Anda di halaman 1dari 18

CREATED BY:

FARIDA ARIANI, S.Pd


+1 +2 +3 +4

 PolaBilangan adalah kumpulan bilangan yang


jika di jajarkan akan membentuk suatu pola
atau aturan rumus tertentu.
 Polabilangan tidak selalu berupa angka,
tetapi juga dapat berupa kumpulan noktah
atau titik.

Pola persegi Pola Pola


panjang segi tiga persegi
 Kita dapat menghitung jumlah titik atau
noktah dengan melihat pola bilangan atau
bilangan sebelumnya.

9 16 25 ....? ....?
3 x3 4x4 5x5
Pola bilangan diatas merupakan pola bilangan persegi, dimana rumus
sebuah persegi adalah S x S.
1. 1, 5, 9, 13, 17 21
..., ... Bilangan berpola
+ 4+ 4 + 4 +4 +4 plus 4
Bilangan
2. 2, 3, 5, 6, 8, ...., 11
9 ..... berpola loncat
satu bilangan
+3 +3 +3 +3 +3 dengan beda 3

3. 1, 2, 4, 8, 16 32
..., .... Bilangan
berpola rasio 2
x2 x2 x2 x2 x2
1. Pola bilangan Naik yaitu pola bilangan
yang nilainya semakin besar.
Contoh: 2,4,6,8, dst.
2. Pola bilangan Turun yaitu pola bilangan
yang nilainya semakin kecil.
Contoh: 32, 16, 8, 4, 2, 1, dst.
Berapakah jumlah X, Y, Z ?
10 + 11 + 13 = 34
Suku adalah bilangan yang terdapat pada
barisan bilangan atau bilangan pada urutan tertentu.
Suku dilambangkan dengan huruf U

Suku ke- 1
Suku ke- 2
Suku ke- 3
Suku ke- 4
Suku ke- 5
 BARISAN ARITMATIKA adalah kelompok bilangan
yang memiliki beda (selisih) yang tetap.
Contoh barisan aritmatika:
1, 5, 9, 13, ..., ...

 Unsur-unsur Barisan Aritmatika:


a = bilangan di urutan pertama
b = beda/ selisih dari dua bilangan yang
berurutan
Un = suku/bilangan pada urutan ke-n
Ciri dari BARISAN ARITMATIKA adalah:
1. Memiliki beda yang tetap
1, 5, 9, 13

2. Beda/selisih berupa
penjumlahan/pengurangan
Penjumlahan: 2, 4, 6, 8, 10, dst
+2 +2 +2 +2
Pengurangan: 33, 30, 27, 24, 21 dst.
-3 -3 -3 -3
1, 5, 9, 13, ..., ...
 Suku ke- n pada BARISAN ARITMATIKA
dapat ditulis dengan rumus:

Maka suku ke-5 dari barisan aritmatika diatas


adalah:
 Menentukan suku ke-n yang sudah diketahui
rumusnya.
contoh soal:
1. Tentukan suku ke 12 dari Un= n2 + 3
jawab:
contoh soal:
jumlah bangku di barisan pertama gedung
bioskop adalah 8. Pada barisan selanjutnya
selalu bertambah 4 bangku. Tentukan :
a. Jumlah bangku pada baris ke 5!
DERET ARITMATIKA adalah jumlah dari
barisan bilangan/jumlah dari seluruh
suku yang ada.

DERET BILANGAN dilambangkan dengan


huruf S.
contoh: 1,3,5,7,9
maka S5 = U1 + U2 + U3 + U4 + U5
S5 = 1 + 3 + 5 + 7 + 9
S5 = 25
contoh soal:
jumlah baris tempat duduk digedung bioskop
4 baris. bangku di barisan pertama gedung
bioskop adalah 8. Pada barisan selanjutnya
selalu bertambah 4 bangku. Tentukan :
a. Jumlah bangku di gedung
Jawab: n
(2a (n 1)b
2
4
(2.8 (4 1)4
2
2 (16 (3)4
2 (16 12 ) 2 28
56
contoh soal:
jumlah baris tempat duduk digedung bioskop
8 baris. bangku di barisan pertama gedung
bioskop adalah 8. Pada barisan selanjutnya
selalu bertambah 5 bangku. Tentukan :
a. Jumlah bangku di gedung
Jawab:
contoh soal:
hitunglah deret aritmatika dari 1+4+7+10 +....+
298!
Jawab:
1. Did you know total suku dari baris bilangan
diatas?
2. Suku keberapa 298 itu??

Un 298 3n 2 298
a (n 1).b 298 3n 298 2
3n 300
1 (n 1) x3 298 n 300 : 3
n 100
1 (3n 3) 298
contoh soal:
hitunglah deret aritmatika dari 1+4+7+10 +....+
298!
Jawab:
Ternyata jumlah suku diatas ada 100. maka deret
bilangannya:

Anda mungkin juga menyukai