Anda di halaman 1dari 4

RENCANA TINDAKAN

No.
Diagnosa keperawatan Objektif (NOC) Intervensi keperawatan

Ketidakefektifan bersihan jalan Pengisapan lendir pada jalan napas


napas
Respon ventilasi mekanik : dewasa - Auskultasi suara napas sebelum dan setelah tindakan suction
- Tentukan perlunya suction mulut dan ETT
- Tingkat pernapasan tidak ada deviasidari - Masukkan OPA untuk melakukan suction
kisaran normal - Hiperoksigenasi dengan oksigen 100% selama minimal 30 detik
- Volume pernapasan tidak ada deviasi dari sebelum dan sesudah atau antara suction
kisaran normal - Pilih canul suction yang diameter sepadan diameter pipa ETT
- Saturasi oksigen dipertahankan pada kisaran - Monitor status oksigenasi pasien, status neurologis, dan status
normal hemodinami sebelum, selama, dan setelah melakukan suction
- Pembesaran dinding dada simetris
- Tidak ada hipoksia Management ventilasi mekanik (non invasif)
- Sekresi pernapasan dari sedang ke ringan
- Tempatkan pasien pada posisi headup 30-40o
- Monitor aturan ventilator secara rutin

Hambatan pertukaran gas Status Pernafasan: pertukaran gas Manajemen Asam Basa

- Tekanan parsial oksigen dalam arteri PaO2 - Monitor pola napas


dalam batas normal - Pertahankan kepatenan jalan nafas
- Tekanan parsial karbondioksida arteri - Kurangi konsumsi oksigen
PaCo2 dalam batas normal - Monitor kecenderungan pH arteri, PaCo2 dan HCO3 dalam rangka
- Saturasi oksigen dalam batas normal mempertimbangkan jenis ketidakseimbangan yang terjadi (misalnya
respiratorik atau metabolic) dan kompensasi mekanisme fisiologis
yang terjadi misalnya (kompensasi paru atau ginjal dan penyangga
fisiologis)
- Monitor gejala perburukan alkalosis respiratorik
- Sediakan dukungan ventilasi mekanik jika diperlukan
- Kelola pemberian sedatif, penghilang nyeri, penurun demam

Hipertermi Termoregulasi Perawatan demam

- Keluarga melaporkan penurunan suhu - Pantau suhu dan tanda tanda vital pasien
tubuh - Monitor warna kulit dan suhu
- Tidak ada peningkatan suhu tubuh - Monitor asupan dan keluaran terhadap perubahan kehilangan cairan
- Tidak ada perubahan warna kulit yang
- Lembabkan bibir dan mukosa hidung yang kering
- Kolaborasi pemberian obat atau cairan iv (antidiuretik)
Risiko infeksi Kontrol risiko : proses infeksi Kontrol Infeksi

- Mengidentifikasi tanda dan gejala infeksi 1. Lakukan enam langkah cuci tangan saat kegiatan 5 moment
- Mempertahankan lingkungan yang bersih dengan benar
- Melakukan tindakan segera untuk 2. Batasi jumlah pengunjung
3. Anjurkan pengunjung untuk mencuci tangan pada saat
mengurangi risiko
memasuki dan meninggalkan ruangan pasien
4. Pastikan penanganan aseptik dari semua saluran IV
5. Kolaborasi pemberian antibiotic

Perawatan selang

1. Kaji indikasi pemasangan selang


2. Pertahankan kepatenan selang
3. Jaga tabung drainase pada posisi yang tepat
4. Sediakan selang yang cukup panjang agar dapat bergerak
bebas
5. Rekatkan selang untuk mencegah terlepasnya selang secara
tidak sengaja
6. Monitor kepatenan sistem drainase selang
7. Berikatan perawatan kulit dan ganti balutan
8. Instruksikan pasien dan keluarga mengenai tujuan adanya
selang
Perawatan selang : gastrointestinal

- Pantau penempatan selang


- Amankan selang ke bagian tbuh yang tepat dengan
pertimbangan untuk kenyamnan pasien dan integritas kulit
- Bilas selang sesuai protokol
- Monitor jumlah, warna, dan konsistensi output NGT
- Berikan perawatan hidung dan mulut sesuai kebutuhan
- Berikan perawatan kulit di sekitar tempat penyisipan selang
- Copot selang jika diindikasikan

Perawatan selang: perkemihan

- Jaga sistem drainase kemih tertutup


- Pastikan penempatan kantung drainase urin dibawah
kandung kemih
- Pertahankan kepatenan sistem kateter kemih
- Bersihkan kateter urin eksternal pada meatus
- Bersihkan daerah sekitar kulit secara berkala
- Catat kaarkteristik urin secara berkala
- Kosongkan alat drainase urin secara berkala
- Pastikan pencabutan kateter segera yang ditunjukkan oleh
kondisi pasien
Perawatan daerah area sayatan

- Periksa daerah sayatan terhadap kemerahan, bengkak, atau


tanda dehiscence atau eviserasi
- Catat karakteristik drainase
- Monitor proses penyembuhan di daerah sayatan
- Bersihkan daerah sekitar sayatan dengan pembersihan yang
tepat
- Bersihkan mulai dari area yang bersih ke area yang kurang
bersih
- Monitor sayatan atau tanda dan gejala infeksi
- Jaga posisi drainase
- Berikan plaster untuk penutup

Anda mungkin juga menyukai