Anda di halaman 1dari 16

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018

No. 81/10/Th.XXI, 15 Oktober 2018

BERITA
RESMI
STATISTIK
Perkembangan Ekspor dan Impor
Indonesia September 2018
A. PERKEMBANGAN EKSPOR
• Nilai ekspor Indonesia September 2018 mencapai US$14,83
miliar atau menurun 6,58 persen dibanding ekspor Agustus 2018.
Sementara dibanding September 2017 meningkat 1,70 persen.

Ekspor • Ekspor nonmigas September 2018 mencapai US$13,62 miliar, turun


5,67 persen dibanding Agustus 2018. Sementara dibanding ekspor
September nonmigas September 2017, naik 3,78 persen.

2018 Mencapai • Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–September 2018


mencapai US$134,99 miliar atau meningkat 9,41 persen dibanding
US$14,83 periode yang sama tahun 2017, sedangkan ekspor nonmigas
mencapai US$122,31 miliar atau meningkat 9,29 persen.
Miliar • Penurunan terbesar ekspor nonmigas September 2018 terhadap
Agustus 2018 terjadi pada mesin/peralatan listrik sebesar US$98,2
juta (11,48 persen), sedangkan peningkatan terbesar terjadi pada
bijih, kerak, dan abu logam sebesar US$75,3 juta (18,86 persen).
• Menurut sektor, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan Januari–
September 2018 naik 5,71 persen dibanding periode yang sama
tahun 2017, demikian juga ekspor hasil tambang dan lainnya naik
31,65 persen, sementara ekspor hasil pertanian turun 8,33 persen.
• Ekspor nonmigas September 2018 terbesar adalah ke Tiongkok yaitu
US$1,93 miliar, disusul Amerika Serikat US$1,49 miliar dan Jepang
US$1,33 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 34,83 persen.
Sementara ekspor ke Uni Eropa (28 negara) sebesar US$1,39 miliar.
• Menurut provinsi asal barang, ekspor Indonesia terbesar pada
Januari–September 2018 berasal dari Jawa Barat dengan nilai
US$22,76 miliar (16,86 persen), diikuti Jawa Timur US$14,26 miliar
(10,56 persen) dan Kalimantan Timur US$13,67 miliar (10,13
persen).

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018 1


Bulan 1. EksporJanMigas danFeb Nonmigas Mar Apr Mei Jun Jul Agt
Migas 2016 1 108,00
Ekspor 1 113,30
Indonesia 1 239,302018 menurun
pada September 891,8 6,58957,9
persen 1dibanding
187,30 Agustus998,7
2018,1yaitu
138,60
Nonmigas 2016 9 372,60 juta
dari US$15.873,9 10 198,70
menjadi10US$14.828,6
570,70 10 juta.
584,10 10 556,40
Sementara 11 787,10
dibanding 8 532,10
September 2017, 11 609,70
ekspor
Migas 2017 meningkat 1,70 persen.
1 271,60 Penurunan
1 198,10 ekspor 1September
1 511,20 035,80 2018 dibanding
1 267,40 Agustus 2018
1 273,80 disebabkan
1 165,0 1 276,9
Nonmigas 2017 oleh menurunnya ekspor nonmigas 5,67 persen, yaitu dari US$14.439,3 juta menjadi
12 113,20 11 415,40 13 167,60 12 243,40 13 023,80 10 382,10 12 446,2 13 952,5 US$13.620,8
Migas 2018 juta, demikian juga 1ekspor
1 323,60 390,90migas turun 15,81
1 337,80 persen dari
1 220,70 US$1.434,6
1 643,60 juta menjadi
1 681,50 US$1.207,8
1 431,3 1 434,6
juta.
Nonmigas 2018 13 229,80 12 741,70 14 248,90 13 316,50 14 565,70 11 292,90 14 858,9 14 439,3
Penurunan ekspor migas disebabkan oleh menurunnya ekspor hasil minyak 18,11 persen
menjadi US$105,4 juta dan ekspor minyak mentah 17,69 persen menjadi US$464,7 juta, demikian
16 000,00
juga ekspor gas turun 13,97 persen menjadi US$637,8 juta. Secara kumulatif, nilai ekspor
Indonesia periode Januari–September 2018 mencapai US$134,99 miliar atau naik 9,41 persen
14 000,00
dibanding periode yang sama tahun 2017, demikian juga ekspor kumulatif nonmigas mencapai
12 000,00
US$122,31 miliar atau meningkat 9,29 persen.
10 000,00
8 000,00
Tabel 1
Perkembangan Nilai Ekspor Indonesia (juta US$) dan Perubahannya (%)
6 000,00 Januari–Agustus 2018
4 000,00
Nilai FOB Perubahan (%)
2 000,00 Peran thd
0,00 Sep’18 Sep’18 Jan–Sep’18 total ekspor
Uraian
Jan Feb September
Mar AprJan–Sep
Mei Agustus
Jun September
Jul Agt Jan–Sep
Sep Okt thdNov Des
thd thd Jan–Sep
2017r
2017 r
2018 2018* 2018* Sep’17 Agt’18 Jan–Sep’17 2018 (%)
Migas 2016 Nonmigas 2016 (y-on-y)
Migas 2017 (m-to-m) (y-on-y)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Nonmigas 2017 Migas 2018 Nonmigas 2018
Total Ekspor 14 580,2 123 376,3 15 873,9 14 828,6 134 986,5 1,70 -6,58 9,41 100,00
Migas 1 455,0 11 463,9 1 434,6 1 207,8 12 672,0 -16,99 -15,81 10,54 9,39
Industri pengolahan
196,9 1 253,7 128,7 105,4 1 166,3 -46,47 -18,11 -6,97 0,87
hasil minyak
Bulan
Pengadaan gas
Jan
10,3 53,7
Feb 0,0
Mar 0,3 Apr56,4 Mei
-96,78
Jun
1 138,55 4,98
Jul 0,04
Agt
Migas 2016 1 247,8 1 108,00
Pertambangan 10 156,5 1 1113,30
305,9 11 102,1
239,30 11 449,3891,8 -11,68 957,9-15,601 187,30
12,73 998,7
8,48 1 138,60
Nonmigas
- Minyak mentah 2016 537,4 9 372,60
3 828,4 10 198,70
564,6 10 464,7
570,70 410 584,10 -13,53
004,1 10 556,40-17,69
11 787,10
4,59 8 532,102,97 11 609,70
- Gas 710,4 6 328,1 741,3 637,4 7 445,2 -10,27 -14,02 17,65 5,51
Migas 2017 1 271,60 1 198,10 1 511,20 1 035,80 1 267,40 1 273,80 1 165,0 1 276,9
Nonmigas 13 125,2 111 912,4 14 439,3 13 620,8 122 314,5 3,78 -5,67 9,29 90,61
Nonmigas 2017
Keterangan: * Angka Sementara
12 113,20 11 415,40 13 167,60 12 243,40 13 023,80 10 382,10 12 446,2 13 952,5
Migas 2018
r Revisi 1 323,60 1 390,90 1 337,80 1 220,70 1 643,60 1 681,50 1 431,3 1 434,6
Gambar 1
Nonmigas 2018 13 229,80 12 741,70 14 248,90 13 316,50 14 565,70 11 292,90 14 858,9 14 439,3
Perkembangan Ekspor Indonesia Januari 2016–September 2018*

