Anda di halaman 1dari 29

URAIAN JABATAN

1. NAMA JABATAN : Kepala Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa


Konstruksi
2. KODE JABATAN :
3. UNITKERJA :
Eselon II : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Eselon III : Bidang Pembinaan Jasa Konstruksi
Eselon IV : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
4. KEDUDUKAN DALAM STRUKTUR ORGANISASI :

KEPALA DINAS

KEPALA BIDANG
PEMBINAAN JASA
KONSTRUKSI

KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI


BINA TEKNIK DAN PENGATURAN DAN
PEMBERDCAYAAN
KELEMBAGAAN JASA PENGAWASAN
JASA KONSTRUKSI
KONSTRUKSI

5. IKHTISAR JABATAN :
Menyusun rencana program, menyusun bahan dan melaksanakan program
pembinaan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan
manajemen mutu konstruksi dan Sistem Manajemen K3, kelembagaan dan
perizinan, melakukan hubungan kerja, menyusun laporan dan melaksanakan tugas
kedinasan lain.

6. URAIAN TUGAS :
a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku sebagai pedoman dalam
melaksanakan program.
Tahapan :
1. Mempelajari Rencana Program Bidang;
2. Mengevaluasi hasil pelaksanaan kegiatan tahun lalu
3. Identifikasi kebutuhan sumber daya pelaksanaan kegiatan
4. Melakukan pembahasan tugas-tugas ligkup Seksi.
5. Melakukan koordinasi dengan unit kerja dan unit organisasi lainnya
6. Menyusun rumusan kegiatan;
7. Menetapkan rencana kegiatan Seksi.

b. Membagi tugas kepada bawahan di lingkungan Seksi Bina Teknik dan


Kelembagaan Jasa Konstruksi sesuai dengan beban kerja dan tanggung jawabnya
masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan tugas.
Tahapan :
1. Menjabarkan rencana kegiatan menjadi tugas-tugas yang harus dilaksanakan
bawahan;
2. Memaparkan rencana kegiatan Seksi;
3. Menghimpun saran dan masukan dari bawahan;
4. Memberikan petunjuk dan arahan pelaksanaan kegiatan kepada bawahan;
5. Menentukan target waktu penyelesaian.

c. Membimbing pelaksaaan kegiatan bawahan di lingkungan Seksi Bina Teknik dan


Kelembagaan Jasa Konstruksi sesuai dengan tugas dan tanggungjawabnya agar
pekerjaan berjalan sesuai target.
Tahapan :
1. Menjelaskan tugas yang akan dilaksanakan oleh bawahan;
2. Mengidentifikasi kesulitan yang dialami bawahan;
3. Menganalisis permasalahan bersama-sama untuk menentukan solusi terbaik;
4. Memberikan arahan kepada bawahan terkait permasalahan yang dihadapi.

d. Memeriksa hasil kerja bawahan di lingkungan Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan
Jasa Konstruksi sesuai dengan peosedur dan peraturan yang berlaku agar
terhindar dari kesalahan.
Tahapan :
1
1. Menelaah hasil kerja yang dilakukan bawahan;
2. Menentukan standar kualitas dan/atau kuantitas hasil kerja;
3. Mengidentifikasi kesalahan dalam hasl kerja sesuai dengan standar yang telah
ditentukan.
4. Membuat koreksi pada hasil kerja berupa catatan tertulis;
5. Memberikan arahan terkait koreksi hasil kerja;

e. Menyusun bahan kebijakan teknis di bidang Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa
Konstruksi sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku;
1. Tahapan melaksanakan penyusunan bahan kebijakan teknis Bina Teknik dan
Kelembagaan Jasa Konstruksi ;
2. Memerintahkan bawahan untuk menyiapkan bahan kebijakan teknis Bina
Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi ;
3. Menganalisis dan menelaah konsep kebijakan teknis Bina Teknik dan
Kelembagaan Jasa Konstruksi ;
4. Melakukan –pembahasan bersama bawahan;
5. Melakukan hubungan kerja dengan unit kerja terkait;
6. Menyusun bahan kebijakan teknis Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa
Konstruksi ;

f. Menyusun bahan dan melaksanakan pengelolaan sistem penyelenggaraan jasa


konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen mutu
sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku;
Tahapan
1. Mempelajari program Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi;
2. Memerintahkan bawahan untuk menyiapkan pengelolaan sistem
penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi
berkelanjutan, dan manajemen mutu;
3. Menganalisis dan menelaah bahan pengelolaan sistem penyelenggaraan jasa
konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen
mutu;
4. Melakukan pembahasan bersama bawahan;
5. Melakukan hubungan kerja dengan unit kerja terkait;
6. Memfasilitasi pengelolaan sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak
konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen mutu;

g Menyusun bahan dan melaksanakan fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi di


bidang sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi
berkelanjutan, dan manajemen mutu sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku
Tahapan
1. Mempelajari program Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi;
2. Memerintahkan bawahan untuk menyiapkan bahan fasilitasi bimbingan teknis
dan supervisi di bidang sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak
konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen mutu;
3. Menganalisis dan menelaah konsep fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi
di bidang sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi,
konstruksi berkelanjutan, dan manajemen mutu;
4. Melakukan –pembahasan bersama bawahan;
5. Melakukan hubungan kerja dengan unit kerja terkait;
6. Memfasilitasi bimbingan teknis dan supervisi di bidang sistem
penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi
berkelanjutan, dan manajemen mutu;

h. Menyusun bahan dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi di bidang sistem


penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan
manajemen mutu sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku;
Tahapan
1. Mempelajari program Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi;
2. Memerintahkan bawahan untuk menyiapkan penyusunan bahan pemantauan
dan evaluasi di bidang sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak
konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen mutu;
3. Menganalisis dan menelaah konsep pemantauan dan evaluasi di bidang sistem
penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi berkelanjutan,
dan manajemen mutu;
4. Melakukan –pembahasan bersama bawahan;
5. Melakukan hubungan kerja dengan unit kerja terkait;
6. Memfasilitasi pemantauan dan evaluasi di bidang sistem penyelenggaraan jasa
konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen mutu;

i. Menyusun bahan rekomendasi teknis perijinan, rantai pasok material dan


peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha
jasa konstruksi sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku;
2
Tahapan
1. Mempelajari program Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi;
2. Memerintahkan bawahan untuk menyiapkan bahan rekomendasi teknis
perijinan, rantai pasok material dan peralatan konstruksi, teknologi konstruksi
dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi;
3. Menganalisis dan menelaah konsep rekomendasi teknis perijinan, rantai pasok
material dan peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi dalam
negeri, serta usaha jasa konstruksi;
4. Melakukan –pembahasan bersama bawahan;
5. Melakukan hubungan kerja dengan unit kerja terkait;
6. Menyusun bahan rekomendasi teknis perijinan, rantai pasok material dan
peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta
usaha jasa konstruksi;

j. Menyusun bahan rekomendasi kelembagaan dan pembinaan perijinan, rantai


pasok material dan peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi dalam
negeri, serta usaha jasa konstruksi sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang
berlaku;
Tahapan
1. Mempelajari program Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi;
2. Memerintahkan bawahan untuk menyiapkan bahan rekomendasi kelembagaan
dan pembinaan perijinan, rantai pasok material dan peralatan konstruksi,
teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi;
3. Menganalisis dan menelaah konsep bahan rekomendasi kelembagaan dan
pembinaan perijinan, rantai pasok material dan peralatan konstruksi, teknologi
konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi;
4. Melakukan –pembahasan bersama bawahan;
5. Melakukan hubungan kerja dengan unit kerja terkait;
6. Menyusun bahan rekomendasi kelembagaan dan pembinaan perijinan, rantai
pasok material dan peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi
dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi;

k. Menyusun bahan dan melaksanakan fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi di


bidang pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan rekomendasi perijinan,
rantai pasok material dan peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi
dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi sesuai dengan prosedur dan ketentuan
yang berlaku;
Tahapan
1. Mempelajari program Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi;
2. Memerintahkan bawahan untuk menyiapkan bahan fasilitasi bimbingan teknis
dan supervisi di bidang pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan
rekomendasi perijinan, rantai pasok material dan peralatan konstruksi,
teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi;
3. Menganalisis dan menelaah bahan fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi di
bidang pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan rekomendasi perijinan,
rantai pasok material dan peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan
produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi;
4. Melakukan –pembahasan bersama bawahan;
5. Melakukan hubungan kerja dengan unit kerja terkait;
6. Memfasilitasi fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi di bidang pembinaan
kelembagaan dan penyiapan bahan rekomendasi perijinan, rantai pasok
material dan peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi dalam
negeri, serta usaha jasa konstruksi;

