GERAK TRANSLASI

Gerak translasi adalh gerak suatu benda dimana setiap titik pada benda tersebut menempuh
lintasan dan bentuk yang sama. Lintasan pada gerak tranlasi dapat berupa garis lurus atau bukan.

Gambar gerak tanlasi dengan lintasan lurus .

1. Kecepatan dan laju gerak tranlasi.

Setiap benda yang bergerak selalu mengalami perpindahan. Perpidahan yang terjadi setiap
satu satunya waktunya di ukur dengan besaran yang di namakan kecepatan.
2. Kecepatan dan lajuan rata-rata.
Jika kita naik mobil atau bersepeda motor, kecepatannya tidaklah tetap. Kadang bisa cepat
kadang bisa lamba, bahkan saat lampu merah harus berhenti . pada gerak dari awal hingga
hingga akhir di peroleh suatu kecepatan yang di namakan kecepatan rata-rata dan di
definisikan sebagai perpindahan tiap satu satuan waktu.
3. Kecepatan dan kelajuan sesaat
Secara matematik kecepatan sesaat dapat di rumuskan sebagai definisial atau turunan
fungsi yaitu fungsi posisi. Jadi kecepatan seasaat adalah deferensial dari posisisnya.
Sedangkan laju sesaat dapat di tentukan sama dengan besar dengan kecepatan sesaat.laju
sesaat inilah yang dapat di ukur dengan alat yang di namakan speedometer.
Gambar spedometer.

ROTASI

Rotasi adalah perputaran benda pada suatu sumbu yang tetap, misalnya perputaran gasing dan
perputaran bumi pada poros/sumbunya.

Akibat dari rotasi ini benda tersebut akan mengalami gaya sentrifuggal, yaitu jenis gaya dalam fisika
yang mengakibatkan benda akan terlempar ke luar.

KESETIMBANGAN BENDA TEGAR

Kesetimbangan benda tegar adalah kondisi dimna momentum benda tegar sma dengan nol.

Artinya jika benda awal tegar tersebut diam mka ia akan tetap diam. Namun jika benda tersebut
bergerak dengan kecepatan konstan, maka ia akan bergerak dengan kecepatabn kostan. Sedangkan
benda tegar sendiri adalah benda yang bentuknya (geometrinya) akan selalu tetap sekalipun di kenal
gaya.

JENIS-JENIS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR

1. Kesetimbangan stabil
Yaitu apabila suatu benda di berikan gaya maka posisinya akan berubah.namun bila gaya
tersebut di hilangkan maka posisinya akan kembali ke titik semula.
2. Ketimbangan tidak stabil
Yaitu terjadi apa bila suatu benda di berikan gaya maka posisinya akan berubah. Namun bila
gaya tersebut di hilangkan maka posisinya tidsk sksn kembali ke titik semula.