16 000,00
14 000,00
12 000,00
10 000,00
8 000,00
6 000,00
4 000,00
2 000,00
0,00
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

Migas 2016 Nonmigas 2016 Migas 2017


Nonmigas 2017 Migas 2018 Nonmigas 2018

2 Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018


Dari sisi volume, ekspor Indonesia September 2018 meningkat 2,40 persen dibanding
Agustus 2018 yang disebabkan peningkatan volume ekspor nonmigas 3,79 persen, sedangkan
migas turun 18,92 persen. Dibandingkan dengan September 2017, volume total ekspor meningkat
3,10 persen, dengan nonmigas naik 7,02 persen, sedangkan migas turun 40,05 persen. Volume
ekspor migas September 2018 terhadap Agustus 2018 untuk hasil minyak dan minyak mentah
turun 13,11 persen dan 18,35 persen, demikian juga gas turun 20,03 persen.
Secara kumulatif, volume ekspor meningkat 12,68 persen dibanding periode Januari–
September 2017 yang disumbang oleh peningkatan ekspor nonmigas 14,50 persen, sedangkan
migas turun 8,58 persen.

Tabel 2
Perkembangan Volume Ekspor Indonesia (ribu ton) dan Perubahannya (%)
Januari–September 2018

Volume Perubahan (%)


Peran thd
Sep’18 Sep'18 Jan–Sep’18 total
Uraian September Jan–Sep Agustus September Jan–Sep thd thd thd Jan–Sep
2017r 2017r 2018 2018* 2018* Sep’17 Agt'18 Jan–Sep’17 2018 (%)
(y-on-y) (m-to-m) (y-on-y )
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Total Ekspor 48 289,5 398 005,5 48 621,7 49 787,9 448 491,4 3,10 2,40 12,68 100,00
Migas 4 015,4 31 235,0 2 968,9 2 407,1 28 556,5 -40,05 -18,92 -8,58 6,37
Industri pengolahan
472,8 3 175,5 218,6 189,9 2 270,7 -59,83 -13,11 -28,49 0,51
hasil minyak
Pengadaan gas 12,3 66,6 0,0 0,4 73,3 -96,98 994,46 10,08 0,02
Pertambangan 3 530,3 27 992,9 2 750,3 2 216,8 26 212,5 -37,21 -19,40 -6,36 5,84
- Minyak mentah 1 440,1 9 900,4 1 055,0 861,4 8 032,1 -40,19 -18,35 -18,87 1,79
- Gas 2 090,2 18 092,5 1 695,3 1 355,4 18 180,4 -35,15 -20,05 0,49 4,05
Nonmigas 44 274,1 366 770,5 45 652,8 47 380,8 419 934,9 7,02 3,79 14,50 93,63
Keterangan: * Angka Sementara
r Revisi

Tabel 3
Rata-Rata Harga Agregat Barang Ekspor Indonesia (US$/ton) dan Perubahannya (%)
September 2018
Rata-rata Harga Agregat (US$/ton) Perubahan (%)

Uraian Sep'18 Sep'18


September Agustus September thd Agt'18 thd Sep'17
2017 2018 2018* (m-to-m) (y-on-y)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Total Ekspor 301,9 326,5 297,8 -8,77 -1,36
Migas 362,4 483,2 501,8 3,84 38,47
Industri pengolahan
416,3 588,7 554,8 -5,77 33,25
hasil minyak
Pengadaan gas 841,5 792,0 896,2 13,17 6,51
Pertambangan 353,5 474,8 497,2 4,71 40,66
- Minyak mentah 373,2 535,1 539,5 0,81 44,56
- Gas 339,9 437,3 470,3 7,55 38,37
Nonmigas 296,5 316,3 287,5 -9,11 -3,03
Keterangan: * Angka Sementara

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018 3


Rata-rata harga agregat barang ekspor Indonesia secara total pada September 2018 menurun
8,77 persen terhadap Agustus 2018. Demikian juga dibandingkan dengan bulan yang sama tahun
2017 turun 1,36 persen. Rata-rata harga ekspor nonmigas September 2018 turun 9,11 persen
terhadap Agustus 2018. Sementara rata-rata harga ekspor migas September 2018 meningkat 3,84
persen dengan rata-rata harga ekspor minyak mentah dan gas naik masing-masing 0,81 persen
dan 7,57 persen, sebaliknya rata-rata harga ekspor hasil minyak turun 5,77 persen. Indeks harga
ekspor September 2018 sebesar 114,89 (tahun dasar 2013).

2. Ekspor Nonmigas Menurut Golongan Barang HS 2 Digit


Penurunan terbesar ekspor nonmigas September 2018 terhadap Agustus 2018 terjadi pada
mesin/peralatan listrik US$98,2 juta (11,48 persen), sedangkan peningkatan terbesar terjadi
pada bijih, kerak, dan abu logam US$75,3 juta (18,86 persen).

Tabel 4
Nilai Ekspor Nonmigas Beberapa Golongan Barang HS 2 Digit (juta US$) dan Perubahannya (%)
Januari–September 2018

Nilai FOB Perubahan Nilai FOB Peran thd total


Perubahan ekspor
Golongan Barang (HS) Agustus September Jan–Sep Jan–Sep
Nilai (%) (%) Jan–Sep 2018
2018 2018* 2017r 2018* (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Mesin/peralatan listrik (85) 855,4 757,2 -98,2 -11,48 6 380,4 6 575,2 3,05 5,38
2. Mesin-mesin/pesawat mekanik (84) 522,7 462,1 -60,6 -11,60 4 326,1 4 314,3 -0,27 3,53
3. Bijih, kerak, dan abu logam (26) 399,0 474,3 75,3 18,86 2 213,5 4 267,6 92,80 3,49
4. Perhiasan/permata (71) 447,8 357,7 -90,1 -20,13 4 310,1 4 249,4 -1,41 3,47
5. Alas kaki (64) 424,6 366,5 -58,1 -13,69 3 573,4 3 733,2 4,47 3,05
6. Pakaian jadi bukan rajutan (62) 433,2 357,8 -75,4 -17,41 3 109,5 3 377,3 8,61 2,76
7. Bubur kayu/pulp (47) 273,0 288,4 15,4 5,65 1 626,4 2 111,4 29,82 1,73
8. Timah (80) 157,1 168,9 11,8 7,56 1 140,6 1 283,0 12,49 1,05
9. Benda-benda dari besi dan baja (73) 97,4 117,1 19,7 20,23 798,1 1 021,3 27,97 0,83
10. Buah-buahan (08) 61,3 70,1 8,8 14,38 654,4 587,1 -10,27 0,48
Total 10 Golongan Barang 3 671,5 3 420,1 -251,4 -6,85 28 132,5 31 519,8 12,04 25,77
Lainnya 10 767,8 10 200,7 -567,1 -5,27 83 779,9 90 794,7 8,37 74,23
Total Ekspor Nonmigas 14 439,3 13 620,8 -818,5 -5,67 111 912,4 122 314,5 9,29 100,00
Keterangan: * Angka Sementara
r Revisi

Komoditas lainnya yang juga menurun nilai ekspornya adalah perhiasan/permata US$90,1
juta (20,13 persen); pakaian jadi bukan rajutan US$75,4 juta (17,41 persen); mesin-mesin/pesawat
mekanik US$60,6 juta (11,60 persen); serta alas kaki US$58,1 juta (13,69 persen). Sementara
komoditas yang meningkat selain bijih, kerak, dan abu logam adalah benda-benda dari besi dan
baja US$19,7 juta (20,23 persen); bubur kayu/pulp US$15,4 juta (5,65 persen); timah US$11,8
juta (7,56 persen); serta buah-buahan US$8,8 juta (14,38 persen).

