TINJAUAN PUSTAKA
A. Schizophrenia
1. Pengertian
Walaupun skizofrenia bukan merupakan hal yang biasa terjadi seprti gangguan
pertama kali sebagai istilah medis di Swiss pada awal abad ini. Skizofrenia
sendiri mengacu pada gangguan mental mayor, atau kelompok gangguan yang
meliputi pikiran, persepsi, afek dan perilaku sosial. Sejauh ini tidak ada
komunitas ataupun budaya yang tebebas sama sekali dari skizofrenia di dunia
ini dan belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa gangguan ini
Gejala skizofrenia biasanya mulai muncul antara usia 16 dan 30. Dalam
kasus yang jarang terjadi, anak-anak juga dapat menderita skizofrenia. Gejala
skizofrenia terbagi dalam tiga kategori yaitu: positif, negatif, dan kognitif (NIH,
2016).
a. Gejala positif. Gejala positif adalah perilaku psikotik yang umumnya
tidak terlihat pada orang sehat. Orang dengan gejala positif mungkin
Halusinasi
Delusi
disfungsional)
Mengurangi berbicara
tetapi untuk yang lain, mereka lebih parah dan pasien mungkin melihat
Gejalanya meliputi:
3. Penatalaksanaan
medikasi, terapi psikologi dan dukungan untuk mengatasi masalah yang muncul
berespon efektif terhadap gejala munculnya episode juga merupakan hal yang
penting.
halusinasi dan pikiran yang tidak teratur serta dapt juga digunakan untuk
dan NAPZA atau hal lain yang dapat memicu munculnya episode dapat
tidak hanya diberikan kepada penderita namun juga kepada keluarga atau
Health, 2007).
B. Horticultural Therapy
1. Pengertian
dengan disabilitas. Pada abad ke-19, Dr. Benjamin Rush, seorang yang dikenal
fisik dan psikologis manusia serta dapat digunakan sebagai psikoterapi dan
psikiatrik yang memiliki gejala tipikial seperti gangguan pola pikir, emosi dan
yang ada pada terapi hortikultur mempunyai kelebihan yaitu dapat membatu
hasil bahwa beberapa peserta yang terlibat dalam penelitian mengatakan bahwa
orang lain.
tumbuhan.
yang khusus, tergantung pada kelompok sasaran dan tujuan yang ingin dicapai.
Contoh sesi program terapi hortikultur menurut Kam and Siu (2010) adalah
sebagai berikut: