SURAT GUGATAN

Nomor : 180/PDT.G/2012/PN.BWI

Lampiran : 6 lembar

Perihal : Gugatan Sengketa Waris

Kepada Yang Terhormat,

Ketua Pengadilan Negeri Banyuwangi

di-

JL. Adi Sucipto, No. 26, Banyuwangi

Dengan Hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Muhamad Jefri Ananta, S.H.,

Pekerjaan : Advokat

Tempat Tanggl lahir : Banyuwangi 09 Maret 1980

Alamat : Jalan Dr. Soetomo No.01 Mutiara Blambangan Banyuwangi

Berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 08 Oktober 2012 (terlampir) adalah penerima kuasa
dan karenany bertindak untuk dan atas nama pemberi kuasa yakni:

Nama : Joram Mountung

Umur : 50 tahun

No. KTP/SIM : 351019090390002

Alamat : Jalan HOS Cokro Aminoto No.41, RT.05/RW.02, Desa Sumberarum,

Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi.

Pekerjaan : Wiraswasta

Untuk selanjutnya disebut sebagai PENGGUGAT

Dengan ini mengajukan gugatan perdata atas kasus sengketa penerbitan sertifikat yang
dilakukan oleh bukan ahli waris yang dilakukan oleh:

1. ARLINA KRISTIN, - tahun, bertempat tinggal di Dusun Plandangan, RT 01/RW 08, Desa
Boro, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, sebagai ---------------------------------
---------------------------- TERGUGAT I ;

2. AGUS MALIK, - mantan Kepala Desa Sumberarum, bertempat tinggal di Dusun Pasar RT
06/RW 02, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, sebagai --------
------------------------------------------- TERGUGAT II ;

3. TEGUH SUSILO/P. ELO, bertempat tinggal di Dusun Pakis RT 02/RW05, Desa Songgon,
Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, sebagai -------- TERGUGAT III ;

4. Drs. HADIONO (Camat Songgon), beralamat di Kantor Camat Songgon, Kabupaten

Banyuwangi, sebagai ------------------------------------------------------------------ TERGUGAT IV

Selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT

Menimbang, bahwa Penggugat melalui kuasa hukumnya telah mengajukan surat

gugatan tertanggal 10 OKTOBER 2012 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
Banyuwangi dalam register perkara perdata No. 180/Pdt.G/2012/ PN.Bwi tertanggal 10
OKTOBER 2012, Penggugat mengajukan gugatan

dengan alasan-alasan sebagai berikut :

1. Bahwa dahulu pernah hidup pasangan suami istri yang benama LEOPALD ALFONS
MONTUNG dan SUKIRAH selanjutnya pasangan suami isteri tersebut di karuniai 4 (empat)
orang anak yakni :

- LEONI MONTUNG meninggal pada tahun 1990 dan tidak di karuniai keturunan.

- PETRUS MONTUNG, meninggal pada tahun 1991 dan tidak punya keturunan karena semasa
hidupnya PETRUS MONTUNG tidak pemah menikah.

- FREDERIK MONTUNG, meninggal dunia pada tahun 1994 dan tidak punya keturunan.

- JORAM MONTUNG (Penggugat)

2. Bahwa pada tahun 1986 orang tua Penggugat pernah di datangi oleh orang tua Tergugat I
yakni B. TUMIRAH adapun maksud kedatangan B. TUMIRAH pada saat itu adalah mohon
bantuan agar orang tua Penggugat bersedia membantu menyekolahkan anaknya yakni Tergugat
I (ARLINA KRISTIN), selanjutnya Tergugat I oleh orang tua Penggugat di serahkan kepada
Penggugat untuk di daftarkan pada sekolah tempat Penggugat bekerja yakni SMA PETRA
dengan No. induk 1784 selanjutnya Tergugat I di jadikan anak asuh melalui Forum Komunikasi
Kristen Indonesia kemudian setelah lulus sekolah pada tahun 1990 Tergugat I pergi ke
Tulungagung;

