Anda di halaman 1dari 13

Kita akan membuat tabel dinamis dan tabel statis hasil generate tabel dinamis “Suhu Udara Kota

Palangka Raya, 2014”:

1. Klik tab Tabel Dinamis, kemudian arahkan kursor pada menu “Kelola Data” dan pilih menu
“Kelola Master Tabel” seperti gambar di bawah ini:

id
o.
.g
ps
.b
ng

2. Setelah dipilih menu “Kelola Master Tabel” akan muncul seperti di bawah ini:
l te
ka
://
tp
ht

3. Yang pertama harus ditentukan adalah satuan data yang akan kita sajikan, karena satuan
suhu udara adalah derajat celcius/celcius degrees maka pilih tab Satuan pada Kelola Master
Subjek. Lanjutkan dengan memilih New. Isi nama satuan (Indonesia) dan (Inggris), akhiri
dengan klik tombol “simpan satuan” seperti gambar berikut:
id
o.
4. Lanjutkan dengan memilih tab “periode waktu”, karena data suhu udara disajikan dalam

.g
bulan maka kita buat periode waktu bulan. Klik tombol New, berikan nama periode waktu
ps
(Indonesia) “Bulanan” dan (Inggris) “Monthly”. Lanjutkan dengan mengisi 12 item periode
waktu (Indonesia) dengan “Januari-Desember” dan (Inggris) dengan “January-December”.
.b

Dapat pula ditambah item ke tigabelas dengan item “Tahunan” / “Annually” seperti gambar
di bawah ini.
ng
l te
ka
://
tp
ht

5. Lanjutkan dengan memilih tab “Vertical Variabel”. Karena vertical variabel data suhu udara
adalah nama bulan, maka klik tombol “New”, isi nama kelompok vertical variabel (Indonesia)
dengan “Bulan” dan nama kelompok vertical variabel (Inggris) dengan “Month”. Isilah item
vertical variabel dengan nama-nama bulan dari Januari-Desember (Indonesia) dan “January-
December” untuk kelompok Inggris seperti gambar di bawah ini:
id
o.
.g
ps
6. Langkah selanjutnya kita buat variabel turunan dari suhu udara dengan klik tab “Turunan
Variabel”, isi nama kelompok turunan variabel (Indonesia) dengan suhu udara dan
.b

temperature (Inggris) serta isi item turunan variabel (Indonesia) dan (Inggris) dengan nama
turunan variabel seperti gambar di bawah ini.
ng
l te
ka
://
tp
ht

7. Lanjutkan dengan membuat variabel dengan memilih tab “Variabel”, klik tombol New dan
pilih subjek yakni “Iklim”. Isi nama variabel (Indonesia) dan (Inggris), Isi Deskripsi dan
Keterangan (Indonesia) dan (Inggris) jika perlu. Pilih kelompok turunan variabel “Suhu
Udara” yang telah kita buat sebelumnya seperti gambar di bawah ini.
id
o.
.g
ps
8. Pilih kelompok Vertical dengan “Bulan” yang telah dibuat pada tab Vertical Variabel
sebelumnya seperti gambar di bawah ini.
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

9. Lanjutkan dengan memilih periode waktu, sesuai periode waktu yang telah kita buat
sebelumnya yaitu Bulanan, maka pilihlah periode waktu “Bulanan” seperti gambar di bawah
ini.
id
o.
.g
10. Lanjutkan dengan memilih satuan “Derajat Celcius” pada variabel satuan yang telah kita
ps
buat sebelumnya seperti gambar di bawah ini.
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

11. Lanjutkan dengan memilih jenis grafik yang ingin ditampilkan, klik salah satu pilihan jenis
grafik bar, pie atau line. Akhiri dengan klik tombol “simpan variabel”.
12. Lanjutkan dengan melakukan input data dengan mengarahkan kursor ke menu “Kelola Data”
dan pilih menu “Input Data” seperti gambar di bawah ini.
id
o.
.g
13. Sebelum melakuka input data, maka data harus kita siapkan terlebih dahulu dengan
ps
membuat tabel dalam format Microsoft Excel 2003 (*xls) seperti contoh di bawah ini.
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

14. Lanjutkan dengan memilih subject “Iklim”:


id
o.
.g
ps
15. Lanjutkan dengan memilih variabel yang sudah terbentuk sebelumnya:
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

16. Lanjutkan dengan memilih tahun data yang akan ditampilkan:


id
o.
.g
17. Lanjutkan dengan memilih Turunan Tahun (Bulanan) dengan variabel “Tahunan”:
ps
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

18. Lanjutkan dengan memilih file data suhu udara dalam format Excel yang telah dibuat
sebelumnya:
id
o.
.g
ps
19. Data akan ditampilkan seperti di bawah ini:
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

20. Akhiri dengan klik tombol “Simpan Data”. Maka selesailah pembuata tabel dinamis.
21. Langkah selanjutnya adalah melakukan generate tabel statis dari tabel dinamis yang
sebelumnya telah dibuat. Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:
22. Arahkan kursor pada menu “Kelola Daftar Tabel” dan pilih menu “Buat Link Tabel” seperti di
bawah ini:
id
o.
.g
23. Isilah judul (Indonesia) dan (Inggris) seperti gambar di bawah ini.
ps
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

24. Pilih subyek “Iklim”:


id
o.
.g
ps
25. Langkah selanjutnya pilih variabel yang ingin ditampilkan pada kotak “Klasifikasi Variabel”,
pilih turunan tahun dengan “Tahunan” kemudian klik tombol “Add” seperti gambar di bawah
.b

ini.
ng
l te
ka
://
tp
ht

26. Hasilnya akan ditampilkan pada kotak “Data Terpilih”:


id
o.
.g
ps
27. Tentukan vertical variabel:
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

28. Pada langkah Layout Selection, klik tombol “Preview”


id
o.
.g
ps
29. Hasil preview adalah sebagai berikut:
.b
ng
l te
ka
://
tp
ht

30. Akhiri dengan klik tombol “Simpan Link”, maka tabel statis hasil generate tabel dinamis telah
berhasil dibuat.

Demikian langkah-langkah singkat pembuatan tabel dinamis dan proses generate tabel statis dari
tabel dinamis dengan jenis template data: (1) ada turunan tahun dan ada turunan variabel. Untuk
pembuatan template data 2/3/4 hanya disesuaikan turunan tahun dan turunan variabelnya saja.
Semoga bermanfaat dan selamat berkarya dengan data…

Salam hangat,

Kasi DLS BPS Prov. Kalteng Des2015.

Anda mungkin juga menyukai