Lampiran Keputusan Direktur

Rumah Sakit Bangli Medika Canti

Nomor : 226/SK-DIR/XII/2015
Tanggal : 31 Desember 2015
Tentang : Panduan Etika Batuk

BAB I
DEFINISI

Kebersihan pernafasan dan etika batuk adalah dua cara penting untuk mengendalikan
penyebaran infeksi disumbernya.
Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh dan merupakan gejala suatu penyakit atau
reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lender, makanan,debu, asap dan
sebagainya. Etika adalah teori tentang tingkah laku perbuatan manusia dipandang dari segi
baik dan buruk sejauh yang dapat ditentukan oleh akal.

Etika batuk adalah tata cara batuk yang baik dan benar, dengan cara menutup hidung dan
mulut dengan tissue atau lengan baju. Jadi bakteri tidak menyebar ke udara dan tidak menular
ke orang lain. Semua pasien, pengunjung dan petugas kesehatan harus dianjurkan untuk
selalu mematuhi etika batuk dan kebersihan pernafasan untuk mencegah sekresi pernafasan.

1
 BAB II
RUANG LINGKUP

Tujuan etika batuk :

 Mencegah penyebaran suaru penyakit secara luas melalui udara bebas (droplet).
Droplet tersebut dapat mengandung kuman infeksius yang berpotensi menular ke
orang lain disekitarnya melalui udara pernafasan. Penularan penyakit melalui media
udara disebut air bone disease

Penyebab terjadinya batuk :

 Infeksi
Produksi dahak yang sangat banyak karena infeksi saluran pernafasan. Misal : flu,
bronchitis, pneumoni, TBC, kanker paru-paru.
 Alergi
1. Masuknya benda asing secara tidak sengaja ke dalam saluran pernafasan. Misal :
debu, asap, makanan dan cairan
2. Mengalirnya cairan hidung kearah tenggorokan dan masuk ke dalam saluran
pernafasan. Misal : rhinitis alergika,batuk dan pilek.
3. Penyempitan pada saluran pernafasan. Misal : asma

Kebiasaan batuk yang salah :

 Tidak menutup mulut saat batuk atau bersin di tempat umum
 Tidak mencuci tangan setelah digunakan untuk menutup mulut atau hidung saat batuk
dan bersin
 Tidak membuang ludah batuk di sembarang tempat
 Tidak menggunakan masker saat flu atau batuk.

Dampak dari batuk :

 Rasa lelah
 Gangguan tidur
 Perubahan pola tidur
 Nyeri otot, tulang dan persendian
 Menggangu nafas, dll.

2
 BAB III
TATA LAKSANA

Cara batuk yang benar :

1. Tutup hidung dan mulut anda dengan sapu tangan, tissue atau lengan dalam baju anda
2. Segera buang tissue yang sudah dipakai ke tempat sampah
3. Cuci tangan dengan menggunakan air bersih mengalir dan sabun atau pencuci tangan
yang berbasis alcohol
4. Gunakan masker.

3
 BAB IV
DOKUMENTASI

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan etika batuk

4
5