STRATEGI LEVEL KORPORASI PADA PT.

CEMERLANG

OLEH

YOHANA DEWI HARTI

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU-ILMU SOCIAL

UNIVERSITAS FAJAR

MAKASSAR

2019
 1. Nama Perusahaan : Cemerlang
Jaringan bisinis otomotif Cemerlang berkembang pesat, terluas, terdepan
dan terintegrasi di Indonesia. Cemerlang menawarkan variasi pilihan kendaraan
sesuai kebutuhan individu dan komersil. Mulai dari motor Honda hingga berbagai
model dan ukuran mobil dan truk bermerek Toyota, Daihatsu, isuzu, BMW, serta
beragam suku cadang dan aksesoris otomotif.

2. Sumber Daya Perusahaan

Sumber daya perusahan adalah alat yng digunakan perusahaan dalam

mencapai tujuannnya. Sumber daya yang kompetitif yang dimiliki perusahaan ini
adalah:

a. Sumber daya modal atau uang.

Berhubungan dengan sejumlah uang yang harus disediakan untuk memperoleh
factor-faktor produksi seperti membeli bahan-bahan baku dan alat-alat yang
dibutuhkan serta membiayai gaji tenaga kerja.
b. Sumber daya manusia.
Bekerja sama melakukan proses kerja untuk mencapai tujuan perusahaan.
Perusahaan Cemerlang meyakini pentingan sumber daya manusia salah satu
asset utama perusahaan yang paling berharga. Tentu menjadi tantangan sendiri
untuk dapat memacu dan memberdayakan sebuah karyawan agar mampu
berperan serta mendukung pertmbuhan usaha melalui kontribusi yang optimal
sesuai kopetensi dan talenta yang dimiliki.
c. Sumber daya material.
Merupakan factor produksi yang diperlukan dalam melaksanakan aktivitas bsinis
untuk diolah dan manghasilkan produk untuk dijual, terdirri dari bahan mentah,
setengah jadi, dan bahan jadi.
d. Metode atau manjemen
Meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian untuk
mencapai tujuan perusahaan.
 e. Sember daya mesin.
Merupakan satu lelemen tambahan yang biasanya dihubungkan dengan
penggunaan teknologi dalam menciptakan efisiensi kerja.

3. Bisnis Yang Dijalankan Perusahaan

PT. cinta sejati merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri

otomotif. Perusahaan ini mempunyai ruang lingkup sebagai perusahaan perindustrian,
jasa pertambangan, pengangkutan, pertanian, pembangunan dan jasa konsultasi
peliputi perakitan dan penyaluran mobil, dan sepeda motor.

4. Peluang Dan Tantangan Perusahaan

Indonesia memilki peluang yang besar untuk mengembangkan industry

komponen ototmotif terutama untuk memenuhi permintaan pasar ( replacement
market). Komponen yang sangat potensial untuk dipenuhi permintaanya adalah
komponen-komponen yang masuk ke dalam kategori fast moving. Peluang ini
digunakan untuk menumbuhkan pabrikan skala kecil dan menengah. Tantangan yang
dihadapi untuk mengembangkan industri komponen otomotif adalah meningkatkan
kualitas bahan baku dari dalam negeri untuk mengurangi impor dan meningkatkan
kapabilitas pabrikan agar dapat memproduksi komponen dalam jumlah yang memnuhi
sakal ekonomis produksi dengan tetap memperhatikan kulitas produk yang dihasilkan.

Pada industry otomotif ini memiliki tingkat persaingan yang tinggi dan sangat
kompetitif ditengah kemunculan persaingan-persaingan baru. Para pesaing baru
perusahaan Cemerlang merupakan bidang industry dan otomotif yang memiliki
persaingan diluar negeri. Factor-fktor yang mempengaruhi tingkat pesaingan itu sendiri
adalah dalam hal harga, pelayanan, kualitas, fasilitas, yamg ditawarkan. Perusahaan
Cemerlang memandang bahwa persaingan yang terjadi diantara industry bidang
otomotif sebagai cara untuk menuju kearah yang lebih baik dengan memperbaiki posisi
dan meningkatkan kualitas produk. Perusahaan Cemerlang berupaya mempertahankan
keunggukan kompetitif yang dimilki dan berupaya semaksimal mungkin untuk tidak
membiarkan para peesaing baru mengganggu kinerja Cemerlang.

Industry otomotif merupkan salah satu pilar penting sector manufaktur

Indonesia. Selain menopang pertumbuhan ekonomi, otomatif menyediakan lapangan
kerja yang lebih besar. Bahkan otomotof menjadi sekttor yang diminati para investor
asing. Akan tetapi, industry otomotif Indonesia menghadapi sejumlah tantangn, seperti
minimya industry penunjang, biaya logistik mahal, lemahnya industry komponen
dosmetik, serta standar emisi yang belum memenuhi standar global. Sejumlah langkah
dan insentif perlu diberikan untuk menjadikan otomotof sebagai industry kebanggaan
Indonesia. Indonesia adalah Negara dengan penjualan mobil diantara Negara-negara
Asi Tenggara.

