Anda di halaman 1dari 11

KLIPING GEOGRAFI

The Rainbow Mountains

Disusun oleh :

Septiani Nabilah Nur Islami


XII IPS 2

SMAN 10 KOTA BEKASI

Jl. Flamboyan Raya Perum Harapan Indah Kec. Medan Satria Kota Bekasi Prov.
Jawa Barat 17131

Tahun Ajaran 2019/2020


A. The Rainbow Mountains

Pernahkan kita mencari tahu tentang apa itu pelangi dan


bagaimana pelangi bisa terbentuk. Pelangi, selama ini kita ketahui selalu
berada di langit, terkadang saat kita masih kecil sering bertanya-tanya,
apakah ujung pelangi itu menyentuh bumi? Di daerah seperti apakah
pelangi tersebut berujung? Ternyata di bumi kita memang ada daerah
yang tersentuh dengan warna-warna pelangi, namun kali ini merupakan
hasil dari proses yang terjadi di daratan, berbeda dengan pelangi yang
ada diatas langit yang terjadi di langit.
Fenomena tersebut disebut dengan fenomena alam gunung pelangi.
Apa itu? Fenomena tersebut adalah fenomena dimana dataran pada
pegunungan tersusun atas berbagai warna, tidak hanya berwarna hijau
seperti padang rumput, atau coklat dan sebagainya, tapi berwarna-warni
selayaknya pelangi dan seperti lukisan.
Taman Nasional Zhangye Danxia terletak di provinsi Gansu di
barat laut Cina dengan luas mencapai 200 mil2 atau setara dengan
321.8688 km2. Gunung tersebut pernah masuk kedalam situs Warisan
Dunia UNESCO pada tahun 2009 dan merupakan tujuan bagi banyak
wisatawan dari Tiongkok maupun internasional.

B. Bentuk Pegunungan The Rainbow Mountains

Struktur geologi Pegunungan Pelangi adalah batuan pasir dan batu


lanau kapur yang telah tersimpan di Cina terlebih dahulu bahkan
sebelum pegunungan Himalaya terbentuk. Pasir dan lumpur menjadi
bahan-bahan utama dalam terjadinya warna-warna di pegunungan
tersebut yang sekarang kita lihat.
Bentuk bentang darat atau lanskap yang bergunung-gunung di
Zhangye Danxia pada zaman dahulu merupakan laut. Usianya
diperkirakan jutaan tahun silam. Menurut peneliti, 6 juta tahun yang lalu,
kawasan pegunungan yang sekarang kita bisa saksikan dahulunya
berupa lautan. Lambat laun air tersebut menghilang dan datarannya naik.
Jadi bisa dikatakan dataran pegunungan yang paling rendah hingga ke
puncaknya dahulunya adalah dasar laut.

C.Penyebab Terjadinya Gunung Pelangi


Lapisan bergaris-garis dan berwarna-warni di pegunungan tersebut
diperkirakan terbentuk dari letusan gunung berapi bawah laut yang telah
terjadi jutaan tahun silam. Letusannya tidak hanya sekali namun berkali-
kali. Karena letusan tersebut maka zat-zat yang ada di dalam perut bumi
ikut termuntahkan keluar bumi. Zat-zat tersebut berupa kalsium, besi
dan tembaga.
Setiap letusan gunung berapi disana membawa material logam dan
mineral yang berbeda-beda. Ada material tanah yang mengandung
kalsium, sulfur, besi dan tembaga. Ketika material tersebut keluar, besi
yang sudah tidak didalam perut bumi berkarat dan menjadi warna merah.
Kemudian letusan selanjutnya keluarlah zat tembaga, lama-lama
berubah menjadi warna hijau. Lalu letusan lagi, warna semakin
bercampur sampai dengan warna hitam dan menjadi berwarna-warni.

