PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bumdesa merupakan suatu badan usaha yang dinaungi oleh desa yang dibentuk melalui
musyawarah Antara desa dengan BPD dalam musyawarah desa atau musdus yang diharapkan
kelak bisa menjadi roda pergerakan ekonomi desa untuk memberdayakan masyarakat dan
mengelola aset serta potensi desa agar dapat dimanfaatkan, dikelola dengan baik efektif efisien
memberi manfaat kepada desa dan masyarakat, mengingat hal tersebut maka perlu adanya
upaya persiapan dari mulai persiapan sumberdaya manusia yang mumpuni membentuk
strukturalisasi pengurus dan merumuskan arah gerak bumdes yang disesuaikan dengan potensi
yang ada, sebagai realisasi program dari pemerintah desa yang bisa secara langsung dan rill
menyentuh kebutuhan masyarakat untuk disejahterakan, jika desa mampu secara mandiri
menyediakan kebutuhan warganya,
Maka desa telah mampu mensejahterakan warga sekaligus mengadakan pendapatan bagi
dirinya. Desa merupakan basis system kemasyarakatan bangsa yang kokoh untuk
mengembangkan system politik, sosial, budaya, ekonomi, Dalam rangka mengakomodasi
potensi desa dan pemenuhan kebutuhan warga desa, melalui UU No. 32 Tahun 2004 tentang
pemerintahan daerah, pemerintahan memberikan dukungan besar agar desa memiliki badan
usaha yang mampu mengembangkan dan menggerakan perekonomian lokal, badan usaha milik
desa ( BUMDES ) menjadi wadah pemerintah desa dan warganya yang secara proposional
melaksanakan program pemberdayaan perekonomian di tingkat desa, keberadaan bumdes
diharapkan mampu menstimulus dan menggerakkan roda perekonomian desa.
Dalam melihat pengelolaan badan usaha milik desa atau bumdes di permendagri No. 39 tahun
2010 tentang Bumdesa meliputi bidang pengadaan Jasa, Perdagangan hasil pertanian,
penyaluran 9 bahan pokok, dan industri kecil dan rumah tangga, maka dari itu bumdes sebagai
pilar demokrasi desa merupakan wadah yang harus di bina dan terus dikembangkan serta
dimaksimalkan agar bisa memenuhi kebutuhan masyarakat desa terkhusus desa cijurey
kecamatan gegerbitung kabupaten sukabumi, maka bumdes gemah ripah dalam pelaksanaan
program nya selama satu tahun di tahun 2018 telah merealisasikan program pengadaan gas lpg
3kg untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan kebutuhan gas, dan selaku pengendalian
harga pasar sekitar desa cijurey, maka untuk peningkatan pelayanan bumdesa kepada
masyarakat, bumdes akan membuka pengelolaan jasa PPOB ( Payment Point Online Bank ).
bumdesa gemah ripah, sudah menyiapkan perencanaan perencanaan baru baik dibidang
pertanian, peternakan dan jasa semoga itikad baik ini cepat dapat terealisasi dan bisa didukung
oleh semua pihak yang terkait dalam pengembangan, pengawasan dan pembinaan bumdesa
cijurey baik masyarakat ataupun pihak pemerintahan terkait.
B. DASAR PELAKSANAAN
1. UUD 1945 nomor 6 tahun 2014 tentang peraturan desa, keuangan desa dan asset desa
2. ADART Pasal 4 mengenai Visi dan Misi Bumdes Gemah Ripah
D. Sasaran
Masyarakat desa cijurey
E. Sumber Dana
Dari dana alokasi tahun anggaran 2020