Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN PENYULUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

1. PENDAHULUAN
Karies gigi merupakan masalah kesehatan gigi dan mulut pada sebagian besar penduduk
Indonesia. Survei Nasional Riskesdas 2007 melaporkan sebanyak 75% penduduk Indonesia
mengalami riwayat karies gigi; dengan rata-rata jumlah kerusakan gigi sebesar 5 gigi setiap
orang, diantaranya 4 gigi sudah dicabut atau tidak bisa dipertahankan lagi, sementara angka
penumpatan sangat rendah (0,08 gigi per orang). Temuan selanjutnya adalah angka keperawatan
yang sangat rendah, terjadinya keterlambatan perawatan gigi yang tinggi, sehingga kerusakan
gigi sebagian besar berakhir dengan pencabutan.
Penyakit gigi yang banyak diderita masyarakat yaitu karies dan penyakit periodontal
sebenarnya mudah dicegah yaitu dengan menanamkan kebiasaan/perilaku pemeliharaan
kesehatan gigi yang baik sejak usia dini. Upaya pembinaan kesehatan gigi masyarakat telah
dilaksakan melalui pendekatan UKGM sejak tahun 1979.
Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat (UKGM) adalah suatu pendekatan edukatif yang
bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan peran serta masyarakat dalam pemeliharaan
kesehatan gigi, dengan mengintegrasikan upaya prmotif, preventif kesehatan gigi pada berbagai
Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat yang berlandaskan pendekatan Primary Health
Care.
2. TUJUAN
Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan gigi dan mulut sehingga
meningkatkan kesadaran, kemamuan, dan kemampuan masyarakat dalam pemeliharaan
kesehatan gigi.
3. PELAKSANAAN KEGIATAN
a. Peserta

b. Waktu dan Tempat Pelaksaan Kegiatan


Kegiatan dilaksanakan pada :

c. Materi
Materi yang disampaikan tentang kesehatan gigi dan mulut sebagai berikut :
- Urutan pertumbuhan gigi yang dimulai dari gigi seri pertama rahang bawah, yaitu
pada usia 6-8 bulan dan gigi-gigi susu lain berakhir tumbuh pada usia sekitar 2 tahun.
- Periode pergantian gigi tetap yang dimulai pada periode umur 6 tahun.
- Cara membersihkan rongga mulut, cara dan waktu menggosok gigi, pemilihan sikat
gigi, dan penggunaan pasta gigi pada balita yang diajarkan pada umur 4 tahun.
- Mengurangi konsumsi makanan yang manis.
- Konsumsi makan-makanan yang bergizi dan sehat.
d. Narasumber
e. Hasil Kegiatan
- Masyarakat mengerti tentang pertumbuhan gigi dan cara memelihara kesehatan gigi
mulut.
- Masyarakat juga mengetahui cara mencegah penyakit gigi.
4. PENUTUP
Demikian laporan ini dibuat sebagai laopran pertanggung jawaban dalam pelaksanaan
kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut. Laporan ini dibuat dengan sebenar-benarnya
untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui, Babirik, 2018
Kepala UPTD Puskesmas Babirik Pelaksana Kegiatan

1. Hartina, AMK : ……
Nip. 19880519 201101 2 009

dr. Mochammad Yandi Friyadi 2. Ahmad Alhadi, AMK : ……


Nip. 19801020 201001 1 015

Anda mungkin juga menyukai