Early Hospital Rehabilitation in Patients with a Performed Intestinal Stoma

Disusun untuk memenuhi tugas diskusi jurnal

Disusun oleh:
Kelompok 6
Farah Saufika (1901031011)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

2019

i
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya
sehingga penulisan Early Hospital Rehabilitation in Patients with a Performed
Intestinal Stoma dapat diselesaikan. Critical appraisal ini disusun dalam rangka
memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas program studi profesi ners
Fakultas lmu Kesehatan.
Critical appraisal ini disusun untuk memberikan kontribusi bahan bacaan
dan referensi untuk pihak-pihak yang membutuhkan. Selain itu untuk memberikan
bantuan bahan bacaan untuk meningkatkan kesehatan dikalangan yang
membutuhkan.
Critical appraisal ini disusun tidak lepas dari bantuan pihak-pihak yang
sangat bermanfaat. Oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih. Semoga
segala bantuan dan bimbingan yang telah diberikan kepada penulis mendapat
imbalan yang sesuai dari Allah SWT. Penulis mengharapkan kritik dan saran dari
para pembaca yang untuk perbaikan makalah ini.

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ............................................................................... i

KATA PENGANTAR ................................................................................. ii
DAFTAR ISI ............................................................................................... iii

Resume........................................................................................................... 1
Analisis PICOT.............................................................................................. 2
Kasus.............................................................................................................. 2
Critical Appraisal.......................................................................................... 3

LAMPIRAN

iii
 RESUME

Jurnal dengan judul Early Hospital Rehabilitation in Patients with a Performed

Intestinal Stoma ini membahas tentang rehabilitasi pada pasien yang
menggunakan stoma. Bayi prematur berisiko tinggi mengalami hipotermia.
Setelah tali pusat dipotong, bayi prematur menghadapi banyak masalah termasuk
hipotermia. Berkenaan dengan komplikasi serius dari hipotermia dan
ketidakmampuan metode konvensional di pelestarian suhu neonatus, peneliti
memutuskan untuk melakukan studi tentang efek dari dua polyethylene meliputi
pencegahan hipotermia antara neonatus prematur. Uji klinis ini dilakukan pada 96
neonatus berusia 28-32 minggu yang secara acak dialokasikan, dengan terbagi
dari tiga kelompok 32-subjek sebagai berikut: kelompok Intervensi 1 (penutup
kantong plastik dan topi kapas), intervensi kelompok 2 (penutup plastik atas dan
topi plastik), dan kelompok kontrol yang menerima perawatan rutin. Data
dianalisis dengan statistik deskriptif dan inferensial melalui SPSS. Suhu aksila
dalam kelompok intervensi 1 dan 2 berbeda setelah 1 dan 2 jam kemudian, namun
perbedaan ini tidak signifikan dan rata-rata suhu ketiak meningkat dengan waktu.
Suhu ketiak rata pada kelompok kontrol tidak menunjukkan perbedaan yang
signifikan dan itu tidak meningkat dengan waktu. Suhu rata-rata pada bayi
prematur secara signifikan lebih tinggi pada kelompok intervensi setelah masuk
dan 1 dan 2 jam setelah kelahiran, dibandingkan dengan kelompok kontrol. suhu
ketiak rata pada kelompok intervensi 2 secara signifikan lebih tinggi dibandingkan
dengan kelompok intervensi 1. Penggunaan penutup kantong plastik dan topi
plastik (tanpa risiko hipertermia) lebih efektif dalam mencegah hipotermia antara
neonatus berusia 28-32 minggu, dibandingkan dengan penggunaan penutup
kantong plastik dan topi kapas.

1
KASUS KLINIK

ANALISIS PICOT

P: Problem/Population Banyaknya kasus bayi dengan premature dan berat badan lahir rendah

I: Intervention Penggunaan intervensi kantong plastic dan topi plastik

C: Comparison Perawatan standar sesuai dengan di NICU

O: Outcomes Perawatan optimal bagi BBLR

T: Time 5 bulan

2
FORMAT CRITICAL APPRAISAL

CRITICAL
POINT CRITICAL APPRAISAL YA TIDAK HASIL KRITISI JURNAL
APPRAISAL

Apakah peneliti mencantumkan Pada jurnal ini, peneliti sudah menampilkan abstrak di
abstrak di dalam jurnal? halaman pertama, di dalam abstrak sudah tercantum
latar belakang, tujuan, desain penelitian, hasil
√
penelitian, dan kesimpulan tetapi peneliti tidak
mencantumkan populasi dan saran penelitian yang
ABSTRAK mana keduanya merupakan bagian dari isi abstrak.

Apakah tujuan penelitian √ Pada jurnal ini peneliti sudah menyebutkan tujuan
disebutkan? penelitiannya yaitu untuk meningkatkan dan
menginformasikan beberapa latihan pasca operasi
stoma.

