BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Kondisi Awal
Dari hasil wawancara terhadap sepuluh orang guru, peneliti memperoleh informasi
bahwa semua guru (sepuluh orang) belum tahu kerangka penyusunan administrasi
mengajar seperti RPP dengan menerapkan model-model pembelajaran, hanya tiga orang
yang memiliki dokumen standar proses (satu buah), hanya empat orang guru yang pernah
mengikuti pelatihan pengembangan RPP dengan penerapan model-model pembelajaran,
umumnya guru mengadopsi dan mengadaptasi RPP yang menerapkan model-model
pembelajaran didalamnya, kebanyakan guru tidak tahu dan tidak paham menyusun RPP
dengan penerapan model-model pembelajaran secara lengkap, mereka setuju bahwa guru
harus menggunakan RPP dengan menerapkan model-model pembelajaran dalam
melaksanakan proses pembelajaran yang dapat dijadikan pedoman dalam proses
pembelajaran. Selain itu, kebanyakan guru belum tahu dengan komponen-komponen RPP
yang menerapkan model-model pembelajaran secara lengkap.
Berdasarkan hasil observasi peneliti terhadap sepuluh RPP yang dibuat guru (khusus
pada siklus 1), diperoleh data bahwa masih ada guru yang tidak melengkapi RPP-nya
dengan komponen dan sub-subkomponen RPP penerapan model pembelajaran tertentu,
misalnya komponen indikator dan penilaian hasil belajar (pedoman penskoran dan kunci
jawaban). Rumusan kegiatan siswa pada komponen langkah-langkah kegiatan
pembelajaran masih kurang interaktif, inspiratif, dan sistematis.
Dilihat dari segi kompetensi guru, terjadi peningkatan dalam menyusun administrasi
mengajar dari siklus ke siklus . Hal itu dapat dilihat pada lampiran rekapitulasi administrasi
mengajar dengan berbagai model pembelajaran dari Siklus 1 ke Siklus 2.
A.1. Tabel kondisi guru MTs Al-Fatah Suradadi sesuai status kepegawaian tahun pembelajaran
2019//2020
19
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
A.2. Tabel kondisi guru MTs Al-Fatah Suradadi sesuai tingkat pendidikan tahun pembelajaran
2019//2020
A.3. Tabel kondisi guru MTs Al-Fatah Suradadi sesuai jawaban angket
Jawaban Total
No Uraian
A B C D Blangko Skor
1 Mabruridlo, S. Ag 7 4 1 42
2 Ashari, S. Pd 6 4 2 40
3 Purnomo, S. Ag 8 2 1 1 41
6 Ibnu Hasyim, S. Pd 6 4 2 40
7 Sakhroni, S. Pd 8 4 44
8 Chalimi, HBS 7 4 1 41
9 Sopiyah, S. Pd 6 4 2 40
10 Solikhudin, S. Ag,MM 7 4 1 42
11 Nugraeni Rahayu, S. Pd 8 4 44
13 Siti Rukhanah, S. Ag 8 4 44
15 Roisul Amin, S. Ag 7 4 1 42
16 Yuni Effiyani, S. Pd 7 3 2 41
17 Sri Sulistiyani, S. Ag 8 4 44
18 Nur Azizah, S. Pd 8 4 44
19 Bustanul Arifin, S. Pd 7 3 2 41
20 Asroni, S. Pd 5 4 2 1 37
21 Unnun Haynana, S. Si 8 4 44
22 Siti Munawwaroh, S. Pd 8 2 1 1 41
20
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
Jawaban Total
No Uraian
A B C D Blangko Skor
23 Raechan Iqbal AH, S. Pd 8 4 44
Jumlah 1586
Ket : Skor jawaban A = 4, B = 3, C = 2, D = 1
Indikator
41 – 44 = Sangat Baik
36 – 40 = Baik
30 – 35 = Cukup
< 30 = kurang
A. Siklus 1
Siklus pertama terdiri dari empat tahap yakni: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3)
pengamatan, dan (4) refleksi seperti berikut ini.
1. Perencanaan ( Planning )
1. Membuat lembar wawancara pra observasi dan pasca observasi
2. Membuat format/instrumen penilaian administrasi mengajar
3. Membuat format rekapitulasi hasil penyusunan RPP penerapan model-model
pembelajaran siklus 1 dan 2
4. Membuat angket guru tentang supervisi akademik dalam pelaksanaan pembelajaran
B.1. Tabel kondisi awal guru MTs Al-Fatah Suradadi yang membuat administrasi mengajar
tahun pembelajaran 2019//2020 (Senin, 15 juli 2019)
(Siklus 1)
N
Nama Silabus RPP Prota Prosem DH DN Ket
o
1 Mabruridlo, S. Ag
2 Ashari, S. Pd
3 Purnomo, S. Ag
4 Atifah Adiba Halas, S. Pd
5 Drs. Slamet Nasikhudin
6 Ibnu Hasyim, S. Pd
7 Sakhroni, S. Pd
8 Chalimi, HBS
9 Sopiyah, S. Pd
10 Solikhudin, S. Ag,MM
11 Nugraeni Rahayu, S. Pd
12 Harum Ismah, S. Pd.I
13 Siti Rukhanah, S. Ag
14 Akhmad Maojun, S. Pd.I
15 Roisul Amin, S. Ag
16 Yuni Effiyani, S. Pd
21
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
N
Nama Silabus RPP Prota Prosem DH DN Ket
o
17 Sri Sulistiyani, S. Ag
18 Nur Azizah, S. Pd
19 Bustanul Arifin, S. Pd
20 Asroni, S. Pd
21 Unnun Haynana, S. Si
22 Siti Munawwaroh, S. Pd
23 Raechan Iqbal AH, S. Pd
= Guru yang dipilih untuk mewakili semua guru yang ada
4 Atifah Adiba Halas, S. II.A.4, II.B.11.b, II.C.3 Dialog kolaboratif Lebih baik
Pd
5 Drs. Slamet I.5, II.A.4, II.B. Dialog kolaboratif Lebih baik
Nasikhudin
6 Ibnu Hasyim, S. Pd I.6, II.A.5, II.B.11.b Dialog kolaboratif Lebih baik
7 Sakhroni, S. Pd I.6, II.A.4, II.B.11.b Dialog kolaboratif Lebih baik
8 Chalimi, HBS I.5, II.A.3, II.B.11.d Dialog kolaboratif Lebih baik
9 Sopiyah, S. Pd I.6, II.A.3, II.B.11.g Dialog kolaboratif Lebih baik
10 Solikhudin, S. Ag,MM II.A.4, II.B.11.b, II.C.3 Dialog kolaboratif Lebih baik
22
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
2. Pelaksanaan (Acting)
Pada awal siklus pertama administrasi mengajar yang dibuat para guru belum sesuai
seperti keinginan peneliti. Hal itu dibuktikan dengan masih adanya komponen
administrasi mengajar seperti 1) silabus, 2) RPP, 3) Prota, 4) Promes, 5) Daftar hadir (DH),
dan 6) Daftar Nilai (DN) belum dibuat oleh guru.
3. Pengamatan (Observasi)
Hasil pengamatan pada siklus 1 dapat dideskripsikan berikut ini: Pengamatan
dilaksanakan Senin, 16 Juli 2012, terhadap sepuluh orang guru. Semuanya menyusun
administrasi mengajar, tapi masih ada guru yang belum melengkapi administrasi
mengajarnya dengan komponen administrasi mengajar seperti 1) silabus, 2) RPP, 3)
Prota, 4) Promes, 5) Daftar hadir (DH), dan 6) Daftar Nilai (DN). Hasil pengamatan dari
sepuluh guru didapatkan sbb :
Satu orang tidak melengkapinya dengan RPP
Satu orang tidak melengkapinya dengan prota
Dua orang tidak melengkapinya dengan promes
Satu orang tidak melengkapinya Daftar Hadir (DH)
Tiga orang tidak melengkapinya Daftar Nilai (DN)
Selanjutnya mereka dibimbing dan disarankan untuk melengkapinya dengan pendekatan
dialog kolaboratif
1. Refleksi
Kegiatan refleksi berupa renungan atau pertanyaan yang dapat dijadikan acuan untuk
melangkah ke siklus 2, diantaranya :
1. Apakah selama ini guru sudah melengkapi semua administrasinya dengan lengkap ?
2. Apakah belum ada sosialisasi tentang perubahan atau pengembangan administrasi
mengajar ?
3. Apakah langkah yang telah diambil pada siklus 1 dapat menyelesaikan masalah
administrasi mengajar guru ?
