PENDAHULUAN
manusia guna membawa Indonesia menjadi sebuah Negara yang besar dan maju serta
mampu bersaing secara global. Selain itu pendidikan juga menjadi wadah penting dalam
terkikis moralnya oleh pengaruh perkembangan zaman. Untuk mencetak para penerus
bangsa yang bermoral dan berakhlak mulia inilah pendidikan mengambil peran yang
sangat vital dalam membentuk karakter penerus bangsa yang mandiri dan tangguh serta
berakhlak mulia.
Dalam memenuhi peran sebagai salah satu jurusan yang mempunyai kewajiban
sebagai salah satu jurusan di lingkungan IAIN Raden Intan lampung memiliki tanggung
jawab untuk meningkatkan kemampuan dan daya saing anak-anak bangsa di era
globalisasi ini dalam bidang penguasaan bahasa asing yang itu bahasa inggris.
percaturan dunia saat ini, dimana apabila kita ingin bersaing secar global akan sangat
sulit apabila penguasaan bahasa inggris kita sangat lemah, selain itu banyak lapangan
kerja yang mencari orang yang tidak hanya terampil dibidangnya akan tetapi juga
1
Berkaca dari penjelasan diatas, penulis melihat kondisi santriwan-santriwati di TPA
Istiqomah untuk mempelajari dan menguasai bahasa inggris masih sangat rendah,
dimana banyak santriwan dan satriwati yang masih asing dengan bahasa inggris ini,
meskipun dilingkungan sekolah sudah dipelajari akan tetapi motivasi dan minat untuk
Pada dasarnya bahasa inggris ini terdiri atas empat skill yaitu listening, speaking,
reading and writing dan dua komponen pendukung yaitu structure dan vocabulary.
Namun yang akan menjadi focus penulis dalam laporan ini adalah mengenai
penguasaan vocabulary atau kosakata santriwan dan santriwati yang ada di TPA
ISTIQOMAH Desa Rukti Harjo 3, karena penguasaan vocabulary atau kosakata yang
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis bisa merumuskan masalah yang
Istiqomah?
2
C. Batasan Masalah
Hasil Observasi yang ada di lokasi Desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman
Kabupaten Lampung Tengah, maka penulis akan mengangkat permasalahan yang akan
Adapun permasalahan yang akan penulis laporkan sebagai laporan akhir individu
2. Memotivasi para santri di TPA Istiqomah utuk belajar bahasa inggris, khususnya
3
E. Sasaran Kegiatan
Dalam hal ini penulis menentukan khalayak sasaran yakni para santri TPA
Istiqomah Dusun 3, Desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung
Tengah.
F. Kerangka Teori
1. Pembelajar
Belajar adalah proses perubahan dari tidak tahu menjadi tahu. Khususnya,
2. Pengajaran
Mengajar juga merupakan kegiatan yang terintegrasi satu dengan yang lain.
memahami
3. Kosakata
komunikasi. Seseorang yang menguasai perbendaharaan kata yang baik dan banyak
penguasaan kosakata ini merupakan satu hal yang cukup penting bagi anak-anak.
4
4. Faktor-faktor pendukung belajar santri dalam menguasai bahasa inggris :
1. Minat
yang sesuai dengan minat santri akan mudah untuk ia pelajari dan ia ikuti.
Hal ini didukung oleh Hudoro Sameto (2004): Salah satu faktor penting
untuk belajar sesuatu adalah minat yang kuat, antusias, berani menghadapi
2. Motivasi
Motivasi berasal dari motif dan menurut Sardiman (1987): "motif adalah
yaitu motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Motivasi Instrinsik datang dari
diri individu untuk melakukan sesuatu dan motivasi extrinsik datang dari luar
3. Keluarga
4. Faktor Sekolah
5
berbicara bahasa Inggris selama kelas berlangsung serta tidak ada bimbingan
5. Faktor Lingkungan
Menurut Andry dan Engkoem (1990): "Salah satu faktor yang membuat
6. Kosakata
dalam bahasa tersebut, seperti harus memiliki: kemauan, cukup kosakata, dan
mempraktekkan kosakata mereka ". Hal ini didukung oleh Drs.Thursan Hakim
(2004): "salah satu kunci agar dapat bercakap dan memahami orang lain adalah
4. Metode
yang benar dalam pengumpulan data, analisa data dan pengambilan kesimpulan hasil
1. Observasi
yang diteliti.
