KERANGKA ACUAN KEGIATAN

SUPERVISI KORIM KE PUSBAN DAN POLINDES DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS SAMBOJA TAHUN 2018

1. LATAR BELAKANG
Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat
(UKBM) yang diselenggarakan dari, oleh untuk dan bersama masyarakat dalam
penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan
memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar
untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi. Jumlah Posyandu di wilayah
kerja Puskesmas Samboja sebanyak 31 Posyandu yaitu 7 Posyandu di Kelurahan Sungai
Seluang, 3 Posyandu di Kelurahan Wonotirto, 3 Posyandu di Desa Karya Jaya, 3 Posyandu
di Kelurahan Margomulyo, 2 Posyandu di Kelurahan Argosari, 3 Posyandu di Kelurahan
Amborawang Darat, 4 Posyandu di Kelurahan Salok Api Darat, 3 Posyandu di Kelurahan
Salok Api Laut, 3 Posyandu di Kelurahan Amborawang Laut.
Angka kesakitan pada tahun 2014 terdapat pneumonia sebanyak 17%, serta balita
BGM 12%, sehingga kegiatan pelayanan Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Samboja
tetap harus dilaksanakan.
Supervisi Adalah melakukan pengamatan secara langsung maupun berkala oleh
atasan terhadap pekerjaan yang dilakukan terhadap bawahan,dan apabila mendapatkan
masalah dapat segera memberikan petunjuk perbaikan yang bersifat langsung guna
memperbaikinya, bisa juga di artikan sebagai proses pengawasan dan pengendalian.
Koordinator imunisasi adalah petugas puskesmas yang bertugas dalam program
imunisasi,mengkoordinasi keluar masuk vaksin,pemeliharaan,pengawasan maupun
pelaksanaan imunisasi.
Supervisi koordinator imunisasi adalah suatu kegiatan
mengamati,mengarahkan,memberikan jalan keluar bagi petugas yang di supervisi mengenai
imunisasi,meliputi,penyimpanan,keluar masuk vaksin, maupun pelaksanaan imunisasi.
Di beberapa pusban,polindes dan Bidan Praktek Swasta Memiliki tempat
penyimpanan vaksin yang standard maupun tidak standard, maka dari itu di perlukan
kegiatan supervisi untuk memonitor penyimpanan dsb.

2. TUJUAN
1) Mengetahui keluhan di pusban
2) Meningkatkan pengetahuan petugas dalam penyimpanan vaksin dan logistik
3) Dapat memberikan solusi langsung apabila terdapat permasalahan tentang imunisasi
3. KEGIATAN POKOK DAN PERINCIAN KEGIATAN
Melakukan pengamatan terhadap kinerja,hasil kerja,dan memberikan pengarahan terhadapan
permasalahan imunisasi
4. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Berkunjung ke pusban/polindes maupun BPS dimana tempat tersebut biasanya menyimpan
stok vaksin, dimana vaksin yang di simpan harus di tempat yang terstandard.
5. SASARAN
Petuga Pusban maupun Polindes dan pemilik Bidan Praktik Swasta di wilayah kerja
Puskesmas Samboja
6. JADWAL PELAKSANAAN
Supervisi korim di lakukan 2 kali selama 1 tahun
7. EVALUASI PELAKSAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi dari kegiatan ini adalah dengan melihat perkembangan masing-masing individu,
apakah menuju ke arah perbaikan atau tidak.dari segi penyimpanan vaksin,pelaporan
maupun tatalaksana oerawatan alat vaksin.

8. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dalam kegiatan ini berupa laporan berbentuk blanko yang di isi sesuai format.
Evaluasi kegiatan ini berupa kemampuan petugas.
9. PENUTUP
Demikian kerangka acuan Supervisi Korim di wilayah kerja Puskesmas Samboja. Kerangka
acuan ini dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

Samboja, 02 – 01 – 2018
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Samboja Pelaksana,

dr. H. Yazid Mochammad Nur Yanti Indriani,Amd.Keb

NIP. 19700524 201001 1 004