Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 1

SLOPE DEFLECTION METHOD

(Dikumpulkan : Kamis, 12 Maret 2015)

Soal 1. (20 %)

Soal 2. (20 %)

1
Soal 3. (20 %)

Soal 4. (40 %)

2
Untuk semua soal, hitunglah :

a. jumlah persamaan FEM M dan SDM


b. jumlah persamaan keseetimbangan yang muncul
c. besar putaran sudut θ
d. besar goyangan ∆ (kecuali soal 1)
e. momen-momen
momen di titik kumpul
f. gambar arah momennya
g. gambar garis elastis berdasarkan besar putaran sudutnya.

Aturan :

• Untuk menghitung besar putaran sudut θ, gunakan perhitungan secara


substitusi/eliminasi untuk soal 1, sedangkan untuk soal 2, 3 dan 4 boleh
menggunakan metode matriks (hitung matriks pakai kalkulator/excel).
• Nilai θ dihitung sampai ketelitian 5 angka di belakang koma (kecuali soal 1, boleh 3
angka
ngka di belakang koma).
• Kerjakan tugas di kertas A4, boleh menggunakan pinsil untuk menjaga agar lembar
jawaban tetap bersih dan rapi.
• Jangan lupa menuliskan satuan di belakang angka, terutama untuk nilai momen yang
dihitung.
• Tugas tetap dikumpulkan pada waktu yang telah ditetapkan walau belum selesai
dikerjakan (susulan tidak diterima).

========================= Good Luck =========================


====================

Anggaplah setiap tugas yang diberikan dalam mata kuliah apapun bukan sebagai beban,
tetapi sebagai latihan untuk diri sendiri, meningkatkan pemahaman terhadap materi yang
telah disampaikan. Mulailah mengerjakan dengan Basmalah.

“Barangsiapa yang bersungguh-sungguh,


bersungguh sungguh, ia akan mendapatkan (berhasil)”.

3
FIXED END MOMENTS (FEM, M°°)

1
M  AB = − PL
A B 8
L/2 L/2

A B  Pab 2
M AB =− 2
L
a b

q
1 2
A B M  AB = − qL
12
L

A B q  L2 2 2L 3 1 
M  AB = − 2 
L 2
( b − a2 −
3
) ( )
b − a3 + b4 − a4 
4
( )
a 
b
L

q
1 2
A B M  AB = − qL
20
L

A B 1 2
M  AB = − qL
30
L

4
q
q  b5 − a 5
( )
(b + 2 L) 4
A B M 
AB =−
(b − a ) L2
−
5
+
4
(
b − a4 )

a
b ( L2 + 2bL) 3 bL2 2 

3
( 3
b −a +
2
) (
b − a2  )
L 

q
A B
 b 5 − a 5
q ( )
(a + 2 L) 4
M AB 
=− 
(b − a ) L2
5

4
b − a4 ( )
a 
b ( L2 + 2aL) 3 aL2 2 
L +
3
b −a −3
( 2
)
b − a2  ( )

Pada ujung bentang sering dijumpai overstek, momen primer yang ada besar = gaya × jarak.

M A = − Pa
A

q
1
A M A = − qa 2
2
a

Anda mungkin juga menyukai