Bab Iv
Bab Iv
BAB IV
proyek/tugas dan pengamatan aktivitas siswa dan guru pada akhir pembelajaran,
Data hasil uji coba item butir soal digunakan untuk mendapatkan tes yang
betul-betul mewakili apa yang diinginkan. Data ini selanjutnya dianalisis tingkat
proyek/tugas.
1. Siklus I
a. Tahap Perencanaan
dari rencana pelajaran 1, soal tes formatif 1 dan alat-alat pengajaran yang
mendukung.
Dalam hal ini peneliti bertindak sebagai guru. Adapun proses belajar mengajar
pola batik dengan cara melakukan eksplorasi dari sumber belajar kemudian
konsep.
penguatan dan evaluasi hal-hal dari presentasi siswa yang kurang tepat.
Pada akhir proses belajar mengajar siswa diberi tes formatif I dengan
mengajar yang telah dilakukan berupa penilaiaan dan analisa evaluasi pada
mendapatkan masukan pada siklus pertama ini .Adapun data perolehan hasil
Tabel .4.1
KD : Mengidentifikasi ilmuan muslim dan perannya dalam
memajukan peradaban Islam pada masa dinasti Al Ayyubiyah
Ketuntasan : 76
30
Jenis
NO Nama Nilai Ket
Kelamin
1 Abdurrozaq Fawaadhil L 70 TT
2 Ahmad Fairuz L 60 TT
3 Alif Wiraseno Nugroho L 60 TT
4 Andrea Pirlo Pradana L 70 TT
5 Anggita Permata Putri P 76 TT
6 Arif Fahmi Abdillah L 70 TT
7 Bramantyo Al Fajri L 70 TT
8 Caesar Mumtaz Assyauqi L 70 TT
9 Chansya Saila Azizah P 70 TT
10 Cindi Rahayu Ningsih P 76 TT
11 Dena Khaerunnisa P 77 T
12 Dinar Rahayu Pratiwi P 60 TT
13 Dipa Adinda Putri P 60 TT
14 Fachry Wildan Ganny L 70 TT
15 Fairuz Rafi Yadisa L 70 TT
16 Farih Benzema Prana L 70 TT
17 Fathiyah Aini P 70 TT
18 Ilyas Abdul Alhafiz Rambe L 75 TT
19 Irene Olivia P 60 TT
20 Jiyan Khoirunnidah P 77 T
21 M. Azmi Lazuardi L 70 TT
22 Mohammad Fiqhy Ramadhan L 75 TT
23 Muhamad Sirojul Munir L 75 TT
24 Muhammad Faris Abqari L 70 TT
25 Muhammad Naufal Yusuf L 78 T
26 Muhammad Rafa Muzhaffar N L 77 T
27 Muhammad Zaky Fahlevy L 78 T
28 Muvthia Agisvia Salam P 78 T
29 Nazwa Alifia P 80 T
30 Putri Nabila Firmansyah P 78 T
31 Rinditya Putri Maulana P 78 T
32 Sultan Ammar Saladin L 80 T
33 Syahel Hafirah P 80 T
34 Tata Nurul Fadhilah P 77 T
35 Zahron Kamilia Rohmah P 76 T
Jumlah 2574
Daya Serap 67,77
Ketuntasan 39,4
Siswa Tuntas 12
Siswa Tidak Tuntas 22
Tabel 4.2. Rekapitulasi Hasil Tes Formatif Siswa Pada Siklus I
siswa yang masih rendah yaitu adalah 67,77 dan ketuntasan belajar hanya 39,4%
atau ada 34 siswa hanya terdapat 12 siswa sudah tuntas belajar. Hasil tersebut
menunjukkan bahwa pada siklus pertama secara klasikal siswa belum tuntas
belajar masih cukup tinggi , karena siswa yang memperoleh nilai ≥ 76 hanya
sebesar 39,4% lebih kecil dari persentase ketuntasan yang dikehendaki yaitu
sebesar 80%. Hal ini ketika diamatai oleh peneliti dan kolaborator disebabkan
karena siswa masih merasa baru dan belum mengerti apa yang dimaksudkan dan
dimana guru belum secara mobilitas mengemati hasil kerja kelompok sehingga
Refleksi siklus I
masih sangat rendah 39,4 % atau baru sebanyak 12 siswa saja yang mengalami
perlu dilanjutkan penelitian pada siklus yang ke II, peneliti dan kolaborator
sepakat pada siklus ke II merubah proyek dengan cara merubah tugas kelompok
menjadi tugas individual diharapkan siswa lebih serius dan tingkat ketuntasan
2. Siklus II
32
a. Tahap perencanaan
Pada tahap ini peneliti mempersiapkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari
rencana pelajaran 2, soal tes formatif II 3. Model treatmen yang akan digunakan
27 Februari 2019 di Kelas VIII.A dengan jumlah siswa 34 siswa. Dalam hal ini
pada siklus I, sehingga kesalah atau kekurangan pada siklus I tidak terulang lagi
cara membatik dengan baik dan benar dengan pendekatan proyek atau praktek
secara individual.
