MEKANISME PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

nnn 0 1/1

Ditetapkan
Direktur RS KARITAS
TanggalTerbit :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
ttt
dr. A. A. Gede Oka Wiryanatha, Sp. B

PENGERTIAN Proses pemberian pendidikan pasien dan keluarga yang

dilakukan secara terkoordinasi oleh staf Rumah Sakit Karitas
Weetebula.
TUJUAN Sebagai acuan dalam mekanisme pemberian pendidikan pada
pasien dan keluarga.
KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. Lakukan pengkajian kebutuhan pendidikan pasien oleh staf
rumah sakit yang terkait.
2. Identifikasi edukasi pasien yang akan diberikan sesuai
kebutuhan pasien
3. Informasikan kebutuhan edukasi sesuai dengan kebutuhan
edukasi pasien (dokter, perawat, ahli gizi, fisioterapis,
apoteker)
4. Lakukan kolaborasi dengan Staf Rumah Sakit sesuai
dengan kebutuhan pembelajaran pasien dan keluarga
5. Berikan waktu edukasi yang adekuat untuk setiap edukasi
yang diberikan (minimal 15 menit)
6. Motivasi pasien dan keluarga untuk menjadi peserta aktif
dengan memberikan kesempatan bertanya dan memberikan
pendapat
7. Tanyakan pada pasien dan keluarga apakah ada yang masih
ingin ditanyakan
8. Lakukan evaluasi terhadap kemampuan pasien dalam
menerima edukasi yang telah diberikan
9. Lakukan proses verifikasi pada pasien dan keluarga
meliputi kejelasan cara penyampaian dan materi edukasi
termasuk media edukasi/leaflet (bila ada) dengan
 MEKANISME PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

nnn 0 2/1

Ditetapkan
Direktur RS KARITAS
TanggalTerbit :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
ttt
dr. A. A. Gede Oka Wiryanatha, Sp. B

menanyakan pada pasien dan keluarga termasuk apakah

pasien dan keluarga sudah mengerti edukasi yang telah
diberikan.
10. Minta tanda tangan pasien atau keluarga sebagai bukti
verifikasi bahwa pasien dan keluarga telah menerima
penjelasan dan mengerti tentang edukasi yang disampaikan
11. Dokumentasikan setiap edukasi yang diberikan pada pasien
dalam lembar edukasi pasien.

UNIT TERKAIT 1. InstalasiRawatInap

2. InstalasiRawatJalan