Anda di halaman 1dari 24

PROPOSAL TECHNOLOGY FOR INDONESIA

AUTOMATIONS FEEDER MONITORING


(Teknologi Pemberi Pakan Ikan Otomatis Dalam Perikanan Modern)

Disusun oleh:

Ahmad Rosibi Harto (1715021054)

Esa Perkasa Kumajaya (1715021028)

Jodi Arya Pratama (1715021029)

JURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS LAMPUNG

2018
2 | Aut om at i o n s F e e d e r Monitoring

Abstrak
(Automations Feeder Monitoring) merupakan suatu teknologi pemberi pakan

ikan otomatis pada budidaya perikanan. Alat ini didesain agar dapat memberi

pakan ikan secara otomatis berdasarkan jadwal yang telah ditentukan, untuk

kesediaan pakan pada alat ini dapat dimonitoring melalui jaringan GSM atau

internet sehingga sangat membantu petani ikan budidaya maupun pelaku bisnis

dibidang budidaya perikanan. Selain itu, alat ini juga mengadopsi teknologi

jaringan sensor network dengan biaya yang murah. Beberapa alat dihubungkan

dengan sebuah master node melalui jaringan nir kabel, kemudian master node

yang akan meneruskan data atau pun menerima data pada jaringan GSM atau

internet. Sehingga dapat di kontrol melalui semart phone ataupun Web. Jika

dilihat dari kenaikan produksi ikan budidaya di Indonesia yang semakin

meningkat pada tiap tahunya, maka alat ini sangat prospektif untuk

dikembangkan, diproduksi secara massal, dan dikomersialisasikan secara luas.


3 | Aut om at i o n s F e e d e r Monitoring

Daftar Isi

AUTOMATIONS FEEDER MONITORING


Abstrak...................................................................................................................................2
Daftar Isi................................................................................................................................3
Latar Belakang Masalah.....................................................................................................4
Perumusan Masalah.............................................................................................................6
Tujuan Program....................................................................................................................7
Manfaat Program..................................................................................................................9
Secara Sosial.....................................................................................................................9
Secara Ekonomi................................................................................................................9
Deskripsi Alat.....................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................12
LAMPIRAN.......................................................................................................................13
LAMPIRAN 1. Gambar Desain Automations Feeder Monitoring....................14
LAMPIRAN 2. Gambar Rancangan Schematic Node Node (Automations Feeder
Monitoring).....................................................................................................................15
LAMPIRAN 3. Rancangan Master Node Node dengan 3 Node Node .............16
LAMPIRAN 4. Rancangan Sistem secara lengkap dengan 1 Master Node dan 3
Node node.......................................................................................................................17
LAMPIRAN 5. Identitas Diri Pelaksana..................................................................18
FOTO POTENSI PENERAPAN ALAT DI LAMPUNG.........................................20
PROJECT TIMELINE AUTOMATION FEEDER MONITORING.....................21
RANCANGAN ANGGARAN BIAYA PENGEMBANGAN.................................22
AUTOMATION FEEDER MONITORING................................................................22
4 | Aut om at i o n s F e e d e r Monitoring

Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan negara kepulauan (archipelagic state) terluas di dunia dengan

jumlah pulau sebanyak 17.504 buah dan panjang garis pantai mencapai 104.000

2
km. Total luas laut Indonesia sekitar 3,544 juta km atau sekitar 70% dari

wilayah Indonesia. Keadaan tersebut seharusnya meletakan sektor perikanan

menjadi salah satu sektor riil yang potensial di Indonesia . Selain perikanan

tangkap perikanan budidaya merupakan sektor produksi pangan yang paling

pesat perkembangannya di dunia dengan proyeksi bahwa produksi akan berlipat-

ganda dalam 15-20 tahun mendatang. Pertumbuhan perikanan budidaya di masa

mendatang merupakan bagian kunci dalam menyediakan pasokan ikan dalam

sistem perikanan untuk pangan nasional, regional dan dunia; menciptakan

lapangan pekerjaan; dan menjaga ikan agar tersedia di tingkat harga yang layak

bagi konsumen yang miskin sumberdaya.

