ANTARA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MAMUJU TENGAH
DENGAN
dr. ANDI ANUGRAH SANTIKALA, Sp.A
TENTANG
PENYELENGGARAAN PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT OLEH
DOKTER SPESIALIS DI LINGKUP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MAMUJU
TENGAH
NOMOR : 800/ /RSUD-MATENG/V/2019
dr. PATUNRENGI
NIP. 19751217 200501 1 017, Jabatan : Direktur Rumah Sakit Umum
Daerah Mamuju Tengah, alamat : Jalan Tammauni Pue Ballung , dalam
hal ini bertindak untuk dan atas nama Rumah Sakit Umum Daerah
Mamuju Tengah, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
“PIHAK PERTAMA” dan “PIHAK KEDUA” dalam perjanjian Kerja Sama ini
disebut sebagai “ PARA PIHAK “ dan secara sendiri-sendiri juga disebut
sebagai “PIHAK”
“PARA PIHAK“ sepakat dan mengikat dari dalam perjanjian kerjasama tentang
pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan ketentuan dan syarat-syarat
sebagai berikut :
LANDASAN KERJASAMA
PASAL 1
Pihak I
Pihak II
4. Tuntutan kebutuhan masyarakat akan tersedianya pelayanan kesehatan oleh
dokter Spesialis Anak di Rumah Sakit Umum Daerah Mamuju Tengah
Kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sulawesi Barat.
5. Untuk memenuhi kebutuhan dokter Spesialis Anak pada Rumah Sakit
Umum daerah Mamuju Tengah kabupaten Mamuju Tengah.
PARA PIHAK sepakat untuk melakukan kerja sama dalam penyediaan pelayanan
medik Spesialis Anak bagi masyarakat di Rumah Sakit Umum Daerah Mamuju
Tengah, dengan syarat dan ketentuan yang diatur dalam perjanjian ini.
Pihak I
Pihak II
HAK DAN KEWAJIBAN
PASAL 5
Tanpa mengesampingkan hak dan kewajiban dalam pasal –pasal lain dari
perjanjian ini, PARA PIHAK sepakat untuk merinci hak dan kewajiban masing-
masing sebagaimana diuraikan sebagai berikiut :
1. Hak PIHAK PERTAMA
a. Melakukan evaluasi dan penilaian atas pelayanan kesehatan yang
diberikan oleh PIHAK KEDUA
b. Menetapkan peraturan tentang disiplin kerja, sistem penghargaan dan
sanksi
Pihak I
Pihak II
c. Melaksanakan dan mendukung seluruh program pelayanan kesehatan
yang dilakasanakan oleh PIHAK PERTAMA
JANGKA WAKTU
PASAL 7
PENYELESAIAN SENGKETA
PASAL 8
Pihak I
Pihak II
PERUBAHAN PIMPINAN
PASAL 9
Apabila pada suatu saat ada perubahan kebijakan pemerintah, sedangkan pasal
–pasal dalam PERJANJIAN KERJASAMA ini tidak mencakup semua rincian
secara menyeluruh, tetapi karena PARA PIHAK menjalin hubungan kerjasama ini
dengan niat dan itikad baik, maka PARA PIHAK dengan menyadari kedudukan,
tugas, kewenangan dan kewajibannya masing- masing dengan mempunyai
tujuan yang sama yaitu meningkatkan dan membangun bidang kesehatan
masyarakat di Rumah Sakit Umum Daerah Mamuju Tengah, maka PERJANJIAN
KERJASAMA ini dapat di lakukan perubahan (amandemen).
FORCE MAJURE
PASAL 11
1. Yang dimaksud dengan force majure adalah peristiwa yang terjadi di luar
kemampuan dan atau kekuasaan kedua belah pihak yang berakibat tidak
dapat di penuhinya hak dan kewajiban kedua belah pihak. Adapun peristiwa
di maksud antara lain : gempa bumi, angin topan, banjir bandang,
kebakaran besar, tanah longsor, wabah penyakit pemogokan umum, hura
hura, perang pemberontakan dan krisis monoter akibat terjadinya inflasi,
devisit anggaran, belum tersedianya anggaran dan perubahan kebijakan
lainnya di bidang monoter
2. Apabila terjadi Force Majure sebagaimana di maksud ayat (1), maka kedua
belah pihak dibebaskan untuk melaksanakan kewajiban-kewajiban yang
diatur dalam perjanjian ini apabila terjadinya Force Majure sebagaimana
dimaksud ayat (1) diatas.
Pihak I
Pihak II
PEMANTAUAN & EVALUASI
PASAL 12
Pemantauan dan evaluasi dari pelaksanaan perjanjian ini dapat dilakukan oleh
PIHAK PERTAMA maupun PIHAK KEDUA secara tersendiri maupun bersama-
sama sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan bersama. Hasil pemantauan
dan evaluasi disampaiakan kepada masing-masing pihak untuk dapat dijadikan
dasar penyempurnaan pelayanan maupun peninjauan kembali perjanjian ini.
KETENTUAN LAIN-LAIN
PASAL 14
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini akan diatur dalam
perjanjian tambahan (anddendum) yang merupakan satu kesatuan yang tidak
terpisah dengan perjanjian ini.
Pihak I
Pihak II
PENUTUP
PASAL 15
Pihak I
Pihak II