Apakah judul memenuhi kaidah √ Kata yang ada di dalam judul jurnal ini berjumlah 10
penulisan judul? kata dan sesuai dengan persyaratan maksimal
JUDUL berjumlah 20 kata, bahasa yang digunakan mudah
dipahami dan tidak ada pengulangan kata di
dalamnya.

Apakah penulisan judul √ Penulisan judul pada jurnal ini tidak menggunakan
menggunakan tanda baca (?) (!) tanda baca pertanyaan (?), tanda baca perintah (!), atau
atau tanda hubung (-) ? tanda hubung (-) karena judul pada jurnal ini
merupakan sebuah pernyataan.

3
 Apakah nama penulis √ Pada jurnal ini nama penulis dicantumkan tepat di
dicantumkan? bawah judul penelitian. Sehingga jurnal ini dapat
dipertanggungjawabkan dan merupakan hak paten
bahwa Magda Kucharczuk, Hanna Sikorska, Karolina
Juraszek, Karol Tkaczyński merupakan peneliti dari
jurnal ini.

Apakah asal institusi penulis √ Asal institusi penulis sudah dicantumkan sehingga
dicantumkan? pembaca mengerti asal penulis dan jurnal dapat di
anggap valid. Institusi pada jurnal ini Department of
Physiotherapy, Collegium Medicum in Bydgoszcz,
Nicolaus Copernicus, University in Toruń, Poland,
Surgery Unit, 10th Military Research Hospital and
PENULIS
Polyclinic, Bydgoszcz, Poland, Eskulap Hospital in
Osielsko, Rehabilitation Center, Poland, department
of Surgical Oncology, Oncology Centre, Bydgoszcz,
Poland.

Apakah asal institusi penulis sesuai √ Asal institusi penulis sesuai dengan topik penelitian
dengan topik penelitian? karena asal instusi dan topik penelitian merupakan
bidang kesehatan. Tepatnya departemen bedah umum,
bedah onkologi dan rehabilitasi.

BIDANG ILMU Apakah bidang ilmu peneliti sesuai √
dengan judul penelitian?
Magda Kucharczuk, Hanna Sikorska, Karolina
Juraszek, Karol Tkaczyński merupakan peneliti yang
menekuni bidang ilmu bedah dan rehabilitasi. Hal ini
sesuai antara bidang ilmu peneliti dengan judul
risetnya sehingga dalam penelitian tidak terjadi

4
 banyak bias karena memang dilakukan oleh ahlinya.

Apakah peneliti mencantumkan √ Pada jurnal ini peneliti mencantumkan literatur review
literatur review dalam sehingga penelitian ini dapat menunjukkan bahwa
LITERATUR
penelitiannya? metode yang akan dilakukan relevant, menunjukkan
REVIEW
adanya kesenjangan dan menghindari kesalahan-
kesalahan yang pernah dilakukan oleh peneliti lain.

Apakah peneliti menampilkan √ Di dalam jurnal peneliti tidak menampilkan kerangka

kerangka konsep dalam konsep di penelitiannya, seharusnya peneliti
KERANGKA penelitiannya? menampilkan kerangka konsep pada penelitiannya
KONSEP agar pembaca atau peneneliti selanjutnya bisa lebih
memahami isi dari jurnal dan bisa melanjutkan pada
penelitian tersebut.

Apakah peneliti mencantumkan √ Di dalam jurnal peneliti tidak menampilkan definisi

definisi operasional pada operasional di penelitiannya, seharusnya peneliti
DEFINISI
penelitiannya? menampilkan definisi operasional agar pembaca atau
OPERASIONAL
peneneliti selanjutnya dapat lebih memahami dan bisa
melanjutkan pada penelitian berikutnya.

Apakah desain penelitian sesuai √ Peneliti menggunakan desain metode analisis sastra.
dengan model penelitian? Dalam hal ini peneliti mengumpulkan beberapa
penelitian atau jurnal yang didapatkan dari pubmed,
dan google scholar