Saat ini Indonesia merupakan produsen perikanan budidaya terbesar keempat di

dunia dan sektor ini harus tumbuh agar dapat memenuhi permintaan ikan di masa

mendatang. Hasil analisis mengindikasikan bahwa perikanan budidaya akan

melampaui perikanan tangkap sebagai sumber utama ikan di Indonesia sebelum

tahun 2030. Serta investasi dalam sektor ini akan menjadi bagian penting agar

pasokan dan konsumsi ikan dalam negeri dapat ditingkatkan, agar harga ikan tetap

terjangkau untuk konsumen dalam negeri dan konstribusi dari perikanan bagi

ketahanan pangan dan gizi Indonesia tetap terjaga. Gambar 1.1 Berikut ini

merupakan sistem perikanan budidaya Indonesia dan Gambar 1.2 merupan kawasan

perikanan budidaya Indonesia (dengan persentase produksi nasionalnya) [1].


5 | Aut om at i o n s F e e d e r Monitoring

Gambar 1.1 Sistem perikanan budidaya Indonesia [1]

Gambar 1.2 Kawasan perikanan budidaya Indonesia (dengan persentase

produksi nasionalnya) [1]

Untuk meningkatkan produksi perikanan budidaya Indonesia perlu adanya inovasi-

inovasi teknologi baik pada sektor pembenihan, penebaran benih, pembesaran serta

pemanenan. Salah satu hal yang paling penting dalam budidaya perikanan adalah

pembesaran, pada tahap pembesaran ini pemberian pakan pada perikanan budidaya

dibutuhkan ketelitian, dosis dan penjadwalan teratur sehingga dapat meningkatkan


6 | Aut om at i o n s F e e d e r Monitoring

pertumbuhan ikan budidaya secara optimal. Selama ini pemberian pakan ikan

budidayadilakukan secara manual sehingga memakan waktu yang cukup lama

dan ketelitian sangat kecil jika memiliki banyak kolam/keramba tempat

budidaya ikan. Sehubungan dengan hal itu diperlukan pengembangan teknologi

yang lebih efektif untuk mengatasi hal tersebut, yaitu dengan (Automations

Feeder Monitoring) pemberi pakan ikan otomatis berbasis IoT yang dapat

dikontrol menggunakan jaringan internet (Web/Smart Phone) sehinga akan

memudahkan mengatur jadwal pemberian pakan dengan dosis pakan yang sesuai

dengan kebutuhan ikan budidaya dan juga setiap pakan yang dikeluarkan oleh

feeder akan tercatat secara otomatis sehingga pengeluaran pakan setiap harinya

dapat terpantau tanpa harus mencatat manual.

Perumusan Masalah

Umumnya pemberian pakan pada ikan budidaya dilakukan secara manual dan tidak

terkontrol, sehingga akan banyak sekali kerugian yang di alami oleh petani ikan

budidaya. Beberapa kerugian yang ditimbulkan dari hal tersebut adalah

pertumbuhan ikan budidaya tidak otimal, karena dosis pakan yang diberikan tidak

akurat, banyak waktu yang dikeluarkan jika melakukan usaha sekala besar pada ikan

budidaya dan yang paling penting jika hal itu terjadi maka kesehatan ikan pada ikan

budidaya terganggu dan menurunkan hasil panen ikan budidaya. Untuk itu perlu

adanya inovasi teknologi dalam pemberian pakan ikan secara otomatis dengan

(Automations Feeder Monitoring) yang dapat melakukan penjadwalan pemberian


7 | Aut om at i o n s F e e d e r Monitoring

pakan secara otomatis; serta kesediaan pakan dan pakan yang telah dikeluarkan

dapat tercatat dalam datalogger sehingga petani tidak perlu lagi mencatat secara

manual; dan juga dengan (Automations Feeder Monitoring) dapat dikontrol dan

di monitoring melalui jaringan GSM ataupun internet.

