(RPS)
MATA KULIAH
KEPERAWATAN GERONTIK
Penyusun ;
KOMPETENSI PENDUKUNG
1. Mampu mempertahankan asuhan keperawatan yang aman dengan
menggunakan strategi penjaminan mutu dan mempertahankan universal
precaution.
2. Mampu menerapkan nilai-nilai Islami dalam bekerja sebagai seorang perawat
3. Mampu mengembangkan kemampuan penggunaan berbagai bentuk tehnologi
untuk meningkatkan pelayanan kesehatan.
4. Mampu menjadi role model/ figure di masyarakat
5. Mampu menjadi role model/ figure bagi peserta didik
KOMPETENSI LAINNYA
1. Mampu mengembangkan kemampuan penggunaan berbagai bentuk tehnologi
untuk meningkatkan pelayanan kesehatan
2. Mampu menerapkan asuhan keperawatan peka budaya
3. Mempunyai kemampuan memahami dan menyerap aspirasi dan kebutuhan
masyarakat
4. Mampu menerapkan kebijakan bidang kesehatan
5. Mampu menerapkan pengelolaan kegawat daruratan
6. Mampu menerapkan pengelolaan terapi komplementer
KOMPETENSI LULUSAN
LEARNING OUTCOME
Menguasai ilmu asuhan keperawatan lansia,
Mampu mengimplementasikan komunikasi terapeutik, hubungan
asuhan keperawatan gerontik interpersonal dan berpikir kritis, logis dan
dengan prinsip kritis, logis, dan etis.
etis.
3. Kemampuan akhir Hard skill dan Soft skill melalui Mata Kuliah ini
Hard skills
Ketrampilan khusus yang akan dicapai adalah:
Mampu melaksanakan asuhan keperawatan lansia yang meliputi konsep aging
proses/ proses menua, teori proses menua, perubahan dan masalah kesehatan
pada lansia, posyandu lansia, KMS (Kartu Menuju Sehat) lansia, trend dan isu
kesehatan lansia, asuhan keperawatan lansia. Proses pembelajaran
memberikan pengalaman kepada peserta didik tentang pemahaman dan
ketrampilan klinik asuhan keperawatan lansia.
Soft skill
Kemampuan melakukan bekerjasama dengan orang lain, mampu berfikir kritis,
kreatif, mampu berkomunikasi dengan baik, mampu berargumentasi serta
memiliki kemampuan melakukan tindakan dengan menggunakan tindakan
therapeutik
KONTRAK PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran di kelas selain ceramah dari dosen, digunakan juga metode
interaktif (Tanya jawab) dan diskusi dalam rangka mendorong partisipasi aktif
mahasiswa, meningkatkan motivasi belajar dan meningkatkan keahlian mahasiswa
dalam membangun interaksi positif dengan rekan-rekannya (interpersonal skill).
Metode interaktif tersebut berupa Cooperative learning, dalam hal ini mahasiswa
dituntut untuk aktif terlibat untuk belajar memahami dan mengaplikasikan
pengetahuan yang dimiliki dan mendiskusikannya dengan rekan mahasiswa lain.
Materi Bacaan/Perkuliahan
Referansi bacaan:
Referensi
1. Meiner S.E.(2015). Gerontologic Nursing.Mosby: Elsevier Inc. (Wajib)
2. Black, JM., Matassin E. (2002). Medical surgicalnursing, clinicalmanagement for
continuity of care. JB. Lipincott.co
3. Lowdermilk, D.L., Perry, S.E., Cashion, M.C. (2013). Keperawatan Maternitas (2-vol
set). Edisi Bahasa Indonesia 8. Mosby: Elsevier (Singapore) Pte Ltd.
4. Craven, R.F., Hirnle, C.J. (2007). Fundamental of nursing: Human health and
function. Fifth edition. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins
5. Chenitz, W.C, Stone, J.T., Salisbury, S.A. (1991). Clinical Gerontological Nursing: a
guide to advanced practice. Philadelphia: WB Saunders. (dianjurkan)
6. Touhy, T., Jett, K. (2016). Ebersole & Hess’ Toward Healthy Aging. 10th edition.
Mosby: Elsevier Inc. (Wajib).
7. Kozier, B., Erb, G., Berman, A.J. & Snyder (2004). Fundamental nursing: Concepts,
process, and practice. Seventh edition. New Jersey: Pearson Education, Inc.
