Anda di halaman 1dari 13

RESUME ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK R.

DENGAN TUNA

GRAHITA DI SLB NEGRI GARUT

1. a. Identitas Klien

Nama : An.R

Tempat Tanggal Lahir: Garut, 05 Juni 2010

Usia : 09 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pendidikan : Belum tamat SD

Diagnosa Medis :

Tanggal Pengkajian : 01 Desember 2019

b. Identitas Penanggungjawab

Nama Ayah/Ibu : Ny.T

Usia Ayah/Ibu : 47 tahun

Pendidikan : S1

Pekerjaan : PNS

Agama : Islam

Suku Bangsa : Sunda, Indonesia

Alamat : Jl. Ottista Tarogong Kaler no 93.

2. Riwayat Kehamilan dan Kelahiran

a. Prenatal

Menurut penuturan ibu pasien bahwasanya selama saat mengandung

tidak ada kelainan yang dialami atau masalah masalah saat kehamilan.
b. Intranatal

Menurut penuturan ibu klien mengatakan bahwa ibu klien melahirkan


pre matur belum cukup bulan 27 minggu
c. Post Natal

Saat perkembangan balita tidak ada kelainan yang terlihat.

3. Riwayat Kesehatan Yang Lalu

a. Penyakit yang pernah diderita

Anak R mengalami penyakit seperti demam, diare. Sserta kejang akibat

demam. Namun untuk penyakit yang lainya tidak memiliki.

b. Riwayat dirawat di RS

Anak R pernah di rawat di RS akibat kejang yang dialami karena demam

c. Riwayat Operasi

Tidak ada

d. Riwayat Alergi

Anak R tidak memiliki riwayat alergi.

e. Riwayat Imunisasi

Imunisasi anak lengkap dan sesuai jadwal (Hb,BCG,Polio 1234, DPT

123, Campak, difteri)

4. Riwayat Kesehatan Keluarga

Menurut penuturan ibu klien bahwasanya tidak ada riwayat keturunan

seperti yang dialami anaknya.

5. Riwayat Sosial

Menurut penuturan ibu klien bermain dengan lingkunganya tanpa ada

hambatan.
6. Kebutuhan Dasar

a. Makan

Jenis : nasi, lauk pauk sayuran,

Frekuensi : 3x sehari (teratur)

Jumlah : 1 porsi habis

Keluhan : tidak ada keluhan

b. Minum

Jenis : air putih

Frekuensi : teratur, susu 3-4 kali sehari

Jumlah : 5-7 gelas/hari (1800 ml), susu 3-4 gelas/hari (600-800 ml).

Keluhan : tidak ada

c. Tidur

Frekuensi : tidur siang 1-2 jam, tidur malam 8-10 jam

Keluhan : tidak ada

d. Eliminasi

Anak R masih menggunakan popok karena tidak mandiri untuk BAB

dan BAK ke kamar mandi.

e. Aktivitas Bermain

Anak R bermain dengan teman d sekolah dan saudaranya

7. Pemeriksaan Tingkat Perkembangan

Pada pemeriksaan motorik kasar dan halus, An.R mampu melakukan

aktivitas seperti berjalan berjinjit, berdiri dengan satu kaki, berlari cepat,

pandai melompat, dan berenang.


Untuk bahasa, An.R tidak mampu mengucapkan kata-kata, namun mengerti

apa yang di perintahan oleh pemeriksa.

An.R tidak bisa menulis huruf atau angka, An.R lebih sering bermain

bersama orang yang dikenalnya saja.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa perkembangan An.Ri tidak sesuai

dengan tahap perkembangannya.

8. Rumusan Masalah

a. Analisa Data

No Data Penyebab Masalah

1. DS : Kurangnya
DO : -anak R tidak bisa stimulasi bahasa Hambatan
berbicara kata kata komunikasi
dengan jelas. verbal
- Menganis jika
ada orang asing
di sekitarnya.
2. DS : kurangnya Keterlambatan
DO : perkembangan stimulasi pertumbuhan
anak tidak sesuai dengan bahasa, sosial, dan
tahap perkembangan dan kognitif perkembangan
seusianya.
Anak R belum bisa
berbicara, menulis.

b. Masalah Keperawatan

1. Hambatan komunikasi verbal

2. Keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan

9. Diagnosa Keperawatan

1. Hambatan komunikasi verbal berhubungan dengan kurangnya stimulasi

bahasa.

2. Keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan berhubungan dengan

kurangnya stimulasi bahasa, sosial, dan kognitif


3. Rencana Tindakan Keperawatan

No Diagnosa Keperawatan Intervensi (NIC) Rasional

1. Jelaskan kepada keluarga 1. Penjelasan yang baik akan


Hambatan komunikasi verbal mengapa anak tidak dapat mengurangi tingat kecemasan orang
1.
berhubungan dengan kurangnya berbicara tua sehingga orangtua bisa kooperatif
stimulasi bahasa. 2. Lakukan komunikasi secara dalam setiap tindakan yang diberikan
komprehensif baik verbal maupun kepada anaknya.
non verbal 2. Komunikasi yang komprehensif akan
3. Berbicara perlahan, jelas, dan memperbanyak jumlah stimulasi
tenang sambil menghadap anak yang diterima anak sehingga akan
4. Anjurkan kepada orang tua untuk memperkuat memori anak terhadap
memberikan lebih banyak kata suatu kata.
meskipun anak belum mampu 3. Berbicara perlahan, jelas, dan tenang
mengucapkan dengan benar sambil menghadap anak akan
5. Lakukan skrining lanjutan dengan membuat anak dapat menangkap
menggunakan Tes Audiometri maksud kita (jika ada penurunan
pendengaran)
4. Anak lebih suka mendengarkan kata-
kata daripada mengucaokan karena
biasanya kesulitan dalam
mengucapkan.
5. Adalah tes dasar untuk mengtahui
ada tidaknya gangguan pendengaran
serta untuk mengetahui jenis dan
beratnmya gangguan pendengaran
pada anak.

2. Keterlambatan pertumbuhan dan - Anjurkan kepada orang tua - Meningkatkan pengetahuan


perkembangan berhubungan tentang standar pertumbuhan dan keluarga tebntang keterlambatan
dengan kurangnya stimulasi tugas-tugas perkembangan sesuai pertumbuhan dan perkembangan
bahasa, sosial, dan kognitif usia anak. anak
- Lakukan pemberian - Menilai masalah perkembangan
makanan/minuman sesuai klien
program terapi diit pemulihan
- Lakukan pengukuran - Stimulasi diperlukan untuk
antropometri, pemeriksaan tahap mengejar keterlambatan
perkembangan, pemeriksaan perkembangan anak dalam aspek
tingkat IQ secara berkala. motorik, bahasa, kognitif, dan
- Lakukan stimulasi tingkat personal/sosial
perkembangan sesuai dengan usia - Mempertahankan
klien kesinambungan program
- Lakukan rujukan ke lembaga stimulasi pertumbuhan dan
pendidikan pendukung stimulasi perkembangan anak dengan
pertumbuhan dan perkembangan memberdayakan sistem
(puskesmas/posyandu).. pendukung yang ada
1. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

No Tgl/Jam No.DX Implementasi Paraf

1. 01 Desember 1. 1. Menjelaskan kepada keluarga mengapa anak


tidak dapat berbicara
2019
2. Melakukan komunikasi secara komprehensif
verbal dan non verbal kepada anak
14.30 WIB 3. Berbicara perlahan, jelas, dan tenang sambil
menghadap anak
4. Menganjurkan kepada orang tua untuk
memberikan lebih banyak kata meskipun
anak belum mampu mengucapkan dengan
benar
1. Menganjurkan kepada orang tua tentang
standar pertumbuhan dan tugas-tugas
perkembangan sesuai usia anak.
- Melakukan pengukuran TB, BB,
pemeriksaan tahap perkembangan,
- Melakukan stimulasi tingkat perkembangan
sesuai dengan usia klien

2. 01 Desember 2.

2019

15.00 WIB

Anda mungkin juga menyukai