l. Menyusun bahan dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi di bidang


pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan rekomendasi perijinan, rantai
pasok material dan peralatan, teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri,
serta usaha jasa konstruksisesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku;
Tahapan
1. Mempelajari program Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi;
2. Memerintahkan bawahan untuk menyiapkan bahan pemantauan dan evaluasi
di bidang pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan rekomendasi
perijinan, rantai pasok material dan peralatan, teknologi konstruksi dan
produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi;
3. Menganalisis dan menelaah bahan pemantauan dan evaluasi di bidang
pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan rekomendasi perijinan, rantai
pasok material dan peralatan, teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri,
serta usaha jasa konstruksi;
4. Melakukan –pembahasan bersama bawahan;
5. Melakukan hubungan kerja dengan unit kerja terkait;
6. Memfasilitasi pemantauan dan evaluasi di bidang pembinaan kelembagaan
dan penyiapan bahan rekomendasi perijinan, rantai pasok material dan
3
peralatan, teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa
konstruksi;

m. Menyiapkan bahan penyusunan NSPK pembinaan kelembagaan dan penyiapan


bahan rekomendasi perijinan, rantai pasok material dan peralatan, teknologi
konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi sesuai
ketentuan dan prosedur yang berlaku.
Tahapan
1. Memerintahkan bawahan untuk mengumpulkan data dan menyusun bahan
NSPK pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan rekomendasi perijinan,
rantai pasok material dan peralatan, teknologi konstruksi dan produksi dalam
negeri, serta usaha jasa konstruksi
2. Melakukan analisis bahan penyusunan NSPK pembinaan kelembagaan dan
penyiapan bahan rekomendasi perijinan, rantai pasok material dan peralatan,
teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi
3. Melakukan hubungan kerja dengan pihak-pihak terkait;
4. Membahas bersama bawahan;
5. Menyusun bahan NSPK pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan
rekomendasi perijinan, rantai pasok material dan peralatan, teknologi
konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi

n. Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa
Konstruksi sebagai bahan perbaikan dan penyempurnaan program;
Tahapan
1. Mempelajari dokumen perencanaan Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa
Konstruksi;
2. Menganalisis dan menelaah progress dan hasil pelaksanaan pengelolaan
Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi ;
3. Melakukan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan;
4. Menyusun hasil evaluasi dan penilaian hasil Bina Teknik dan Kelembagaan
Jasa Konstruksi;

o. Menyusun laporan pelaksanaan tugas Seksi sesuai dengan tugas pokok, fungsi
dan uraian tugas yang sudah ditetapkan;
Tahapan ;
1. Memerintahkan bawahan untuk mengumpulkan data penyusunan laporan
pelaksanaan tugas Seksi.
2. Menganalisis dan menelaah bahan laporan;
3. Mengarahkan penyusunan dan perbaikan materi laporan;
4. Melakukan pembahasan bersama bawahan;
5. Menetapkan laporan Seksi

p. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas sesuai dengan tugas pokok dan fungsi;
Tahapan :
1. Mengumpulkan data hasil kerja;
2. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas;
3. Melaporkan kepada pimpinan;
4. Mencatat ke dalam Buku Catatan Kineria Pegawai

q. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan oleh pimpinan.


Tahapan ;
1. Menerima dan mempelajari materi penugasan;
2. Merencanakan, mengumpulkan data dan melaksanakan tugas;
3. Menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas

7. BAHAN KERJA :
No. BahanKerja PenggunaanDalamTugas
1. Peraturan perundang-undangan Pedoman dan petunjuk kerja
yang berlaku
2. Data dan informasi Pembinaan Untuk dianalisis
Jasa Konstruksi
3. Dokumen Pembinaan Jasa Dasar pelaksanaan program kerja
Konstruksi
4. Laporan Bina Teknik dan Untuk bahan penyelesaian tugas
Kelembagaan Jasa Konstruksi
5. Saran, usul, dan masukan dari Sebagai bahan perbaikan kinerja
bawahan yang relevan

4
8. PERANGKAT KERJA :
No. PerangkatKerja DigunakanuntukTugas
1. ATK Untuk menunjang pelaksanaan tugas
2. Perangkat komputer Untuk mengoleh data
3. Peraturan perundang-undangan Referensi kegiatan dan program
4. Sarana transportasi Menunjang kelancaran tugas
5. Sarana komunikasi Menunjang kelancaran tugas

9. HASIL KERJA :
Satuan
No Hasil Kerja 1)
Hasil 2)
1. Rencana program kerja Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Dokumen
Jasa Konstruksi
2. Uraian tugas bawahan Dokumen
3. Arahan tugas kepada bawahan Kegiatan
4. Perbaikan hasil kerja bawahan kegiatan
5. bahan kebijakan teknis Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Dokumen
Konstruksi
6. Bahan pengelolaan sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, Dokumen
kontrak konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen
mutu
7. Laporan pengelolaan sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, Dokumen
kontrak konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen
mutu
8. Bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang sistem Dokumen
penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi
berkelanjutan, dan manajemen mutu
9. Laporan bimbingan teknis dan supervisi di bidang sistem Dokumen
penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi
berkelanjutan, dan manajemen mutu
10 Hasil pemantauan dan evaluasi di bidang sistem Dokumen
penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi
berkelanjutan, dan manajemen mutu
11 Bahan rekomendasi teknis perijinan, rantai pasok material dan Dokumen
peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi dalam
negeri, serta usaha jasa konstruksi
12 Bahan rekomendasi kelembagaan dan pembinaan perijinan, Dokumen
rantai pasok material dan peralatan konstruksi, teknologi
konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa
konstruksi;
13 Bahan fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi rekomendasi Dokumen
perijinan, rantai pasok material dan peralatan konstruksi,
teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa
konstruksi
14 Laporan fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi rekomendasi Dokumen
perijinan, rantai pasok material dan peralatan konstruksi,
teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa
konstruksi
15 Bahan NSPK pembinaan kelembagaan dan penyiapan bahan Dokumen
rekomendasi perijinan, rantai pasok material dan peralatan,
teknologi konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha jasa
konstruksi
16 Hasil evaluasi dan penilaian hasil Bina Teknik dan Kelembagaan Dokumen
Jasa Konstruksi
17 Laporan pelaksanaan kegiatan Seksi Bina Teknik dan Dokumen
Kelembagaan Jasa Konstruksi
18 Laporan pelaksanaan tugas Dokumen
19 Laporan pelaksanaan tugas lain Dokumen

10. TANGGUNG JAWAB :


a. Ketepatan, keceramatan dan kebenaran dalam menyiapkan bahan kegiatan Bina
Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi;
b. Ketepatan dalam memfasilitasi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
c. Kebenaran dalam menyusun laporan

11. WEWENANG :
a. Menyusun agenda dan prosedur pelaksanaan tugas
b. Menyusun rencana kegiatan
c. Menetapkan data
d. Membian bawahan

5
12. KORELASI JABATAN :
NO JABATAN UNIT KERJA DALAM HAL
1. Kepala Dinas Arahan dan konsultasi
2. Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Konsultasi
3. Kepala Bidang dan Penataan Ruang Menerima disposisi/
Penataan dan perintah, arahan,
Pemanfaatan Ruang konsultasi
4. Kepala Seksi Koordinasi

13. KONDISI LINGKUNGAN KERJA :


No. Jabatan Unit Kerja/ Instansi
1. Tempat Kerja Di dalam ruangan
2. Suhu Dingin dengan perubahan
3. Udara Kering
4. Keadaan Ruangan Cukup
5. Letak Tempat yang rendah
6. Penerangan Terang
7. Suara Tenang
8. Keadaan tempat kerja Bersih
9. Getaran -

