Anda di halaman 1dari 2

No Sayatan : A28

No Stasiun : A28
Cara Terdapat : batupasir masif
Lokasi : Dusun Cibangkong
Nama Satuan : Batupasir

Deskripsi Megaskopis

Warna lapuk hitam kecoklatan dan warna segar abu-abu terang, besar butir sedang-halus, bentuk
butir menyudut tanggung-membundar tanggung, kemas tertutup, pemilahan baik, permeabilitas
buruk, karbonatan, kekompakan agak keras.

Deskripsi Mikroskopis

//-nicol
x-nicoldengan
denganperbesaran
perbesaran4x
4x

Sayatan batuan berwarna coklat terang, berukuran butir 0,05 – 0,5 mm, bentuk butir membundar
tanggung - membundar, terdiri dari fragmen batuan, fosil, gelas, mineral plagioklas, K-feldspar,
piroksen dan opak pada matriks mineral lempung.

Komposisi Mineralogi

1. Matriks (18 %), terdiri dari


 Mineral lempung (16 %): berwarna coklat muda dan merupakan ubahan dari fragmen
yang sudah ada.
 Karbonat (2 %): merupakan ubahan dari mineral plagioklas, berukuran kecil, warna
transparan, warna interferensi kuning kebiruan, relief tinggi, tidak mempunyai
pleokroisme.
2. Fragmen feldspar (14 %), terdiri dari :
- Plagioklas (12 %) : warna transparan, warna interferensi abu-abu, bentuk
membundar tanggung - membundar, ukuran > 0.02mm, belahan satu arah, terdapat
kembar albit, karlsbad dan albit karlsbad, relief rendah dan tidak mempunyai
pleokroisme, indeks bias ; n mineral > n medium.
- K-Feldspar ( 2 % ): sebagai butiran, segar, tidak berwarna, warna interferensi
putih, menyudut tanggung – membundar, indeks bias ; n mineral < n medium,
tidak mempunyai pleokroisme, relief rendah.
3. Fragmen batuan (20 %) berupa fragmen batuan volkanik, berwarna coklat muda – hitam,
bentuk membundar tanggung – membundar, ukuran 0,04 – 0,2 mm.
4. Fragmen kuarsa (0 %) : fragmen mineral ini tidak ditemukan pada sayatan batuan.
5. Fragmen fosil (34 %) : terdiri dari foraminifera planktonik dan benthonik.
6. Fragmen piroksen (5 % ) : warna kuning kecoklatan, membundar tanggung – membundar,
relief sedang, warna interferensi kuning – biru, tidak mempunyai pleokroisme, mempunyai
bidang pecah, belahan satu arah, indeks bias ; n mineral > n medium.
7. Fragmen gelas (3 %): warna transparan, warna ungu dengan komparator, membundar
tanggung – membundar.
8. Opak (6 %): warna hitam, relief tinggi, membundar, tidak mempunyai pleokroisme, tersebar
tidak beraturan

Nama batuan : Lithic Graywacke (Pettijohn, 1975)

Anda mungkin juga menyukai