4. Apakah solusi yang ditawarkan peneliti dapat meningkatkan mutu pembelajaran ?
C. Siklus 2
Siklus ke 2 juga terdiri dari empat tahap yakni: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3)
pengamatan, dan (4) refleksi. Hasil pengamatan pada siklus ke dapat dideskripsikan berikut
ini:
23
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
Pengamatan dilaksanakan Senin, 30 Juli 2012, terhadap sepuluh orang guru. Semuanya
menyusun administrasi mengajar, tapi masih ada guru yang belum sepenuhnya melengkapi
komponen-komponen administrasi mengajar yang diperlukan, diantaranya :
Dua orang tidak melengkapinya Daftar Nilai (DN)
Selanjutnya mereka dibimbing dan disarankan untuk melengkapinya dengan pendekatan
dialog kolaboratif
C.1. Tabel kondisi akhir guru MTs Al-Fatah Suradadi yang membuat administrasi mengajar
tahun pembelajaran 2019/2020 (Senin, 29 Juli 2019)
Siklus 2
N
Nama Silabus RPP Prota Prosem DH DN Ket
o
1 Mabruridlo, S. Ag
2 Ashari, S. Pd
3 Purnomo, S. Ag
4 Atifah Adiba Halas, S. Pd
5 Drs. Slamet Nasikhudin
6 Ibnu Hasyim, S. Pd
7 Sakhroni, S. Pd
8 Chalimi, HBS
9 Sopiyah, S. Pd
10 Solikhudin, S. Ag,MM
11 Nugraeni Rahayu, S. Pd
12 Harum Ismah, S. Pd.I
13 Siti Rukhanah, S. Ag
14 Akhmad Maojun, S. Pd.I
15 Roisul Amin, S. Ag
16 Yuni Effiyani, S. Pd
17 Sri Sulistiyani, S. Ag
18 Nur Azizah, S. Pd
19 Bustanul Arifin, S. Pd
20 Asroni, S. Pd
21 Unnun Haynana, S. Si
22 Siti Munawwaroh, S. Pd
23 Raechan Iqbal AH, S. Pd
= Guru yang dipilih untuk mewakili semua guru yang ada
24
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
B. Pembahasan
Penelitian Tindakan Madrasah dilaksanakan di MTs Al-Fatah Suradadi terdiri atas
empat puluh (22) guru, dan dilaksanakan dalam siklus 1 dan siklus 2. Sepuluh guru
dianggap mewakili dari tiap mata pelajaran yang diwawancarai. Meskipun begitu semua
guru tetap diwajibkan melengkapi administrasi mengajarnya. Semua guru tersebut
menunjukkan sikap yang baik dan termotivasi dalam menyusun administrasi mengajar
dengan lengkap. Hal ini peneliti ketahui dari hasil pengamatan pada saat melakukan
wawancara dan bimbingan penyusunan administrasi mengajar.
25
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
26
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
Setelah dilakukan dialog kolaboratif dengan para guru agar melengkapi semua
administrasi mengajarnya, maka dihasilkan peningkatan sebagai berikut :
1. 4 guru (18,18%) belum melaksanakan persiapan mengajar berkaitan dengan poin I.5.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, sehingga terjadi peningkatan sebesar 40,90%
2. 10 guru (45,45%) belum melaksanakan persiapan mengajar berkaitan dengan poin I.6.
Buku nilai yang memuat semua tagihan yang telah dilaksanakan, sehingga terjadi
peningkatan sebesar 27,27%
3. 5 guru (22,72%) belum melaksanakan persiapan mengajar berkaitan dengan poin II.A.3.
Apersepsi, sehingga terjadi peningkatan sebesar 54,54%
4. 8 guru (36,36%) belum melaksanakan persiapan mengajar berkaitan dengan poin II.A.4.
Kejelasan kompetensi dasar / indikator, sehingga terjadi peningkatan sebesar 4,54%
5. 1 guru (4,54%) belum melaksanakan persiapan mengajar berkaitan dengan poin II.A.5.
Kesiapan bahan ajar, sehingga terjadi peningkatan sebesar 18,18%
6. 7 guru (31,81%) belum melaksanakan persiapan mengajar berkaitan dengan poin
II.B.11.b Siswa membuat rangkuman/kesimpulan yang dibimbing guru, sehingga terjadi
peningkatan sebesar 13,63%
7. 2 guru (9,09%) belum melaksanakan persiapan mengajar berkaitan dengan poin
II.B.11.d Berkomunikasi lisan/tertulis, sehingga terjadi peningkatan sebesar 22,72%
27
Penelitian Tindakan Madrasah/Madrasah | MTs Al-Fatah Suradadi
28