8. Matteson, MA. And Mc Connel, E.S (1988). Gerontological Nursing: concept
and practice. Philadelphia: WB Saunders. (dianjurkan).
9. Miller, C.A. (2004). Nursing for wellness in older adults: theory and practice.
Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkin. (wajib)
10. Miller, C. A. (2005). Nursing care of older adults : theory and practice.
Philadelphia: JB. Lippincot.
11. Potter, P.A. & Perry, A.G. (2010). Fundamental Keperawatan (3-vot set). Edisi
Bahasa Indonesia 7. Elsevier (Singapore) Pte.Ltd.
12. Roach, S. (2006). Introductory Gerontological Nursing. Philadelphia :Lippincot.
13. Sherwood, L. (2004). Human physiology: From cells to systems, (5thed.). Ch 31, pp
459-509. California: Thomson Learning.
14. Stanhope M. & Lancaster J. (2013). Foundation of Nursing in the Community:
Community-Oriented Practice, 4th edition. Mosby: Elsevier Inc.
15. Stanhope M. & Lancaster J. (2016). Public Health Nursing, 9th edition. Mosby:
Elsevier Inc.
16. Stanley, M. & Beare, P.G. (1999). Gerontological nursing: a health promotion/
protection approch. 2nd ed. Philadephia: F. A. Davis Company
17. Nanda International. (2009). Nursing diagnoses: definition & classification 2009-
2011. United Kingdom: Blackwell Publishing.
18. Bulechek G.M.,ButcherH.K.,DochtermanJ.M.,Wagner C.(2013). Nursing Interventions
Classifications (NIC). 6th edition. Mosby: Elsevier Inc.
19. Moorhead S., Johnson M., Maas M.L., Swanson E. (2013). Nursing Outcomes
Classifications (NOC): Measurement of Health Outcomes. 5th edition. Mosby: Elsevier
Inc.
Kriteria Penilaian
1. Etika 10%
2. Organisasi 10%
3. Tugas 15%
4. UTS 25%
5. UAS 40%
JADWAL PENGALAMAN BELAJAR CERAMAH (PBC)
TK. IV SEMESTER VII
T. A 2019/2020
1 1. Penjelasan silabus
23-9-2019 HS
2. Konsep dasar keperawatan gerontik
3 1. Perubahan-perubahan
30-9-2019 biopsikososiokultural yang lazim terjadi V
pada proses menua
Praktek keperawatan gerontik merupakan penerapan tentang konsep dasar dan teori
teori terkait dengan gerontik serta melakukan asuhan keperawatan gerontik sesuai dengan
masalah yang lazim terjadi pada lansia di berbagai tatanan pelayanan kesehatan khususnya
lansia di komunitas. Mata ajaran ini akan berguna bagi mahasiswa dalam melakukan asuhan
keperawatan usia lanjut pada kondisi sehat maupun yang mengalami berbagai masalah
kesehatan.
B. TUJUAN UMUM
1. Mengelola asuhan keperawatan pada lansia baik sehat maupun yang mengalami
berbagai masalah kesehatan dengan menerapkan beberapa konsep dasar gerontik,
teori biopsikososiokultural dan spiritual pada proses penuaan.
2. Mengembangkan rasa percaya diri dalam melakukan asuhan keperawatan gerontik.
C. TUJUAN KHUSUS
D. KOMPETENSI ASKEP
E. PELAKSANAAN
1. Tempat Praktek
2. Peserta
Jumlah peserta LKK Kep. Gerontik adalah mahasiswa tingkat IV semester VII Prodi S1
Keperawatan
3. Alokasi Waktu
Pembimbing Praktek:
F. TUGAS MAHASISWA
1. Menyusun kontrak belajar
2. Membuat Laporan pendahuluan sesuai kasus yang dibuat
3. Menyusun askep lansia per kelompok
4. Mencapai target kompetensi skill keperawatan gerontik
5. Melaksanakan evaluasi
G. TUGAS PEMBIMBING
Pembimbing Akademi :
H. STRATEGI PEMBELAJARAN
1. Membuat laporan pendahuluan kasus lansia
2. Membuat laporan askep lengkap mulai pengkajian-evaluasi
J. PENILAIAN
1. Asuhan Keperawatan : 25 %
2. Seminar : 15 %
3. TAK : 15 %
4. Kinerja harian : 10 %
5. Ujian : 25 %
6. Skill Lab : 10 %
JADWAL PENGALAMAN BELAJAR PRATEK
TK. IV SEMESTER VII
T. A 2019/2020