat Pelatihan
Modul Diklat

12. Pilih Playlist secara berurutan, kemudian pelajari materi yang

ada di playlist. Kemudian klik Mulai.
Berbentuk
Modul
Berbentuk
Video
13. Tampilan Pembelajaran E-Learning dalam bentuk Modul. Pilih

File Attachments, kemudian (klik Download).
Selesai
-
Download
File

14. Tampilan Pembelajaran E-Learning dalam bentuk Video materi.

Pilih Playlist secara berurutan.
1
2
Memulai video
15. Apabila telah selesai menyelesaikan pembelajaran tersebut.

Maka silahkan melanjutkan ke tahapan konten playlist
berikutnya.

16. Setelah peserta menyelesaikan pembelajaran secara bertahap

dan berurutan, maka selanjutnya ketahap mengerjakan Quiz.
Kemudian klik Start Quiz.
Memulai Quiz
17. Peserta wajib mengisi seluruh pertanyaan yang ada pada Quiz,
kemudian pilih salah satu jawaban tersebut.
Pilihan
Jawaban
Nomor Soal

18. Setelah selesai mengerjakan Quiz, maka akan tampil

presentase keberhasilan pembelajaran E-Learningnya. Untuk
melihat hasil nilai Quiz. klik Kirim Hasil Pekerjaan.
Klik Hasil Nilai Akhir Quiz
19. Setelah peserta klik kirim Hasil Pekerjaan, maka akan tampil
Form Quiz Result.

❖ Nomor 1. Menampilkan Jumlah Percobaan Quiz;

❖ Nomor 2. Menampilkan Jumlah Jawaban Benar;
❖ Nomor 3. Menampilkan Total Soal Pertanyaan;
❖ Nomor 4. Menampilkan Poin Akhir Quiz;
❖ Nomor 5. Menampilkan waktu penyelesaian pengerjaan Quiz.

BAB VI
EVALUASI
A. Evaluasi Peserta
Peserta Pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)
TK.II dengan metode E-Learning, dimana dalam menyelesaikan
pembelajaran E-Learning tersebut difokuskan pada tahapan
penyelesaian playlist-playlist secara berurutan baik itu
pembelajaran berupa modul Diklat ataupun pembelajaran
melalui tayangan video. Dan juga difokuskan dalam
penyelesaian Quiz. Adapun komponen bobot presentase
penyelesaian pembelajaran E-learning tersebut sebagai berikut:
No Komponen Bobot (%)
1. Completion 100%
2. Mastery ≥ 80%
100% 80% Selesai
1. COMPLETION:
Peserta diklat harus menyelesaikan pembelajaran E-
Learningnya dengan mempelajari playlist berupa bahan
pembelajaran modul yang telah didownload, serta bahan
tayang pembelajaran video. Untuk keberhasilan
presentasenya harus 100%.

2. MASTERY:
Peserta diklat harus menyelesaikan pembelajaran E-
Learningnya dengan mengerjakan Quiz, untuk keberhasilan
presentasenya minimal 80%.
3. FORM QUIZ
Dalam tahapan penyelesaian Quiz, peserta Pelatihan
Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) TK.II dengan
metode E-Learning yang mendapatkan nilai kurang dari 80,
maka dapat mengulang kembali percobaan Quiz tersebut.
Setiap peserta yang telah memenuhi COMPLETION 100%

dan MASTERY ≥ 80%, otomatis mendapatkan link evaluasi
terkait program diklat E-Learning (Google Form), selanjutnya
setelah mengisi Google Form tersebut peserta mendapat e-mail
yang isinya konfirmasi untuk mengikuti ujian sertifikasi dengan
sistem Computer Based Test (CBT).
Penilaian terhadap kualifikasi kelulusan peserta pelatihan

Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tk.II dengan
metode E-Learning ditetapkan sebagai berikut:
Kualifikasi Skor
Sangat Memuaskan 90,01-100
Memuaskan 80,01-90
Cukup Memuaskan 70,01-80
Tidak Memuaskan*) ≤70,00
*) Peserta yang dinyatakan LULUS adalah peserta yang
memperoleh skor nilai minimal 70,01.
B. Evaluasi Pengampu Materi (Widyaiswara/Pengajar)
Evaluasi Pengampu Materi dilakukan oleh peserta dan Tim
Evaluasi Pengampu Materi. Aspek yang dinilai oleh peserta
adalah:

1. Sistematika penyajian;
2. Kemampuan menyajikan.
Adapun aspek yang dinilai adalah:
Kompetensi substantif dengan subkompetensi kemampuan

dalam menguasai keilmuan dan keterampilan mempraktikkan
sesuai dengan materi pelatihan yang diajarkan. Penilaian
terhadap Pengampu Materi dilakukan oleh bidang Evaluasi
Pengampu Materi, dengan mempertimbangkan masukan dari
peserta sebagai pembanding. Bidang Evaluasi Pengampu
Materi terdiri dari pejabat struktural di lingkungan Pusdiklat
yang salah satu tugas dan fungsinya selama penyelenggaraan
Pendidikan dan Pelatihan adalah menilai proses pembelajaran
yang berlangsung.
C. Evaluasi Penyelenggaraan
Aspek yang dinilai dari pengelola dan penyelenggara adalah
meliputi:
1. Edukatif program Diklat, dengan indikator:
a) Sistematik penyajian;
b) Penggunaan media yang disajikan;
c) Isi materi yang disajikan;
d) Penggunaan bahasa;
e) Kualitas media yang disajikan,
2. Administrasi program Diklat, dengan indikator:
a) Kesesuaian diklat dengan Tupoksi;
b) Durasi waktu yang dibutuhkan;
c) Informasi terkait diklat;
d) Interaksi selama pelaksanaan diklat.
e) uraian tugas Panitia Penyelenggara Diklat.

