di 2019
cintahidup.com
BUKA
Respon
1. Setelah prestasi kerja tidak memenuhi sesuai rencana dan penyedia tidak sanggup lagi. Ya
diputus kontrak.
Tanpa dibuat lagi surat peringatan atau tanpa menunggu tanggal masa pelaksanaan kontrak
berakhir ( misal 28 Des 2019 )
2. Setelah di beri surat peringatan satu , penyedia tidak menyanggupi lagi , atau setelah surat
peringatan kedua penyedia tidak menyanggupi lagi. Ya diputus kontrak
Tidak perlu menunggu masa pelaksanaan kontrak berakhir
3. Setelah surat peringatan ketiga atau surat peringatan terakhir ( bisa saja kontrak hanya ada dua
kali surat peringatan ) maka kontrak diputus.
Tanpa harus menunggu masa pelaksanaan kontrak berakhir
4. Setelah tanggal berakhir masa pelaksanaan kontrak , prestasi penyedia tidak mencapai 100%
maka penyedia dinilai wanprestasi ( tanpa harus ada surat peringatan terlebih dahulu ) .
Yang saya sampaikan adalah norma umumnya, selanjutnya silahkan dilihat di kontrak nya
mengenai pemutusan kontraknya.
Peraturan yang berkaitan :
1. PerLKPP 9 tahun 2018
2. Permen PUPR 7 2019.
Mudjisantosa at 6:27 AM
Share
3 comments:
Publish Preview
‹ Home ›
View web version
BUKA
ABOUT ME
Mudjisantosa
Jakarta, Jakarta, Indonesia
Kepala Sub Dit Advokasi LKPP (setara Es IIIa) 2012- sekarang.
Kepala Sub Dit Pelatihan LKPP 2008-2011
Kasi Market Dalam Negeri Kemenkeu
Kasi Pinjaman LN Kemenkeu
Kasi Bendahara Umum Kemenkeu
Penulis 15 buku tentang pengadaan
Saksi Ahli LKPP
Pendampingan Pengadaan di berbagai Kementerian, Lembaga, Pemda, BUMN dan BUMD
Pengajar di lebih 100 even pelatihan pengadaan
Tim Perancang Modul Pelatihan
Tim Revisi Soal Ujian
Penggerak Diskusi Jumat Mengenai PBJ
Juru Kunci Milis ToT PBJ
Sertifikat Lulus dan Pelatihan Pengadaan Dalam Negeri dan LN mengenai Pengadaan
Powered by Blogger.