D.Proses Terjadinya Gunung Pelangi


Pada masa itu, dataran yang awalnya berbentuk datar dan horizontal
kemudian terganggu oleh lempeng India dan bertabrakan ke Lempeng
Eurasia sekitar 55 juta tahun yang lalu. Jika dibayangkan proses
tabrakan seperti tabrakan 2 mobil dan kap mobil tersebut membentuk
gelombang-gelombang seperti lipatan. Proses itu membuat lipatan yang
tidak sama rata dan menjadi seperti gunung lebih spesifiknya adalah
gunung batu pasir yang terjal dan curam.
Proses itu mengangkat gunung-gunung dan menjadikan batuan
sedimen yang awalnya berada tersembunyi di bawah permukaan bumi.
Pelapukan dan erosi menghilangkan lapisan atasnya dari batuan
silisiklastik atau batuan sedimen silisiklastik yaitu batuan yang terbentuk
dari fragmen-fragmen batuan yang lain atau batuan asli, membuat
formasi zat kimia dan mineralogi yang berbeda satu sama lain. ke semua
zat kimia, mineralogi tersebut memiliki warna yang saling mencolok.
Hal tersebutlah yang membuat warna di permukaan gunung menjadi
berwarna-warni.
Sekarang kita akan menguraikan bagaimana warna-warna di gunung
itu bisa semakin terlihat seperti sekarang ini. Warna pegunungan
diperoleh dari pengendapan air tanah yang bergerak melalui butiran batu
pasir dan mengendapkan mineral di antara butiran tersebut. endapan
tersebut lambat laun semakin memadat karena sudah tidak ada lagi celah
pori-pori yang bisa dilewati. Warna gunung pelangi ini kemudian
muncul ke permukaan akibat proses pelapukan dan erosi oleh air, angina
dan perubahan iklim yang mengikis lapisan teratas batuan-batuan
pegunungan.
Warna asli dari gunung pelangi adalah batuan pasir merah tua. Tidak
seperti formasi air terjun yang ada di Flatirons, Taman Red Rocks dan
Gardens of the Gods yang semuanya ada di Colorado. Pewarnaan merah
tersebut disebabkan oleh lapisan oksidasi besi dan sementasi atau dalam
istilah kima disebut hematite (Fe2O3), diantara butiran batuan pasir.
Atau lebih mudahnya seperti sepotong logam yang ditinggalkan diluar
bangunan sehingga terkena hujan dan membentuk lapisan merah karat
dibagian luar logam.
Sebagian besar waktu oksidasi besi memberikan pigmen warna gelap,
namun ada beberapa oksidasi logam-logam lainnya yang muncul di
Gunung Pelangi menyebabkan warna yang berbeda. Seperti oksidasi
Limonite atau Geothite akan menghasilkan warna coklat atau kuning.
Magnetie akan membentuk warna hitam, jika ada kandungan besi
Sulfida maka kita akan menjumpai warna kuning yang metalik seperti
warna belerang.
Sementara untuk warna hijau didapat dari klorit atau lempung besi
silikat. Warna-warna itulah yang muncul selama proses diagenesis yaitu
perubahan dari sedimen atau batuan sedimen yang ada kemudian
menjadi batuan sedimen yang berbeda selama dan setelah terbentuknya
batuan (litifikasi) pada suhu dan tekanan kurang dari yang dibutuhkan
untuk pembentukan batuan metamorf.
Menurut penjelasan penduduk setempat, berikut ini fakta-fakta dari
Gunung Pelangi yang perlu kita ketahui :
1. Dahulu adalah laut
Bentuk lanskap yang bergunung-gunung di Zhangye-Danxia seperti
yang kita lihat sekarang, ternyata dulunya adalah laut. Usianya
diperkirakan sudah mencapai jutaan tahun.
"6 Juta tahun yang lalu, dataran ini berupa laut. Lama-lama, air
turun, datarannya naik. Jadi permukaan yang kita lihat sekarang adalah
dasar laut,"
2. Terbentuk akibat letusan gunung berapi
Lapisan tanah yang berwarna-warni di gunung ini diperkirakan
terbentuk dari letusan gunung berapi bawah laut yang sudah terjadi
jutaan tahun silam. Letusan ini tak hanya berlangsung sekali, tetapi
berkali-kali.
"1 juta tahun yang lalu, ada letusan gunung berapi. Zat-zat di dalam
bumi keluar semua. Ada kalsium, besi, tembaga,"