14. RESIKO BAHAYA :


No. Fisik / Mental Penyebab
1. - -

15. SYARAT JABATAN :


a. Pangkat/Golongan : Penata, III/c
b. Pendidikan : S1 Teknik Sipil, Teknik Lingkungan atau yang
disetarakan
c. Kursus/Diklat :
1) Penjenjangan : Diklat Pimp. Tk. IV
2) Teknis : - Diklat Teknik Pembinaan Jasa Konstruksi
- Diklat Teknis Pembinaan Konstruksii
d. Pengalaman Kerja : Pejabat eselon IV atau Pejabat Fungsional atau Pejabat
Fungsional Umum di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Mamuju Utara yang memiliki prestasi unggul dan
kompetensi di bidangnya dan memenui persyaratan
obyektif lainnya sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
e. Pengetahuan Kerja : - Memahami teknik tata bangunan dan perumahan
f. Keterampilan Kerja : menganalisis data, membuat keputusan
g. BakatKerja : 1) G = Intelegensia
2) V = Verbal
3) Q = Ketelitian
h. TemperamenKerja : - D = Kemampuan menyesuaikan diri menerima
tanggungjawab untuk kegiatan memimpin,
mengendalikan, atau merencanakan.
- I = Kemampuan menyesuaikan diri untuk pekerjaan-
pekerjaan mempengaruhi orang lain dalam
pendapat, sikap, atau pertimbangan mengenai
gagasan.
- M = Kemampuan menyesuaikan diri dengan
kegiatan pengambilan keputusan, pembuatan
pertimbangan, atau pembuatan keputusan
berdasarkan kriteria yang diukur atau yang dapat
diuji.
i. Minat Kerja : - 1b = Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan yang
berhubungan komunikasi data
- 2b = Pilihan melakukan kegiatan yang bersifat ilmiah
dan teknik.
- 3a = Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan rutin,
konkrit, teratur.
- 4a = Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan yang
dianggap baikbagi orang lain.
- 5b = Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan yang
menghasilkan kepuasan nyata dan dengan proses.
j. Upaya Fisik : - Duduk
- Berbicara
- Melihat
k. Kondisi Fisik -
Jenis Kelamin : - Pria/Wanita
6
Umur : - 28– 56 tahun
Tinggi Badan : - Ideal
Berat Badan : - Ideal
Postur Badan : - Tegap
Penampilan : - Rapi
l. Fungsi Jabatan : -
Data : - memadukan data (D0)
Orang : - menasehati (O0)
Benda : -

16. PRESTASI KERJA YANG DIHARAPKAN :


Waktu
Jumlah
No. Hasil Kerja yang
Satuan
Diperlukan
1. Rencana program kerja Seksi Bina Teknik dan 1 1 bulan
Kelembagaan Jasa Konstruksi
2. Uraian tugas bawahan 3 1 minggu
3. Arahan tugas kepada bawahan 12 2 jam
4. Perbaikan hasil kerja bawahan 35 25 menit
5. bahan kebijakan teknis Bina Teknik dan 1 1 bulan
Kelembagaan Jasa Konstruksi
6. Bahan pengelolaan sistem penyelenggaraan jasa 1 1 bulan
konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi
berkelanjutan, dan manajemen mutu
7. Laporan pengelolaan sistem penyelenggaraan jasa 6 1 bulan
konstruksi, kontrak konstruksi, konstruksi
berkelanjutan, dan manajemen mutu
8. Bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang 6 1 bulan
sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak
konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen
mutu
9. Laporan bimbingan teknis dan supervisi di bidang 6 1 bulan
sistem penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak
konstruksi, konstruksi berkelanjutan, dan manajemen
mutu
10 Hasil pemantauan dan evaluasi di bidang sistem 6 1 bulan
penyelenggaraan jasa konstruksi, kontrak konstruksi,
konstruksi berkelanjutan, dan manajemen mutu
11 Bahan rekomendasi teknis perijinan, rantai pasok 6 1 bulan
material dan peralatan konstruksi, teknologi
konstruksi dan produksi dalam negeri, serta usaha
jasa konstruksi
12 Bahan rekomendasi kelembagaan dan pembinaan 6 1 bulan
perijinan, rantai pasok material dan peralatan
konstruksi, teknologi konstruksi dan produksi dalam
negeri, serta usaha jasa konstruksi;
13 Bahan fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi 6 1 bulan
rekomendasi perijinan, rantai pasok material dan
peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan
produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi
14 Laporan fasilitasi bimbingan teknis dan supervisi 12 1 bulan
rekomendasi perijinan, rantai pasok material dan
peralatan konstruksi, teknologi konstruksi dan
produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi
15 Bahan NSPK pembinaan kelembagaan dan 6 1 bulan
penyiapan bahan rekomendasi perijinan, rantai pasok
material dan peralatan, teknologi konstruksi dan
produksi dalam negeri, serta usaha jasa konstruksi
16 Hasil evaluasi dan penilaian hasil Bina Teknik dan 6 1 bulan
Kelembagaan Jasa Konstruksi
17 Laporan pelaksanaan kegiatan Seksi Bina Teknik dan 1 1 bulan
Kelembagaan Jasa Konstruksi
18 Laporan pelaksanaan tugas 12 1 minggu
19 Laporan pelaksanaan tugas lain 52 3 jam

17. BUTIR INFORMASI LAIN :


Jabatan ini di pegang oleh satu orang

7
URAIAN JABATAN

1. NAMA JABATAN : Pengolah Data Kelembagaan


2. KODE JABATAN :
3. UNITKERJA :
Eselon II : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Eselon III : Bidang Pembinaan Jasa Konstruksi
Eselon IV : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
4. KEDUDUKAN DALAM STRUKTUR ORGANISASI :

KEPALA DINAS

KEPALA BIDANG
PEMBINAAN JASA KONSTRUKSI

KEPALA SEKSI
BINA TEKNIK & KELEMBAGAAN JAKON

PENGOLAH DATA
KELEMBAGAAN

PENGELOLA
PENGUATAN/PEMBERDAYAAN
LEMBAGA

PENGELOLA TEKNIS KONSTRUKSI


BERKELANJUTAN

PENGELOLA LEMBAGA
SERTIFIKASI PROFESI

5. Ikhtisar Jabatan :

Menyusun rencana kegiatan, mengumpulkan, meneliti dan memeriksa, mengolah data,


mengklasifikasi, mengolah bahan, membuat rekapitulasi, mencatat perkembangan, mengolah,
mengelompokkan, menelaah dan menganalisis pengusaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi
profesi jasa konstruksi, melakukan hubungan hubungan kerja, menyusun laporan dan
melaksanakan tugas lain sesuai dengan pedoman dan ketentuan yang berlaku.
.

6. Uraian Tugas:
a. Menyusun rencana dan kegiatan pengolahan bahan pengusaha jasa konstruksi, lembaga
sertifikasi profesi jasa konstruksi, sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku;
b. Mengumpulkan data penguasaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi
sebagai bahan analisis pengusaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi profesi jasa
konstruksi;
c. Meneliti, memeriksa data pengusaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi profesi jasa
konstruksi ;
d. Mengolah data penyusunan bahan pengusaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi profesi
jasa konstruksi sebagai bahan merumuskan kebijakan;
e. Mengklasifikasikan data pengusaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi profesi jasa
konstruksi untuk mempermudah dalam membuat kesimpulan;;
f. Membuat daftar rekapitulasi hasil pengolahan pengusaha jasa konstruksi, lembaga
sertifikasi profesi jasa konstruksi sebagai bahan ;
g. Mencatat perkembangan pengusaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi profesi jasa
konstruksi
h. Menyusun laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggungjawaban kepada pimpinan
i. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/pimpinan sesuai dengan peraturan
yang berlaku.

7. Bahan Kerja :
No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas
1. Peraturan perundangan -undangan,
pedoman dan prosedur terkait
Pembinaan Jasa Konstruksi Referensi dalam pelaksanaan
2. tugas pengolahan bahan
8
No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas
RKA/DPA Dinas Pekerjaan Umum dan penguasaha jasa konstruksi,
3. Penataan Ruang lembaga sertifikasi profesi jasa
Data dan informasi terkait pembinaan konstruksi.
teknik dan kelembagaan jasa konstruksi
4. Laporan hasil pelaksanaan tugas terkait

8. Perangkat/ Alat Kerja:


No Perangkat Kerja Digunakan Untuk Tugas
1. Alat tulis kantor - Alat tulis menulis
2. Meja dan kursi kerja - Tempat menulis/mengetik
3. Komputer - Mengetik/olah data Jasa Konstruksi
4. Filling cabinet - Menyimpan file pembinaan jasa konstruksi
- Menunjang komunikasi dan hubungan kerja
5. Alat komunikasi
- Menunjang mobilisasi kegiatan
6. Alat Transportasi - Menunjang pelaksanaan tugas-tugas teknis
7. Peralatan kerja teknis

9. Hasil Kerja:
No Hasil Kerja 1) Satuan Hasil 2)
1. Rencana dan kegiatan pengolahan bahan Dokumen
pengusaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi
profesi jasa konstruksi
2. Data dan informasi pengusaha jasa konstruksi, Dokumen
lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi
3. Hasil pemeriksaan data pengusaha jasa konstruksi, Dokumen
lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi
4. Klasifikasi data lembaga jasa konstruksi menurut Dokumen
jenisnya
5. Olahan bahan pengusaha jasa konstruksi, lembaga Dokumen
sertifikasi profesi jasa konstruksi terkait
6. Rekapitulasi hasil pengolahan pengusaha jasa Dokumen
konstruksi, lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi
7. Catatan perkembangan pengusaha jasa konstruksi, Dokumen
lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi
8. Laporan pelaksanaan kegiatan analisis Dokumen
9 Laporan pelaksanaan tugas lain Dokumen/kegiatan

10. Tanggung Jawab:


a. Ketepatan melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh atasan.
b. Ketepatan dan kebenaran prosedur pelaksanaan kegiatan.
c. Kebenaran data yang dikumpulkan
d. Ketepatan dan kecermatan dalam mengolah data
e. Kebenaran dan ketepatan dalam mengolah bahan
f. Kebenaran laporan.

