ERISIPELAS

No.Dokumen :

No.Revisi :
SOP Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1/1

UPT. Dr. Liawaty Tarigan

PUSKESMAS
SALAM NIP.19741001200604200
2

1. Pengertian Erisipelas adalah penyakit infeksi akut, biasanya disebabkan oleh

Streptococcus, gejala utamanya adalah eritema berwarna merah
cerah dan berbatas tegas serta disertai gejala konstitusi.
2. Tujuan Agar petugas dapat memahami dan memberikan pengobatan yang
tepat pada pasien erisipelas.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. Tahun

4. Referensi Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin, Fakultas Kedokteran Universitas

Indonesia, 2007, Hal. 60-61.

5. Langkah - 1. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut

langkah 2. Petugas melakukan anamnesa pada pasien
3. Petugas menanyakan keluhan utama pasien, apakah terdapat
kemerahan di kulit terutama di daerah tungkai bawah.
4. Petugas menanyakan gejala-gejala konstitusi seperti demam,
malaise.
5. Petugas melakukan pemeriksaan tekanan darah
6. Petugas mengukur suhu tubuh pasien
7. Perugas mengukur nadi pasien
8. Petugas melakukan pemeriksaan fisik pasien, apakah terdapat
lesi berwarna merah cerah, berbatas tegas, dan pinggirannya
meninggi dengan tanda-tanda radang akut, dapat disertai
edema, vesikel, dan bula.
9. Petugas menegakan diagnose berdasarkan hasil pemeriksaan.
10. Petugas menulis resep untuk pengobatan erisipelas dengan
 memberikan antibiotik topikal, dapat diberikan kompres
terbuka dengan larutan antiseptik, jika terdapat edema dapat
diberikan diuretik.
11. Petugas menulis hasil pemeriksaan, diagnosa dan terapi pada
rekam medik pasien
12. Petigas memberikan edukasi kepada pasien untuk beristirahat,
meninggikan (elevasi) tungkai bawah dan kaki yang terdapat
erisipelas.
13. Petugas menulis hasil diagnose pada buku register.

6. Bagan Alir
memanggil melakukan melakukan
pasien sesuai
anamnesa pada pemeriksaan fisik
nomor urut
pasien

menulis resep Mengedukasi pasien menegakan

untuk pengobatan untuk beristirahat diagnose
dan meninggikan berdasarkan hasil
simptomatis
tungkai bawah yang
pemeriksaan
terkena erisipela

menulis hasil
menyerahkan menulis diagnosa
anamnesa,
resep ke pasien pasien ke buku
pemeriksaan dan
diagnose ke rekam register.
medik

7. Unit Terkait BP Umum

MTBS
8. Dokumen Rekam Medis
Terkait

Penyusun : Pemeriksa 1 : Pemeriksa 2 :

Koordinator Pokja UKP Pengendali Dokumen Wakil Manajemen