Selama Januari–September 2018, ekspor dari 10 golongan barang (HS 2 digit) di atas
memberikan kontribusi 25,77 persen terhadap total ekspor nonmigas. Dari sisi pertumbuhan,
ekspor 10 golongan barang tersebut naik 12,04 persen terhadap periode yang sama tahun 2017.

4 Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018


3. Ekspor Nonmigas Menurut Negara Tujuan Utama
Ekspor nonmigas Indonesia pada September 2018 ke Tiongkok, Amerika Serikat, dan Jepang
masing-masing mencapai US$1.925,4 juta, US$1.485,5 juta, dan US$1.333,5 juta, dengan peranan
ketiganya mencapai 34,83 persen.
Penurunan ekspor nonmigas September 2018, jika dibandingkan dengan Agustus 2018
terjadi ke sebagian besar negara tujuan utama, yaitu Tiongkok US$182,6 juta (8,66 persen);
Jepang US$150,0 juta (10,11 persen); Singapura US$122,7 juta (16,90 persen); Amerika Serikat
US$110,1 juta (6,90 persen); Taiwan US$97,6 juta (23,43 persen); Malaysia US$87,4 juta (11,84
persen); Belanda US$32,6 juta (9,54 persen); Jerman US$30,4 juta (12,19 persen); dan Australia
US$16,8 juta (8,37 persen). Sementara negara yang mengalami peningkatan adalah Korea
Selatan US$87,5 juta (13,33 persen), India US$41,6 juta (3,30 persen); Italia US$9,9 juta (6,46
persen); serta Thailand US$2,3 juta (0,48 persen). Secara keseluruhan, total ekspor ketiga belas
negara tujuan utama di atas turun 6,62 persen. Sementara ekspor ke Uni Eropa (28 negara) pada
September 2018 mencapai US$1.393,0 juta.

Tabel 5
Nilai Ekspor Nonmigas Indonesia Menurut Negara Tujuan (juta US$) dan Perubahannya (%)
Januari–Agustus 2018
Nilai FOB Perubahan Nilai FOB Peran thd total
Perubahan
Negara Tujuan Agustus September Jan–Sep Jan–Sep ekspor Jan–Sep
Nilai % (%)
2018 2018* 2017r 2018* 2018 (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

ASEAN 3 133,8 2 907,5 -226,3 -7,22 24 188,1 26 306,6 8,76 21,51


1 Singapura 726,4 603,7 -122,7 -16,90 6 714,0 6 636,7 -1,15 5,43
2 Malaysia 738,3 650,9 -87,4 -11,84 5 172,2 5 823,7 12,60 4,76
3 Thailand 483,2 485,5 2,3 0,48 4 046,2 4 388,7 8,47 3,59
ASEAN Lainnya 1 185,9 1 167,4 -18,5 -1,56 8 255,7 9 457,5 14,56 7,73

Uni Eropa 1 509,7 1 393,0 -116,7 -7,73 12 142,4 12 940,1 6,57 10,58
4 Jerman 250,0 219,6 -30,4 -12,19 1 987,0 2 011,5 1,23 1,65
5 Belanda 341,4 308,8 -32,6 -9,54 2 954,0 2 912,2 -1,42 2,38
6 Italia 153,8 163,7 9,9 6,46 1 429,0 1 485,1 3,93 1,21
Uni Eropa Lainnya 764,5 700,9 -63,6 -8,32 5 772,4 6 531,3 13,15 5,34

Negara Utama Lainnya 7 720,3 7 292,3 -428,0 -5,54 56 428,9 64 264,0 13,88 52,54
7 Tiongkok 2 108,0 1 925,4 -182,6 -8,66 14 596,6 18 521,0 26,89 15,14
8 Jepang 1 483,5 1 333,5 -150,0 -10,11 10 596,3 12 510,9 18,07 10,23
9 Amerika Serikat 1 595,6 1 485,5 -110,1 -6,90 12 819,0 13 198,7 2,96 10,79
10 India 1 259,7 1 301,3 41,6 3,30 10 228,5 10 098,4 -1,27 8,26
11 Australia 200,3 183,5 -16,8 -8,37 1 460,1 1 637,2 12,13 1,34
12 Korea Selatan 656,6 744,1 87,5 13,33 4 689,9 5 564,0 18,64 4,55
13 Taiwan 416,6 319,0 -97,6 -23,43 2 038,5 2 733,8 34,11 2,23
   
Total 13 Negara Tujuan 10 413,4 9 724,5 -688,9 -6,62 78 731,3 87 521,9 11,17 71,56
Lainnya 4 025,9 3 896,3 -129,6 -3,22 33 181,1 34 792,6 4,86 28,44
Total Ekspor Nonmigas 14 439,3 13 620,8 -818,5 -5,67 111 912,4 122 314,5 9,29 100,00
Keterangan: * Angka Sementara
r Revisi

Pada periode Januari–September 2018, Tiongkok tetap merupakan negara tujuan ekspor
terbesar dengan nilai US$18.521,0 juta (15,14 persen), diikuti Amerika Serikat dengan nilai
US$13.198,7 juta (10,79 persen), dan Jepang dengan nilai US$12.510,9 juta (10,23 persen).
Komoditas utama yang diekspor ke Tiongkok pada periode tersebut adalah lignit, batubara, dan
besi/baja.