11. Wewenang:
a. Meminta data dan informasi
b. Memilih data yang diperlukan
c. Berhubungan dengan pihak dan unit kerja terkait
d. Mengolah bahan
e. Menyusun laporan

12. Korelasi Jabatan:


Unit Kerja/
No Jabatan Dalam Hal
Instansi
1. Kepala Bidang Konsultasi dan pelaporan
Pembinaan Jasa Dinas Pekerjaan
Konstruksi Umum dan
2. Kepala Seksi Bina Penataan Ruang Konsultasi dan pelaporan
Teknik dan
Kelembagaan Jasa
Konstruksi
3. Pejabat/pegawai Lembaga Jasa Pengumpulan data
Konstruksi

9
13. Kondisi Lingkungan Kerja:
No Aspek Faktor
1. Tempat kerja Dalam dan di luar ruangan
2. Suhu Normal dengan perubahan
3. Udara Kering – Lembab - panas
4. Keadaan Ruangan ideal
5 Letak Fisik : Dataran rendah
. Lingkungan Sosial : Ramai
6. Penerangan Terang
7. Suara Tenang
8. Keadaan tempat kerja Bersih
9. Getaran -

14. Resiko Bahaya:

No Fisik / Mental Penyebab

15. Syarat Jabatan:


a. Pangkat/Golongan : Penata Muda, III/a
b. Pendidikan : D.III Teknik SIpil atau yang relevan
c. Kursus/Diklat :
1) Penjenjangan :
2) Teknis : - Diklat Teknis pengelolaan jasa konstruksi
- Diklat Survey dan pengolahan data
d. Pengalaman Kerja : Sekurang-kurangnya 2 tahun sebagai PNS di bidang
pengelolaan jasa konstruksi atau yang berkaitan
e. Pengetahuan Kerja : - Memahami metodologi pengumpulan data

f. Keterampilan Kerja : - Mencari data dan mengolah data


g. Bakat Kerja : 1) G = Intelegensia
2) V = Verbal
3) Q = Ketelitian
h. Temperamen Kerja : - M = Kemampuan menyesuaikan diri dengan
kegiatan pengambilan keputusan, pembuatan
pertimbangan, atau pembuatan keputusan
berdasarkan kriteria yang diukur atau yang dapat
diuji.
i. Minat Kerja : - 1b = Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan
yangberhubungan komunikasi data
- 2b = Pilihan melakukan kegiatan yang bersifat ilmiah
dan teknik.
j. Upaya Fisik : - Duduk
- Berbicara
- Melihat
k. Kondisi Fisik -
Jenis Kelamin : - Pria/Wanita
Umur : - 25 tahun
Tinggi badan : -
Berat badan : -
Postur badan : -
Penampilan : -
l. Fungsi Jabatan : -
Data : - D2 = Menganalisis data
- D3 = Menyusun data
Orang : - O6 = Berbicara – memberi tanda
- O7 = Melayani orang
- O8 = Menerima instruksi
Benda : - B2 = Menjalankan – mengontrol

16. PRESTASI KERJA YANG DIHARAPKAN :


Waktu
Jumlah
No. Hasil Kerja yang
Satuan
Diperlukan
1. Rencana dan kegiatan pengolahan bahan 1 300 menit
pengusaha jasa konstruksi, lembaga sertifikasi
profesi jasa konstruksi
2. Data dan informasi pengusaha jasa konstruksi, 4 60 menit
lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi

10
3. Hasil pemeriksaan data pengusaha jasa konstruksi, 12 120 menit
lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi
4. Klasifikasi data lembaga jasa konstruksi menurut 1 30 menit
jenisnya
5. Olahan bahan pengusaha jasa konstruksi, 12 1500 menit
lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi terkait
6. Rekapitulasi hasil pengolahan pengusaha jasa 12 120 menit
konstruksi, lembaga sertifikasi profesi jasa
konstruksi
7. Catatan perkembangan pengusaha jasa 12 120 menit
konstruksi, lembaga sertifikasi profesi jasa
konstruksi
8. Laporan pelaksanaan kegiatan pengolahanadata 12 180 menit
9 Laporan pelaksanaan tugas lain 52 180 menit

17. BUTIR INFORMASI LAIN : Jabatan ini dapat dilaksanakan oleh lebih dari satu orang

11
FORMULIR BEBAN KERJA UNTUK KEBUTUHAN PEGAWAI

1. NAMA JABATAN : Pengolah Data Kelembagaan


2. UNIT KERJA : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
3. IKHTISAR JABATAN :

Menyusun rencana kegiatan, mengumpulkan, meneliti dan memeriksa, mengolah data,


mengklasifikasi, mengolah bahan, membuat rekapitulasi, mencatat perkembangan,
mengolah, mengelompokkan, menelaah dan menganalisis pengusaha jasa konstruksi,
lembaga sertifikasi profesi jasa konstruksi, melakukan hubungan hubungan kerja,
menyusun laporan dan melaksanakan tugas lain sesuai dengan pedoman dan ketentuan yang
berlaku.

WAKTU WAKTU
PEGAWAI
SATUAN PENYELE- KERJA BEBAN
NO. URAIAN TUGAS YANG KET
HASIL SAIAN EFEKTIF KERJA
DIBUTUHKAN
(MENIT) (MENIT)
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Menyusun rencana dan Dokumen 300 72.000 1 0,083
kegiatan pengolahan menit menit
bahan pengusaha jasa
konstruksi, lembaga
sertifikasi profesi jasa
konstruksi
2. Mengumpulkan data dan Kegiatan 1500 72.000 4 0,083
informasi pengusaha menit menit
jasa konstruksi, lembaga
sertifikasi profesi jasa
konstruksi
3. Meneliti dan memeriksa Kegiatan 1500 72.000 12 0,25
data pengusaha jasa menit menit
konstruksi, lembaga
sertifikasi profesi jasa
konstruksi
4. Mengelompokkan ata Kegiatan 120 72.000 1 0,015
lembaga jasa konstruksi menit menit
menurut jenisnya
5. Mengolah bahan kegiatan 1500 72.000 12 0,25
pengusaha jasa menit menit
konstruksi, lembaga
sertifikasi profesi jasa
konstruksi terkait
6. Membuat rekapitulasi Kegiatan 900 72.000 12 0,15
hasil pengolahan menit menit
pengusaha jasa
konstruksi, lembaga
sertifikasi profesi jasa
konstruksi
7. Mencatat Kegiatan 25 menit 1500 1 0,01
perkembangan menit
pengusaha jasa
konstruksi, lembaga
sertifikasi profesi jasa
konstruksi
8. Menyusun Laporan 1500 6600 1 0,22
pelaksanaan kegiatan Dokumen menit menit
pengolahan data

9 Melaksanakan tugas Kegiatan 180 72000 12 0,03


lain menit menit
JUMLAH 1,081
PEMBULATAN 1

12
URAIAN JABATAN

1. NAMA JABATAN : Pengelola Penguatan/Pemberdayaan Lembaga


2. KODE JABATAN :
3. UNITKERJA :
Eselon II : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Eselon III : Bidang Pembinaan dan Jasa Konstruksi
Eselon IV : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
4. KEDUDUKAN DALAM STRUKTUR ORGANISASI

KEPALA DINAS

KEPALA BIDANG
PEMBINAAN DAN JASA KONSTRUKSI

KEPALA SEKSI
BINA TEKNIK DAN KELEMBAGAAN
JASA KONSTRUKSI

PENGOLAH DATA KELEMBAGAAN

PENGELOLA
PENGUATAN/PEMBERDAYAAN LEMBAGA

PENGELOLA TEKNIK KONSTRUKSI


BERKELANJUTAN

PENGELOLA LEMBAGA SERTIFIKASI


PROFESI

5. Ikhtisar Jabatan :

Menyusun rencana kegiatan, mengumpulkan, mengolah, mengelompokkan, memantyau


pengelolaan penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi, melakiukan
pencatatan, melakukan pengelolaan, mendokumentasikan,melakukan hubungan kerja,
menyusun laporan dan melaksanakan tugas lain sesuai dengan pedoman dan ketentuan
yang berlaku.
.
6. Uraian Tugas:
a. Menyusun rencana dan kegiatan pengelolaan penguatan dan pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi, sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku;
b. Mengumpulkan data penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi sebagai
bahan pengelolaan penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi;
c. Mengolah data penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi ;
d. Mengidentifikasi potensi dan permasalahan dalam pengelolaan penguatan dan
pemberdayaan lembaga jasa konstruksi sebagai bahan perumusan dan kesimpulan;
e. Melakukan pemantauan pengelolaan penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku;
f. Melakukan hubungan kerja dengan pihak pihak terkait untuk kelengkapan dan
keterpaduan dalam pengelolaan penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi
g. Melakukan perawatan dan pemeliharaan penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi untuk menjaga agar penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
dalam kondisi baik
h. Melakukn pencatatan data kondisi penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi, sebagai bahan perawatan;
i. Mendokumentasikan dokumen teknis dan administrasi penguatan dan pemberdayaan
lembaga jasa konstruksi sesuai tata naskah dinas;
j. Melakukan hubungan kerja dengan pihak-pihak terkait untuk keterpaduan dalam
pengelolaan penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi;
k. Menyusun laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggungjawaban kepada pimpinan
l. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/pimpinan sesuai dengan
peraturan yang berlaku.