6
2. Wawancara
Yaitu memperoleh data dengan mengadakan Tanya jawab langsung dengan pihak-
berhubungan dengan topik permasalahan dari judul yang penulis buat. Hal ini dilakukan
dengan cara membaca buku-buku, makalah, bahan kuliah maupun artikel-artikel untuk
7
BAB II
GAMBARAN UMUM DESA RUKTI HARJO
Pada zaman dahulu kampung Rukti Harjo dibuka pada tahun 1957 oleh kepala
Jawatan Transmigrasi dengan awal jumlah penduduknya ± 375 KK atau ± 1.125 jiwa
yang terdiri atas transmigrasi umum dan transmigrasi spontan yang berasal dari Jawa
Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Pulau Bali. Pada tanggal 24 Maret 1959
diadakanlah pemilihan kepada kampung untuk yang pertama kalinya dengan 3 orang
calon kepala kampung yang disaksikan oleh Bapak Assisten Wedana Isamo. Dengan
suara terbanyak diperoleh bapak Siswo Wiharjo. Selanjutnya, maka kampung kita diberi
nama “ Rukti Harjo” yang mempunyai arti Rukti merawat Harjo berarti makmur /
sejahtera.
Dari hal tersebut para tokoh masyarakat / sesepuh dimasa itu mengharapkan agar
1958 sekaligus pelantikan kepala kampung yang pertama. Selama periode tahun 1958 –
8
No NAMA KEPALA DESA TAHUN MEMERINTAH
Selama periode tersebut seiring laju pertumbuhan penduduk kampung Rukti Harjo
9
1. Letak Geografis desa Rukti Harjo
2. Profil Desa
a. Sugito
3. Kelembagaan Desa
c. Risma :-
Musholla Taqwa
10
B. Gambaran Umum Desa Rukti Harjo
Desa Rukti Harjo merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Seputih Raman
Laki-laki : 2.967Jiwa
Perempuan : 3.044Jiwa
4. Berdasarkan Etnis
5. Mata pencaharian
c. Pedagang : 20%
11
e. Peternak : 10%
6. Pendidikan
7. Infrastruktur
Prasarana perhubungan
b. gorong-gorong : 96 buah
c. sungai : 5 buah
8. Prasarana pendidikan
a. TK / PAUD : 2 unit
b. TPA : 9 unit
9. Prasarana kesehatan
a. Posyandu : 7 unit
b. Puskesmas : 1 unit
Mushola : 2 unit
11. Perkebunan
12
Luas Perkebunan : 10 Ha
Sawah : 86 Ha
14. Peternakan
13
BAB III
1. Pelaksanaan Program
dilaksanakan setiap hari Sabtu dimulai sejak tanggal 30 Juli 2016 yang diikuti oleh 15
santri dengan rician, santri perempuan yaitu 8 orang dan santri laki- laki 7 orang.
Data nama-nama siswa TPA Istiqomah Dusun 3 Desa Rukti Harjo Kecamatan
1. Hanif Zakwan L
2. Bagas Satria L
14
13 Diandra Assyfa Fiolita P
15
5. Faktor penghambat dan penunjang
minat dan semangat santri untuk belajar sangat kurang dan tebilang rendah.
2. Pengaruh dari keluarga dalam memberi motivasi dan dorongan kepada anak
6. Evaluasi
Dengan bersandar pada tiga metode penelitian beserta uraian diatas, maka
penulis dapat mengevaluasi hasil kegiatan atau program kerja yang sudah dilaksanakan,
persentase 70 %, dengan mengacu pada kondisi yang sudah diuraikan diatas, akan tetapi
masih ada kelemahan dari pelaksanan kegiatan ini dengan persentase 30% yang
disebabkan oleh kurangnya dorongan dari keluarga, kemudian rasa takut dari santri
untuk belajar bahasa inggris serta metode pembelajaran yang kurang sarana dan
prasarana pendukung.
16
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
bahasa inggris akan efektif dan efisian jika tim pengajar sebanding dengan jumlah siswa
yang ada serta tim pengajar yang mempunyai kompetensi yang baik dibidangnya.
Sarana dan prasarana serta metode pembelajaran yang lengkap dapat menunjang
Perlunya adanya dukungan orang tua dan masyarakat setempat agar anak-anak agar
B. Rekomendasi
di TPA Istiqomah Dusun 3 Desa Rukti Harjo Dusun 3 Kecamatan Seputih Raman
Kabupaten Lampung di masa yang akan datang penulis memiliki beberapa saran yang
2. Perlunya perlengkapan sarana dan prasarana serta metode pengajaran yang harus
dikembangkan
3. Hendaknya para orang tua memberikan kontrol dan motivasi kepada para
anaknya.
17
DAFTAR PUSTAKA
Jakarta, 2003
cetakan ke 9, 2010
http://inda001.blogspot.com/2012_12_01_archive.html
18
19