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018 5


4. Ekspor Menurut Sektor
Peranan dan perkembangan ekspor nonmigas Indonesia menurut sektor untuk September
2018 dibanding Agustus 2018 dapat dilihat pada Tabel 6 dan Gambar 2. Ekspor nonmigas produk
pertanian meningkat 5,46 persen disumbang oleh peningkatan ekspor biji kakao. Ekspor produk
pertambangan dan lainnya meningkat 2,89 persen disebabkan oleh meningkatnya ekspor bijih
tembaga. Sementara ekspor produk industri pengolahan menurun 7,66 persen yang disumbang
oleh penurunan ekspor pakaian jadi (konveksi) dari tekstil.
Selama Januari–September 2018, ekspor nonmigas Indonesia menurut sektor industri
12.0
pengolahan meningkat 5,71 persen dibanding 2017 yang disumbang oleh ekspor besi/baja,
11.8
demikian juga ekspor produk pertambangan dan lainnya meningkat 31,65 persen yang disumbang
11.5 oleh meningkatnya ekspor batubara, sedangkan ekspor produk pertanian menurun 8,33 persen112,82
111,63 112,39
11.3 yang disebabkan oleh menurunnya ekspor kopi. 110,24 111,02
11.0 Tabel 6 107,89
107,24
10.8 106,00 106,04
Nilai Ekspor Indonesia Menurut Sektor 105,22
(juta US$) dan Perubahannya (%)
106,12
10.5
103,88 Januari–September 2018
104,07 106,70
105,46 106,28 106,05
10.3 104,72
Nilai FOB Perubahan
103,42(%)
10.0 102,34 101,95 Peran thd
Sep’18 Sep’18 Jan–Sep’18 total ekspor
9.8 Uraian September Jan–Sep 99,46
Agustus September Jan–Sep thd thd thd Jan–Sep
9.5 2017r 2017r 2018 2018* 2018* Sep’17 Agt’18 Jan–Sep’17 2018 (%)
96,30 (y-on-y) (m-to-m) (y-on-y)
9.3
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
9.0 Total Ekspor 14 580,2 123 376,3 15 873,9 14 828,6 134 986,5 1,70 -6,58 9,41 100,00
IV-2013

IV-2014

IV-2015

IV-2016

IV-2017
I-2017

II-2017
I-2013

II-2013

I-2014

II-2014

I-2015

II-2015

I-2016

II-2016

I-2018

II-2018
III-2013

III-2014

III-2015

III-2016

III-2018 *)
III-2017
Migas 1 455,0 11 463,9 1 434,6 1 207,8 12 672,0 -16,99 -15,81 10,54 9,39
Nonmigas 13 125,2 111 912,4 14 439,3 13 620,8 122 314,5 3,78 -5,67 9,29 90,61
- Pertanian 315,9 2 729,2 302,5 319,0 2 501,8 0,99 5,46 -8,33 1,85
- Industri pengolahan 10 616,1 92 252,0 11 782,2 10 879,2 97 522,6 2,48 -7,66 5,71 72,25
- Pertambangan dan
2 193,2 16 931,2 2 354,6 2 422,6 22 290,1 10,46 2,89 31,65 16,51
lainnya
Keterangan: * Angka Sementara
r Revisi

Industri pengolahan
Pertanian Migas TambangGambar 2 Industri pengolahan
Pertanian Migas Tambang
Januari-September
92252 Struktur11463,9
2729,2
2017 Nilai Ekspor, Januari–September
16931,2 2017 dan
Januari-September
97522,6 2018 12672 22290,1
2501,8
2018

Tambang Tambang
13,72% 16,51%
Migas Migas
9,29% 9,39%

Industri
Industri pengolahan
pengolahan 72,25%
Pertanian
74,78% Pertanian
2,21%
1,85%

Januari–September 2017 Januari–September 2018*


Keterangan: * Angka Sementara

6 Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018


5. Ekspor Menurut Provinsi Asal Barang
Tiga provinsi yang memberikan sumbangan terbesar terhadap ekspor nasional pada
periode Januari–September tahun 2018 adalah Jawa Barat US$22.763,5 juta (16,86 persen), Jawa
Timur US$14.260,6 juta (10,56 persen), dan Kalimantan Timur US$13.669,6 juta (10,13 persen).
Ketiganya memberikan kontribusi hingga mencapai 37,55 persen dari seluruh ekspor nasional.
Ekspor Indonesia menurut provinsi asal barang untuk periode Januari–September 2018 dapat
dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 7
Nilai Ekspor Indonesia Menurut Provinsi Asal Barang dan Pelabuhan Muat (juta US$)
Januari–September 2018*
Pelabuhan Muat  
Total Ekspor
No Provinsi Asal Prov Asal Barang   Prov Lain
Urut Barang
Nilai % Kolom % Baris   Nilai % Kolom % Baris   Nilai % Kolom % Baris

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Aceh 100,7 0,10 57,28 75,1 0,20 42,72 175,8 0,13 100,00
2 Sumatera Utara 6 326,1 6,55 99,76 15,1 0,04 0,24 6 341,3 4,70 100,00
3 Sumatera Barat 1 030,2 1,07 85,53 174,3 0,45 14,47 1 204,5 0,89 100,00
4 Riau 12 158,4 12,59 98,86 140,0 0,36 1,14 12 298,5 9,11 100,00
5 Kepulauan Riau 8 535,0 8,84 99,94 5,3 0,01 0,06 8 540,3 6,33 100,00
6 Jambi 869,4 0,90 39,76 1 317,5 3,43 60,24 2 187,0 1,62 100,00
7 Sumatera Selatan 2 818,0 2,92 82,49 598,2 1,56 17,51 3 416,2 2,53 100,00
8 Kep. Bangka Belitung 1 429,6 1,48 96,54 51,2 0,13 3,46 1 480,8 1,10 100,00
9 Bengkulu 89,2 0,09 44,56 111,0 0,29 55,44 200,3 0,15 100,00
10 Lampung 2 489,1 2,58 94,73 138,3 0,36 5,27 2 627,4 1,95 100,00
11 DKI Jakarta 7 204,2 7,46 96,68 247,5 0,64 3,32 7 451,7 5,52 100,00
12 Jawa Barat 216,1 0,22 0,95 22 547,4 58,73 99,05 22 763,5 16,86 100,00
13 Banten 1 633,9 1,69 18,32 7 284,3 18,98 81,68 8 918,2 6,61 100,00
14 Jawa Tengah 4 690,1 4,86 75,78 1 498,6 3,90 24,22 6 188,8 4,58 100,00
15 DI Yogyakarta 6,6 0,01 2,11 308,7 0,80 97,89 315,3 0,23 100,00
16 Jawa Timur 13 976,0 14,47 98,00 284,6 0,74 2,00 14 260,6 10,56 100,00
17 Bali 178,5 0,18 42,09 245,6 0,64 57,91 424,0 0,31 100,00
18 Nusa Tenggara Barat 395,2 0,41 97,67 9,4 0,02 2,33 404,6 0,30 100,00
19 Nusa Tenggara Timur 13,1 0,01 33,71 25,7 0,07 66,29 38,8 0,03 100,00
20 Kalimantan Barat 709,9 0,73 62,73 421,8 1,10 37,27 1 131,7 0,84 100,00
21 Kalimantan Tengah 355,3 0,37 25,02 1 064,9 2,77 74,98 1 420,2 1,05 100,00
22 Kalimantan Selatan 5 822,7 6,03 93,79 385,7 1,00 6,21 6 208,4 4,60 100,00
23 Kalimantan Timur 13 473,0 13,95 98,56 196,6 0,51 1,44 13 669,6 10,13 100,00
24 Kalimantan Utara 782,0 0,81 86,77 119,2 0,31 13,23 901,2 0,67 100,00
25 Sulawesi Utara 527,2 0,55 69,88 227,2 0,59 30,12 754,5 0,56 100,00
26 Gorontalo 32,4 0,03 97,50 0,8 0,00 2,50 33,3 0,02 100,00
27 Sulawesi Tengah 3 612,2 3,74 99,05 34,6 0,09 0,95 3 646,8 2,70 100,00
28 Sulawesi Selatan 798,5 0,83 76,63 243,5 0,63 23,37 1 042,0 0,77 100,00
29 Sulawesi Barat 0,0 0,00 0,00 320,0 0,83 100,00 320,0 0,24 100,00
30 Sulawesi Tenggara 577,7 0,60 75,52 187,3 0,49 24,48 765,0 0,57 100,00
31 Maluku 24,1 0,02 46,82 27,4 0,07 53,18 51,5 0,04 100,00
32 Maluku Utara 493,9 0,51 99,51 2,4 0,01 0,49 496,4 0,37 100,00
33 Papua 3 229,3 3,34 98,11 62,3 0,16 1,89 3 291,6 2,44 100,00
34 Papua Barat 2 000,2 2,07 99,17 16,8 0,04 0,83 2 017,0 1,49 100,00