melakukan membuat gambar batik sederhana dalam kertas gambar yang telah
disediakan oleh guru guru dan kolaborator memantau dan melakukan pencatatan
33
pencatatan.
yang telah di tetapkan maka secara bergantian dalam waktu 10 menit siswa
Pendekatan ini di tempuh agar siswa yang sudah selesai terlebih dahulu tidak
Setelah waktu selesai, guru mengingatkan agar siswa yang belum sesuai
kegiatan belajar ,namun nilai prestasi targetnya tidak sebesar pada hari
pelaksanaan KBM.
,maka tampak proses pembelajaran lebih hidup dan aktif, bahkan guru dapat
siswa dalam belajar semakin meningkat, guru hanya mengarahkan siswa yang
memahami dan mengerjakan proyek yang baik dan benar sekaligus memberikan
berikut:
Tabel .4.3
Ketuntasan : 76
Jenis
NO Nama Nilai Ket
Kelamin
1 Abdurrozaq Fawaadhil L 77 T
2 Ahmad Fairuz L 77 T
3 Alif Wiraseno Nugroho L 78 T
4 Andrea Pirlo Pradana L 78 T
5 Anggita Permata Putri P 77 T
6 Arif Fahmi Abdillah L 77 T
7 Bramantyo Al Fajri L 77 T
8 Caesar Mumtaz Assyauqi L 78 T
9 Chansya Saila Azizah P 77 T
10 Cindi Rahayu Ningsih P 78 T
11 Dena Khaerunnisa P 77 T
12 Dinar Rahayu Pratiwi P 60 TT
13 Dipa Adinda Putri P 60 TT
14 Fachry Wildan Ganny L 77 T
15 Fairuz Rafi Yadisa L 77 T
16 Farih Benzema Prana L 70 TT
17 Fathiyah Aini P 70 TT
18 Ilyas Abdul Alhafiz Rambe L 75 TT
19 Irene Olivia P 60 TT
20 Jiyan Khoirunnidah P 77 T
21 M. Azmi Lazuardi L 70 TT
22 Mohammad Fiqhy Ramadhan L 78 T
23 Muhamad Sirojul Munir L 77 T
24 Muhammad Faris Abqari L 77 T
25 Muhammad Naufal Yusuf L 78 T
26 Muhammad Rafa Muzhaffar N L 77 T
27 Muhammad Zaky Fahlevy L 78 T
28 Muvthia Agisvia Salam P 78 T
35
29 Nazwa Alifia P 80 T
30 Putri Nabila Firmansyah P 78 T
31 Rinditya Putri Maulana P 78 T
32 Sultan Ammar Saladin L 80 T
33 Syahel Hafirah P 80 T
34 Tata Nurul Fadhilah P 77 T
35 Zahron Kamilia Rohmah P 77 T
Jumlah 2867
Daya Serap 75,44
Ketuntasan 78,94
Siswa Tuntas 27
Siswa Tidak Tuntas 7
Dari tabel di atas diperoleh nilai rata-rata prestasi daya serap belajar siswa
adalah 75,44 dan ketuntasan belajar mencapai 78,94 % atau ada 27 siswa dari 34
siswa sudah tuntas belajar. Hasil ini menunjukkan bahwa pada siklus II ini
ketuntasan belajar secara klasikal telah mengalami peningkatan sedikit lebih baik
dari siklus I. namun tingkat daya serapnya belum maksimal karena belum
kolaborator dan peneliti peningkatan hasil belajar siswa ini karena siswa
guru, disamping itu informasi lebih awal guru menginformasikan bahwa setiap
akhir pelajaran akan selalu diadakan tes sehingga pada pertemuan berikutnya
siswa lebih termotivasi untuk belajar. Selain itu siswa juga sudah mulai mengerti
Refleksi siklus II
siswa kurang serius dalam mengerjakan proyek, maka peneliti dan kolaborator
maka peneliti dan kolaborator merasa sepakat melakukan penelitian pada siklus
3. Siklus III
a. Tahap Perencanaan
dilaksanakan sebelumnya, terdiri dari rencana pelajaran , soal tugas, soal tes
pada tanggal 6 Maret 2019 di Kelas VIII.A dengan jumlah siswa 34 siswa.