3. Fasilitas program Diklat, dengan Indikator:

a) Fasilitas yang terdapat dalam program E-Learning;
b) Kendala dalam program E-Learning.
c) Saran dalam program E-Learning

BAB VI
PENUTUP
Pedoman penyelenggaraan pelatihan Pendaftaran Tanah

Sistematis Lengkap (PTSL) Tk.II dengan metode E-Learning,
merupakan salah satu bentuk metode pembelajaran yang
didasarkan pada perkembangan dan kebutuhan para civitas Pusat
Pendidikan dan Pelatihan pada era modern yang telekomunikatif.
Untuk itu, standar mutu E-Learning serta mekanisme penjaminan
mutu penyelenggaraan E-Learning perlu mendapat perhatian
untuk mewujudkan keberhasilan yang membentuk peserta
pelatihan sesuai dengan tujuan kompetensinya. Keterlibatan
pengelola, Widyaiswara dan peserta pelatihan, memegang peran
yang sangat penting untuk mencapai keberhasilan tersebut.

Lampiran:
Kurikulum Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tk.II
No. MATA PELAJARAN POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN JP

1. Pengantar Pendaftaran a. Dasar Hukum a. Peraturan Perundangan terkait
Tanah Sistematis Lengkap PTSL Pendaftaran Tanah
b. Peraturan Perundangan terkait
dengan PTSL
c. Petunjuk Teknis terkait PTSL
3
b. Ruang Lingkup a. Pengertian PTSL
PTSL b. Tujuan Pelaksanaan PTSL
c. Obyek PTSL
d. Permasalahan dalam
pelaksanaan PTSL
2. Perencanaan, Persiapan a. Sosialisasi a. Teori Komunikasi Massa
dan Pelaporan PTSL b. Koordinasi dan Kolaborasi
3
c. Teknik Promosi
d. Media Komunikasi
b. Persiapan a. Penetapan Lokasi
b. Pembentukan Panitia Ajudikasi
PTSL, Satgas Fisik dan Satgas
Yuridis
c. Pembuatan Rencana Kerja

Panitia Ajudikasi PTSL, Satgas
Fisik dan Satgas Yuridis
5
d. Penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran PTSL (Sumber
Dana, Standar Biaya Masukan
dan Keluaran, Penyusunan
RAB, POK, KAK)
e. Tahapan Pengadaan Barang dan
Jasa
c. Membangun a. Mengenali diri dan orang lain
Tim Efektif
2
b. Strategi dalam rangka
pencapain target
c. Pengelolaan konflik dalam Tim
d. Pengelolaan a. Mekanisme Pencairan dan
Keuangan Pertanggungjawaban Anggaran
Tim/Panitia 3
PTSL b. Optimalisasi dan Revisi
Anggaran

e. Pelaporan PTSL a. Laporan Pada saat terjadi

permasalahan 2
b. Laporan Kemajuan Pekerjaan

Fisik
c. Laporan Akhir
3. Mindsetting(Pola Pikir) a Pola Pikir PNS a. Konsep Dasar Pola pikir
PTSL b. Jenis Pola Pikir
c. Hambatan Pola Pikir
d. Konsep Diri PNS
b. Kode Etik a. Ruang Lingkup Kode Etik
Pelayanan b. Kewajiban dan Larangan dalam
Publik dan Penugasan
Penyelenggara 5
Pelayanan c. Penghargaan dan Sanksi
Publik di
Lingkungan
BPN (08/2011)
c. Anti Korupsi a. Tindak Pidana Korupsi
b. Niat, Semangat dan Komitmen
Anti Korupsi
4. Pengumpulan dan a Aplikasi KKP a. Entry Data Pelaksana
Pengolahan Data Fisik Data Fisik Pengukuran
b. Proses Pengolahan Data
c. Integrasi dan Validasi
b. Pengukuran dan a. Penyiapan dan Analisa Data
Pemetaan Bidang Tanah
Bidang Tanah b. Penyiapan peta kerja
c. Penyiapan alat ukur
d. Pemasangan Tanda Batas
e. Penunjukan Batas bidang Tanah 4
dan Kontradiktur
f. Pengambilan data lapangan
g. Pengolahan data lapangan
h. Integrasi dan Validasi data
lapangan
i. Ploting Peta Pendaftaran
j. Pembuatan Peta bidang
k. Pencetakan surat ukur
5. Pengumpulan dan a. Aplikasi KKP a. Entry Data Pengumpul Data
Pengolahan Data Yuridis Data yuridis Yuridis
6
b. Proses Pengolahan Data
c. Integrasi dan Validasi