Alat yang akan dibuat memiliki keunggulan dalam sistem monitoringnya yang

menggunakan sistem komunikasi data dengan baiya yang rendah, yaitu

menggunakan radio 2,4 GHz nRF24L01+ yang maksimum dapat memonitoring

6 Automations Feeder. Nantinya dari 6 Automations Feeder tersebut

dihubungkan pada sebuah master server. Fungsi dari master server adalah

sebagai penggumpul data dari masing masing node; kemudian menyimpan

datanya pada sebuah memori; serta menampilkan hasil monitoring pada sebuah

LCD. Master server nantinya akan dihubungkan juga dengan router, fusngsi

router itu sendiri adalah sebagai penghubung dengan jaringan internet. Sehingga

data dari master server dapat di akses dan dikontrol melalui jaringan internet.

Tujuan Program

Tujuan dari program ini adalah menciptakan inovasi teknologi berbasis IoT

(Automations Feeder Monitoring) pemberi pakan ikan budidaya secara otomatis

terintegrasi yang dapat dikontrol menggunakan jaringan GSM ataupun internet,

sehingga akan mudah mengatur jadwal pemberian pakan dengan dosis pakan yang

sesuai dengan kebutuhan ikan budidaya. Serta setiap pakan yang dikeluarkan oleh
8 | Aut om at i o n s F e e d e r Monitoring

feeder akan tercatat secara otomatis sehingga pengeluaran pakan setiap harinya

dapat terpantau tanpa harus mencatat manual.


9 | Aut om at i o n s F e e d e r Monitoring

Manfaat Program

Manfaat dari (Automations Feeder Monitoring) ini adalah sebagai berikut:

Secara Sosial

Inovasi teknologi (Automations Feeder Monitoring) ini sangat ramah lingkungan,

dapat membantu petani ataupun pengusaha ikan budidaya dalam mengatur jadwal

pemberian pakan dengan dosis pakan yang sesuai dengan kebutuhan ikan budidaya

sekala besar. Serta setiap pakan yang dikeluarkan oleh feeder akan tercatat secara

otomatis sehingga pengeluaran pakan setiap harinya dapat terpantau tanpa harus

mencatat manual, dengan begitu dapat meningkatkan produktifitas ikan budidaya.

Nantinya dapat memenuhi pasokan dan konsumsi ikan dalam negeri, agar harga

ikan tetap terjangkau untuk konsumen dalam negeri dan konstribusi dari perikanan

bagi ketahanan pangan dan gizi Indonesia tetap terjaga.

Secara Ekonomi

Dengan adanya inovasi teknologi (Automations Feeder Monitoring) diharapkan

dapat mengoptimalkan pendapatan petani ikan budidaya karena pengelolaan

pemberian pakan ikan budidaya dapat dilakukan secara akurat, efektif dan efisien.

Menekan pengeluaran petani ikan budidaya, karena dapat meminimalisir

overfeeding atau pemberian pakan secara berlebih. Selain banyak pengeluaran untuk

pembelian pakan overfeeding juga dapat mempengaruhi kesehatan ikan. Teknologi

yang digunakan juga sangat murah, yaitu menggunakan teknologi sistem

komunikasi data radio 2,4 GHz nRF24L01+ yang difungsikan sebagai jaringan
10 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

sensor network. Selain itu berdasarkan Grafik Produksi Perikanan Budidaya

nasional Indonesia berikut ini :

Gambar 6.1 Grafik Produksi Perikanan Budidaya nasional Indonesia[2]

dari data tersebut dapat dilihat kenaikan produksi ikan budidayayang semakin

meningkat pada tiap tahunya, maka alat ini sangat prospektif untuk

dikembangkan, diproduksi secara massal, dan dikomersialisasikan secara luas.


11 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

Deskripsi Alat

Alat pemberipakan ikan otomatis yang akan dibuat kurang lebih dapat

menampung hingga 40 Liter pakan ikan, dengan dimensi alat kurang lebih

Tinggi 120cm x 80cm. Jika stok pakan dalam bangker pakan akan habis, maka

alat yang dibuat dapat mengirimkan pesan peringatan kepetani ikan dalam

bentuk SMS sehingga stok pakan dalam bangker dapat selalu terpantau. Jadwal

pemberikan pakan juga dapat di setel sesui kebutuhan petambak ikan.


