TEMPLATE OSCE STATION
1. Nomor station
2. Judul station
3. Waktu yang dibutuhkan
4. Tujuan station
5. Kompetensi
(tebalkan beberapa atau
semua kompetensi yang
dinilai)
6. Kategori
(tebalkan kategori yang
dinilai)
7. Instruksi untuk peserta
ujian
Bagian ini
mencantumkan skenario
klinik station serta tugas
yang harus dilakukan
peserta ujian secara jelas.
Skenario klinik
menggambarkan kasus
yang dihadapi. Tulislah
informasi yang relevan
(misalnya
mencantumkan jenis
kelamin, umur pasien,
lokasi kejadian,
permasalahan yang
dihadapi). Tuliskan
tugas yang harus
dilakukan secara jelas,
sehingga tidak
membingungkan peserta
ujian. Bila dianggap
perlu, tugas yang tidak
perlu dilakukan oleh
peserta dapat
dicantumkan pula.
9. Instruksi untuk penguji
Bagian ini
mencantumkan kembali
skenario klinik serta
tugas yang harus
dilakukan peserta ujian.
Selanjutnya tugas untuk
penguji dituliskan
dengan jelas, termasuk
hal-hal yang harus
maupun tidak boleh
dilakukan penguji. Selain
itu terdapat pedoman
penilaian untuk station
tersebut sehingga
Cardiovascular System dan Henti Jantung Mendadak/Sudden Cardiac Arrest
(CPR)
13 menit
Misalnya: menilai kemampuan menegakkan diagnosis atau diagnosis banding,
penatalaksanaan non farmakologi, farmakologi dan perilaku professional.
1. Kemampuan anamnesis
2. Kemampuan pemeriksaan fisik
3. Melakukan tes/prosedur klinik atau interpretasi data untuk
menunjang diagnosis banding atau diagnosis
4. Penegakan diagnosis/diagnosis banding
5. Tatalaksana
a. Non farmakoterapi
b. Farmakoterapi
6. Komunikasi dan edukasi pasien
7. Perilaku profesional
1. CVS
2. Respiratory system
3. Neuro-behaviour
4. Gastrointestinal system
5. Reproductive system
6. Musculosceletal system
7. Endocrine & Metabolic
8. Hematology/Oncology
9. Genitourinary system
10. Head & Neck
11. Special Sensory
12. Phsyciatry
Skenario klinik:
Pada saat bertugas jaga malam UGD, datang pasien laki-laki, 68 th diantar oleh
anaknya karena tidak sadarkan diri. Menurut keterangan anaknya, Bapak tiba-
tiba terjatuh saat di kamar mandi lalu tidak sadar. Anaknya mengatakan
sebelumnya bahwa Bapaknya sudah lama mengeluh nyeri dada sebelah kiri dan
cepat lelah saat beraktifitas, kadang-kadang seperti rasa terbakar serta sesak
nafas. Kemudian anda coba membangunkan namun tidak ada respon, anda coba
mengecek jalan nafas tetapi tidak ada suara nafas. Anda palpasi tidak teraba
nadi karotis.
Tugas :
1. Sebutkan Diagnosis Banding untuk pasien ini dan sampaikan kepada
penguji
2. Lakukan pertolongan pertama pada pasien ini
Skenario klinik:
Pada saat bertugas jaga malam UGD, datang pasien laki-laki, 68 th diantar
oleh anaknya karena tidak sadarkan diri. Menurut keterangan anaknya, Bapak
tiba-tiba terjatuh saat di kamar mandi lalu tidak sadar. Anaknya mengatakan
sebelumnya bahwa Bapaknya sudah lama mengeluh nyeri dada sebelah kiri
dan cepat lelah saat beraktifitas, kadang-kadang seperti rasa terbakar serta
sesak nafas. Kemudian anda coba membangunkan namun tidak ada respon,
anda coba mengecek jalan nafas tetapi tidak ada suara nafas. Anda palpasi
tidak teraba nadi karotis.
Tugas :
1. Sebutkan Diagnosis Banding untuk pasien ini dan sampaikan kepada
penguji
2. Lakukan pertolongan pertama pada pasien ini
Instruksi :
membantu penguji  Penguji mendengarkan dan menilai Diagnosis Banding yang disampaikan
memahami tujuan station oleh kandidat yaitu:
serta memiliki penilaian - Sudden Cardiac Arrest (henti jantung mendadak)
yang sama. Jika ada - Stroke ec perdarahan intracranial
pertanyaan yang perlu - Head injury
diujikan maka
dicantumkan beserta  Penguji mengamati dan menilai penampilan peserta berdasarkan lembar
jawaban dan modalitas penilaian
nilainya. Informasi  Penguji tidak diperbolehkan melakukan interupsi ataupun bertanya kepada
tambahan terkait hasil peserta selain yang ditentukan
pemeriksaan fisik pasien  Penguji mengingatkan waktu yang tersisa peserta jika tersisa 3 menit lagi
dicantumkan beserta  Penguji memberikan informasi terhadap data yang dibutuhkan (tanda
kapan informasi tersebut vital/hasil pemeriksaan fisik)
diberikan kepada peserta  Prosedur CPR harus yang dilakukan oleh kandidat:
ujian.
- Tempatkan manekin pada tempat yang datar dan keras dengan posisi
telentang.
- Menghubungi bantuan 118 atau ambulans.
- Melakukan kompresi dengan benar sebanyak 100 kali per menit
- membuka jalan nafas dengan manuver head tilt chin lift.
- Memberikan bantuan nafas 30:2. CPR diberikan sampai ada tanda-
tanda kehidupan atau bantuan datang
- Kandidat memeriksa nafas dan nadi, lalu penguji menyampaikan nadi
teraba dengan frekuensi 60 kali per menit, nafas 12x/menit
- Kandidat menempatkan pasien dalam posisi recovery

