Faktor predisposisi Trauma lahir, aspixya neonatrum, cedera kepala, penyakit infeksi, keracunan,

masalah- masalah sirkulasi gangguan metabolisme Gangguan pada neuron/sel-sel syaraf Pelepasan
energy elektrokimia Lepasnya muatan listrik yang berlebih di neuron syaraf pusat Pelapasan implus
abnormal secara mendadak dan berlebihan di otak Ketidaksinkronan implus Penurunan kesadaran
Gerakan fisik yang tidak teratur Kejang epileptik Epilepsi parsial umum sederhna kompleks absens
mioklonik tonik-klonik atonik kesadaran aktivitas otot resiko injuri reflek menelan metabolisme
aspirasi keb O2 suhu tubuh knstrasi O2 dlm tbh dipnea hipertermi ketidak efektifan bersihan jalan
nafas metb. anaerob gg pola nafas asam laktat manumpuk gg pertukaran gas nyeri
 WOC EPILEPSI

Idiopatik Tumor serebri, Asfiksia neonatorum Demam

gejala sisa
Perubahan struktur dan Kekurangan suplai oksigen gg. metabolisme otak
meningitis,
fisiologi neuron korteks
ensefalitis Metabolisme aerob Perubahan
serebri
menurun keseimbangan
Adanya sikatrik
Lesi di otak membran sel neuron
pada permukaan ATP menurun
Fokus epileptogen otak Difusi ion natrium
gg. fungsi neuron
kalium
Ketidakseimbangan Rusak suatu area
Membran mudah dilalui
mekanisme eksitasi dan dari jaringan otak Peningkatan
oleh Ca dan Na
inhibisi pada neuron post neurotransmitter
Instabilitas membran
sinaps Refluks Ca mencetuskan eksitatorik dan
sel saraf
letupan depolarisasi defisiensi
Depolarisasi membran neuron
Muatan listrik lepas membran dan lepas muatan neurotransmitter
dari sel saraf listrik berlebih inhibitorik

Depolarisasi membran
neuron

EPILEPSI

Kejang berulang

B1 B1

Kejang motorik Kejang

Spasme otot pernapasan Hipersekresi mukus

Apnea Obstruksi jalan napas

MK : Pola napas tidak MK : Bersihan jalan napas

efektif tidak efektif
 B1 B1 B2

Aktivitas listrik menyebar Kejang motorik Adanya bangkitan listrik

ke nervus V, IX, X di medulla oblongata
Spasme otot pernapasan
Otot2 lidah melemah Mengganggu pusat
Hipoventilasi
kardiovaskuler
Menutup saluran trakea
PO2 menurun, PCO2
Peningkatan denyut
Adanya obstruksi meningkat, PH menurun
jantung (takikardi)
MK : Bersihan jalan napas MK : Kerusakan pertukaran
Jantung tidak efektif
tidak efektif gas
memompa darah ke
seluruh tubuh

MK : Gg. Perfusi
jaringan

B3 B3 B3

Aktivitas listrik menyebar ke Aktivitas listrik menyebar ke Aktivitas listrik menyebar ke

korteks serebri lobus frontal dan parietal korteks motorik

Gangguan impuls nyeri & Control postur tubuh & Gerakan otot menurun
memori prilaku hilang
MK : Resiko cedera
Memori menurun MK : Resiko cedera

MK : Gg. Proses pikir

B3 B3

Aktivitas listrik menyebar ke Aktivitas listrik menyebar ke lobus

neokorteks occipital dan temporal

Gangguan cara berfikir, Berperasaan, Interpretasi penglihatan &

Menerima pengalaman pendengaran menurun

Takut , depresi , dan cemas MK : Gg. Persepsi sensori

MK : Ansietas
 B4 B5 B6 B6

Adanya bangkitan Adanya bangkitan listrik Impuls inhibisi dari Hiperaktivitas neuron
listrik di otak diotak formasi retikularis
Kebutuhan energi
berkurang
Inkoordinasi SSP dan Inkoordinasi SSP dan SST di meningkat
SST di daerah sakrum daerah anal dan rektum Hiperaktivitas serabut
Gg. Metabolisme di
fusiform dinamik otot
Kontraksi kandung Gangguan saraf sensorik otot otak
kemih tidak terkontrol sfingter anus dan rectum Keseimbangan gerak
ATP menurun
terganggu
Inkontinensia urine Inkontinensia alvi
Sakit kepala,
MK : Gg. Mobilisasi
MK : Gg. Eliminasi MK : Gg. Eliminasi alvi penurunan kesadaran
fisik
urine
MK : Intoleransi
aktifitas