Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR FISIOLOGI

PADA NY. “T” DENGAN BAYI CUKUP BULAN


DI RS BERSALIN MANDIRI MAKASSAR
TANGGAL 20 JANUARI 2010

No. register :
Tgl. Masuk RB : 20 January 2010 jam 21.20 wita
Tgl. Partus : 20 January 2010 jam 22.16 wita
Tgl. Pengkajian : 21 January 2010 jam 06.20 wita
Pengkaji : sri rajayana

LANGKAH I IDENTIFIKASI DATA DASAR

A. Identitas
a. IdentitasBAYI
Nama Bayi : Bayi “T”
Tempat, Tanggal Lahir : rumah bersalin mandiri jam 22.16 wita
Anak Ke : II
Jenis Kelamin : ♀ (perempuan)
Alamat : kompleks bumi karsa
2. Identitas Ibu / Ayah
Nama : Ny “T” / Tn “R”
Umur : 21 Thn / 24 Thn
Nikah :±73tahun
Suku : bugis / bugis
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMU / SMP

1
Pekerjaan : IRT / sopir
Alamat : kompleks bumi karsa

B. Data Biologis/Fisiologis
 Riwayat kehamilan
a) PIIAO
b) HPHT tanggal 20 april 2009
HTP tanggal 27 januari 2010
c) Ibu mengatakan umur kehamilannya 39 minggu 3 hari
d) Ibu mengatakan memeriksakan kehamilannya di rb mandiri 2x
e) Ibu mengatakan telah mendapatkan imunisasi tt sebanyak 2x
 Riwayat persalinanan
a) Tempat persalinan di rb mandiri
b) Penolong persalinan adalah bidan dan mahasiswa
c) Ibu melahirkan tanggal 20 januari 2010 jam 22.16 wita
d) Jenis persalinan adalah pervaginam dengan presentase kepala , normal
e) Perlangsungan persalinan
Kala I :± 6 jam
Kala II :± 15 menit
Kala III : ±5 menit
KalaIV :sampai 2 jam post partum
 Riwayat persalinan/kelahiran sekarang
a. Bayi lahim20 januari 2010 jam 22.16 wita
b. BBL 3200 gram, PBL 521cm
c. Bayi lahir cukup bulan dengan presentasi belakang kepala
d. Apgar Score :8/10
tanda 0 1 2 Menit 1 Menit 5
Afferenc Biru Badan merah Seluruh tubuh 2 2
(warna) Pucat Ekstremitas Merah
Biru
Pulse Tidak ada < 100 > 100 2 2
(denyut
jantung)

2
Grimace Tidak ada Meringis Bersin, batuk 1 2
(reflex) Respon

Activity LemasGerakan Gerakan aktif 1 2


(tonus otot) ekstermitas
Sedikit
Resparation Tidak ada Perlahan menagis 2 2
(pernapasan) Tidak teratur

jumlah 8 10

 Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar


b. Nutrisi/cairan
Kebutuhan nutrisi/ cairan bayi diperoleh dari ASI yang diberikan oleh ibu
b. Eliminasi
- Bayi sudah BAK dan BAB
c. Personal hygiene
- Badan tampak bersih
- Mandi 1x rambut bersih dari sisa sisa ketuban dan darah
- Mengganti pakaian setiap kali basah dan setelah mandi
- Kuku panjang lemah
d. Kebutuhan tidur
Belum dapat di kaji
 Data social budaya ekonomi dan spritual
a. Ibu sudah dapat beradaptasi dengan bayinya
b. Biaya ditanggung oleh ayah bayi
c. Ibu sangat senang dengan kelahiran bayinya
d. Kelahiran bayi sangat dinanti oleh keluarga
e. Ibu berdoa agar bayinya sehat selalu