Total Ekspor 96 597,9 100,00 - 38 388,6 100,00 - 134 986,5 100,00 -


Keterangan: * Angka Sementara

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018 7


B. PERKEMBANGAN IMPOR

• Nilai impor Indonesia September 2018 mencapai US$14,60


miliar atau turun 13,18 persen dibanding Agustus 2018,
sebaliknya jika dibandingkan September 2017 naik 14,18
Impor persen.

September 2018 • Impor nonmigas September 2018 mencapai US$12,32 miliar


atau turun 10,52 persen dibanding Agustus 2018, namun
sebesar meningkat 13,54 persen dibanding September 2017.
US$14,60 Miliar, • Impor migas September 2018 mencapai US$2,28 miliar atau
turun 25,20 persen dibanding Agustus 2018 dan meningkat
turun 13,18 persen 17,75 persen dibanding September 2017.
dibanding Agustus • Penurunan impor nonmigas terbesar September 2018
2018 dibanding Agustus 2018 adalah golongan mesin/peralatan
listrik US$259,5 juta (13,22 persen), sedangkan peningkatan
terbesar adalah golongan buah-buahan sebesar US$42,2 juta
(66,46 persen).
• Tiga negara pemasok barang impor nonmigas terbesar selama
Januari–September 2018 ditempati oleh Tiongkok dengan
nilai US$32,48 miliar (27,83 persen), Jepang US$13,31 miliar
(11,40 persen), dan Thailand US$8,21 miliar (7,03 persen).
Impor nonmigas dari ASEAN 20,42 persen, sementara dari Uni
Eropa 9,11 persen.
• Nilai impor semua golongan penggunaan barang baik barang
konsumsi, bahan baku/penolong dan barang modal selama
Januari–September 2018 mengalami peningkatan dibanding
periode yang sama tahun sebelumnya masing-masing 26,39
persen, 22,06 persen, dan 27,86 persen.

1. Impor Migas dan Nonmigas


Nilai impor Indonesia September 2018 mencapai US$14.601,5 juta atau turun US$2.216,6
juta (13,18 persen) dibanding Agustus 2018. Hal tersebut disebabkan oleh turunnya nilai impor
migas sebesar US$767,6 juta (25,20 persen) dan nonmigas sebesar US$1.449,0 juta (10,52
persen). Penurunan impor migas dipicu oleh turunnya nilai impor seluruh komponen migas, yaitu
minyak mentah US$332,6 juta (31,90 persen), hasil minyak US$391,1 juta (23,06 persen) dan gas
US$43,9 juta (14,30 persen).
Nilai impor kumulatif Januari–September 2018 adalah US$138.768,4 juta atau meningkat
23,33 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Peningkatan terjadi pada
impor migas dan nonmigas masing-masing US$4.705,8 juta (27,14 persen) dan US$21.544,2 juta
(22,64 persen). Lebih lanjut peningkatan impor migas disebabkan oleh naiknya impor seluruh
komponen migas, yaitu minyak mentah US$2.004,8 juta (40,51 persen), hasil minyak US$2.360,0
juta (22,53 persen), dan gas US$341,0 juta (17,80 persen).

8 Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018


Tabel 8
Perkembangan Nilai Impor (Juta US$) dan Perubahannya
Januari–September 2017 dan 2018
2017 2018   Perubahan (%) Peran
 
  Jan–Sep
Uraian  
MigasSep Nonmigas
Jan–Sep   Agt Sep* Jan–Sep*   y-on-y m-to-m
y-on-y 2018*
  Jan–Sep (%)
Sep'17 1 934,6 10 853,6
(1) (2) (3)   (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Okt'17 2 206,9 12 042,3
Total 12 788,3 112 518,4 16 818,1 14 601,5 138 768,4 14,18 -13,18 23,33 100,00
Nov'17 2 204,4 12 909,1
Des'17
Migas 21 563,2
934,7 12 541,3
17 341,7 3 045,7 2 278,1 22 047,5 17,75 -25,20 27,14 15,89
Jan'18 2 259,2 13 050,2
- Minyak Mentah 541,1 4 949,4 1 042,6 710,0 6 954,2 31,21 -31,90 40,51 5,01
Feb'18 2 234,8 11 950,7
Mar'18
- Hasil Minyak 2 239,1
1 121,6 12 224,5
10 476,1 1 696,1 1 305,0 12 836,1 16,35 -23,06 22,53 9,25

Apr'18
- Gas 2 328,2
272,0 131 916,2
834,1 307,0 263,1 2 257,2 -3,27 -14,30 17,80 1,63
Mei'18 2 861,4 14 801,5
Nonmigas 10 853,6 95 176,7 13 772,4 12 323,4 116 720,9 13,54 -10,52 22,64 84,11
Jun'18 2 141,0 9 126,9
Jul'18 2 660,0 15 637,1
Agt'18 3 045,7 13 772,4 Gambar 3
Sep'18 2 278,1 12 323,4 Nilai Impor Migas dan Nonmigas Indonesia
Perkembangan
max 3 045,7 September 2017–September 2018
15 637,1
min 1 934,6 9 126,9 (Juta US$)

18 000

16 000

14 000

12 000
Juta US$

10 000

8 000

6 000

4 000

2 000

0
Sep'17 Okt'17 Nov'17 Des'17 Jan'18 Feb'18 Mar'18 Apr'18 Mei'18 Jun'18 Jul'18 Agt'18 Sep'18

Migas Nonmigas

Selama tiga belas bulan terakhir, nilai impor migas tertinggi tercatat pada Agustus 2018
dengan nilai mencapai US$3.045,7 juta dan terendah terjadi di September 2017, yaitu US$1.934,7
juta. Sementara itu, nilai impor nonmigas tertinggi tercatat di Juli 2018, yaitu US$15.637,1 juta
dan terendah di Juni 2018 dengan nilai US$9.126,9 juta.
Dibanding bulan sebelumnya, volume impor September 2018 turun 17,55 persen (2.729,2
ribu ton) yang disebabkan oleh turunnya volume impor migas sebesar 26,71 persen (1.294,0 ribu
ton) dan nonmigas turun 13,40 persen (1.435,2 ribu ton). Jika dilihat lebih lanjut, penurunan
volume impor migas disebabkan oleh turunnya volume impor minyak mentah 30,01 persen
(542,7 ribu ton), hasil minyak 26,00 persen (655,5 ribu ton), dan gas 18,62 persen (95,8 ribu ton).

