Kendaraan kecepatan Cahaya

Pengen ga sih temen temen piknik di luar angkasa tanpa tua

dijalan?? yang kita tahu ini untuk melakukan kunjungan ke planet
lain membutuh kan waktu yang ga sebentar, nih contohnya aja.
Waktu neil amstrong berkunjung kebulan (16 juli 1969 ) dengan
menggunakan APPOLO 11 (384.400 km)itu membutuhkan waktu
4 hari lamanya. Dan untuk ke mars waktu yang dibutuhkan
(55,000,000 km) butuh waktu Curiosity Lander (2012) – 253 days.
Sedangakn pesawat luar angkasa tercepat yang pernah dibuat
NASA untuk perjalanan ke jupiter (NASA JUNO) dengan
kecepatan 165,000 mph (266,000 km/h) kalau dihitung hitung
sekitar ya hampir 4 bulan lah. Gimana masih kurang cepet?

Kalau ngomongin masalah kecepatan kita tahu bahwa gak ada yang
bisa ngalahin kecepatan CAHAYA(kira-kira 3.00×108 m/s). nih
kita bandingkan sama yang tadi, untuk kebulan cahaya
memerlukan waktu sekitar 1.3s. bumi ke mars 4,16 menit. Dan
bumi ke jupietr 35 menit. Gimana kalau ada pesawat yang ada
kecepatan sama dengan cahaya?

Sekitar seratus tahun yang lalu einsten mengugkapkan teori

relativitas, bahwa segala hal itu bersifat relatif termasuk waktu.
Dalam teori ini einsten mengungkapkan bahwa apabila suatu benda
berjalan dengan kecepatan cahaya maka benda tersebut akan
mengalami waktu yang lebih lambat dari pada lingkungan yang
dilewatinya. Apabila kita berada di suatu pesawat dengan
kecepatan cahaya diluar angkasa maka waktu yang kita alami
didalam pesawat lebih lambat dari pada yang terjadi dibumi,
fenomena ini disebut dengan time dilation atau perluasan waktu.

Kalau kita pergi meninggalkan teman dengan umur yang sama

keluar angakasa menggunakan pesawat tersebut maka saat kembali
kita akan lebih muda dari pada dia. Contoh apabila kita
mengunjungi alpha centaury pulang pergi maka akan butuh waktu
8,8 tahun dengan persepektif orang di bumi yang kita rasakan
didalam pesawat tersebut karena time dilition hanya 1,2 tahun .

Untuk membuat suatu pesawat impian kita tadi membutuhkan

energi untuk take off. Bearapa energi yang bakal dibutuhkan????
einsten mengungkapkan bahwa segala yang memiliki massa untuk
mencapai kecepatan cahaya , maka benda tersebut akan
membutuhkan energi infinate (tak terbatas).