3. Bahwa seiring perjalanan waktu kedua orang tua Penggugat meninggal dunia, dan
meninggalkan harta waris berupa sebidang tanah sebagaimana terurai dalam petok No. 874,
Persil 67 yang di atasnya juga berdiri bangunan rumah permanen seluas kurang lebih 33.688
M2 terletak di Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi dan harta
seluas sebagaimana tersebut di alas selanjutnya Penggugat telah menjual sebagian hartanya
sehingga tanah waris harta peninggalan almarhum Leopald Alfons Montung tinggal tersisa
7.377 M2 dengan batas – batas :

Utara : Pak Sagi

Timur : Jalan

Selatan : P. Muksin, B. Siti, P. Imam

Barat : P. Alim / A. Ao

Untuk selanjutnya mohon di sebut OBJEK SENGKETA

4. Bahwa awal mula permasalahan tersebut adalah ketika Penggugat menjual sebagian tanah
tersebut dalam rangka mengurus akta jual belinya Penggugat didatangi oleh Tergugat II dan
Tergugat III guna menandatangani berbagai macam berkas yang diperlukan ;

5. Bahwa sebagai orang awam Penggugat tidak mengerti apa saja yang harus di tanda tangani
dalam berkas Akta Jual Beli tanah kaplingan karena yang datang ketempatnya adalah seorang
aparat maka Penggugat menandatangani semua berkas yang di sediakan oleh Tergugat II ;

6. Bahwa selanjutnya beberapa waktu kemudian baru mengetahui bahwa berkas yang di suruh
menandatangani oleh Tergugat II tersebut di antaranya terdapat surat pernyataan tertanggal 21
Juni 2006 yang selanjutnya di jadikan dasar oleh Tergugat III untuk menerbitkan akta
pembagian hak bersama pada tanggal 26 Juli 2006, No. 242/VII/2006;

7. Bahwa dengan akta pembagian hak bersama tersebut ternyata di gunakan oleh Tergugat I
untuk mensertifikat objek sengketa atas nama dirinya dengan mengajukan permohonan
penerbitan sertifikat atas objek sengketa melaluhi Tergugat IV dan Turut Tergugat;
8. Bahwa perbuatan Tergugat I yang telah mengajukan peralihan hak terhadap objek sengketa
tersebut adalah bertentangan dengan hukum karena Tergugat I bukanlah ahli waris yang sah
dari keluarga Penggugat karena yang bersangkutan tidak ada hubungan darah, Tergugat I
hanyalah orang lain yang kebetulan di bantu oleh keluarga Penggugat ;

9. Bahwa karena hal tersebut maka sangatlah beralasan jika Penggugat menuntut agar peralihan
hak atas objek sengketa sebagaimana terurai dalam Posita 3 di batalkan karena Tergugat I
bukanlah orang yang berhak atas objek sengketa dan satusatunya orang yang berhak atas harta
peninggalan almarhum LEOPALD ALFONS MONTUNG dan SUKIRAH segala macam surat
yang di keluarkan oleh Tergugat III, IV dan Turut Tergugat harus di nyatakan tidak mempunyai
kekuatan hukum mengikat karena berlandarkan pada surat-surat dan keterangan yang tidak
benar serta bertentangan dengan hukum ;

10.Bahwa jika temyata Tergugat telah lalai/tidak melaksanakan putusan ini sejak putusan mi
mempunyai kekuatan hukum tetap mohon agar di hukum untuk membayar dwangsom sebesar
Rp.300.000 (tiga ratus ribu rupiah) untuk setiap harinya; Berdasarkan uraian tersebut di atas
Penggugat mohon kepada Pengadilan Negeri Bayuwangi untuk memanggil para pihak yang
berperkara, memeriksa, mengadili dan memberikan putusan yang amarnya pada pokoknya :

PRIMAIR

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;

2. Menyatakan Penggugat merupakan satu-satunya ahli waris almarhum LEOPALD

ALFONS MONTUNG dan SUKIRAH dan ;

3. Menyatakan bahwa Tergugat I (ARLINA KRISTIN) bukan merupakan ahli waris

LEOPALD ALFONS MONTUNG dan SUKIRAH

4. Menghukum Tergugat I untuk membatalkan permohonan peralihan hak atas objek sengketa
sebagaimana terurai dalam posita 3 yakni sebidang tanah darat dengan petok No. 874, Persil
67 seluas 7.377 M2 dengan batas—batas :

Utara : Pak Sagi

Timur : Jalan

Selatan : P. Muksin, B. Siti, P. Imam

Barat : P. Alim / A. Ao
5. Menyatakan bahwa surat-surat berupa surat pernyataan tertanggal 21 Juni 2006 dan Akta
pembagian hak bersama No.242/VII/2006 tidak lagi mempunyai kekuatan hukum mengikat;

6. Menghukum Para Turut Tergugat untuk tunduk pada putusan Pengadilan dalam perkara ini;

7. Menghukum Para Tergugat untuk membayar uang paksa sebesar Rp.300.000 (tiga ratus ribu
rupiah) setiap harinya jika Tergugat telah lalai/tidak melaksanakan putusan ini sejak putusan
ini mempunyai kekuatan hukum tetap;

8. Membebankan seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini menurut hukum;

SUBSIDAIR

Apabila Majelis Hakim pemeriksa perkara mi berpendapat lain mohon putusan yang seadil -
adilnya; Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditentukan Penggugat datang
menghadap diwakili oleh kuasa hukumnya tersebut di atas dan untuk Para Tergugat hadir
diwakili Kuasa Hukumnya yaitu : 1. H. OESNAWI, SH. 2. RAHMAT YUDI PERMANA, SH.
3. NANANG FAJAR ISLAHI, SH. 3. H. TOMY YUDIANTO, SH. 4. SITI NURHAYATI,
SH, Para advokad yang berkantor di Jalan Mendut No. 5-6 Banyuwangi, berdasarkan Surat
Kuasa tertanggal 19 Nopember 2012 dan telah didaftarkan sebagai Kuasa / Pembela dari
Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri Banyuwangi, Nomor 290/Pdt/2012/PN.Bwi, tertanggal
20 Nopember 2012, dalam Perkara Nomor : 180/Pdt.G/2012/ PN.Bwi, sedangkan Turut
Tergugat hadir Kuasa Hukumnya IBNU FAIZIN, SH. ;

Menimbang, bahwa Majelis telah mengusahakan penyelesaian perkara ini secara damai dengan
menunjuk : I WAYAN GEDE RUMEGA,SH, MH – Hakim Pengadilan Negeri Banyuwangi
selaku mediator untuk melakukan mediasi terhadap kedua pihak yang berperkara;

Menimbang, bahwa berdasarkan laporan mediator, tanggal 19 Pebruari 2013, yang pada
pokoknya bahwa upaya perdamaian kedua pihak dalam perkara ini melalui mediasi telah
dilaksanakan tetapi tidak berhasil ;

Menimbang, bahwa oleh karena upaya Majelis untuk mendamaikan kedua pihak tidak berhasil
maka pemeriksaan perkara ini dilanjutkan dengan pembacaan surat gugatan dan kuasa
Penggugat menyatakan tetap pada gugatannya ;

Menimbang, bahwa terhadap gugatan yang diajukan oleh Penggugat tersebut, kuasa Para
Tergugat menyampaikan jawaban secara tertulis bertanggal 05 Maret 2013, atas nama Tergugat
I, II, dan IV, berdasar Surat Kuasa Khusus tanggal 19 Nopember 2012, serta untuk dan atas
nama Tergugat III berdasar Surat Kuasa Khusus tanggal 22 Januari 2013, dengan ini kami
mengajukan jawaban pertama sebagai beikut :

Banyuwangi 13 oktober 2012

Hormat,

Kuasa Hukum Penggugat

Muhamad Jefri Ananta, S.H.,