12 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

DAFTAR PUSTAKA

Phillips M, Henriksson PJG, Tran N, Chan CY, Mohan CV, Rodriguez U-P,
Suri S, Hall S dan Koeshendrajana S. 2016. Menjelajahi masa depan
perikanan budidaya Indonesia. Penang, Malaysia: WorldFish. Laporan
Program: 2016-02.
(http://statistik.kkp.go.id/sidatik-dev/2.php?x=3)
13 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

LAMPIRAN
14 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

LAMPIRAN 1. Gambar Desain Automations Feeder Monitoring

Fungsi dari masing-masing komponen adalah:

Sensor Ultrasonic berfungsi sebagai deteksi ketersediaan pakan


Feed Container berfungsi sebagai tempat peletakan pakan dengan kapasitas 40
Liter pakan.
Feed controler berfungsi sebagai pelontar pakan pada kolam budidaya/keramba
Node controler berfungsi sebagai pengatur feed controler juga sebagai control
terhadap sensor ultrasonic dan mengirimkan data melalui radio komunikasi
2,4 GHz
15 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

LAMPIRAN 2. Gambar Rancangan Schematic Node Node (Automations


Feeder Monitoring).

Fungsi dari masing-masing komponen adalah sebagi berikut:

ARDUINO berfungsi sebagai kontroler pada masing masing Node node.


SENSOR ULTRASONIC berfungsi sebagai sensor yang akan melakukan
pembacaan pada kesediaan pakan pada feed container.
RTC( Real Time Clock) Berfungsi sebagai timer waktu untuk sebagai patokan
penjadwalan dalam pemberian pakan.
MOTOR berfungsi sebagai aktuator pelontar pakan.
RELAY berfungsi sebagai saklar agar motor dapat dikontrol dengan arduino.
NRF24 berfungsi sebagai radio transfer pada komunikasi antara Node node ke
master node.
POWER 12 V, Merupakan supply daya pada alat ini adalah menggunakan 12
vdc.
16 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

LAMPIRAN 3. Rancangan Master Node Node dengan 3 Node Node

Fungsi dari masing-masing komponen adalah sebagai berikut:

ARDUINO berfungsi sebagai kontroler pada master Node node.


MicroSD berfungsi sebagai penyipan data monitoring stok pakan dan berapa
banyak pakan yang telah di gunakan.
POWER 12 V, Merupakan supply daya pada alat ini adalah menggunakan 12
vdc.
LCD penampil data monitoring pada master node berupa prosentase stok pakan
pada bangker seeder.
nRF24 berfungsi sebaga radio penerima pada komunikasi data antara Node node
ke Master node.
ESP8266 berfungsi sebagai penghubung Master node ke internet/ smart phone.
Button 1, Berfungsi sebagai pengontrol motor aktuator pada Node node 1
Button 2, Berfungsi sebagai pengontrol motor aktuator pada Node node 2
Button 3, Berfungsi sebagai pengontrol motor aktuator pada Node node 3
17 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

LAMPIRAN 4. Rancangan Sistem secara lengkap dengan 1 Master Node dan 3


Node node.
18 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

LAMPIRAN 5. Identitas Diri Pelaksana

1. Nama Lengkap Nanang Kurniawan


2. Jenis Kelamin Laki - laki
3. Program Studi Teknik Elektro
4. NIM 1315031066
5. Tempat dan Tanggal Lahir Sidorejo, 09 Mei 1994
6. E-mail Nanangkurniawa0905@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 082175269809

Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 3 Sidorejo, SMPN 1 Way Jepara, SMAN 1 Bandar
Lampung Timur Lampung Timur Sribhawono,
Lampung Timur

Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2000- 2006 2006 - 2009 2009 – 2012
Lulus

Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No. Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan


Ilmiah / Seminar Tempat

1. IABI Desain dan Aplikasi 2014


DronMAG-1216T Untuk
Monitoring Aktivitas
Gunungapi Berdasarkan
Perubahan Intensitas
Kemagnetan Bumi
19 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau institusi


lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun


1. Juara 3 OSN Kimia Dispora Lampung Timur 2011
Kabupaten Lampung
Timur

2. Best Sistem KRTI DIKTI 2015


2015 Kategori
Mapping Fixed Wing

3. Juara 2 KRTI 2015 DIKTI 2015


Kategori Mapping
Fixed Wing

4. Juara Hararapan KRTI DIKTI 2016


2016 Kategori

Technology
Development
FOTO POTENSI PENERAPAN ALAT DI LAMPUNG

1. Tambak udang Dipasena, Tulang Bawang – Lampung 2. Tambak Udang Pesisir Barat Lampung

Sumber: Nasional tempo.co Sumber : suarapedia.com


21 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

PROJECT TIMELINE AUTOMATION FEEDER MONITORING

Mar 1, 2018 Mar 31, 2018 Apr 30, 2018 May 30, 2018

Analisa kebutuhan dan permasalahan peternak ikan


isUjiAlatProduksiSistem Konsep

Diskusi dan pencarian solusi dengan ahli perikanan


Riset dan pengambilan data untuk pemberian makan bagi
ikan
Ri Mendesain arsitektur sistem elektronika dan kendali
l Mendesain sasis produk dengan 3D designer
D
es Desain algoritma kerja alat Riset dan Analisa
ai Belanja barang komponen elektronik dan mekanik
n Pencetakan sasis produk untuk komponen elektronik
Pemasangan dan perakitan komponen elektronika dan Desain dan Analisa
mekanik
Pemrograman sistem kendali dan pewaktu pada produk Kebutuhan
Pengembangan kerangka dan penampung pakan pada
produk
Uji coba atau Trial 1 skala laboratorium
Perbaikan pasca uji coba dan persiapan uji coba lapangan Pembuatan Alat dan
Uji coba atau Trial 2 di lapangan
Pengujian Sekala Lab
Penyempurnaan dan pemolesan akhir produk

Produk diluncurkan Pengujian Lapangan


dan
Peluncuran Produk
22 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

RANCANGAN ANGGARAN BIAYA PENGEMBANGAN

AUTOMATION FEEDER MONITORING

NO NAMA BARANG VOLUME SATUAN HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA KETERANGAN


A PERALATAN PENUNJANG PENGEMBANGAN VASI
INO
1 Obeng 1 Set Rp 250,000 Rp 250,000 Beberapa Ukuran Obeng
2 Kunci 1 Set Rp 300,000 Rp 300,000 Kunci Mur baut
3 Solder 1 pcs Rp 250,000 Rp 250,000 Peralatan Solder
4 Sedot Timah 1 pcs Rp 50,000 Rp 50,000 Peralatan Solder
5 Multi Meter Analog 1 pcs Rp 350,000 Rp 350,000 Tester Rangkain
6 Tang Krimping Kabel 1 pcs Rp 200,000 Rp 200,000 Tang kabel
7 Tang 1 Set Rp 150,000 Rp 150,000 Tang Jepit dan Potong
8 Tembakan Ripet 1 pcs Rp 125,000 Rp 125,000 Untuk Paku Rivet
9 Tembakan Lem 1 pcs Rp 100,000 Rp 100,000 Untuk Lem Alat
Jumlah Rp 1,775,000
B KOMPONEN ELEKTRONIK/KONTROL 3 ALAT 1 SERVER
1 Timah Solder 2 rol Rp 60,000 Rp 120,000 Kebutuhan Solder
2 Kabel Pelagi 5 meter Rp 15,000 Rp 75,000 Menghubungkan Komponen
3 GSM Sheld 1 pcs Rp 700,000 Rp 700,000 Pengirim SMS
23 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