3. Tiap warna garis gunung mengandung logam dan mineral


Setiap letusan gunung berapi, membawa material logam dan mineral
yang berbeda-beda. Ada material tanah yang mengandung kalsium,
sulfur, besi, dan juga tembaga.
"Gunung berapi meletus, di dalamnya zat besi keluar. Besi berkarat
jadi warna merah. Meletus lagi, zat tembaga keluar, warna jadi hijau.
Meletus lagi, lalu campur-campur jadi hitam. Makanya jadi warna-
warni,"
4. Ditemukan secara tidak sengaja
Kecantikan Gunung Pelangi China ini ditemukan secara tidak sengaja
oleh warga setempat. Menurut cerita yang beredar di masyarakat,
awalnya ada orang yang berjalan-jalan ke area gunung ini kemudian
menemukan pemandangan cantik sekali.
Nama Gunung Pelangi baru mulai naik daun di awal tahun 2000-an.
Fotonya yang cantik pun banyak beredar sehingga mengundang orang
untuk datang ke sini.
5. Dulu gratis, sekarang bayar
Sebelum terkenal seperti sekarang, untuk masuk ke area Gunung
Pelangi, traveler tidak akan dipungut biaya sepeser pun alias gratis.
Namun sekarang, kawasan Gunung Pelangi sudah dikelola jadi objek
wisata yang sangat bagus dan tertata rapi.
Per orang, traveler harus membayar sekitar 95 Yuan atau setara Rp 200
ribuan (75 Yuan untuk tiket masuk, sisanya 25 Yuan digunakan untuk
naik bus keliling wilayah Zhangye Danxia Scenic Spot).
6. Ditetapkan sebagai World Heritage List UNESCO
Akhirnya, Zhangye Danxia Scenic Spot ini ditetapkan oleh UNESCO
sebagai World Heritage pada tahun 2010. Kini, wisatawan dari berbagai
penjuru China maupun turis mancanegara datang berkunjung ke sini.

E. Gunung Pelangi di Negara Lainnya Yang Ada Dunia


Selain Gunung Pelangi atau Rainbow Mountains di taman nasional
Zhangye Danxia kita bisa menjumpai pegunungan pelangi di beberapa
Negara, yaitu:

1. Brennisteinsalda, Islandia
Gunung Brennisteinsalda yang terletak di Landmannalaugar diberikan
julukan sebagai gunung paling cantik di Islandia. Tidak seperti Gunung
Pelangi di Cina, warna hitam dan biru yang terdapat pada gunung ini
diakibatkan dari abu dan lava. Sedangkan formasi warna merah gunung
ini sama seperti yang ada di Cina yaitu berasal dari kandungan besi. Lalu
warna hijau berasal dari lapisan lumut yang meliputi kawasan batuan di
pegunungan tersebut.

2. Painted Hills di Oregon, Amerika Serikat


Terdapat di daerah Wheeler County, Oregon, Amerika Serikat.
Pegunungan ini dinamakan sebagai Painted Hills dikarenakan warna
gunung itu terlihat seperti dicat oleh manusia. Menurut penelitian, besar
kemungkinan gunung tersebut terbentuk lebih dari 35 juta tahun silam.
Terbentuk dari hasil lapisan abu vulkanik ketika daerah di gunung itu
masih dataran sungai.

3. Seven Coloured Earths of Chamarel, Mauritius

Gunung yang mendapat julukan Terres des Sept Couleurs terletak di


daerah Chamarel Distrik Rivire Noire, terletak di barat daya Muritius.
Yang menjadikan kawasan gunung berwarna-warni ini unik adalah
pasirnya yang ajaib. Jika pasirnya dengan berbagai warna dicampur
menjadi satu, kemudian kita biarkan selama beberapa waktu maka pasir-
pasir tersebut perlahan akan memisahkan diri mengikuti sesuai dengan
warnanya masing-masing.
4.Gunung Pelangi, Peru

Nama gunung pelangi ini sama dengan yang ada di Cina namun jika
di Peru juga sering dikenal dengan nama Vinicunca Yauricunca yang
terletak di kawasan pegunungan Andes, Peru.

Anda mungkin juga menyukai