Tips Perjalanan Sumatera
Tips Perjalanan Sumatera
Lima tahun terakhir gw banyak melakukan perjalanan via darat. Jakarta – Purwokerto –
Surabaya – Bali atau Jakarta – Palembang – Pekanbaru – Medan. Setidaknya 2 bulan sekali
gw melakukannya.
Bukan, gue bukan sales. Gw jalan nemenin bini gw. Biar dia bisa refresh ngeliat2 fenomena
dijalanan. Perjalanan ini sebetulnya bisa dilakukan via udara. Lebih irit pengeluarannya.
Tapi ya kita itu rada sableng dan demen aja jalan lewat darat. Ada hal yang memperkaya
jiwa dengan melakukan perjalanan lewat darat ini.
Gw sudah coba mulai jalan pagi, siang, sore sampai malam. Dalam dua tahun terakhir gw
memilih memulai jalan jam 21:30. Ini waktu favorit karena lebih cepat sampai dan lebih
hemat biaya penginapan.
Perjalanan
Sekitar 100 meter dari pintu pelabuhan ada pertigaan. Ke kanan kita akan melalui lintas
timur: Menggala – Palembang – Jambi – Pekanbaru. Sementara bila lurus anda akan
melalui lintas tengah.
Bila anda hendak ke Pekanbaru, saran gw nih mendingan ambil jalur tengah. Jarak tempuh
lebih panjang tetapi waktu tempuhnya sama. Lintas timur jalannya cenderung rusak dan
dipenuhi truck-truck kecil.
Butuh waktu kurang lebih 2 jam hingga kita tiba di pertigaan Bandar Lampung. Ke kiri
Bandar Lampung, ke kanan lintas tengah. Pukul 06:30 kita sudah sampai disitu. Nggak usah
sarapan disitu. Jalan aja terus. Kira2 sejam, melewati Gunung Sugih, anda akan sampai di
Bandar Jaya. Ada satu rumah makan sebelah kiri jalan. RM Siang Malam. Makanannya
enak dan bersih. Enak sarapan disitu.
Tepat pukul 12:00 siang kita sudah sampai di Baturaja. Keluar sedikit dari pinggiran kota
baturaja ada SPBU dan RM Sederhana sebelah kiri jalan. kalau anda butuh makan siang,
silahkan makan siang disitu dan isi bensin. Tergantung juga sih mobil yang anda pakai apa.
Biasanya gw nyampe situ bensin sudah tinggal seperempat kurang sedikit. Makan siang aja
disitu karena susah menemukan RM yang cukup layak disepanjang perjalanan siang hari
kedepannya. Kecuali kalau anda mau joint di RM tempat biasa bus berhenti istirahat. Kalau
anda harus berenti di mana Bus AKAP beristirahat, kalau ditanya kasir bilang aja naik bus…
soalnya beda harga makanan antara naik bus dengan naik mobil pribadi. Nggak tau kenapa.
Sekitar jam 23:00 malam anda akan sampai di Muaro Bungo. Istirahatlah. Ada Hotel Amaris,
anak hotel Santika disitu. Bersih dan cukupan. Istirahatlah sampai jam 9 pagi. Seharusnya
dengan 5 jam sel-sel tubuh sudah kembali normal.
Dari Pulau Punjung ke Kuansing (Kuantan Senggigi) bisa ditempuh maksimal 1.5 jam. Lalu
dari Kuansing ke Pekanbaru bisa ditempuh dalam waktu 4 jam. Bila anda hendak
melanjutkan perjalanan, ada baiknya makan siang di Pulau Punjung. Cukup banyak pilihan
rumah makan yang bersih disitu.
bersambung …………………..
Istirahat satu jam, cengangas cengenges jam 17:30 kita hajar lagi. Keluar dari bukittinggi
mungkin agak rame karena pas bubar kantor dan waktunya jalan2.
Melalui jalan yang cukup bagus namun berliku dan naik turun. Enak untuk nguji mesin kita.
Hajar bleeeh. Sampai 30 km kemudian ada satu SPBU sebelah kitk jalan. Gw lebih suka
istirahat disini. Pas disebelah ada warung kopi. Kopi lokal. Udaranya adem. Kalau subuh
bikin menggigil. Isi bensin disini.
Sampai di Panti, jalan sudah mulai berkurang naik turunnya tapi masih berliku. Jalan cukup
bagus. Karena dari bukittinggi menjelang gelap, di daerah panti ini jalan mulai sepi.
Khususnya ketika memasuki kota2 kecamatan dan kabupaten.
4.5 jam dari bukittinggi kita sampai di kotanopan. Ada satu rm ditengah kota disebelah
kanan jalan lintas sumatera. Namanya Duta Selera. Rumah makan legen karena sudah
melayani bus2 jarak jauh legendaris spt ALS, PMTOH dll. Makanlah disini. Ayam gorengnya
itu enak bener...
Sejam kemudian, injek pedal dan melanjutkan perjalanan melalui penyabungan, siabu,
padangsidempuan. Sukurlah kita lewat dinihari didaerah2 ini. Kalau siang padet poll. Bisa
terhambat setengah jam ditiap kit diatas.
Menjelang subuh, 04:45 kita sudah tiba di Sipirok. Nggak usah masuk kota. Kira 5 km
sebelum kota ada SPBU. Kita bisa istirahat disitu. Ada toilet dan musholla disitu. Parkir
mobil anda menghadap jalan agar tidak terbangjn ketika matahari terbit.
Selesai subuh, jam 10 sudah cukup istirahatnya. Bisa mandi lalu ke kota sipiroknya.
Terkenal dengan soto kerbaunya. Tenang aja, makanan di sipirok enak2 semua.