13
7. Bahan Kerja :
No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas
1. Peraturan perundangan -undangan,
pedoman dan prosedur terkait
pembinaan jasa konstruksi Referensi dalam tugas pengelolaan
2. RKA/DPA Dinas Pekerjaan Umum dan penguatan dan pemberdayaan
lembaga jasa konstruksi.
Penataan Ruang
3. Data dan informasi terkait pembinaan
teknik dan kelembagaan jasa konstruksi
4. Laporan hasil pelaksanaan tugas terkait
penguatan dan pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi

8. Perangkat/ Alat Kerja:


No Perangkat Kerja Digunakan Untuk Tugas
1. Alat tulis kantor - Alat tulis menulis
2. Meja dan kursi kerja - Tempat menulis/mengetik
3. Komputer - Mengetik/olah data jasa konstruksi
4. Filling cabinet - Menyimpan file pembinaan jasa konstruksi
- Menunjang komunikasi dan hubungan kerja
5. Alat komunikasi
- Menunjang mobilisasi kegiatan
6. Alat transportasi - Menunjang pelaksanaan tugas-tugas teknis
7. Peralatan kerja teknis

9. Hasil Kerja:
No Hasil Kerja 1) Satuan Hasil 2)
1. Rencana dan kegiatan pengelolaan penguatan dan Dokumen
pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
2. Data dan informasi penguatan dan pemberdayaan Dokumen
lembaga jasa konstruksi
3. Olahan data penguatan dan pemberdayaan lembaga Dokumen
jasa konstruksi
4. Data potensi dan permasalahan pengelolaan Dokumen
penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi
5. Hasil pantauan penguatan dan pemberdayaan Dokumen
lembaga jasa konstruksi terkait
6. Laporan pengelolaan penguatan dan pemberdayaan Dokumen
lembaga jasa konstruksi
7. Data kondisi penguatan dan pemberdayaan lembaga Dokumen
jasa konstruksi
8. Arsip penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa Dokumen
konstruksi
Keterpaduan pengelolaan penguatan dan Kegiatan
pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
9. Laporan hasil perawatan dan pemeliharaan Dokumen
penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi
10 Laporan pelaksanaan kegiatan analisis Dokumen
11 Laporan pelaksanaan tugas lain Dokumen/kegiatan

10. Tanggung Jawab:


a. Ketepatan melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh atasan.
b. Ketepatan dan kebenaran prosedur pelaksanaan kegiatan.
c. Kebenaran data yang dikumpulkan
d. Ketepatan dan kecermatan dalam melakukan pengelolaan penguatan dan
pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
e. Kerapihan dalam mendokumentsikan penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi
f. Ketepatan dan keamanan dalam melakukan perawatan dan e=pemeliharaan penguatan
dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi.

11. Wewenang:
a. Meminta data dan informasi
b. Memilih data yang diperlukan
c. Berhubungan dengan pihak dan unit kerja terkait
d. Mengolah bahan
e. Menyusun laporan

14
12. Korelasi Jabatan:
Unit Kerja/
No Jabatan Dalam Hal
Instansi
1. Kepala Bidang Konsultasi dan pelaporan
Pembinaan Jasa Dinas Pekerrjaan
Konstruksi Umum dan
2. Kepala Seksi Bina Penataan Ruang Konsultasi dan pelaporan
Teknik dan
Kelembagaan Jasa
Konstruksi
3. Pejabat/pegawai Lembaga Jasa Pengumpulan data/pembinaan
Konstruksi

13. Kondisi Lingkungan Kerja:


No Aspek Faktor
1. Tempat kerja Dalam dan di luar ruangan
2. Suhu Normal dengan perubahan
3. Udara Kering – Lembab - panas
4. Keadaan Ruangan ideal
5 Letak Fisik : Dataran rendah
. Lingkungan Sosial : Ramai
6. Penerangan Terang
7. Suara Tenang
8. Keadaan tempat kerja Bersih
9. Getaran -

14. Resiko Bahaya:

No Fisik / Mental Penyebab

15. Syarat Jabatan:


a. Pangkat/Golongan : Penata Muda, III/a
b. Pendidikan : S1/DIV Teknik Sipil atauyang relevan
c. Kursus/Diklat :
1) Penjenjangan :
2) Teknis : - Diklat Pengelolaan jasa konstruksi
- Diklat Kerlembagaan Jasa Konstruksi
d. Pengalaman Kerja : Sekurang-kurangnya 2 tahun sebagai PNS di bidang
jasa konstruksi atau yang berkaitan
e. Pengetahuan Kerja : - Memahami tatacara pengelolaan penguatan dan
pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
- Memahami kebutuhan penguatan dan
pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
f. Keterampilan Kerja : - Memilah, mencatat, mengelola
g. Bakat Kerja : 1) G = Intelegensia
2) V = Verbal
3) Q = Ketelitian
h. Temperamen Kerja : - M = Kemampuan menyesuaikan diri dengan
kegiatan pengambilan keputusan, pembuatan
pertimbangan, atau pembuatan keputusan
berdasarkan kriteria yang diukur atau yang dapat
diuji.
i. Minat Kerja : - 1b = Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan
yangberhubungan komunikasi data
- 2b = Pilihan melakukan kegiatan yang bersifat ilmiah
dan teknik.
j. Upaya Fisik : - Duduk
- Berbicara
- Melihat
k. Kondisi Fisik -
Jenis Kelamin : - Pria/Wanita
Umur : - 25 tahun
Tinggi badan : -
Berat badan : -
Postur badan : -
Penampilan : -
l. Fungsi Jabatan : -
Data : - D2 = Menganalisis data
- D3 = Menyusun data
Orang : - O6 = Berbicara – memberi tanda
15
- O7 = Melayani orang
- O8 = Menerima instruksi
Benda : - B2 = Menjalankan – mengontrol

16. PRESTASI KERJA YANG DIHARAPKAN :


Waktu
Jumlah
No. Hasil Kerja yang
Satuan
Diperlukan
1. Rencana dan kegiatan pengelolaan penguatan 1 300 menit
dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
2. Data dan informasi penguatan dan pemberdayaan 12 60 menit
lembaga jasa konstruksi
3. Olahan data penguatan dan pemberdayaan 12 120 menit
lembaga jasa konstruksi
4. Data potensi dan permasalahan pengelolaan 1 30 menit
penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi
5. Hasil pantauan penguatan dan pemberdayaan 52 60 menit
lembaga jasa konstruksi terkait
6. Laporan pengelolaan penguatan dan 1 120 menit
pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
7. Data kondisi penguatan dan pemberdayaan 12 120 menit
lembaga jasa konstruksi
8. Arsip penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa 12 15 menit
konstruksi
9 Keterpaduan pengelolaan penguatan dan 12 120 menit
pemberdayaan lembaga jasa konstruksi
10 Laporan hasil perawatan dan pemeliharaan 12 180 menit
penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa
konstruksi
11 Laporan pelaksanaan kegiatan analisis 52 180 menit

17. BUTIR INFORMASI LAIN : Jabatan ini dapat dilaksanakan oleh lebih dari satu orang

16
FORMULIR BEBAN KERJA UNTUK KEBUTUHAN PEGAWAI

1. NAMA JABATAN : Pengelola Penguatan/Pemberdayaan Lembaga


2. UNIT KERJA : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
3. IKHTISAR JABATAN :

Menyusun rencana kegiatan, mengumpulkan, mengolah, mengelompokkan, memantyau


pengelolaan penguatan dan pemberdayaan lembaga jasa konstruksi, melakiukan pencatatan,
melakukan pengelolaan, mendokumengtasikan,melakukan hubungan kerja, menyusun
laporan dan melaksanakan tugas lain sesuai dengan pedoman dan ketentuan yang berlaku.