3
 Pemeriksaan fisik
1. Ukuran pertumbuhan
 BB 3200 gram
 PBL51 cm
2. Pemeriksaan TTV
 Frekuensi nafas : 60 x/menit
 Frekuensi jantung :140 x/menit
 Suhu badan :36,5 ºC
3. Kepala
- Tidak ada caput succadedum, cefal hematom, sub sedenum dan tumor
- Lingkar kepala :
 Sircumferentia suboksipito bregmatika :32 cm (N :32 cm)
 Sircumferentio frontooksipitalis :30 cm (N :34 cm)
 Sircumferentio mentooksipitalis :34cm (N :35 cm)
 Sircumferentio submentobregmatika :30cm (N :32 cm)
4. Telinga
- Simetris kiri dan kanan, artikel menonjol
- Daun telinga lunak, mudah kembali
5. Mata
- Simetris kiri dan kanan, mata bereaksi dengan baik
- Conjungtiva merah muda, sklera putih tidak ikterus
6. Hidung
Kedua lubang hidung (+), tidak ada cuping hidung

7. Mulut
- Bibir dan palatu tidak ada kelainan
8. Leher
Tidak ada benjolan dan dan pembengkakan, tonus otot leher baik

4
9. Dada
- Bentuknya normal
- Puting telah terbentuk
- Lingkar dada :33 cm (N :30-38)
10. Bahu, lengan dan tangan
- Simetris kiri dan kanan
- Jumlah jari lengkap
11. Perut
- Tali pusat terbungkus kasa steril
- Tidak ada perdarahan
- Bayi bernafas dengan pernapasan perut
- Lingkar peurt 32 cm
12. Genetalia
- Vagina berlubang
- Uretra berlubang
- Labia mayora telah menutupi labia minora
13. Tungkai dan kaki
- Simetris kiri dan kanan
- Pergerakan normal
- Jumlah jari lengkap

LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL


Diagnosa : BCB/SMK
DS : ibu mengatakan HPHT tanggal 20 april 2009
DO : HTP 27 januari 2010
Gestasi 39 minggu 3 hari
Bayi lahir tgl 20 januari jam 22.16

5
BBL 3200 gram
PBL 51 cm
A/S : 8/10
Refleks isap dan menelan baik

Analisa dan interpretasi data


Bayi lahir normal dan bayi cukup bulan adalah bayi yang lahir dari kehamilan 37- 42
minggu dengan BBL 2500 – 4000 gram serta pertumbuhan organ organ tubuh yang
sudah sempurna baik anatomi maupun fisiologi ( sarwono,ilmu kebidanan hal 10 )
LANGKAH III IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL
1. Potensial terjadinya hipotermi
DS : bayi lahir tanggal 20 January 2010 jam22.16
DO : BBL: 3200 gram , PB: 51 cm , lingkar kepala: 32cm ,A/S
8/10
Analisa dan interpretasi data
Berat badan dibawah 2500 gram ( BBLR ) lebih mudah kehilanngan panas
melalui evaporasi , radiasi , dan konveksi sehingga dapat terjadi hipotermi ,
kehilangan panas disebabkan peningkatan permukaan tubuh bayi relatif luas
dibandingkan BB dan kurangnya lemak dibawah kulit ( sarwono , ilmu
kebidanan hal 10 )
2. Potensial terjadinya infeksi tali pusat
DS : bayi lahir tanggal 20 januari 2010 jam 22.16
DO : tali pusat masih basah dan belum pupus
Tali pusat terbungkus kain kasa
Analisa dan interpretasi data

6
Adanya jaringan dan pembuluh darah yang terbuka serta dalam keadaan basah
dan lembab merupakan media berkembang biaknya mikroorganisme
sehingga dapat terjadi infeksi ( sarwono ilmu kebidanan hal 54 )

LANDKAH IV TINDAKAN SEGERA / KOLABORASI


Tidak ada data yang mendukung

LANGKAH V RENCANA TINDAKAN / INTERVENSI


Diagnosa : BCB, SMK
Tujuan : bayi dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan dari intra uterin
ke ekstra uterin.

