Decoding
Disusun oleh :
Nama : Farida Nur Fadilah
Ghisty Ayunda
Junjun Agustin
Lavly
Nuraddin
Muhammad Mustari
Satria
Ricky
Kelas : XI Multimedia 1
Segala puji syukur kepada Allah SWT, karena atas limpahan karunia-Nya kami dapat
menyelesaikan tugas yang berjudul “Decoding” ini dengan baik dan lancar.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas sistem komputer. Dalam makalah ini akan
dibahas hal-hal yang menyangkut tentang proses decoding.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini tidak luput dari kekurangan.
Oleh sebab itu kami sangat berharap dapat menerima kritik dan saran dari semua pihak untuk
kesempurnaan makalah-makalah selanjutnya. Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.
Aamiin
Penulis
1
Daftar Isi
Kata Pengantar…………………………………………………….…………………………1
Daftar isi…………………………………………………………………….………………..2
.
Bab 1 Pendahuluan…………..………………………………………………………………3
Latar belakang………………………………………………….…………………3
Maksud dan tujuan……….……….…………………………… ……………… 3
Bab 2 Materi…………………………….……………………………………………………4
Pengertian dan Pengertian Decoding……..………………………………………4
Decode instruksi………………………………………………………………4
kasus instruksi memori (langsung atau tidak langsung)………………………4
Jalankan instruksi………………………………………………..……………4
Bab 3 Penutup……………………………………………………..…………………………5
Kesimpulan……………………………………………………………………….5
Saran……………………………………………………...………………………5
2
Bab 1
Pendahuluan
1. Latar Belakang
Pembuatan makalah ini dimaksudkan agar kita dapat memahami lebih jelas
tentang apa Decoding yang berada dalam lingkup Sistem Komputer. Dan kita bisa
lebih mendalaminya
3
Bab 2
Materi
Decode instruksi
Decoder menafsirkan instruksi. Selama siklus ini instruksi di dalam IR (instruksi
pendaftaran) akan diterjemahkan.
Jalankan instruksi
Control Unit CPU melewati informasi dekode sebagai urutan sinyal kontrol ke unit funsi
yang relevan dari CPU untuk melakukan tindakan yang dibutuhkan oleh instruksi seperti
membaca nilai dari register, melewati mereka ke ALU untuk melakukan fungsi matematika
atau logika pada mereka, dan menulis hasilnya kembali ke register. Jika ALU terlibat, ia
mengirim sinyal kondisi kembali ke CU tersebut. Hasil yang dihasilkan oleh operasi
disimpan dalam memori utama, atau dikirim ke perangkat output. Berdasarkan kondisi
umpan balik dari ALU, Counter Program dapat diperbarui ke alamat yang berbeda dari mana
instruksi berikutnya akan diambil. Siklus tersebut kemudian diulang.
4
Bab 3
Penutup
I. KESIMPULAN
Bahwa siklus-siklus yang terjadi dalam sebuah PC itu saling berhubungan satu sama
lain dan akan bertambah baik ke alamat instruksi berikutnya atau diperbarui ke alamat yang
berbeda di mana instruksi berikutnya akan diambil. siklus tersebut kemudian diulang.
Demikian yang bisa kami simpulkan, semoga makalah ini bermanfaat bagi masyarakat pada
umumnya dan teman-teman pada umumnya.
II. SARAN
Apabila makalah ini terdapat kekurangan maupun kesalahan dalam
penulisan/pembahasan kami mengucapkan mohon maaf.