Revolusi Industri Pintu Gerbang Kreativitas

Revolusi industri telah terjadi beberapa kali dalam sejarah peradaban manusia modern.
Mulai dari revolusi industri pertama, ke dua, ke tiga, hingga ke empat (saat ini). Tetapi sebenarnya
apa yang disebut revolusi industri?. Revolusi industri secara mudah bisa diartian sebagai
perubahan besar dan radikal terhadap cara manusia memproduksi barang. Kata radikal sebenarnya
bersifat netral, tidak positif maupun negatif. Hanya saja di era sekarang ini kata radikal
dikonotasikan dengan hal negatif. Radikal artinya adalah perubahan ekstrim atau perubahan total
dari suatu prinsip. Jadi revolusi industri adalah perubahan ekstrim terhadap cara manusia
memproduksi barang.

Revolusi industri 1.0 dimulai dengan ditemukannya mesin uap yang sangat merubah pola
produksi manusia. Alat-alat sederhana yang tadinya menggunakan tenaga manusia, hewan, air,
maupun angin mulai tergantikan dengan adanya mesin uap. Hal tersebut membuat produksi barang
lebih efisien.

Revolusi industri 2.0 ditandai dengan ditemuannya listrik dan ban berjalan. Keduanya saat
itu mengubah secara besar-besaran produksi barang menjadi lebih efisien dengan mobilitas yang
lebih baik dan panggunaan tenaga listrik yang sangat bermanfaat hingga saat ini.

Revousi industri 3.0 ditandai dengan berakhirnya abad industri yang mulai digantian
dengan abad informasi. Pada revolusi industri 3.0 mulai ditemukan mesin otomatis seperti
komputer dan robot yang banyak mengubah pola produksi barang menjadi jauh lebih efisien
dibanding sebelumnya.

Tiba saatnya untuk membiarakan revolusi Industri 4.0 yang sangat erat kaitannya dengan
penyebaran secara luas pengguna “internet” di seluruh dunia. Dengan adanya internet menjadikan
semua orang yang terhubung dengan internet bisa berkomunikasi tanpa terhalang jarak dan waktu.
Informasi apapun bisa tersebar luas dalam hitungan detik.

Kemudahan dalam menyebarkan dan mendapatkan informasi dengan cepat dan efisien
seharusnnya bisa dimanfaatkan oleh siapapun dalam bidang apapun untuk hal-hal yang positif.
Sayangnya tidak hanya informasi yang bermanfaat yang tersebar di internet, tetapi informasi
negatif yang bahkan dapat merusak moral dan pikiran anak bangsa juga berkeliaran banyak di
laman-laman internet. Salah satu dampak buruk internet adalah pornografi yang merajalela
dikalangan remaja. Meskipun pemerintah telah memblokir peredaran situs porno di Indonesia,
nyatanya dengan adanya aplikasi seperti VPN situs tersebut masih dapat diakses.

Sebagai generasi milenial yang bijak dalam penggunaan internet, saya memanfaatkan
internet untuk hal yang positif. Tidak terlalu banya teori, saya telah memanfaatkan secara nyata
adanya revousi industri 4.0 ini. Setengah tahun lalu saya mulai meriintis channel youtube saya
(Aura Nirwana) yang berisi materi kedokteran yang saya pelajari sehari-hari. Karena saya ingin
ilmu saya bermanfaat secara langsung tanpa harus mennggu menjadi dokter. Sampai saat ini
channel saya telah di subscribe lebih dari 1000 subscriber. Selain itu, beberapa minggu yang lalu,
melihat beredarnya banyak foto-foto yang menurut saya kurang berguna dan tidak mengedukasi
sedikitpun di Instagram, saya menjadi terispirasi untuk membuat akun instagram yang dapat
bermanfaat bagi diri saya dan orang lain di luar sana. Sejak saat itu terbentuklah akun
@soal_anatomi yang berisi materi anatomi dan soal anatomi yang harapannya bermain instagram
tidak lagi terlalu useless.

Maka dari itu saya sangat bersyukur dengan adanya internet ini saya bisa berbagi karya
dengan kreaif dan inofatif kepada pengguna internet. Saya yakin internet ini bisa lebih berguna
bila digunakan oleh orang yang bijak, termasuk di ISMKI agar dapat menjalankan visi dan misinya
secara efektif, kreatif dan inofatif. Salam Kreativitas!.