PENDAHULUAN
Indonesia1. Karsinoma nasofaring (KNF) adalah salah satu kanker kepala leher yang
bersifat sangat invasif dan mudah bermetastasis dibanding kanker kepala leher yang
lain2,3. Meningkatnya angka kasus kejadian karsinoma nasofaring terjadi pada usia
40-50 tahun, tetapi dapat juga terjadi pada anak dan remaja dengan rasio laki-laki dan
Distribusi KNF berbeda signifikan menurut kondisi geografis dan sumber daya,
dengan 92% kasus baru terjadi di negara berkembang, dan insidensi tertinggi di
populasi Asia Tenggara, yaitu mencapai setidaknya dua kali insidensi area lain. Tiga
negara dengan insidensi nasional tertinggi ada di Malaysia, Indonesia, dan Singapura,
dengan angka tertinggi pada populasi Tionghoa dan Melayu.6 Karsinoma nasofaring
merupakan keganasan terbanyak (28,35%) dari seluruh kasus keganasan kepala leher
yaitu tipe-1 (karsinoma sel skuamosa berkeratin) sekitar 10%, tipe-2 (karsinoma tidak
berkeratin berdiferensiasi) sekitar 15%, dan tipe-3 (karsinoma tidak berkeratin tidak
1
2
berdiferensiasi) (75%)1. Berikut akan disampaikan sebuah laporan kasus pasien