Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN HASIL OBSRVASI SBDP

DI SDN 02 GENUKSARI

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Seni Tari

Dosen Pengampu: Dr. Deasylina Da Ary, S.Pd., M.Sn.

Disusun oleh:

Pratama Rizqi Adipeni (1401417035)

Tasya Labella Rizqi (1401417419)

Rombongan Belajar F

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2019
A Implementasi Seni Tari dalam Pembelajaran SBdP

Pembelajaran yang dilakukan di kelas IV SD Negeri Genuksari 2 pada hari Jumat adalah
Tema 3 Peduli Terhadap Lingkungan. Dalam tema tersebut terdapat muatan SBdP. Dalam
pembelajaran SBdP, salah satu keterampilan yang hendak dicapai adalah kemampuan
melakukan gerak dan lagu. Kemampuan melakukan gerak dan lagu termasuk ke dalam
sebuah keterampilan seni tari.

Implementasi seni tari dalam tema ini ditunjukkan dalam praktik Senam Gembira. Dalam
Senam Gembira terdapat beberapa gerakan Gerakan tersebut antara lain adalah gerakan
melompat, berlari, membungkuk, dan lain-lain. Gerakan ini mengadaptasi gerakan-gerakan
hewan yang ada di lingkungan sekitarnya sperti ayam kelinci, kanguru, burung, ikan, dan
lain-lain. Siswa melakukan senam ini sebanyak dua kali. Hal ini dikarenakan ada beberapa
siswa yang belum aktif bergerak dalam pelaksanaan senam pertama Beberapa anak tersebut
juga masih mengalami kesulitan melakukan beberapa gerakan dalam Senam Gembira Dalam
pelaksanaan senam kedua seluruh siswa sudah lebih kompak dan aktif Setelah pelaksanaan
senam, guru bersama siswa melakukan analisis gerakan

Setelah melakukan senam, guru meminta aiswa menyebutkn gerakan apa saja yang sudah
dipraktikkan dalam senam. Siswa menyebutkan nama hewan-hewan tersebut. Guru
memberikan pertanyaan pancingan seperti, "Gerakan melompat tadi seperti gerakan hewan
apa anak-anak?", kemudian siswa memberikan umpan balikbberupa pendapat. Ada beberapa
siswa yang belum bisa menunjukkan gerakan yang diskum dan menyebutkan nama hewan
yang memiliki gerakan seperti yang dipraktikan Kemudian guru membagi siswa kedalam
beberapa kelompok diskusi, masing-masing kelompok beranggotakan lima siswa. Setiap
kelompok diberi LKPD untuk dikerjakan LKPD berisi beberapa gambar gerakan Siswa
diminta menyebutkan nama gerakan yang disajikan dalam gambar. Selanjutnya menyebutkan
implementasi gerakan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Masing-masing kelompok
menunjuk salah satu anggotanya untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok didepan
kelompok lain. Kelompok lain memberikan umpan balik berupa pertanyaan dan pendapat.

B. Penunjang dan Kendala Implementasi dalam Pembelajaran SBdP

Tedisksasnya pembelajaran SBDP tersebut di ikuti dengan beberapa faktor, yaitu faktor
penunjang dan faktor penghambat

1. Faktor penunjang

Beberapa hal mendukung terlaksananya pembelajaran, diantaranya

a. Tersedianya speaker

b. Tersedianya laptop

c. Tersedianya ruangan

Beberapa fasilitas yang tersedia di atas mendukung terlaksananya kegiatan pembelajaran seni
tari dalam SBdP Praktik gerak dan Lagu memang baikarya disejkan dalam adio yang dapat
didengar seluruh siswa Ketersediaan laptop dan speaker sangat mendukung praktik senam.

2 Faktor penghambat

Beberapa hal menghambat terlaksananya pembelajaran, diantaranya

a. Keterbatasan ruang. Pelaksanaan senam dalam ruangan kelas tidak begitu relatif Hal
ins tenadi karena luas kelas yang terbatas. Sisse juga sempat gaduh ketika
mempersiapkan ruang kelas dengan memundurkan meja-meja ke belakang kelas

b. Guru kesulitan mengondisikan sisanya yang berjumlah 35 orang Hal ini


menyebabisan guru kesalahan dalam membariskan siswa-siswanya untuk sis
bersenam
Kesimpulan

Dalam pembelajaran SBdP, salah satu keterampilan yang hendak dicapai adalah
kemampuan melakukan gerak dan lagu. Implementasi Seni Tari pada pembelajaran SBdP di
kelas IV SDN 2 Genuksari ditunjukkan dalam praktik senam Gembira. Dalam senam gembira
terdapat gerakan melompat, berlari, membungkuk, dan lain-lain. Gerakan senam gembira
juga mengadaptasi gerakan-gerakan hewan yang ada di lingkungan sekitarnya seperti ayam,
kelinci, kanguru, ikan, burung, dan lain-lain. Beberapa anak masih mengalami kesulitan
dalam melakukan gerakan. Tetapi pada pelaksanaan senam yang kedua, siswa nampak sudah
mampu melakukan gerakan dengan kompak. Setelah melakukan senam secara bersama-sama,
guru akan bertanya pada siswa tentang gerakan apa saja yang sudah dilakukan.

Penunjang terlaksananya kegiatan senam gembira di kelas IV SDN 2 Genuksari


didukung oleh beberapa faktor, diantaranya ketersediaan speaker dan laptop di ruangan kelas.
Ada beberapa hal yang menghambat terlaksananya pembelajaran ini misalnya ruang kelas
yang sempit, dan kesulitan guru dalam mengkondisikan 35 siswa. Namun hal-hal tersebut
dapat diatasi dengan baik oleh guru sehingga pembelajaran SBdP di kelas IV SDN 2
Genuksari tetap terlaksana secara lancar.

Anda mungkin juga menyukai