4 SIM CARD 2 pcs Rp 50,000 Rp 100,000 Dipasang di Server


5 switch on off 10 pcs Rp 5,000 Rp 50,000 Saklar Alat
6 Tranceiver Module 2.4GHz 7 pcs Rp 50,000 Rp 350,000 Pengirim data Wireless
7 HC-SR04 Sensor Jarak Ultrasonik 4 pcs Rp 35,000 Rp 140,000 Untuk Monitoring Pakan
8 High Speed Motor DC12V 1000RPM 4 pcs Rp 125,000 Rp 500,000 Aktuator Pelontar Pakan
9 LCD 16*2 4 pcs Rp 40,000 Rp 160,000 Display Alat
10 LCD 20*4 2 pcs Rp 85,000 Rp 170,000 Display Server
11 Arduino UNO 4 pcs Rp 100,000 Rp 400,000 Kontroler Alat
12 RTC 4 pcs Rp 20,000 Rp 80,000 Sensor Pewaktu
13 push button 18 pcs Rp 2,500 Rp 45,000 Tombol setting alat
14 Driver Motor L298N 4 pcs Rp 30,000 Rp 120,000 Pengatur Kecepatan Motor
15 BOX 5 pcs Rp 10,000 Rp 50,000 Casing Alat
16 Arduino Mega 2 pcs Rp 175,000 Rp 350,000 Controler Server
17 Data Logger + SDCard 2 pcs Rp 200,000 Rp 400,000 Penyimpan data server
18 Raspberry Pi 2 pcs Rp 700,000 Rp 1,400,000 Server alat
Jumlah Rp 5,210,000
C POWER SOURCE PLN
1 Terminal Blok 4 pcs Rp 50,000 Rp 200,000 Listrik PLN
2 Kabel Power NYY 2x1.5 100 M 1 rol Rp 300,000 Rp 300,000 Listrik PLN
3 Circuit Breaker 4 A 1 pcs Rp 50,000 Rp 50,000 Proteksi Listrik
4 Power Supply 12V 1 pcs Rp 250,000 Rp 250,000 Listrik PLN
Jumlah Rp 800,000
D KOMPONEN MEKANIK UNTUK 1 ALAT
1 Isi Lem silikon 2 pcs Rp 40,000 Rp 80,000 Untuk Merangkai kerangka
24 | A u t o m a t i o n s F e e d e r Monitoring

2 Spacer 20 pcs Rp 1,500 Rp 30,000 Untuk Merangkai kerangka


3 Mur+baut 100 pcs Rp 1,500 Rp 150,000 Untuk Merangkai kerangka
4 Paku ripet 1 box Rp 100,000 Rp 100,000 Untuk Merangkai kerangka
5 Besi Holow 50x50 Stainless Steel 6 Meter 1 pcs Rp 150,000 Rp 150,000 Besi Kerangka
6 Besi Siku 50 x 50 x 5 mm – 6 Meter 1 pcs Rp 250,000 Rp 250,000 UntukTapal alat
7 Cat 1 liter 2 kaleng Rp 100,000 Rp 200,000 cat semprot
8 Tiner 1 liter 1 kaleng Rp 20,000 Rp 20,000 pelarut cat
9 Jasa Las 1 kali Rp 200,000 Rp 200,000 Las Kerangka
10 Tabung Penampung pakan 40 Liter 2 pcs Rp 200,000 Rp 400,000 Bangker pakan
Jumlah Rp 1,470,000
E BIAYA PERJALANAN DAN PENGIRIMAN
1 Transport untuk Membeli barang 2 kali Rp 200,000 Rp 400,000 Online dan Ofline
2 Transport untuk ujicoba Alat di lapangan 5 kali Rp 200,000 Rp 1,000,000 Bandar Lampung-Pesawaran
Jumlah Rp 1,400,000
F BIAYA PENUNJANG
2 Tagihan listrik 3 bulan Rp 50,000 Rp 150,000 Kebutuhan Listrik
3 Dokumentasi, Flier, Poster, Laporan LPJ, Stiker 1 kali Rp 700,000 Rp 700,000 Kebutuhan ADM dan Dok
Jumlah Rp 850,000
BIAYA KEBUTUHAN KESELURUHAN A+B+C+D+E+F Rp 11,505,000

Anda mungkin juga menyukai