Criteri : - tidak terjadi hipotermi


- Tidak terjadi infeksi tali pusat
- Tidak terjadi gangguan metabolisme
- Ttv dalam batas normal
- Bb turun tidak lebih dari 10%
INTERVENSI TANGGAL 20 JANUARI 2010
1. Obsevasi TTV
Rasional : untuk mengetahui keadaan bayi dan memudahkan mengambil
tindakan selanjutnya
2. Beri HE tentang bayi baru lahir seperti imunisasi dan personal hygiene
Rasional : agar ibu mengetahui dan mengerti cara perawatan bayi yang baik
dan benar
3. Ajarkan ibu untuk mengenal tanda-tanda bahaya pada bayi
Rasional : deteksi dini penyakit yang diderita bayi untuk mengurangi
kematian perinatal dan dapat memberikan tindakan selanjutnya/ segera

7
4. Ajarkan cara mempertahankan suhu tubuh bayi
Rasional : agar bayi tidak mengalami hipotermi
5. Anjurkan cuci tangan sebelum dan sesudah merwat tali pusat
Rasional : mencegah terjadinya infeksi nosokomial
6. Obsevasi tanda-tanda infeksi
Rasional : agar dapat diketahui dengan segera apabila ada infeksi pada tali
pusat
7. Rawat tali pusat tiap hari
Rasional : dapat menghambat dan membunuh pertumbuhan mikroorganisme
pada talipusat sehingga infeksi dapat dicegah
8. Anjurkan ibu untuk memberikan ASI secara dini dan adekuat
Rasional : ASI dini mengandung zat besi yang bermanfaat bagi bayi dan
sebagai sumber energy untuk proses metabolisme
9. Anjurkan ibu untuk sesering mungkin menyusui bayinya
Rasional : dalam menjalakan fungsinya, otak membutuhkan lukosa dalam
jumlah tertentu. Pada saat tali pusat dijepit bayi harus mempertahankan
glukosa dan akan dapat turun dalam 1-2 jam serta melatih bayi dalam
mengisap dan menelan dengan baik.
10. Anjurkan timbang berat bayi tiap hari
Rasional : untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan bayi tiap hari
sehingga dapat memberikan tindakan segera bila terjadi penurunan BB > 10%
dalam 1 minggu pertama

LANGKAH VI IMPLEMENTASI
1. Mengobservasi TTV
a. Frekuensi nafas : 48x/menit
b. Frekuensi jantung :120x/menit
c. Suhu badan :36,57ºC

8
2. Memberikan HE tentang bayi baru lahir dan imunisasi
3. Mengajarkan ibu untuk mengenal tanda-tanda bahaya pada bayi
Seperti malas minum/menetek, berat badan turun, pergerakan kurang, muntah
atau diare
4. Mengajarkan cara mempertahankan suhu tubuh bayi dengan jalan menyelimuti
bayi
-ibu menyelimuti bayinya saat tidur
5. Mencuci tangan sebelum dan sesudah merawat tali pusat
6. Mengobservasi tanda-tanda infeksi
-tidak ada tanda-tanda infeksi seperti bengkak, merah, bernanah, dan berbau
7. Merawat tali pusat setiap hari
8. Menganjurkan ibu untuk memberikan ASI secara dini dan adekuat
9. Menganjurkan ibu untuk sesering mungkin menyusui bayinya
- ibu menyusui bayinya setiap kali bayi bangun atau menangis
10. Menimbang berat bayi setiap hari
BB 3200 garam

LANGKAH VII EVALUASI


Tanggal 20 January 2010
1. Bayi bias beradaptasi dengan perubahan lingkungan dari intra uterin ke ekstra
uterin ditandai dengan
TTV dlm batas normal
a. Frekuensi nafas : 48 x/menit
b. Frekuensi jantung :124x/menit
c. Suhu badan :36,5 ºC
BB tidak turun (3200gram)
Bayi mengisap/menetek dengan baik dan raway gabung dengan ibu

9
2. Tidak terjadi infeksi tali pusat ditandai dengan tidak ada tanda-tanda infeksi
seperti sekitar pusat bengkak, merah, bernanah, dan berbau.