5. Strategi Yang Digunakan

a. Joint Venture
Joint venture merupakan hal baru bagi sebagian perusahaan di
Indonesia yang sedang berkembang. Untuk menjadi perusahaan yng
besar, joint venture adalah salah satu jalan yang menarik. Sejumlah nama
besar di Indonesia tumbuh dan berkembang bersama partner-partner joint
venture-nya. Misalnya PT Cemerlang yang mengelola sejumlah
perusahaan joint venture di anak-anak usahanya seperti PT. Toyota Astra
Motor (TAM) yang merupakan perusahaan joint venture antara PT
Cemerlang , Tbk dengan Toyota Motor Corporation, Jepang. Lalu ada PT
Astra Honda Motor (AHM), yang merupakan perusahaan joint venture
antara PT. Cemerlang, Tbk dan Honda Motor Co, Ltd, Jepang.
Bagi perusahaan-perusahaan yang baru akan memulainya,
membuat perusahaan joint venture adalah hal yang tidak mudah. Tidak
banyak orang yang memiliki keahlian untuk melakukan negosiasi dalam
 pembentukan perusahaan joint venture. Sebab orang tersebut harus
memiliki cara pandang helicopter view yang luas, memahami aspek
komersial bisnis, memahami corporate finance, memahami cara
pendanaannya, dan menguasai aspek legal. Lebih dari itu, orang itu juga
harus memiliki jam terbang yang cukup dan kemampuan bernegosiasi
yang handal.

Alasan Membentuk Joint Venture

Daya tarik seperti apa yang dicari oleh perusahaan asing sehingga mereka
memilih untuk melakukan joint venture daripada mendirikan perusahaan sendiri?
Pertama, biasanya partner asing akan datang bila kita memiliki akses yang kuat
terhadap pasar di dalam negeri. Kedua, bila kita memiliki kedekatan atau kemudahan
untuk berurusan dengan birokrasi pemerintahan dan menguasai seluk-beluk hukum
yang berlaku. Ketiga, bila kita menguasai sumber daya alam yang melimpah, yang bisa
menjamin ketersediaan bahan baku perusahaan joint venture. Keempat, bila kita
mampu menyediakan sumber daya manusia yang siap untuk dilatih dan bekerja
sebagai karyawan perusahaan joint venture dengan tingkat upah yang kompetitif.
Kelima, bila kita mempunyai cukup modal untuk disetorkan bersama-sama secara
proporsional sesuai kesepakatan, sehingga kita dan mereka akan berbagi risiko
investasi dan risiko bisnis.

Sebaliknya, sebagian dari perusahaan lokal di dalam negeri pada umumnya

enggan untuk berbagi kepemilikan. Apalagi bila mereka diminta untuk menjadi
pemegang saham minoritas. Mereka sangat takut bila di masa yang akan datang bisnis
mereka terdilusi dan dimakan oleh partner asingnya. Apalagi bila bisnis itu adalah bisnis
keluarga.

Sejumlah teman professional yang bekerja di perusahaan keluarga sempat

bercerita bahwa mereka mempunyai kendala dalam membesarkan perusahaan karena
biasanya para pemilik itu enggan untuk melakukan joint venture maupun aksi korporasi
lainnya. Mereka lebih suka mempunyai perusahaan yang ukurannya kecil, tetapi 100%
milik mereka. Daripada perusahaan mereka besar, tetapi mereka harus berbagi.

Pada umumnya pembentukan perusahaan joint venture ditujukan untuk

melakukan ekspansi bisnis. Ekspansi itu bisa dilakukan ke depan (forward integration),
yaitu dengan memperbesar pangsa pasar, atau ke belakang (backward integration),
dengan menguasai sebagian saham milik supplier, sehingga perusahaan mendapatkan
prioritas pasokan dengan harga yang bagus. Atau bisa juga ekspansi dilakukan dengan
kombinasi ke depan dan ke belakang. Namun pada intinya bisa diambil benang merah
bahwa ekspansi pastilah dimaksudkan untuk menambah pendapatan dan/atau
memperbesar laba bersih.

b. Strategi Diversifikasi

PT Cemerlang makin agresif melakukan diversifikasi bisnis. Kali ini PT.

Cemerlang menyuntik dana investasi ke perusahaan rintisan (startup) Gojek. Nilainya
mencapai US$ 150 juta atau sekitar Rp 2 triliun. PT. Cemerlang tak ingin ketinggalan
masuk dalam pertumbuhan ekosistem digital. Kami melihat adanya benang merah
antara bisnis Cemerlang dengan Gojek. Apalagi, saat ini PT. Cemerlang juga tengah
merambah bisnis digital .

Dalam satu tahun PT. Cmerlang bisa menjual 4,5 juta sepeda motor dan 600.000
mobil. Jika dikonsolidasikan,. "Bukan hanya jual mobil dan motor. Mudah-mudahan
digitalisasi yang dilakukan Gojek bisa berkolaborasi dengan digitalisasi Cemerlang.
Perusahaan kami mengolaborasikan bisnis lainnya dengan Gojek, seperti asuransi,
perawatan kendaraan dan pembiayaan kendaraan bermotor dengan mitra Gojek. Saat
ini PT. Cemerlang menggenggam 56% pangsa pasar kendaraan roda empat dan
menguasai 75% pangsa pasar sepeda motor di Indonesia.