b. Pengumpulan a. Pengisian Formulir

Data Yuridis Inventarisasi dan Identifikasi
Peserta PTSL (Pengganti DI.
201)
b. Rekapitulasi Data isian

inventarisasi
c. Pengisian Surat Pernyataan
Penguasaan Fisik Bidang Tanah
c. Status tanah dan a. Status Hak atas Tanah
alat bukti hak b. Alat Bukti Lengkap
c. Alat Bukti Tidak Lengkap
d. Tidak Ada alat bukti
kepemilikan
e. Tanah milik adat dan tanah
negara
d. Pengolahan dan a. Analisa Data Yuridis
Analisa Data
Yuridis
b. Penentuan Kriteria/Kategori
b. Tugas dan Fungsi Panitia
Ajudikasi
c. Pengumuman data Yuridis dan
Fisik
d. Sanggahan/Keberatan
e. Berita Acara Pengesahan
6. Penetapan dan a. Penetapan Hak a. Proses Penetapan Hak Atas
Pendaftaran Hak Atas atas Tanah Tanah Negara
Tanah
b. Proses Konversi dan
Penegasan/Pengakuan Hak
Atas Tanah
c. Format Surat Keputusan 5
d. Kewenangan Penandatanganan
Pengesahan/Penegasan dan SK
Penetapan Hak
e. Register SK Penetapan Hak
b. Pembukuan dan a. Pembukuan Hak Tanah
Penerbitan
b. Penerbitan Sertifikat
Sertipikat
c. Kewenangan Penandatanganan
Buku Tanah dan Sertipikat
d. Pengelolaan Dokumen
(Warkah)
e. Penyerahan Sertipikat
7. Kendali Mutu a Yuridis a. Berkas Permohonan 5

Pendaftaran Tanah b. Pengumuman

Sistematis c. Buku Tanah
d. Sertipikat
b. Fisik a. Gambar Ukur
b. Peta Bidang Tanah
c. Surat Ukur
d. Pemetaan Bidang Tanah pada
peta Pendaftaran
8. Simulasi Pelaksanaan
5
PTSL
Materi Penunjang :
9. Ceramah Muatan Teknis
3
Substantif Lembaga
10. Review Kebijakan Diklat 2
Jumlah 53

PEDOMAN
PENYELENGARAAN E-LEARNING
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
42
DENGAN METODE E-LEARNING

Pedoman E-Learning Diklat PTSL TK - II PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pedoman E-Learning Diklat PTSL TK - II PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEDOMAN PENYELENGGARAAN

PELATIHAN PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP

www.atrbpn.go.id pusdiklat.atrbpn.go.id @pusdiklat.atrbpn @pusdiklatATRBPN pusdiklat.atrbpn @KementerianATRBPN

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Pusdiklat Kementerian Agraria dan Tata Ruang/

Jl. Akses Tol Cimanggis, Gunung Putri, Kab. Bogor, Jawa

JAKARTA KEMENTERIAN ATR/BPN-2019

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas tersusunnya

Jakarta, Januari 2019

Ir. Virgo Eresta Jaya, M.Eng.Sc.

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

KATA PENGANTAR ........................................................................................................................ i

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) adalah

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

Lengkap (PTSL) Tingkat II, sehingga bisa menerapkan dan

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

Ruang/Badan Pertanahan Nasional mempunyai tugas

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

Setelah mengikuti pelatihan ini peserta diharapkan

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

Kurikulum Pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

B. Modul: Perencanaan, Pengelolaan dan Pelaporan PTSL

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

5) Tahapan Pengadaan Barang dan Jasa.

C. Modul: Mindsetting (Pola Pikir) PTSL

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

2) Jenis Pola Pikir;

D. Modul: Pengumpulan dan Pengolahan Data Fisik

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

2) Penyiapan peta kerja;

E. Modul: Pengumpulan dan Pengolahan Data Yuridis

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

F. Modul: Penetapan dan Pendaftaran Hak Atas Tanah

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

1) Proses Penetapan Hak Atas Tanah Negara;

G. Modul: Kendali Mutu Pendaftaran Tanah Sistematis

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

H. MATA DIKLAT: Simulasi PTSL

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

Peserta pelatihan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Ujian

F. Kode Sikap Perilaku

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

Pelanggaran terhadap kode sikap perilaku yang wajib

Kode sikap perilaku yang dilarang selama penyelenggaraan

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

2. TIDAK DISIPLIN/TEPAT WAKTU

Memberi gratifikasi kepada Widyaiswara, Fasilitator,

Melakukan plagiarisme dalam bentuk apapun selama

6. Melakukan pelanggaran norma, hukum, moral dan susila

Jika peserta terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan

2. Pelanggaran terhadap ketentuan nomor 2 dan3,

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

3. Setiap pelanggaran terhadap kode sikap perilaku dan tata

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

A. Jenis Tenaga Kediklatan

B. Persyaratan Tenaga Kediklatan

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELATIHAN

Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tk.II dengan metode E-