10
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR
PADA BAYI NY’’T ‘’ DENGAN BCB/SMK
DI RUMAH BERSALIN MANDIRI
TANGGAL 20 JANUARI 2010

No. register :
Tgl. Masuk RB : 20 January 2010 jam 21.20 wita
Tgl. Partus : 20 January 2010 jam 22.16 wita
Tgl. Pengkajian : 21 January 2010 jam 06.20 wita
Pengkaji : sri rajayana

A. IdentitasBAYI.
Nama Bayi : Bayi “T”
Tempat, Tanggal Lahir : rumah bersalin mandiri jam 22.16 wita
Anak Ke : II
Jenis Kelamin : ♀ (perempuan)
Alamat : kompleks bumi karsa
B. Identitas Ibu / Ayah
Nama : Ny “T” / Tn “R”
Umur : 21 Thn / 24 Thn
Nikah :±3tahun
Suku : bugis / bugis
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMU / SMP
Pekerjaan : IRT / sopir
Alamat : kompleks bumi karsa

11
Data subjektif(S)
1. Ibu mengatakan HPHT tanggal 20 april 2010
2. Ibu mengatakan ini kehamilannya yang kedua dan tidak pernah keguguran
(PIIAO)
3. Ibu mengatakan memeriksakan kehamilannya 2x di rb mandiri
4. Ibu mengatakan tekah mendapatkan imunisasi tt sebanyak 2x
5. Ibu mengatakan tidak pernah mengalami nyeri perut hebat selama hamil

DATA objektif (O)


 Htp 27 januari 2010
 Bayi lahir tanggal 20 januari 2010 jam 22.16
 Bayi lahir segera menangis dengan jenis kelamin perempuan BBL 3200 gram
PB 51 cm
 TTV :N : 124x/menit
P : 48x/menit
S : 36,7ºc
 BBL : 3200 gram
 Kepala : rambut dan ak ada kepala bersih , tidak ada kaput dan
benjolan serta tidak ada pembengkakan
 Mata : simetris kiri dan kanan , conjungtiva merah muda , scelera
tidak ikterus
 Hidung : tidak ada secret dan peradangan
 Mulut : tampak bersih , tidak sumbing , refleks isap baik
 Telinga : simetris kiri dn kanan , struktur telinga bagian luar lengkap
dan tidak ada secret
 Leher : tidak ada pembengkakan benjolan serta pembesaran kelenjar

12
 Dada : bentuk dada datar , puting susu menonjol ,lingkar dada 31 cm
 Bahu ,lengan ,dan tangan ; pergerakan normal , simetris kiri dan kanan ,
jumlah jari lengkap
 Sistem saraf : refleks moro positif gerakan memeluk bila kaget
 Abdomen : bentuk perut datar ,tidak ada perdarahan tali pusat , perut
lembek saat tidak menangis , dan keras saat menangis
 Genetalia : terdapat labia mayora dan labia minora ,klitoris ada , uretra
ada dan anus terbuka

Assesment (A)
Diagnose : BCB,SMK, PBK
Potensial terjadi infeksi tali pusat dan hipotermi

Planning ( P)
1. Mengobservasi TTV
a. Frekuensi nafas : 48x/menit
c. Frekuensi jantung :128 x/menit
d. Suhu badan :36,5 7C
2. Memberikan HE tentang bayi baru lahir dan imunisasi
3. Mengajarkan ibu untuk mengenal tanda-tanda bahaya pada bayi
Seperti malas minum/menetek, berat badan turun, pergerakan kurang, muntah
atau diare
4. Mengajarkan cara mempertahankan suhu tubuh bayi dengan jalan menyelimuti
bayi
-ibu menyelimuti bayinya saat tidur
5. Mencuci tangan sebelum dan sesudah merawat tali pusat
6. Mengobservasi tanda-tanda infeksi

13
-tidak ada tanda-tanda infeksi seperti bengkak, merah, bernanah, dan berbau
7. Merawat tali pusat setiap hari
8. Menganjurkan ibu untuk memberikan ASI secara dini dan adekuat
9. Menganjurkan ibu untuk sesering mungkin menyusui bayinya
- ibu menyusui bayinya setiap kali bayi bangun atau menangis
10. Menimbang berat bayi setiap hari
BB 3200 garam

14

Anda mungkin juga menyukai