BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Hidroneprosis dan hidroureter merupakan keadaan patologi pada ginjal dan ureter
yang disebabkan oleh berbagai etiologi . adalah pengembungan ginjal akibat tekanan balik
terhadap ginjal karena lairan air kemih tersumbat. Dalam keadaan normal, air kemih
mengalir dari ginjal dengan tekanan yang sangat rendah. Jika aliran air kemih tersumbat,
air kemih akan mengalir kembali kedalam tabung-tabung kecil didalam ginjal (tubulus
renalis) dan kedalam daerah pusat pengumpulan air kemih (pelvis renalis). Hal ini akan
menyebabkan ginjal mengembung dan menekan jaringan ginjal. Pada akhirnya, tekanan
hidronefrosis yang menetap dan berat akan merusak jaringan ginjal sehingga secara
perlahan ginjal akan kehilngan fungsinya.
Pelebaran pelvis renalis yang berlangsung lama dapat menghalangi kontraksi otot
ritmis yang secara normal mengalirkan air kemih kekandung kemih. Jaringan fibrosa lalu
akan mengantikan kedudukan jaringan otot yang normal didinding ureter sehingga terjadi
kerusakan yang menetap. Oleh karena itu, untuk mengatasi dan mencegah komplikasi yang
ditimbulakan dari hidronefrosis perlu dilakukan penatalaksanaan yang spesifik, yaitu untuk
mengidentifikasi dan memperbaiki penyebab obstruktif, untuk menagani infeksi, dan untuk
mempertahankan serta melindungi funsi ginjal renal.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Apa pengertian hidronefrosis ?
1.2.2 Bagaimana epidemiologi dari hidronefrosis ?
1.2.3 Apa saja etiologi hidronefrosis ?
1.2.4 Apa saja tanda dan gejala dari hidronefrosis ?
1.2.5 Bagaimana Patofisiologi Hidronefrosis ?
1.2.6 Bagaimana penatalaksanaan dan pengobatan dari hidronefrosis ?
1.2.7 Apa saja pemeriksaan penunjang dari hidronefrosis ?

1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui apa pengertian hidronefrosis
1.3.2 Untuk mengetahui bagaimana epidemiologi dari hidronefrosis
1.3.3 Untuk mengetahui apa saja etiologi hidronefrosis
1.3.4 Untuk mengetahui apa saja tanda dan gejala dari hidronefrosis
1.3.5 Untuk mengetahui bagaimana patofisiologi dari hidronefrosis
1.3.6 Untuk mengetahui bagaimana penatalaksanaan dan pengobatan dari hidronefrosis
1.3.7 Untuk mengetahui apa saja pemeriksaan penunjang dari hidronefrosis
 BAB II

LATAR BELAKANG
 BAB III

TINJAUAN KASUS

3.1 Identitas Pasien

Nama Pasien : Tn. A

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Tanggal Lahir :16-juni-1968

Usia : 51 tahun

Penjamin :-

No. Rekam Medik :

Nama Dokter : Dr. B

Anamnesa : Nyeri perut bagian bawah sebelah kanan

Riwayat Penyakit : Neprolitiasi Kanan

Riwayat Penyakit Keluarga :-

Riwayat Penyakit Kluarga :-

Riwayat Alergi :-

Diagnosa Utama : Hidroneprosis kanan

Tanggal Masuk : 12/ januari/2020

Tanggal Keluar : 24/januari/2020

3.2 Data Subjektif Pasien

Table 1. Data Subjektif Pasien

Januari 2020
Keluhan
12/01 13/011 14/01 15/01 16/01 17/01 18/01 19/01 20/01 21/01
Demam
Nyeri Perut
Mual
Diare

Table 2. Data Objektif Pasien

Tanda-tanda vital

Tanda-Tanda Januari 2020

Vital 12/01 13/01 14/01 15/01 16/01 17/01 18/01 19/01 20/01 20/01
BP (mmhg)
HR (x/menit)
RR (x/menit)
Suhu °C
 Table 3. Hasil Labratorium

21/1