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018 9


Tabel 9
Perkembangan Volume Impor (000 Ton) dan Perubahannya
Januari–September 2017 dan 2018
2017 2018   Perubahan (%) Peran
    Jan–Sep
Uraian y-on-y
Sep Jan–Sep Agt Sep* Jan–Sep* y-on-y m-to-m 2018*
    Jan–Sep
    (%)
(1) (2) (3)   (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Total 13 017,3 117 069,8 15 554,8 12 825,6 125 425,5 -1,47 -17,55 7,14 100,00
Migas 4 039,4 36 962,1 4 844,5 3 550,5 36 382,7 -12,10 -26,71 -1,57 29,01
- Minyak Mentah 1 406,1 12 930,9 1 808,6 1 265,9 13 051,1 -9,97 -30,01 0,93 10,41
- Hasil Minyak 2 084,4 19 925,4 2 521,4 1 865,9 19 227,7 -10,48 -26,00 -3,50 15,33
- Gas 548,9 4 105,8 514,5 418,7 4 103,9 -23,72 -18,62 -0,05 3,27
Nonmigas 8 977,9 80 107,7 10 710,3 9 275,1 89 042,8 3,31 -13,40 11,15 70,99

Sementara volume impor Januari–September 2018 mengalami peningkatan 7,14 persen


(8.355,7 ribu ton) dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Kondisi ini dipicu oleh naiknya
volume impor nonmigas sebesar 11,15 persen (8.935,1 ribu ton) walaupun volume impor migas
turun 1,57 persen (579,4 ribu ton).
Tabel 10
Rata-rata Harga Agregat Barang Impor Indonesia
Harga (US$/Ton)   Perubahan (%)
Uraian September Agustus September   m-to-m y-on-y
2017 2018 2018*  
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Total Impor 982,4 1 081,2 1 138,5 5,29 15,88
Migas 479,0 628,7 641,6 2,06 33,97
Nonmigas 1 208,9 1 285,9 1 328,6 3,32 9,90

Rata-rata harga agregat barang impor Indonesia September 2018 meningkat 5,29 persen
terhadap Agustus 2018. Peningkatan dipicu oleh naiknya harga agregat barang impor migas 2,06
persen dan nonmigas 3,32 persen. Demikian juga apabila dibandingkan dengan bulan yang sama
tahun sebelumnya, rata-rata harga agregat barang impor Indonesia September 2018 naik 15,88
persen.

2. Impor Nonmigas Menurut Golongan Barang HS 2 Dijit


Nilai impor nonmigas Indonesia September 2018 mencapai US$12.323,4 juta, turun
US$1.449,0 juta (10,52 persen) dibanding Agustus 2018. Apabila dilihat lebih rinci diketahui
bahwa penurunan terbesar dialami golongan mesin/peralatan listrik sebesar US$259,5 juta atau
13,22 persen. Diikuti oleh golongan mesin dan pesawat mekanik US$146,0 juta (6,27 persen),
perhiasan/permata US$135,6 juta (44,81 persen), benda dari besi dan baja US$112,9 juta (29,75
persen), serta ampas/sisa industri makanan US$106,1 juta (32,77 persen).
Sementara itu golongan buah-buahan mengalami peningkatan terbesar, yaitu US$42,2 juta
atau 66,46 persen. Golongan barang dengan peningkatan terbesar berikutnya adalah kakao/
coklat US$23,8 juta (50,85 persen), serealia US$18,2 juta (5,31 persen), filamen buatan US$13,7
juta (9,59 persen), serta golongan bubur kayu/pulp US$10,4 juta (7,20 persen).

10 Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018


Tabel 11
Nilai Impor Nonmigas Sepuluh Golongan Barang (HS 2 Dijit) dan Perubahannya
Januari–September 2017 dan 2018
Nilai CIF (Juta US$)   Perubahan
Peran thd
  Total Impor
Golongan Barang (HS) m-to-m Jan–Sep Nonmigas
Agt Sep Jan–Sep Jan–Sep   m-to-m
(Juta y-o-y Jan–Sep’18*
2018 2018* 2017 2018* (%)
  US$) (%) (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)


1. Mesin dan pesawat mekanik (84) 2 327,7 2 181,7 15 333,0 19 718,9 -146,0 -6,27 28,60 16,89
2. Mesin/peralaan listrik (85) 1 963,3 1 703,8 12 684,6 15 860,0 -259,5 -13,22 25,03 13,59
3. Benda dari besi dan baja (73) 379,5 266,6 1 800,1 2 910,7 -112,9 -29,75 61,70 2,49
4. Serealia (10) 342,6 360,8 2 111,0 2 858,5 18,2 5,31 35,41 2,45
5. Ampas/sisa industri makanan (23) 323,8 217,7 2 016,2 2 233,7 -106,1 -32,77 10,79 1,91
6. Perhiasan/permata (71) 302,6 167,0 712,9 1 958,9 -135,6 -44,81 174,78 1,68
7. Bubur kayu/pulp (47) 144,5 154,9 1 172,0 1 352,4 10,4 7,20 15,39 1,16
8. Filamen buatan (54) 142,9 156,6 1 108,0 1 303,7 13,7 9,59 17,66 1,12
9. Buah-buahan (08) 63,5 105,7 814,8 908,5 42,2 66,46 11,50 0,78
10.Kakao/Coklat (18) 46,8 70,6 482,2 543,2 23,8 50,85 12,65 0,47
Total 10 Golongan Barang 6 037,2 5 385,4 38 234,8 49 648,5 -651,8 -10,80 29,85 42,54
Barang Lainnya 7 735,2 6 938,0 56 941,9 67 072,4 -797,2 -10,31 17,79 57,46
Total Impor Nonmigas 13 772,4 12 323,4 95 176,7 116 720,9 -1 449,0 -10,52 22,64 100,00

Perubahan Sep'18 thd Agt'18 (Juta US$)


Selama Januari–September 2018, sepuluh
08: Buah-buahan 42,2 golongan barang di atas meningkat 29,85 persen
18: Kakao/Coklat 23,8
atau US$11.413, 7 juta dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Dilihat dari peranannya,
sepuluh golongan tersebut memberikan18,2
10: Serealia
kontribusi 42,54 persen terhadap total impor nonmigas
Indonesia Januari–September 2018. 13,7
54: Filamen buatan
47: Bubur kayu/pulp 10,4
Selanjutnya
23: Ampas/sisa sepuluh golongan barang
industri makanan -106,1 impor nonmigas Indonesia dengan peningkatan dan
73: penurunan terbesar
Benda dari besi dan baja September 2018 terhadap
-112,9 Agustus 2018 dapat dilihat pada Grafik 4.
71: Perhiasan/permata -135,6
Gambar 4
84: Mesin dan pesawat mekanik -146,0
Sepuluh Golongan Barang HS 2 Dijit dengan Peningkatan dan Penurunan Impor Terbesar
85: Mesin/peralatan listrik -259,5
September 2018 terhadap Agustus 2018
(Juta US$)
50 HS 08
HS 18 HS 10 HS 54 HS 47
0

