METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
hubungan antara dua variabel pada suatu situasi atau kelompok subjek.
Hal ini dilakukan untuk melihat hubungan antar gejala satu dengan gejala
atau observasi data variabel independent dan dependent hanya satu kali
pada satu saat, jadi tidak ada tindak lanjut (Nursalam, 2013). Suatu
sekaligus pada suatu saat (point time approach). Artinya tiap subjek
(Notoatmodjo 2012).
B. Tempat dan waktu penelitian
1. Tempat penelitian
2. Waktu penelitian
C. Desain penelitian
1. Tahap persiapan
penelitian
2. Tahap pelaksanaan
bantuan 2 asisten.
secara lengkap dan jika ada pertanyaan yang tidak dipahami maka
konseling.
3. Tahap akhir
kuesioner yang telah diisi oleh responden. Selanjutnya data diolah dan
penelitian.
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi penelitian
ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka
2013). Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 40 siswa dan siswi
2. Sampel penelitian
a. Besar sampel
Rumus Solving
𝑁
n = 1+𝑁(𝑑)2
N
1 + N (d)2
40
1 + 40 (0,5)2
40
1 + 40 (0,0025)
Keterangan:
n : besar sampel
N : besar populasi
b. Teknik sampling
2) Kriteria eksklusi
E. Variable penelitian
1. Variabel Independen/bebas
3. Variabel Pengganggu
a. Tempramen anak
b. Jenis kelamin
c. Pekerjaan.
Variabel Terikat:
Variabel Bebas:
5. Dampak pada aspek fisik,
Dampak bencana. sosial, dan psikologis
: diteliti
: tidak ditelit
Notoadmojo (2003)
1. Kondisi fisik
2. Tipe Kepribadian
skor mean. Dimana mean atau rata-rata dari skor keprribadian dalam
penelitian ini adalah 21,5, maka skor untuk kategori tinggi atau
untuk kategori rendah atau introvert yaitu yang memiliki nilai lebih
Tabel 3.1
Favorable Unfavorable
2. Sociability 8,9,11,12,13 10 6
5. Ekspresiveness 27,28,29,30,31 26 6
3. Tingkat Kecemasan
adalah “0”
“1”
“2
“3”
adalah “4”
Tabel 3.2
1 Perasaan cemas 1 1
2 Ketegangan 2 1
3 Ketakutan 3 1
4 Gangguan tidur 4 1
5 Gangguan kecerdasan 5 1
6 Perasaan depresi 6 1
7 Gejala somatic 7 1
8 Gejala sensorik 8 1
9 Gejala kardiovaskuler 9 1
10 Gejala pernafasan 10 1
11 Gejala gastrointestinal 11 1
12 Gejala urogenital 12 1
13 Gejala vegetative 13 1
14 Perilaku sewaktu 14 1
wawancara
Jumlah 14
G. Cara pengumpulan data
1. Data Primer
yang dicari (Riwidikdo, 2012). Data primer ini didapatkan langsung dari
2. Data Sekunder
dari objek lain (Riwidikdo, 2012). Data sekunder ini didapatkan dari
H. Pengolahan data
berikut:
cukup baik sebagai upaya menjaga kualitas data agar dapat diproses
tahap ini yang diteliti adalah data hasil kuesioner dampak pada aspek
kontingensi.
I. Analisa data
1. Analisis Univariat
digunakan nilai mean atau rata-rata, median dan standar deviasi. Pada
umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan distribusi frekuensi
2. Analisis Bivariat
sekolah.
korelasi Kendall tau. Rumus uji Kendall tau adalah sebagai berikut:
s
𝜏 = rk =
n(n − 1)½
Keterangan:
n : jumlah pasangan data
atau hubungan antara variabel peran serta ibu dalam bermain dengan
kelekatan.
J. Definisi oprasional
normal dan tidak mengalami gangguan. Kondisi fisik ini akan dinilai
secara langsung.
(EPQ). Skala data yang digunakan adalah skala nominal. Hasil ukur
kriteria cemas ringan, sedang, berat dan sangat berat. Kecemasan ini
A). Skala data yang digunakan adalah skala ordinal. Hasil ukur tingkat