WAKTU WAKTU
PEGAWAI
SATUAN PENYELE- KERJA BEBAN
NO. URAIAN TUGAS YANG KET
HASIL SAIAN EFEKTIF KERJA
DIBUTUHKAN
(MENIT) (MENIT)
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Menyusun rencana dan Dokumen 300 72.000 1 0,083
kegiatan pengelolaan menit menit
penguatan dan
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi
2. Mengumpulkan data dan Dokumen 1500 72.000 1 0,083
informasi penguatan dan menit menit
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi
3. Mengolah data Dokumen 120 6600 1 0,02
penguatan dan menit menit
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi
4. Mengidentifikasi potensi Kegiatan 120 72.000 12 0,02
dan permasalahan menit menit
pengelolaan penguatan
dan pemberdayaan
lembaga jasa konstruksi
5. Melakujkan pemantauan kegiatan 120 300 1 0,40
penguatan dan menit menit
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi terkait
6. Melakukan pengelolaan Kegiatan 120 300 1 0,40
penguatan dan menit menit
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi
7. Melakukan pencatatan Kegiatan 120 6600 1 0,018
kondisi penguatan dan menit menit
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi
8. Mendokumentasikan Dokumen 15 menit 300 1 0,05
penguatan dan menit
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi
9 Melakukan hubungan 120 1500 1 0,08
kerja pengelolaan Kegiatan menit menit
penguatan dan
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi
10 Melakukan perawatan Kegiatan 180 72000 12 0,03
dan pemeliharaan menit menit
penguatan dan
pemberdayaan lembaga
jasa konstruksi
11 Menyusun laporan Dokumen `1500 6600 1 0,22
pelaksanaan kegiatan menit menit
pengelolaan penguatan
dan pemberdayaan
lembaga jasa konstruksi
12 Melaksanakan tugas Kegiatan 180 6600 1 0,02
kedinasan lain menit menit
JUMLAH 1,424
PEMBULATAN 1

17
URAIAN JABATAN

1. NAMA JABATAN : Pengelola Teknik Konstruksi Berkelanjutan


2. KODE JABATAN :
3. UNITKERJA :
Eselon II : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Eselon III : Bidang Pembinaan Jasa Konstruksi
Eselon IV : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
4. KEDUDUKAN DALAM STRUKTUR ORGANISASI

KEPALA DINAS

KEPALA BIDANG
PEMBINAAN JASA KONSTRUKSI

KEPALA SEKSI
BINA TEKNIK DAN KELEMBAGAAN JASA
KONSTRUKSI

PENGOLAH DATA KELEMBAGAAN

PENGELOLA PENGUATAN/PEMBERDAYAAN
LEMBAGA

PENGELOLA TEKNIK KONSTRUKSI


BERKELANJUTAN

PENGELOLA LEMBAGA SERTIFIKASI


PROFESI

5. Ikhtisar Jabatan :

Menyusun rencana kegiatan, mengumpulkan, mengolah, mengelompokkan, melakukan


pengelolaan penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan,
melakiukan pencatatan, melakukan pengelolaan, mendokumentasikan,melakukan hubungan
kerja, menyusun laporan dan melaksanakan tugas lain sesuai dengan pedoman dan
ketentuan yang berlaku.
.
6. Uraian Tugas:
a. Menyusun rencana dan kegiatan pengelolaan penyiapan bahan dan pelaksanaan
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan, sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku;
b. Mengumpulkan data penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan sebagai bahan pengelolaan penyiapan bahan dan pelaksanaan
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan;
c. Mengolah data penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan ;
d. Mengidentifikasi potensi dan permasalahan dalam pengelolaan penyiapan bahan dan
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan sebagai bahan perumusan dan
kesimpulan;
e. Melakukan pemantauan pengelolaan penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi berkelanjutan sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku;
f. Melakukan hubungan kerja dengan pihak pihak terkait untuk kelengkapan dan
keterpaduan dalam pengelolaan penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan
g. Melakukan perawatan dan pemeliharaan penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi berkelanjutan untuk menjaga agar penyiapan bahan dan pelaksanaan
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan dalam kondisi baik
h. Melakukn pencatatan data kondisi penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan, sebagai bahan perawatan;
i. Mendokumentasikan dokumen teknis dan administrasi penyiapan bahan dan
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan sesuai tata naskah dinas;
j. Melakukan hubungan kerja dengan pihak-pihak terkait untuk keterpaduan dalam
pengelolaan penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan;
k. Menyusun laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggungjawaban kepada pimpinan
l. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/pimpinan sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
18
7. Bahan Kerja :
No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas
1. Peraturan perundangan -undangan,
pedoman dan prosedur terkait
pembinaan jasa konstruksi Referensi dalam tugas pengelolaan
2. RKA/DPA Dinas Pekerjaan Umum dan penyiapan bahan dan pelaksanaan
pembinaan teknik konstruksi
Penataan Ruang
berkelanjutan.
3. Data dan informasi terkait pembinaan
teknik konstruksi berkelanjutan
4. Laporan hasil pelaksanaan tugas terkait
pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan

8. Perangkat/ Alat Kerja:


No Perangkat Kerja Digunakan Untuk Tugas
1. Alat tulis kantor - Alat tulis menulis
2. Meja dan kursi kerja - Tempat menulis/mengetik
3. Komputer - Mengetik/olah data jasa konstruksi
4. Filling cabinet - Menyimpan file pembinaan jasa konstruksi
- Menunjang komunikasi dan hubungan kerja
5. Alat komunikasi
- Menunjang mobilisasi kegiatan
6. Alat transportasi - Menunjang pelaksanaan tugas-tugas teknis
7. Peralatan kerja teknis

9. Hasil Kerja:
No Hasil Kerja 1) Satuan Hasil 2)
1. Rencana dan kegiatan pengelolaan penyiapan Dokumen
bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
2. Data dan informasi penyiapan bahan dan Dokumen
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
3. Olahan data penyiapan bahan dan pelaksanaan Dokumen
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan
4. Data potensi dan permasalahan pengelolaan Dokumen
penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan
5. Hasil pantauan penyiapan bahan dan pelaksanaan Dokumen
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan terkait
6. Laporan pengelolaan penyiapan bahan dan Dokumen
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
7. Data kondisi penyiapan bahan dan pelaksanaan Dokumen
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan
8. Arsip penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan Dokumen
teknik konstruksi berkelanjutan
Keterpaduan pengelolaan penyiapan bahan dan Kegiatan
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
9. Laporan hasil perawatan dan pemeliharaan Dokumen
penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan
10 Laporan pelaksanaan kegiatan analisis Dokumen
11 Laporan pelaksanaan tugas lain Dokumen/kegiatan

10. Tanggung Jawab:


a. Ketepatan melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh atasan.
b. Ketepatan dan kebenaran prosedur pelaksanaan kegiatan.
c. Kebenaran data yang dikumpulkan
d. Ketepatan dan kecermatan dalam melakukan pengelolaan penyiapan bahan dan
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan
e. Kerapihan dalam mendokumentsikan penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi berkelanjutan
f. Ketepatan dan keamanan dalam melakukan perawatan dan e=pemeliharaan penyiapan
bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan.

