Anda di halaman 1dari 5

PROPOSAL RONDE KEPERAWATAN

Rencana Pelaksanaan Ronde Keperawatan pada Pasien Tn. A dengan


Masalah Keperawatan Resiko Infeksi pada Diagnosa Medis Post Op Tumor
Pedis
di Ruang Mina 15.7

Topik : Asuhan Keperawatan pada Tn. A dengan Resiko Infeksi Post Op


Debridement Pedis Selulitis
Sasaran : Tn. A, 45tahun.
Hari/tanggal : Minggu, 3 Februari 2019
Waktu : 16.00 WIB

TUJUAN
 Tujuan Umum
Menyelesaikan masalah pasien yang belum teratasi
 Tujuan Khusus
o Menjastifikasi masalah yang belum teratasi
o Mendiskusikan penyelesaian masalah dengan perawat primer dan tim
kesehatan lain
o Menemukan alasan ilmiah terhadap masalah pasien
o Menurumuskan intervensi keperawatan yang tepat sesuai masalah pasien

SASARAN
Tn. A beserta keluarga

MATERI (Masalah Ronde)


Pembahasan mengenai kerusakan integritas kulit dan resiko infeksi
pada klien yang telah dilakukan tindakan bedah (operasi pengambilan
tumor) dikarenakan penyakit tumor pedis dextra klien yang semakin
menunjukkan prognosis yang tidak baik. Dengan didapatkan data
observasi pada kulit klien setelah mengeluh nyeri tidak kunjung berkurang
selama 3hari, kemudian didapati data setelah observasi ulang tanda infeksi
pada luka yaitu pus dan peradangan yang semakin besar dan meluas.
Terlebih tidak ada perkembangan pada klien pasca rawat inap 2 hari yang
lalu dengan diagnose medis Tumor Pedis.
METODE
Diskusi
MEDIA
Dokumen/status pasien
Sarana diskusi: kertas,pulpen
Materi yang disampaikan secara lisan

KEGIATAN RONDE KEPERAWATAN


Waktu Tahap Kegiatan Pelaksana Kegiatan Tempat
pasien
1 hari Pra- Praronde. Perawat -
sebelum ronde  Menetukan kasus Primer,
Ronde dan topic KARU
 Menentukan tim
ronde
 Menentukan
literature
 Membuat proposal
 Mempersiapkan
pasien
 Diskusi
pelakasanaan
5 menit Ronde  Pembukaan. Kepala -
 Salam pembuka ruangan
 Memperkenalkan
tim ronde
 Menyampaikan
identitas dan
masalah pasien
 Menjelaskan
tujuan ronde
30 menit  Penyajian masalah. PP - Nurse
 Memberikan salam station
dan
memperkenalkan
pasien kepada tim
ronde
 Menjelaskan
riwayat penyakit
dan keperawatan
pasien
 Menjelaskan
masalah pasien,
tindakan yang
telah dilakukan,
serta menetapkan
prioritas untuk
didiskusikan dan
mendiskusikan
masukan atau
tambahan dari PP
lain atau dari tim
medis.
 Validasi data.
 Mencocokkan dan Karu, PP, Memberikan Ruang

menjelaskan Perawat respon dan Perawatan

kembali data yang Konselor menjawab

telah disampaikan pertanyaan

 Diskusi antar
anggota tim dan
pasien tentang
masalah
keperawatan
tersebut.
 Pemberian Karu
justifikasi oleh
perawat primer
atau konselor atau
kepala ruangan
tentang masalah
pasien serta
rencana tindakan
yang akan
dilakukan
 Menentukan
tindakan
keperawatan pada
masalah prioritas
yang telah
ditetapkan
Evaluasi Pasca-  Evaluasi dan Karu, Nurse
ronde rekomendasi Supervisor, station
intervensi Perawat
keperawatan dan Konselor
disiplin terkait
 Penutup

KRITERIA EVALUASI
1. Struktur
o Ronde keperawatan dilakasanakan di ruang
o Peserta perawat ronde keperawatan hadir ditempat keperawatan, hadir
ditempat pelaksanaan ronde keperawatan
o Persiapan dilakukan sebelumnya.
2. Proses.
o Peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
o Seluruh peserta berperan aktif dalam kegiatan ronde sesuai peran yang
telah ditentukan
3. Hasil
o Pasien puas dengan hasil kegiatan
o Masalah pasien dapat teratasi
o Perawat dapat:
 Menumbuhkan cara berpikir kritis dan sistematis
 Meningkatkan kemampuan validitas data pasien
 Meningkatkan kemampuan menetukan diagnosa keperawatan.
Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang
berorientasi pada permasalah pasien
 Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan
keperawatan
 Meningkatkan kemampuan justifikasi
 Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja

PENGORGANISASIAN
 Kepala ruang : Firda Ayu Maghfiro
 PP I : Angga Dwi Agustino
 PP II : Andini Purwaningsih
 PA I : Erina Surya Pratiwi, Maharani D.L.P.M Santosa,
Vela Latifah, Asrori Anwar.
 PA II : Rhima Dyah A. Sayekti, Syamsul Hadi,
M. Septiadi Indra Nugroho, Dinda Dyah Larasati, Dea
Elviana.

Anda mungkin juga menyukai