Dosen pembimbing :
Drs. Noor Syamsu Hidayat, MM
Disusun oleh :
Jimmy Abdullah
NIM: 19D50701117
BAB II
2.2 Perumusan masalah
Hasil iptek harus dapat dipertanggungjawabkan akibatnya, baik pada masa lalu,
sekarang, maupun masa depan. Oleh karena itu, diperlukan suatu aturan yang mampu
menjadikan pancasila sebagai roh bagi perkembangan iptek di Indonesia.Dalam hal ini
pancasila mampu berperan memberikan beberapa prinsip etis pada iptek sebagai berikut :
o Martabat manusia sebagai subjek, tidak boleh diperalat oleh iptek
o Harus dihindari kerusakan yang mengancam kemanusiaan
o Iptek harus sedapat mungkin membantu manusia melepaskan kesulitan-kesulitan
hidupnya
1. Menurut Tulung, dkk (2013:17), pembangunan pada hakikatnya merupakan
suaturealisasi program untuk mencapai tujuan bangsa. Agar pembangunan dapat
fokus padapencapaian tujuan, maka perlu dipandu dengan visi dan pandangan hidup
yang kuat sehinggatidak terombang-ambing dalam pusaran pengaruh kepentingan
internasional. Visi danpandangan hidup itu harus bersumber dari nilai-nilai Pancasila.
Nilai-nilai Pancasilamerupakan kulminasi ciri khas, identitas, jati diri, dan karakter
bangsa yang dapatmembedakan dengan bangsa lain.
BAB III
3.1Pembahasan
.
a. Dalam upaya manusia mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat dan
martabatnya maka manusia mengembangkan ilmu pengetahan dan teknologi. Ilmu
pengetahuan dan teknologi (Iptek) pada hakikatnya merupakan suatu hasil kreativitas
rohani manusia. Unsur jiwa (rohani) manusia meliputi aspek akal, rasa dan kehendak.
Akal merupakan potensi rohanian manusia dalam hubungan dengan intelektualitas,
rasa dalam bidang estetis dan kehendak dalam bidang moral (etika)
b. Uraian
1. planning :Planning adalah sebuah Rencana Sebagai masyarakat, menunjukkan
adanya suatu academic community yang dalam hidup keseharian para warganya
untuk terus menggali dan mengembangkan ilmu pengetahuan
2. Organizing: Sebagai produk, adalah hasil yang diperoleh melalui proses, yang
berwujud karya – karya ilmiah beserta implikasinya yang berwujud fisik ataupun
non-fisik.
3. Actuating: adalah tindakan yang dilakukan dalam rangka upaya agar seluruh
perencanaan dan tujuan dari perkembangan paradigma pancasila dalam ilmu
pengetahuan teknologi tercapai sesuai dengan yang diharapkan.sesuai perkembangan
teknologi
4. Controlling: dalam pancasila dengan nilai–nilai yang terkandung didalamnya
dijadikan metode berpikir
BAB IV
4.1 Kesimpulan
dengan yang saya dapatkan dalam menggunakan nilai-nilai yang terkandung
didalam pancasila sebagai metode berpikir, maka kemanfaatan dan efek
pengembangan ilmu pengetahuan secara negatif tidak bertentangan dengan ideal dari
pancasila dan secara positif mendukung atau mewujudkan nilai-nilai ideal pancasila.
Sila-sila pancasila yang harus menjadi sistem etika dalam pengembangan IPTEK:
Daftar pustaka :
o ITL. Press
o https://www.academia.edu/29253579/PANCASILA_SEBAGAI_PARADIGMA_PEMBANGU
NAN