19
11. Wewenang:
a. Meminta data dan informasi
b. Memilih data yang diperlukan
c. Berhubungan dengan pihak dan unit kerja terkait
d. Mengolah bahan
e. Menyusun laporan

12. Korelasi Jabatan:


Unit Kerja/
No Jabatan Dalam Hal
Instansi
1. Kepala Bidang Konsultasi dan pelaporan
Pembinaan Jasa Dinas Pekerjaan
Konstruksi Umum dan
2. Kepala Seksi Bina Penataan Ruang Konsultasi dan pelaporan
Teknik dan
Kelembagaan Jasa
Konstruksi
3. Pejabat/pegawai Lembaga Jasa
Konstruksi Pengumpulan data/pembinaan

13. Kondisi Lingkungan Kerja:


No Aspek Faktor
1. Tempat kerja Dalam dan di luar ruangan
2. Suhu Normal dengan perubahan
3. Udara Kering – Lembab - panas
4. Keadaan Ruangan ideal
5 Letak Fisik : Dataran rendah
. Lingkungan Sosial : Ramai
6. Penerangan Terang
7. Suara Tenang
8. Keadaan tempat kerja Bersih
9. Getaran -

14. Resiko Bahaya:

No Fisik / Mental Penyebab

15. Syarat Jabatan:


a. Pangkat/Golongan : Penata Muda, III/a
b. Pendidikan : S1/DIV Teknik Sipil atau yang relevan
c. Kursus/Diklat :
1) Penjenjangan :
2) Teknis : - Diklat Pengelolaan Jasa Konstruksi
- Diklat Teknik Konstruksi Berkelanjutan
d. Pengalaman Kerja : Sekurang-kurangnya 2 tahun sebagai PNS di bidang
jasa konstruksi atau yang berkaitan
e. Pengetahuan Kerja : - Memahami tatacara pengelolaan penyiapan bahan
dan pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
- Memahami kebutuhan penyiapan bahan dan
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
f. Keterampilan Kerja : - Memilah, mencatat, mengelola
g. Bakat Kerja : 1) G = Intelegensia
2) V = Verbal
3) Q = Ketelitian
h. Temperamen Kerja : - M = Kemampuan menyesuaikan diri dengan
kegiatan pengambilan keputusan, pembuatan
pertimbangan, atau pembuatan keputusan
berdasarkan kriteria yang diukur atau yang dapat
diuji.
i. Minat Kerja : - 1b = Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan
yangberhubungan komunikasi data
- 2b = Pilihan melakukan kegiatan yang bersifat ilmiah
dan teknik.
j. Upaya Fisik : - Duduk
- Berbicara
- Melihat
k. Kondisi Fisik -
Jenis Kelamin : - Pria/Wanita
20
Umur : - 25 tahun
Tinggi badan : -
Berat badan : -
Postur badan : -
Penampilan : -
l. Fungsi Jabatan : -
Data : - D2 = Menganalisis data
- D3 = Menyusun data
Orang : - O6 = Berbicara – memberi tanda
- O7 = Melayani orang
- O8 = Menerima instruksi
Benda : - B2 = Menjalankan – mengontrol

16. PRESTASI KERJA YANG DIHARAPKAN :


Waktu
Jumlah
No. Hasil Kerja yang
Satuan
Diperlukan
1. Rencana dan kegiatan pengelolaan penyiapan 1 300 menit
bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan
2. Data dan informasi penyiapan bahan dan 12 60 menit
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
3. Olahan data penyiapan bahan dan pelaksanaan 12 120 menit
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan
4. Data potensi dan permasalahan pengelolaan 1 30 menit
penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi berkelanjutan
5. Hasil pantauan penyiapan bahan dan 52 60 menit
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan terkait
6. Laporan pengelolaan penyiapan bahan dan 1 120 menit
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
7. Data kondisi penyiapan bahan dan pelaksanaan 12 120 menit
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan
8. Arsip penyiapan bahan dan pelaksanaan 12 15 menit
pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan
9 Keterpaduan pengelolaan penyiapan bahan dan 12 120 menit
pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi
berkelanjutan
10 Laporan hasil perawatan dan pemeliharaan 12 180 menit
penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi berkelanjutan
11 Laporan pelaksanaan kegiatan analisis 52 180 menit

17. BUTIR INFORMASI LAIN : Jabatan ini dapat dilaksanakan oleh lebih dari satu orang

21
FORMULIR BEBAN KERJA UNTUK KEBUTUHAN PEGAWAI

1. NAMA JABATAN : Pengelola Teknik Konstruksi Berkelanjutan


2. UNIT KERJA : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
3. IKHTISAR JABATAN :

Menyusun rencana kegiatan, mengumpulkan, mengolah, mengelompokkan, memantyau


pengelolaan penyiapan bahan dan pelaksanaan pembinaan teknik konstruksi berkelanjutan,
melakiukan pencatatan, melakukan pengelolaan, mendokumengtasikan,melakukan
hubungan kerja, menyusun laporan dan melaksanakan tugas lain sesuai dengan pedoman
dan ketentuan yang berlaku.

WAKTU WAKTU
PEGAWAI
SATUAN PENYELE- KERJA BEBAN
NO. URAIAN TUGAS YANG KET
HASIL SAIAN EFEKTIF KERJA
DIBUTUHKAN
(MENIT) (MENIT)
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Menyusun rencana dan Dokumen 300 72.000 1 0,083
kegiatan pengelolaan menit menit
penyiapan bahan dan
pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi
berkelanjutan
2. Mengumpulkan data dan Dokumen 1500 72.000 1 0,083
informasi penyiapan menit menit
bahan dan pelaksanaan
pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan
3. Mengolah data Dokumen 120 6600 1 0,02
penyiapan bahan dan menit menit
pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi
berkelanjutan
4. Mengidentifikasi potensi Kegiatan 120 72.000 12 0,02
dan permasalahan menit menit
pengelolaan penyiapan
bahan dan pelaksanaan
pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan
5. Melakujkan pemantauan kegiatan 120 300 1 0,40
penyiapan bahan dan menit menit
pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi
berkelanjutan terkait
6. Melakukan pengelolaan Kegiatan 120 300 1 0,40
penyiapan bahan dan menit menit
pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi
berkelanjutan
7. Melakukan pencatatan Kegiatan 120 6600 1 0,018
kondisi penyiapan menit menit
bahan dan pelaksanaan
pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan
8. Mendokumentasikan Dokumen 15 menit 300 1 0,05
penyiapan bahan dan menit
pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi
berkelanjutan
9 Melakukan hubungan 120 1500 1 0,08
kerja pengelolaan Kegiatan menit menit
penyiapan bahan dan
pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi
berkelanjutan
10 Melakukan perawatan Kegiatan 180 72000 12 0,03
dan pemeliharaan menit menit
penyiapan bahan dan
pelaksanaan pembinaan
teknik konstruksi
berkelanjutan

22
WAKTU WAKTU
PEGAWAI
SATUAN PENYELE- KERJA BEBAN
NO. URAIAN TUGAS YANG KET
HASIL SAIAN EFEKTIF KERJA
DIBUTUHKAN
(MENIT) (MENIT)
1 2 3 4 5 6 7 8
11 Menyusun laporan Dokumen `1500 6600 1 0,22
pelaksanaan kegiatan menit menit
pengelolaan penyiapan
bahan dan pelaksanaan
pembinaan teknik
konstruksi berkelanjutan
12 Melaksanakan tugas Kegiatan 180 6600 1 0,02
kedinasan lain menit menit
JUMLAH 1,424
PEMBULATAN 1

23
URAIAN JABATAN

1. NAMA JABATAN : Pengelola Lembaga Sertifikasi Profesi


2. KODE JABATAN :
3. UNITKERJA :
Eselon II : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Eselon III : Bidang Pembinaan Jasa Konstruksi
Eselon IV : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
4. KEDUDUKAN DALAM STRUKTUR ORGANISASI

KEPALA DINAS

KEPALA BIDANG
PEMBINAAN JASA KONSTRUKSI

KEPALA SEKSI
BINA TEKNIK DAN KELEMBAGAAN JASA
KONSTRUKSI

PENGOLAH DATA KELEMBAGAAN

PENGELOLA PENGUATAN/PEMBERDAYAAN
LEMBAGA

PENGELOLA TEKNIK KONSTRUKSI


BERKELANJUTAN

PENGELOLA LEMBAGA SERTIFIKASI


PROFESI

5. Ikhtisar Jabatan :

Menyusun rencana kegiatan, mengumpulkan, mengolah, mengelompokkan, memantyau


pengelolaan lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa konstruksi, melakiukan
pencatatan, melakukan pengelolaan, mendokumentasikan,melakukan hubungan kerja,
menyusun laporan dan melaksanakan tugas lain sesuai dengan pedoman dan ketentuan
yang berlaku..

6. Uraian Tugas:
a. Menyusun rencana dan kegiatan pengelolaan lembaga sertifikasi profesi dan
pembinaan profesi jasa konstruksi, sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku;
b. Mengumpulkan data lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa konstruksi
sebagai bahan pengelolaan lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa
konstruksi;
c. Mengolah data lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa konstruksi ;
d. Mengidentifikasi potensi dan permasalahan dalam pengelolaan lembaga sertifikasi
profesi dan pembinaan profesi jasa konstruksi sebagai bahan perumusan dan
kesimpulan;
e. Melakukan pemantauan pengelolaan lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku;
f. Melakukan hubungan kerja dengan pihak pihak terkait untuk kelengkapan dan
keterpaduan dalam pengelolaan lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa
konstruksi
g. Melakukan perawatan dan pemeliharaan lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi untuk menjaga agar lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi dalam kondisi baik
h. Melakukn pencatatan data kondisi lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi
jasa konstruksi, sebagai bahan perawatan;
i. Mendokumentasikan dokumen teknis dan administrasi lembaga sertifikasi profesi dan
pembinaan profesi jasa konstruksi sesuai tata naskah dinas;
j. Melakukan hubungan kerja dengan pihak-pihak terkait untuk keterpaduan dalam
pengelolaan lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa konstruksi;
k. Menyusun laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggungjawaban kepada pimpinan
l. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan/pimpinan sesuai dengan
peraturan yang berlaku.