Berikut gambar CPR dari American Heart Association (AHA) dan CPR
Florida tahun 2010
11 Peralatan yang 1. Manekin CPR
dibutuhkan 2. Matras
Cantumkan semua 3. Tas dokter untuk mengisi peralatan pemeriksaan fisik
peralatan dan jumlah 4. Sphygmomanometer
yang dibutuhkan untuk 5. Stetoskop
semua peserta ujian. 6. Thermometer raksa untuk aksila
Termasuk bagaimana 7. Pen light
tata ruang yang sesuai 8. Tongue spatel
dengan station 9. Adrenalin
10. Spuit 5 cc
11. Ball point
12. Kertas resep

13 Referensi - 2010 AHA Guide lines for CPR and ECC, American Heart Association
Tuliskan referensi utama - Websitw CPR Florida http://www.cprflorida.net/cprreview.html
yang dipakai sebagai
rujukan
 I. Rubrik

Bobo Sko
Kompetensi 0 1 2 3
t r

Kandidat tidak Kandidat: Kandidat: Kandidat:

1. Anamnesis
memfasilitasi
pasien untuk  Memfasilitasi pasien  Memfasilitasi pasien  Memfasilitasi pasien
menceritakn untuk menceritakan untuk menceritakan untuk menceritakan
kesakitannya. kesakitannya namun kesakitannya, namun kesakitannya dengan
sebagian besar sebagian kecil pertanyaan-pertanyaan
pertanyaan tidak pertanyaan tidak yang sesuai untuk
mengarah pada mengarah pada mendapatkan
informasi yang relevan, informasi yang relevan, informasi yang
akurat dan adekuat. akurat dan adekuat. relevan, akurat dan
adekuat.

Kandidat tidak Kandidat melakukan Kandidat melakukan Kandidat melakukan

2. Pemeriksaan Fisik
melakukan pemeriksaan fisik sesuai pemeriksaan fisik sesuai pemeriksaan fisik sesuai
pemeriksaan fisik masalah klinik pasien masalah klinik pasien dengan masalah klinik pasien
yang sesuai menggunakan teknik dengan menerapkan prinsip
dengan masalah pemeriksaan yang benar sebagai berikut:
klinik pasien
 Menggunakan teknik
pemeriksaan yang benar
 Sistematik/runut
Kandidat Kandidat melakukan Kandidat melakukan Kandidat melakukan
3. Melakukan
melakukan tes/prosedur sesuai masalah tes/prosedur sesuai masalah tes/prosedur yang lengkap
tes/prosedur klinik
atau interpretasi tes/prosedur yang klinik pasien, namun tidak klinik pasien secara lengkap, dan menyampaikan
data untuk tidak sesuai lengkap tanpa menyampaikan prosedur atau hasilnya
menunjang masalah klinik prosedur atau hasilnya
diagnosis banding/ pasien, atau Atau
diagnosis Atau
atau menginterpretasi data hasil menginterpretasi hasil
pemeriksaan penunjang tidak menginterpretasi data hasil pemeriksaan penunjang
salah lengkap pemeriksaan penunjang dengan lengkap dan
menginterpretasik secara lengkap namun menjelaskan kepada pasien
an data hasil menjelaskan keapada pasien dengan tepat
pemeriksaan dengan tidak tepat
penunjang