Ngopi syantik, jam 12 kita bisa melanjutkan perjalanan. Jalanan cukup berliku. Lepas kota
sipirok ada satu cekungan yang sering menjebak truk bermuatan besar yg kemudian
merusak jalan. Sering jadi kubangan tempat treesome kerbau 😁.
Menjelang Siborong-Borong dan Tarutung sering ada razia lalulintas. Jalan cukup ramai
namun masih enak dilalui. Menjelang sore kita ngopi aja di prapat. Dari prapat ini jalan akan
terus menurun sampai ke pematang siantar. Jalan cukup ramai dan ada ruas2 yg sepi.
Hati2. Jalan yg menurun, lurus dan sepi cenderung membuat orang ngebut
Masuk pematang siantar dan tebingtinggi, jalan cukup ramai. 10 km dari tebingtinggi sudah
ketemu tol. Monggo.
Update Jakarta - Medan dan sebaliknya lewat jalur tengah, barat dan timur sudah ada. Nanti
gw share.
paguci22
15-07-2017 22:30
KaskuserPosts: 136
#1
ayo dilanjut. ane sendiri gak pernah ninep hotel . paling pas malem berenti mampir rumah
makan atau rest area atau masjid besar. biasanya karena pas mudik rame juga
rumah mkn apa ya sepanjang lintas ntuh
paling ntuh simpang raya, pagi sore, siang malem, taruko jaya 1 2, rindu penantian , umega
gunung medan.
0
Kutip Balas
putra373
11-05-2018 07:25
NewbiePosts: 13
#2
Quote:
Original Posted By pirateofjakarta►Lima tahun terakhir gw banyak melakukan perjalanan
via darat. Jakarta – Purwokerto – Surabaya – Bali atau Jakarta – Palembang – Pekanbaru –
Medan. Setidaknya 2 bulan sekali gw melakukannya.
Bukan, gue bukan sales. Gw jalan nemenin bini gw. Biar dia bisa refresh ngeliat2 fenomena
dijalanan. Perjalanan ini sebetulnya bisa dilakukan via udara. Lebih irit pengeluarannya.
Tapi ya kita itu rada sableng dan demen aja jalan lewat darat. Ada hal yang memperkaya
jiwa dengan melakukan perjalanan lewat darat ini.
Gw sudah coba mulai jalan pagi, siang, sore sampai malam. Dalam dua tahun terakhir gw
memilih memulai jalan jam 21:30. Ini waktu favorit karena lebih cepat sampai dan lebih
hemat biaya penginapan.
Perjalanan
Sekitar 100 meter dari pintu pelabuhan ada pertigaan. Ke kanan kita akan melalui lintas
timur: Menggala – Palembang – Jambi – Pekanbaru. Sementara bila lurus anda akan
melalui lintas tengah.
Bila anda hendak ke Pekanbaru, saran gw nih mendingan ambil jalur tengah. Jarak tempuh
lebih panjang tetapi waktu tempuhnya sama. Lintas timur jalannya cenderung rusak dan
dipenuhi truck-truck kecil.
Butuh waktu kurang lebih 2 jam hingga kita tiba di pertigaan Bandar Lampung. Ke kiri
Bandar Lampung, ke kanan lintas tengah. Pukul 06:30 kita sudah sampai disitu. Nggak usah
sarapan disitu. Jalan aja terus. Kira2 sejam, melewati Gunung Sugih, anda akan sampai di
Bandar Jaya. Ada satu rumah makan sebelah kiri jalan. RM Siang Malam. Makanannya
enak dan bersih. Enak sarapan disitu.
Tepat pukul 12:00 siang kita sudah sampai di Baturaja. Keluar sedikit dari pinggiran kota
baturaja ada SPBU dan RM Sederhana sebelah kiri jalan. kalau anda butuh makan siang,
silahkan makan siang disitu dan isi bensin. Tergantung juga sih mobil yang anda pakai apa.
Biasanya gw nyampe situ bensin sudah tinggal seperempat kurang sedikit. Makan siang aja
disitu karena susah menemukan RM yang cukup layak disepanjang perjalanan siang hari
kedepannya. Kecuali kalau anda mau joint di RM tempat biasa bus berhenti istirahat. Kalau
anda harus berenti di mana Bus AKAP beristirahat, kalau ditanya kasir bilang aja naik bus…
soalnya beda harga makanan antara naik bus dengan naik mobil pribadi. Nggak tau kenapa.
Sekitar jam 23:00 malam anda akan sampai di Muaro Bungo. Istirahatlah. Ada Hotel Amaris,
anak hotel Santika disitu. Bersih dan cukupan. Istirahatlah sampai jam 9 pagi. Seharusnya
dengan 5 jam sel-sel tubuh sudah kembali normal.
Dari Pulau Punjung ke Kuansing (Kuantan Senggigi) bisa ditempuh maksimal 1.5 jam. Lalu
dari Kuansing ke Pekanbaru bisa ditempuh dalam waktu 4 jam. Bila anda hendak
melanjutkan perjalanan, ada baiknya makan siang di Pulau Punjung. Cukup banyak pilihan
rumah makan yang bersih disitu.
bersambung …………………..
Lebih lintas tengah, lewat tol sampai terbanggi besar lanjut ke kota bumi, bukita kemuning,
martapura, baturaja, muara enin, lahat, tebingtinggi, lubuklinggau, bangko, sarulangun,
muarabung, darmasraya, kiliranjao belok kanan lewat lipat kain pekanbaru, trs lintas timur
lewat kotapinang, rantauprapat, lanjut ke medan. Hindari jalur bakauheni, sukadana,
menggala, tulangbawang, kayu agung, palembang, betung, sungai lilin dan jambi, banyak
kendaraan besar dan jalan sering rusak, jadi suka macet.