- 50
Juta US$

- 100
HS 23
HS 73
- 150 HS 71 HS 84

- 200

- 250
HS 85
- 300
HS 2 Dijit

08: Buah-buahan 18: Kakao/Coklat 10: Serealia


54: Filamen buatan 47: Bubur kayu/pulp 23: Ampas/sisa industri makanan
73: Benda dari besi dan baja 71: Perhiasan/permata 84: Mesin dan pesawat mekanik
85: Mesin/peralatan listrik

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018 11


3. Impor Nonmigas Menurut Negara Asal Barang Utama
Total nilai impor nonmigas dari tiga belas negara selama September 2018 sebesar
US$10.021,0 juta atau turun US$1.044,7 juta (9,44 persen) dibanding Agustus 2018. Kondisi
tersebut disebabkan oleh turunnya nilai impor beberapa negara utama seperti Tiongkok
US$253,9 juta (6,42 persen), Jepang US$210,1 juta (13,70 persen), dan Australia US$169,2 juta
(31,64 persen).
Sementara jika dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, impor Januari–September
2018 dari tiga belas negara utama meningkat 22,84 persen (US$17.460,9 juta). Peningkatan ini
terutama disumbang oleh Tiongkok US$7.678,8 juta (30,96 persen), Jepang US$2.407,3 juta
(22,09 persen), dan Singapura US$1.611,7 juta (27,78 persen).
Dari sisi peranan terhadap total impor nonmigas Januari–September 2018, kelompok negara
ASEAN merupakan penyumbang terbesar, yaitu 20,42 persen (US$23.839,7 juta), diikuti oleh
Uni Eropa 9,11 persen (US$10.639,1 juta). Sementara itu, tiga belas negara utama memberikan
peranan 80,45 persen (US$93.905,7 juta). Tiongkok masih menjadi negara asal impor terbesar
Indonesia dengan peran 27,83 persen (US$32.484,8 juta).
Secara lebih rinci perkembangan impor nonmigas Indonesia dari tiga belas negara asal
barang utama Januari–September 2017 dan 2018 dapat dilihat pada Tabel 12.
Tabel 12
Impor Nonmigas Indonesia Menurut Negara Asal Barang Utama dan Perubahannya
Januari–September 2017 dan 2018

Nilai CIF (Juta US$) Perubahan Peran thd


Total Impor
Negara Asal   Jan–Sep Nonmigas
Agt Sep Jan–Sep Jan–Sep m-to-m m-to-m
y-o-y Jan−Sep’18*
2018 2018* 2017 2018*   (Juta US$) (%)
(%)
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
ASEAN 2 725,6 2 485,5 19 649,8 23 839,7 -240,1 -8,81 21,32 20,42
1 Singapura 880,3 763,1 5 802,6 7 414,3 -117,2 -13,31 27,78 6,35
2 Thailand 949,3 920,9 6 889,3 8 205,1 -28,4 -2,99 19,10 7,03
3 Malaysia 490,6 475,4 3 803,9 4 473,2 -15,2 -3,10 17,60 3,83
ASEAN Lainnya 405,4 326,1 3 154,0 3 747,1 -79,3 -19,56 18,80 3,21
Uni Eropa 1 194,8 1 055,8 8 968,4 10 639,1 -139,0 -11,63 18,63 9,11
4 Jerman 381,8 286,1 2 521,2 3 111,2 -95,7 -25,07 23,40 2,66
5 Belanda 63,4 78,9 640,6 882,6 15,5 24,45 37,78 0,76
6 Italia 133,6 138,2 1 169,5 1 425,4 4,6 3,44 21,88 1,22
Uni Eropa Lainnya 616,0 552,6 4 637,1 5 219,9 -63,4 -10,29 12,57 4,47
Negara Utama Lainnya 8 166,7 7 358,4 55 617,7 68 393,9 -808,3 -9,90 22,97 58,60
7 Tiongkok 3 953,8 3 699,9 24 806,0 32 484,8 -253,9 -6,42 30,96 27,83
8 Jepang 1 533,5 1 323,4 10 899,1 13 306,4 -210,1 -13,70 22,09 11,40
9 Amerika Serikat 732,8 722,7 5 653,3 6 857,7 -10,1 -1,38 21,30 5,87
10 Korea Selatan 637,2 573,8 5 386,7 5 680,0 -63,4 -9,95 5,44 4,87
11 Australia 534,7 365,5 3 843,3 3 755,7 -169,2 -31,64 -2,28 3,22
12 Taiwan 292,8 266,5 2 366,8 2 647,9 -26,3 -8,98 11,88 2,27
13 India 481,9 406,6 2 662,5 3 661,4 -75,3 -15,63 37,52 3,14
Total 13 Negara Utama 11 065,7 10 021,0 76 444,8 93 905,7 -1 044,7 -9,44 22,84 80,45
Negara Lainnya 2 706,7 2 302,4 18 731,9 22 815,2 -404,3 -14,94 21,80 19,55
Total Impor Nonmigas 13 772,4 12 323,4 95 176,7 116 720,9 -1 449,0 -10,52 22,64 100,00

12 Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018


4. Impor Menurut Golongan Penggunaan Barang
Dirinci menurut golongan penggunaan barang ekonomi, diketahui bahwa selama September
2018 seluruh golongan barang mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya. Golongan
barang konsumsi turun 14,97 persen (US$232,8 juta), bahan baku/penolong dan barang modal
masing-masing turun 13,53 persen (US$1.709,0 juta) dan 10,45 persen (US$274,8 juta).
Apabila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, selama Januari-September
2018 nilai impor barang konsumsi, bahan baku/penolong, dan barang modal mengalami
peningkatan masing-masing sebesar US$2.666,9 juta (26,39 persen), US$18.813,0 juta (22,06
persen), dan US$4.770,1 juta (27,86 persen). Peranan impor Indonesia menurut golongan
penggunaan barang Januari-September 2017 dan 2018 secara lengkap dapat dilihat pada Tabel
13 dan Grafik 5.
Tabel 13
Nilai Impor Indonesia menurut Golongan Penggunaan Barang dan Perubahannya
Januari–September 2017 dan 2018

2017 2018 Perubahan


Peran thd
Golongan
m-to-m Jan–Sep Total Impor
Penggunaan m-to-m
Sep Jan–Sep Agt Sep* Jan–Sep* (Juta y-o-y Jan−Sep’18*
Barang (%) (%)
US$) (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Total Impor 12 788,3 112 518,4 16 818,1 14 601,5 138 768,4 -2 216,6 -13,18 23,33 100,00

