Anda di halaman 1dari 4

Desa Tulang Kecamatan Karimun Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau

PRODUK INOVASI DESA TULANG, KEC.KARIMUN , KAB.KARIMUN, PROV KEPRI

MENDULANG RUPIAH SAAT TANGKAPAN NELAYAN MELIMPAH


Desa Tulang yang berjarak 6 mile dari Kantor Kecamatan Karimun ini
membutuhkan waktu sekitar 20 menit dengan menggunakan boat pancung
(trasnportasi laut masyarakat setempat). Desa Tulang itu sendiri didiami sekitar 1.439
jiwa atau 433 Kepala Keluarga (KK) dengan wilayah daratannya seluas 151,30
Hektare.
Masyarakat Desa Tulang yang sebelumnya
menjual dan mengkonsumsi hasil tangkap
nelayan, kini lebih pintar memanfaatkannya
dengan cara mengolah hasil tangkapan
seperti ikan dan udang menjadi kerupuk
yang bernilai ekonomis, sehingga dengan
cara ini penghasilan masyarakat desa tulang
pun bertambah.

DESA TULANG
Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun
Provinsi Kepulauan Riau Jumlah
Penduduk: 1463 Jiwa
PROGRAM INOVASI DESA

Latar Belakang Masalah


 Desa Tulang,kecamatan karimun terletak di
daerah dataran rendah ,dengan sumber
penghasilan sebagai nelayan
 Banyaknya masyarakat desa tulang yang
bekerja sebagai nelayan dan membuat hasil
tangkapan habis untuk dikonsumsi oleh
masyarakat, sehingga tidak ada nilai
ekonomi yang didapat oleh para nelayan
tersebut. Sedangkan mayoritas pekerjaan
penduduk desa tulang adalah nelayan
 Tidak semua hasil tangkapan nelayan bisa
dijual dan bernilai ekonomis
Desa Tulang Kecamatan Karimun Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau

 Pendapatan nelayan bergantungan dengan kondisi geografis yang dapat


menghambat pekerjaan para nelayan.

Solusi
 Peningkatan pendapatan masyarakat melalui pembuatan kerupuk dari hasil
tangkap nelayan sebagai produk unggulan desa.

Penyelesaian Masalah
 Ibu-Ibu di Desa Tulang
mendapat pelatihan tentang
pembuatan kerupuk dari hasil
tangkap nelayan
 Ibu-ibu yang mendapat
pelatihan,kemudian membagi ilmu
yang di dapat dengan ibu-ibu yang
tidak mengikuti pelatihan tersebut
 Setelah sama-sama belajar
kemudian ibu-ibu tersebut
mempraktekkan kembali

proses pembuatan kerupuk


 Hasil dari percobaan tersebut di coba untuk dijual di sekitar desa tulang dengan
harga Rp 80.000.-/kg
 Melihat kerupuk itu laris dibeli oleh masyarakat sekitar desa tulang ,lalu ibu-
ibu pun mencoba menjual kerupuk di luar desa tulang
 Warga mulai menikmati hasil pembuatan kerupuk tersebut secara terus
menerus
 Ibu-ibu pun meneruskankan usaha tersebut secara berkelanjutan

Manfaat
 100% warga Desa yang memiliki sampan dan alat tangkap ikan dan udang
dapat memproduksi langsung hasil tangkapan tanpa harus membeli lagi ke
nelayan tempatan atau luar.
 Kegiatan ekonomi pun berlangsung lancar.
 Warga Desa Tulang pun menjadi warga yang produktif.

Pembelajaran
Semangat dan pola pikir yang terbuka akan membawa perubahan yang signifikan
bagi masyarakat desa, selalu berusaha untuk maju, dan menunjukkan bahwa
masyarakat yang tinggal di Desa juga bisa sukses.
Desa Tulang Kecamatan Karimun Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau

Rekomendasi
 Diperlukan pelatihan khusus untuk ibu-ibu yang melanjutkan usaha tersebut,
bagaimana cara pembungkusan dan pemasaran yang baik
 semakin meluasnya pemasaran kerupuk tersebut ,kualiatas kerja ibu-ibu yang
melanjutkan usaha kerupuk pun harus lebih teliti dan memiliki daya saing yang
tinggi dengan pengusaha kerupuk lainya
 Diperlukannya suatu Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) agar membantu
masyarakat dalam menggerakkan ekoonomi masyrakat seperti pemasaran
kerupuk.

BAHAN-BAHAN YANG DIPERLUKAN PEMBUATAN KERUPUK

PROSES PENCAMPURAN BAHAN-BAHAN

PROSES PEMBUNGKUSAN
Desa Tulang Kecamatan Karimun Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau

PROSES PEREBUSAN

PROSES PENJEMURAN

HASIL AKHIR
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi Kepala Desa Tulang : Kazman Zainal
di nomor HP/ WA : 0853 5620 0160

PROGRAM INOVASI DESA|KEWIRAUSAHAAN

Anda mungkin juga menyukai