Kandidat tidak Kandidat dapat menetapkan Kandidat dapat menetapkan Kandidat menetapkan 2
4. Menentukan
dapat satu diagnosis banding dari : beberapa diagnosis banding diagnosis dan diagnosis
diagnosis dan
diagnosis banding menentukan secara tidak lengkap: banding yang lengkap,
diagnosis dan - Sudden Cardiac Arrest sesuai dengan masalah
diagnosis (henti jantung mendadak) - Sudden Cardiac Arrest klinik pasien
banding - stroke ec perdarahan (henti jantung mendadak)
intracranial - Stroke ec perdarahan - Sudden Cardiac Arrest
- Head injury intracranial (henti jantung mendadak)
- Head injury - Stroke ec perdarahan
intracranial
- Head injury
Kandidat tidak Kandidat melakukan Kandidat melakukan Kandidat melakukan 3
5. Tatalaksana
melakukan tindakan CPR tetapi dengan tindakan CPR dengan urutan tindakan CPR dengan
a. Non farmakoterapi
(Tindakan) tindakan urutan dan teknik yang salah dan teknik yang benar tetapi urutan dan teknik yang
melakukan CPR lampu hijaunya tidak benar serta lampu hijau
menyala menyala.

Kandidat Kandidat memilih obat Kandidat memilih obat Kandidat memilih obat
memilih obat dengan menerapkan dengan tepat sesuai seluruh dengan tepat sesuai seluruh
yang tidak tepat beberapa prinsip berikut: prinsip berikut: prinsip berikut:
b. Farmakoterapi
1. Tepat 1. Tepat 1. Tepat indikasi
indikasi indikasi 2. Tepat dosis
2. Tepat dosis 2. Tepat dosis 3. Tepat sediaan
3. Tepat 3. Tepat 4. Tepat cara
sediaan sediaan pemberian
4. Tepat cara 4. Tepat cara 5. Tepat harga
pemberian pemberian DAN
5. Tepat harga
TETAPI tidak menuliskan  menuliskan resep
resep dengan lengkap dengan lengkap dan
benar.
Peserta ujian Peserta ujian menunjukkan Peserta ujian menunjukkan Peserta ujian menunjukkan
6. Komunikasi
sama sekali tidak kemampuan berkomunikasi kemampuan berkomunikasi kemampuan berkomunikasi
dan atau
edukasi melakukan 4 dengan menerapkan salah dengan menerapkan 2-3 dari dengan menerapkan
pasien prinsip satu prinsip berikut: 4 prinsip berikut: seluruh prinsip berikut:
komunikasi
1. mampu membina 1. mampu membina 1. mampu membina
hubungan baik dengan hubungan baik dengan hubungan baik
pasien secara verbal pasien secara verbal dengan pasien
non verbal (ramah, non verbal (ramah, secara verbal non
terbuka, kontak mata, terbuka, kontak mata, verbal (ramah,
 salam, empati dan
hubungan komunikasi
dua arah, respon)
2. mampu memberikan 2.
kesempatan pasien
untuk bercerita dan
mengarahkan cerita
3. mampu untuk 3.
melibatkan pasien
dalam membuat
keputusan klinik,
pemeriksaan klinik.
4. mampu memberikan 4.
penyuluhan yang
isinya sesuai dengan
masalah pasien
salam, empati dan terbuka, kontak
hubungan komunikasi mata, salam, empati
dua arah, respon) dan hubungan
mampu memberikan komunikasi dua
kesempatan pasien arah, respon)
untuk bercerita dan 2. mampu
mengarahkan cerita memberikan
mampu untuk kesempatan pasien
melibatkan pasien untuk bercerita dan
dalam membuat mengarahkan cerita
keputusan klinik, 3. mampu untuk
pemeriksaan klinik. melibatkan pasien
mampu memberikan dalam membuat
penyuluhan yang isinya keputusan klinik,
sesuai dengan masalah pemeriksaan klinik.
pasien 4. mampu
memberikan
penyuluhan yang
isinya sesuai
dengan masalah
pasien

Peserta ujian Meminta izin secara lisan dan Meminta izin secara lisan Meminta izin secara lisan 1
7. Perilaku
tidak meminta 1-2 poin berikut : dan 3-4 poin berikut: dan melakukan di bawah ini
profesional
izin secara lisan secara lengkap:
dan sama sekali 1. melakukan setiap 1. melakukan setiap
tidak melakukan tindakan dengan tindakan dengan 1. melakukan setiap
poin berikut: berhati-hati dan berhati-hati dan tindakan dengan
teliti sehingga teliti sehingga berhati-hati dan
tidak tidak teliti sehingga
1. melakukan membahayakan membahayakan tidak
setiap pasien dan diri pasien dan diri membahayakan
tindakan sendiri sendiri pasien dan diri
dengan 2. memperhatikan 2. memperhatikan sendiri
berhati-hati kenyamanan kenyamanan 2. memperhatikan
dan teliti pasien pasien kenyamanan
sehingga tidak 3. melakukan 3. melakukan pasien
membahayaka tindakan sesuai tindakan sesuai 3. melakukan
n pasien dan prioritas prioritas tindakan sesuai
diri sendiri 4. menunjukan rasa 4. menunjukan rasa prioritas
2. memperhatika hormat kepada hormat kepada 4. menunjukan rasa
n kenyamanan pasien pasien hormat kepada
pasien 5. mengetahui 5. mengetahui pasien
3. melakukan keterbatasan keterbatasan 5. mengetahui
tindakan dengan merujuk dengan merujuk keterbatasan
sesuai atau melakukan atau melakukan dengan merujuk
prioritas konsultasi bila konsultasi bila atau melakukan
4. menunjukan diperlukan diperlukan konsultasi bila
rasa hormat
diperlukan
kepada pasien
5. mengetahui
keterbatasan
dengan
merujuk atau
melakukan
konsultasi bila
diperlukan

Skenario klinik:
Pada saat bertugas jaga malam UGD, datang pasien laki-laki, 68 th diantar oleh
anaknya karena tidak sadarkan diri. Menurut keterangan anaknya, Bapak tiba-tiba
terjatuh saat di kamar mandi lalu tidak sadar. Anaknya mengatakan sebelumnya
bahwa Bapaknya sudah lama mengeluh nyeri dada sebelah kiri dan cepat lelah saat
beraktifitas, kadang-kadang seperti rasa terbakar serta sesak nafas. Kemudian anda
coba membangunkan namun tidak ada respon, anda coba mengecek jalan nafas
tetapi tidak ada suara nafas. Anda palpasi tidak teraba nadi karotis.

Tugas :
1. Sebutkan Diagnosis Banding untuk pasien ini dan sampaikan kepada penguji
2. Lakukan pertolongan pertama pada pasien ini

Skenario klinik:
Pada saat bertugas jaga malam UGD, datang pasien laki-laki, 68 th diantar oleh
anaknya karena tidak sadarkan diri. Menurut keterangan anaknya, Bapak tiba-tiba
terjatuh saat di kamar mandi lalu tidak sadar. Anaknya mengatakan sebelumnya
bahwa Bapaknya sudah lama mengeluh nyeri dada sebelah kiri dan cepat lelah saat
beraktifitas, kadang-kadang seperti rasa terbakar serta sesak nafas. Kemudian anda
coba membangunkan namun tidak ada respon, anda coba mengecek jalan nafas
tetapi tidak ada suara nafas. Anda palpasi tidak teraba nadi karotis.

Tugas :
1. Sebutkan Diagnosis Banding untuk pasien ini dan sampaikan kepada penguji
2. Lakukan pertolongan pertama pada pasien ini