5
 Apakah sesuai
(fakta) dari desain penelitian?
METODE
PENELITIAN
Apakah sesuai pemilihan sampel
dalam penelitian tersebut?
ANALISA Apakah peneliti menggunakan √
DATA analisa data yang tepat atau tidak?
Apakah peneliti mencantumkan
jenis uji statistik yang digunakan?
HASIL Dalam bentuk apa hasil peneliti √
PENELITIAN disajikan?
√ Desain penelitian yang digunakan oleh peneliti
tentang bagaimana cara peneliti mengaplikasikan
dilapangan terkait pengambilan data sudah sesuai.
Penelitian ini termasuk dalam level ke 7 yaitu
Bacground Information.
√ Dalam penelitian ini ini. Peneliti tidak mencantumkan
sampel yang diambil. Seharusnya dalam penelitian
dicantumkan sampel dan teknik pengambilannya
namun karena ini merupakan study literature sampel
tidak perlu dicantumkan.
Analisa data pada penelitian ini menggunakan analisis
sastra. Analisis sastra merupakan pengolahan data
yang dituangkan dalam bentuk sastra.
√ Pada penelitian ini, peneliti tidak mencantumkan uji
statistic karena uji statistic dalam analisis sastra tidak
harus ada.
Peneliti menyajikan hasil penelitian dengan bentuk
uraian.
6
 Apakah hasil penelitian disajikan?
Apakah ada rekomendasi khusus √
terkait hasil penelitian?
DAFTAR Apakah daftar pustaka yang √
PUSTAKA digunakan up to date?
√ Hasil penelitian pada jurnal ini disajikan. Peneliti
dapat menunjukkan seberapa pengaruh M-health
terhadap SRH. Hasil yang disajikan dalam penelitian
ini menunjukkan bahwa program M-health tidak
hanya alat yang efektif untuk meningkatkan
pengetahuan SRH. Tetapi program ini juga dapat
menigkatkan pengetahuan SRH pada remaja yang
berisiko lebih tinggi termasuk remaja dengan
pendidikan orang tua yang rendah, remaja dengan
pengetahuan SRH rendah, remaja dengan debutnya
seksual dini, dan remaja dengan dukungan orang tua
yang rendah. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa
mereka yang berinteraksi lebih banyak dengan m-
health memiliki pegetahuan secara signifikan lebih
besar tentang kesehatan reproduksi baik dalam jangka
pendek (segera setalah program berakhir) dan jangka
lama (setahun kemudian).
Jurnal ini mencantumkan rekomendasi khusus yang
terkait hasil penelitian terutama ditujukan untuk
intervensi selanjutnya untuk mengembangkan konten
dan memerlukan kerja kualitatif tambahan usia dan
wilayah geografis.
Pada penelitian ini terdapat 35 daftar pustaka, 7
diantaranya out of date sesuai dengan ketentuan untuk
daftar pustaka yaitu dengan jangka waktu 5 tahun
untuk jurnal dan 10 tahun untuk buku.
7
 Apakah daftar pustaka yang √ Dafta pustaka dalam penelitian ini sudah sesuai
digunakan sesuai? dengan isi pada pembahasan maupun pendahuluan.

Apakah daftar pustaka yang √ Daftar pustaka yang digunakan yaitu sudah terpercaya,
digunakan dari sumber yang yaitu menggunakan jurnal dan buku yang sesuai
terpercaya? dengan bidang ilmunya.

KESIMPULAN √ Kesimpulan pada penelitian ini dilampirkan oleh

peneliti dan penyusunan kalimat dalam kesimpulan
sudah sesuai dengan aturan penulisan yaitu dimulai
dari penjabaran data responden yang mendukung
penelitian serta menjabarkan hasil penelitian.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu gadis remaja
yang berada di Negara dengan penghasilan rendah-
menengah menghadapi risiko kesehatan seksual dan
reproduksi yang cukup besar, termasuk risiko
kehamilan yang tidak diinginkan, aborsi yang tidak
aman, dan infeksi HIV. Akses dan layanan SRH
adalah tantangan bagi remaja karena beberapa
hambatan termasuk kurangnya ketersediaan,
komprehensif, dan tepat waktu informasi. Beberapa
akses padaponsel di kalangan remaja terus
berkembang cepat, pelaksanaan program m-health
tentang remaja menjadi popular di kalangan
akademisi dan pembuat kebijakan. Pada saat yang
sama kekhawatiran telah tumbuh bahwa program m-
health tidak mencapai populasi yang rentan. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa m-health bagi
remaja memiliki potensi untuk meningkatkan

8
 pengetahuan kesehatan remaja perempuan di seluruh
strata sosiodemografi, termasuk mereka yang
mungkin berada pada risiko yang lebih tinggi, dari
hasil SRH.

SARAN √ Jurnal ini tidak melampirkan saran, seharusnya dalam

jurnal ini melampirkan saran karena saran berkaitan
dengan pendapat seorang peneliti yang berkaitan
dengan pemecahan masalah yang menjadi objek
penelitian ataupun kemungkinan penelitian lanjutan.
Di dalam saran peneliti juga memperlihatkan
keseluruhan bagian dalam peneliti, misalnya
kekurangannya dan apa yang harus dilakukan untuk
peneletian selanjutnya. Saran juga dapat ditujukan
kepada instansi kesehatan, responden, keluarga,
tenaga kesehatan, serta peneliti selanjutnya bisa di ikut
sertakan.

Sumber: (Rokicki, 2017)

9
DAFTAR PUSTAKA