Anda di halaman 1dari 2

Nama : Zuyyina Qurrotun Nafi’ah

Kelas : PBA A
Nim : 15150021

Aplikasi Animasi ALA

Dalam sebuah pembelajaran kita harus mengetahui proses pembelajaran itu


sendiri seperti apa. Dalam proses pembelajaran kita memerlukan yang namanya
‫) المعلم‬guru( dan ‫) المتعلم‬murid(, dengan adanya guru dan murid proses pembelajaran
sudah bisa dilakukan. Biasanya seorang murid itu disebut dengan ‫( طالب‬orang yang
mencari ilmu), artinya dimanapun guru berada seorang murid selalu mengikuti
untuk mendapatkan atau mencari ilmu dari seorang guru tersebut.
Setelah itu proses pembelajaran berkembang menjadi tiga syarat. Syarat yang
pertama yaitu ‫( المحتوى‬materi), yang dimaksud materi disini adalah mencari seorang
guru yang mengerti dibidang yang mereka kuasai, contohnya jika kita ingin
mempelajari tentang fiqih kita harus belajar kepada seorang atau guru yang
menguasai dibidang fiqih. Syarat yang kedua yaitu ‫( الطريقة‬strategi), setelah kita
mencari materi yang sesuai, langkah selanjutnya adalah mencari strategi atau
metode yang cocok untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Syarat yang
ketiga yaitu ‫( الوسائل‬media), setelah mendapatkan materi dan strategi yang cocok
digunakan, langkah yang terakhir adalah membuat suatu media, seperti aplikasi
dan animasi yang cocok dalam pembelajaran.
Jadi, dalam proses pembelajaran kita memerlukan lima hal yang perlu kita
perhatikan yaitu : ‫( المعلم‬guru), ‫( المتعلم‬murid), ‫( المحتوى‬materi), ‫( الطريقة‬strategi),
‫(الوسائل‬media). Dalam lima proses pembelajaran tersebut lebih dikenal dengan
proses pembelajaran zaman dulu.
Dalam pembelajaran bahasa arab ada salah satu pembelajaran yang disebut
dengan ALA. ALA adalah pembelajaran bahasa arab yang dikhususkan untuk anak-
anak, anak-anak itu indentik dengan zaman sekarang, generasi Z, generasi milenial,
dan generasi digital. Dalam ALA kita mempelajari tentang pengembangan materi,
dengan cara mencari materi yang cocok untuk digunakan dan paham kontennya.
Setelah mendapatkan materi yang cocok kita bisa menggunakan permainan, lagu
atau cerita untuk menyampaikan materi tersebut agar mudah dipelajari atau sebgai
bahan dalam pembelajaran. Kemudian dikemas dengan membuat aplikasi dan
animasi, dalam membuat aplikasi dan animasi ALA kita harus mengetahui istilah
sofware, program, aplikasi dan animasi.
Dalam dunia perkembangan saat ini, kita banyak sekali mengetahui sebuah
program, aplikasi, dan sofware. Ada banyak sekali jenis atau bentuknya, seperti
teks, audio, visual, nominasi audio visual, nominasi audio visual aplikasi bergerak,
dan animasi. Animasi disini adalah yang paling utama dalam pembelajaran ALA.
Dalam pembelajaran ALA difokuskan juga dalam pembelajaran bahasa arab.
Bahasa arab mempunyai banyak sekali keistimewaannya, seperti Bahasa Arab
adalah bahasa Al Qur’an yang dimuliakan oleh Allah SWT. Seperti bulan suci
Ramadhan, karena bulan suci Ramadhan adalah bulan yang mulia, didalamnya
terdapat malam diturunkannya Al Qur’an (Lailatul Qadar), Nabi Muhammad SAW
dimuliakan oleh Allah karena Al Qur’an sebagai mukjizat terbesarya.
Bahasa Arab adalah Bahasa Internasional. Bahasa arab merupakan salah satu
bahasa yang diakui PBB sebagai bahasa resminya. Ada 22 negara yang menjadikan
Bahasa Arab sebagai bahasa resmi negaranya. Ini belum termasuk negara-negara
yang bahasa keduanya menggunakan Bahasa Arab. Seperti Turki dan Iran serta
negara yang mayoritas penduduknya muslim seperti Malaysia dan Indonesia.
Bangsa Indonesia sebelum masa penjajahan, menggunakan Bahasa Arab sebagai
bahasa nasionalnya. Sampai akhirnya masyarakat Indonesia dibuat lupa akan hal
tersebut.
Bahasa Arab kaya akan kosa kata. Kurang lebih sekitar 12 ribu kosa kata yang
dimiliki oleh Bahasa Arab. Jumlah yang lebih banyak dibandingkan Bahasa Inggris
dan beberapa bahasa yang lain. Sehingga ada indikasi bahwa bahasa selain Bahasa
Arab merupakan serapan dari Bahasa Arab.
Pada tahun 2011 UNESCO dibawah naungan PBB menetapkan bahwa 18
Desember adalah hari Bahasa Arab Sedunia. Meskipun sebenarnya Bahasa Arab
sudah ada sejak 1974.
Bahasa Arab adalah bahasa yang paling romantis. Dalam Bahasa Arab,
seseorang dipaksa menggunakan intonasi yang berbeda disesuaikan dengan
mukhotob (Lawan Bicaranya). Contoh, ketika mutakalim bertanya kepada
mukhotob “Eh, kamu lagi ngapain?” = ‫( ماذاتعمل ؟‬mukhotob laki-laki) maka harus
diucapkan dengan nada yang tegas, jika ‫) ماذاتعملين ؟‬mukhotob perempuan( maka
harus dengan nada yamg lembut.

Anda mungkin juga menyukai