Barang Konsumsi 1 117,8 10 107,3 1 555,5 1 322,7 12 774,2 -232,8 -14,97 26,39 9,20
Januari-September 2017 Januari-September 2018
Bahan Baku/Penolong 9 660,1 85 289,3 12 633,3 10 924,3 104 102,3 -1 709,0 -13,53 22,06 75,02
Barang Konsumsi
8,98 10 107,3 Barang Konsumsi
9,20 12 774,2
Barang Modal 2 010,4 17 121,8 2 629,3 2 354,5 21 891,9 -274,8 -10,45 27,86 15,78
75,80 85 289,3
Bahan Baku/Penolong 75,02 104 102,3
Bahan Baku/Penolong
Barang Modal 15,22 17 121,8 Barang Modal 15,78 21 891,9
100,00 112 518,4 100,00 138 768,4
Gambar 5
Persentase Nilai Impor Indonesia Menurut Golongan Penggunaan Barang
Januari–September, 2017 dan 2018

Bahan Bahan
Baku/Penolong Baku/Penolong
75,80% 75,02%

Barang Barang Barang Barang


Konsumsi Modal Konsumsi Modal
8,98% 15,22% 9,20% 15,78%

Januari-September 2017 Januari-September 2018

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018 13


5. Neraca Perdagangan
Nilai neraca perdagangan Indonesia September 2018 mengalami surplus US$0,23 miliar,
dipicu oleh surplus sektor nonmigas sebesar US$1,30 miliar walaupun sektor migas defisit
US$1,07 miliar.
Tabel 14
Neraca Nilai Perdagangan Indonesia, Januari 2017−September 2018*
(Juta US$)
Ekspor Impor Neraca
Bulan
Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total Migas Nonmigas Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2017
Januari 1 278,6 12 119,1 13 397,7 1 828,1 10 145,7 11 973,8 -549,5 1 973,4 1 423,9
Februari 1 208,6 11 407,4 12 616,0 2 473,1 8 886,3 11 359,4 -1 264,5 2 521,1 1 256,6
Maret 1 516,2 13 202,3 14 718,5 2 277,0 11 006,2 13 283,2 -760,8 2 196,1 1 435,3
April 1 036,2 12 233,5 13 269,7 1 646,8 10 303,8 11 950,6 -610,6 1 929,7 1 319,1
Mei 1 294,4 13 039,5 14 333,9 1 791,6 11 980,9 13 772,5 -497,2 1 058,6 561,4
Juni 1 276,3 10 385,1 11 661,4 1 600,6 8 391,0 9 991,6 -324,3 1 994,1 1 669,8
Juli 1 165,0 12 446,1 13 611,1 1 778,7 12 111,1 13 889,8 -613,7 335,0 -278,7
Agustus 1 233,6 13 954,4 15 188,0 2 011,2 11 498,0 13 509,2 -777,6 2 456,4 1 678,8
September 1 455,0 13 125,2 14 580,2 1 934,7 10 853,6 12 788,3 -479,7 2 271,6 1 791,9
Oktober 1 488,2 13 764,4 15 252,6 2 206,9 12 042,3 14 249,2 -718,7 1 722,1 1 003,4
November 1 295,7 14 039,0 15 334,7 2 204,4 12 909,1 15 113,5 -908,7 1 129,9 221,2
Desember 1 496,4 13 368,1 14 864,5 2 563,2 12 541,3 15 104,5 -1 066,8 826,8 -240,0
Jan-Sep 11 463,9 111 912,4 123 376,3 17 341,7 95 176,7 112 518,4 -5 877,8 16 735,7 10 857,9
Jan-Des 15 744,4 153 083,8 168 828,2 24 316,3 132 669,4 156 985,7 -8 571,9 20 414,4 11 842,5

2018
Januari 1 323,6 13 229,8 14 553,4 2 259,2 13 050,2 15 309,4 -935,6 179,6 -756,0
Februari 1 390,9 12 741,7 14 132,6 2 234,8 11 950,7 14 185,5 -843,9 791,0 -52,9
Maret 1 338,0 14 248,9 15 586,9 2 239,1 12 224,5 14 463,6 -901,1 2 024,4 1 123,3
April 1 220,7 13 316,5 14 537,2 2 328,2 13 834,1 16 162,3 -1 107,5 -517,6 -1 625,1
Mei 1 643,6 14 565,7 16 209,3 2 861,4 14 801,5 17 662,9 -1 217,8 -235,8 -1 453,6
Juni 1 681,5 11 292,9 12 974,4 2 141,0 9 126,9 11 267,9 -459,5 2 166,0 1 706,5
Juli 1 431,3 14 858,9 16 290,2 2 660,0 15 637,1 18 297,1 -1 228,7 -778,2 -2 006,9
Agustus 1 434,6 14 439,3 15 873,9 3 045,7 13 772,4 16 818,1 -1 611,1 666,9 -944,2
September 1 207,8 13 620,8 14 828,6 2 278,1 12 323,4 14 601,5 -1 070,3 1 297,4 227,1
Jan–Sep* 12 672,0 122 314,5 134 986,5 22 047,5 116 720,9 138 768,4 -9 375,5 5 593,6 -3 781,9
Keterangan: * Angka Sementara

14 Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018


perkembangan ekspor dan impor indonesia
SEpTeMBer 2018 *
Berita Resmi Statistik No. 81/10/Th. XXI, 15 Oktober 2018

EKSPOR IMPOR
Bila dibandingkan dengan
September 2017 1,70% Bila dibandingkan dengan
September 2017 14,18%
14.580,2 14.828,6 14.601,5
MIGAS 1.207,8
MIGAS 1.455,0 12.788,3 2.278,1 MIGAS
1.934,7 MIGAS

NON MIGAS 13.125,2 NON MIGAS 13.620,8 12.323,4 NON MIGAS


10.853,6 NON MIGAS

Ekspor
Impor
SEPTEMBER 2017 SEPTEMBER 2018

EKSPOR NON MIGAS IMPOR NON MIGAS


Neraca Nilai Perdagangan Indonesia, September 2017–September 2018
1.791,9
TIONGKOK TIONGKOK
1.706,5 1.925,4 3.699,9
1.003,4 1.123,3
AMERIKA SERIKAT JEPANG
221,2 Jan 227,1 1.485,5 1.323,4
Des 2018 Feb Apr Mei Jul Agt
Sept Okt Nov -240,0
-52,9 Mar Jun Sept JEPANG THAILAND
2017 1.333,5 920,9
-756,0
-944,2
-1.453,6
INDIA SINGAPURA
-1.625,1 1.301,3 763,1
-2.006,9

(Juta US$) BADAN PUSAT STATISTIK


Keterangan: *) Angka sementara https://www.bps.go.id

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018 15


Diterbitkan oleh:

Badan Pusat Statistik Konten Berita Resmi Statistik dilindungi oleh


Jl. dr. Sutomo No. 6–8
Jakarta-Indonesia 10710 Undang-Undang, hak cipta melekat pada
Badan Pusat Statistik. Dilarang mengumumkan,
Dr. Drs. Anggoro Dwitjahyono M.Si mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau
Direktur Statistik Distribusi menggandakan sebagian atau seluruh isi tulisan ini
Telepon: 3810291-5, Pesawat 6100 untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan
E-mail: anggoro@bps.go.id
Website : www.bps.go.id Pusat Statistik.

16 Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia September 2018

Anda mungkin juga menyukai