Dalam hal ini peneliti bertindak sebagai guru. Adapun proses belajar
pada siklus II, sehingga kesalahan atau kekurangan pada siklus II tidak
37
Pada siklus ke III ini setelah itu guru menjelaskan target ketuntasan dan
pencatatan.
Pada akhir proses belajar mengajar siswa diberi tes formatif III
belajar mengajar yang telah dilakukan. Instrumen yang digunakan adalah tes
formatif III. Adapun data hasil penelitian pada siklus III adalah sebagai
berikut:
Tabel .4.5
KD : mengidentifikasi ilmuan muslim dan perannya dalam memajukan
peradaban Islam pada masa dinasti Al Ayyubiyah
Ketuntasan : 76
Jenis
NO Nama Nilai Ket
Kelamin
1 Abdurrozaq Fawaadhil L 77 T
2 Ahmad Fairuz L 77 T
3 Alif Wiraseno Nugroho L 78 T
4 Andrea Pirlo Pradana L 78 T
5 Anggita Permata Putri P 77 T
38
Tabel 4.6. Rekapitulasi Hasil Tes Formatif Siswa Pada Siklus III
dan dari 34 siswa yang telah tuntas sebanyak 32 siswa dan 2 siswa belum
mencapai ketuntasan belajar. Maka secara klasikal ketuntasan belajar yang telah
tercapai sebesar 94,70 % (termasuk kategori tuntas maksimal). Hasil pada siklus
III ini mengalami peningkatan lebih baik dari siklus II. Adanya peningkatan hasil
belajar pada siklus III ini dipengaruhi oleh adanya peningkatan kemampuan guru
dahulu menjadi lebih terbiasa dengan pembelajaran seperti ini sehingga siswa
c. Refleksi
Pada tahap ini akah dikaji apa yang telah terlaksana dengan baik maupun
yang masih kurang baik dalam proses belajar mengajar dengan penerapan
besar.
d. Revisi Pelaksanaan
pengajaran berbasis proyek/tugas dengan baik dan dilihat dari aktivitas siswa
serta hasil belajar siswa pelaksanaan proses belajar mengajar sudah berjalan
dengan baik. Maka tidak diperlukan revisi terlalu banyak, tetapi yang perlu
mempertahankan apa yang telah ada dengan tujuan agar pada pelaksanaan
C. Pembahasan
meningkatkan daya ingat siswa. Hal ini dapat dilihat dari semakin mantapnya
guru selama ini (ketuntasan belajar meningkat dari sklus I, II, dan III) yaitu
kembali materi pelajaran yang telah diterima selama ini, yaitu dapat
41
ditunjukkan dengan meningkatnya nilai rata-rata siswa pada setiap siklus yang
siswa/antara siswa dengan guru. Jadi dapat dikatakan bahwa aktivitas isiwa
proyek/tugas dengan baik. Hal ini terlihat dari aktivitas guru yang muncul di
cukup besar.