24
7. Bahan Kerja :
No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas
1. Peraturan perundangan -undangan,
pedoman dan prosedur terkait
Pembinaan Jasa Konstruksi Referensi dalam tugas pengelolaan
2. RKA/DPA Dinas Pekerjaan Umum dan lembaga sertifikasi profesi dan
pembinaan profesi jasa konstruksi.
Penataan Ruang
3. Data dan informasi terkait pembinaan
jasa konstruksi
4. Laporan hasil pelaksanaan tugas terkait
pengelolaan lembaga sertifikasi profesi
jasa konstruksi

8. Perangkat/ Alat Kerja:


No Perangkat Kerja Digunakan Untuk Tugas
1. Alat tulis kantor - Alat tulis menulis
2. Meja dan kursi kerja - Tempat menulis/mengetik
3. Komputer - Mengetik/olah data jasa konstruksi
4. Filling cabinet - Menyimpan file pembinaan jasa konstruksi
- Menunjang komunikasi dan hubungan kerja
5. Alat komunikasi
- Menunjang mobilisasi kegiatan
6. Alat transportasi - Menunjang pelaksanaan tugas-tugas teknis
7. Peralatan kerja teknis

9. Hasil Kerja:
No Hasil Kerja 1) Satuan Hasil 2)
1. Rencana dan kegiatan pengelolaan lembaga Dokumen
sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa
konstruksi
2. Data dan informasi lembaga sertifikasi profesi dan Dokumen
pembinaan profesi jasa konstruksi
3. Olahan data lembaga sertifikasi profesi dan Dokumen
pembinaan profesi jasa konstruksi
4. Data potensi dan permasalahan pengelolaan Dokumen
lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi
jasa konstruksi
5. Hasil pantauan lembaga sertifikasi profesi dan Dokumen
pembinaan profesi jasa konstruksi terkait
6. Laporan pengelolaan lembaga sertifikasi profesi dan Dokumen
pembinaan profesi jasa konstruksi
7. Data kondisi lembaga sertifikasi profesi dan Dokumen
pembinaan profesi jasa konstruksi
8. Arsip lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan Dokumen
profesi jasa konstruksi
Keterpaduan pengelolaan lembaga sertifikasi profesi Kegiatan
dan pembinaan profesi jasa konstruksi
9. Laporan hasil perawatan dan pemeliharaan lembaga Dokumen
sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa
konstruksi
10 Laporan pelaksanaan kegiatan analisis Dokumen
11 Laporan pelaksanaan tugas lain Dokumen/kegiatan

10. Tanggung Jawab:


a. Ketepatan melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh atasan.
b. Ketepatan dan kebenaran prosedur pelaksanaan kegiatan.
c. Kebenaran data yang dikumpulkan
d. Ketepatan dan kecermatan dalam melakukan pengelolaan lembaga sertifikasi profesi
dan pembinaan profesi jasa konstruksi
e. Kerapihan dalam mendokumentsikan lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi
jasa konstruksi
f. Ketepatan dan keamanan dalam melakukan perawatan dan e=pemeliharaan lembaga
sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa konstruksi.

11. Wewenang:
a. Meminta data dan informasi
b. Memilih data yang diperlukan
c. Berhubungan dengan pihak dan unit kerja terkait
d. Mengolah bahan
e. Menyusun laporan
25
12. Korelasi Jabatan:
Unit Kerja/
No Jabatan Dalam Hal
Instansi
1. Kepala Bidang Konsultasi dan pelaporan
Pembinaan Jasa Dinas Pekerjaan
Konstruksi Umum dan
2. Kepala Seksi Bina Penataan Ruang Konsultasi dan pelaporan
Teknik dan
Kelembagaan Jasa
Konstruksi
3. Pejabat/pegawai Lembaga Jasa
Konstruksi Pengumpulan data, pembinaan

13. Kondisi Lingkungan Kerja:


No Aspek Faktor
1. Tempat kerja Dalam dan di luar ruangan
2. Suhu Normal dengan perubahan
3. Udara Kering – Lembab - panas
4. Keadaan Ruangan ideal
5 Letak Fisik : Dataran rendah
. Lingkungan Sosial : Ramai
6. Penerangan Terang
7. Suara Tenang
8. Keadaan tempat kerja Bersih
9. Getaran -

14. Resiko Bahaya:

No Fisik / Mental Penyebab

15. Syarat Jabatan:


a. Pangkat/Golongan : Penata Muda, III/a
b. Pendidikan : S1/DIV Teknik Sipil atau yang relevan
c. Kursus/Diklat :
1) Penjenjangan :
2) Teknis : - Diklat Pengelolaan jasa konstruksi
- Diklat Kompetensi SDM Konstruksi
d. Pengalaman Kerja : Sekurang-kurangnya 2 tahun sebagai PNS di bidang
jasa konstruksi atau yang berkaitan
e. Pengetahuan Kerja : - Memahami jasa konstruksi
- Memahami profesi jasa konstruksi
f. Keterampilan Kerja : - Memilah, mencatat, mengelola
g. Bakat Kerja : 1) G = Intelegensia
2) V = Verbal
3) Q = Ketelitian
h. Temperamen Kerja : - M = Kemampuan menyesuaikan diri dengan
kegiatan pengambilan keputusan, pembuatan
pertimbangan, atau pembuatan keputusan
berdasarkan kriteria yang diukur atau yang dapat
diuji.
i. Minat Kerja : - 1b = Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan
yangberhubungan komunikasi data
- 2b = Pilihan melakukan kegiatan yang bersifat ilmiah
dan teknik.
j. Upaya Fisik : - Duduk
- Berbicara
- Melihat
k. Kondisi Fisik -
Jenis Kelamin : - Pria/Wanita
Umur : - 25 tahun
Tinggi badan : -
Berat badan : -
Postur badan : -
Penampilan : -
l. Fungsi Jabatan : -
Data : - D2 = Menganalisis data
- D3 = Menyusun data
Orang : - O6 = Berbicara – memberi tanda
- O7 = Melayani orang
26
- O8 = Menerima instruksi
Benda : - B2 = Menjalankan – mengontrol

16. PRESTASI KERJA YANG DIHARAPKAN :


Waktu
Jumlah
No. Hasil Kerja yang
Satuan
Diperlukan
1. Rencana dan kegiatan pengelolaan lembaga 1 300 menit
sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa
konstruksi
2. Data dan informasi lembaga sertifikasi profesi dan 12 60 menit
pembinaan profesi jasa konstruksi
3. Olahan data lembaga sertifikasi profesi dan 12 120 menit
pembinaan profesi jasa konstruksi
4. Data potensi dan permasalahan pengelolaan 1 30 menit
lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi
jasa konstruksi
5. Hasil pantauan lembaga sertifikasi profesi dan 52 60 menit
pembinaan profesi jasa konstruksi terkait
6. Laporan pengelolaan lembaga sertifikasi profesi 1 120 menit
dan pembinaan profesi jasa konstruksi
7. Data kondisi lembaga sertifikasi profesi dan 12 120 menit
pembinaan profesi jasa konstruksi
8. Arsip lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan 12 15 menit
profesi jasa konstruksi
9 Keterpaduan pengelolaan lembaga sertifikasi 12 120 menit
profesi dan pembinaan profesi jasa konstruksi
10 Laporan hasil perawatan dan pemeliharaan 12 180 menit
lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi
jasa konstruksi
11 Laporan pelaksanaan kegiatan analisis 52 180 menit

17. BUTIR INFORMASI LAIN : Jabatan ini dapat dilaksanakan oleh lebih dari satu orang

27
FORMULIR BEBAN KERJA UNTUK KEBUTUHAN PEGAWAI

1. NAMA JABATAN : Pengelola Lembaga Sertifikasi Profesi


2. UNIT KERJA : Seksi Bina Teknik dan Kelembagaan Jasa Konstruksi
3. IKHTISAR JABATAN :

Menyusun rencana kegiatan, mengumpulkan, mengolah, mengelompokkan, memantyau


pengelolaan lembaga sertifikasi profesi dan pembinaan profesi jasa konstruksi, melakiukan
pencatatan, melakukan pengelolaan, mendokumengtasikan,melakukan hubungan kerja,
menyusun laporan dan melaksanakan tugas lain sesuai dengan pedoman dan ketentuan yang
berlaku.

WAKTU WAKTU
PEGAWAI
SATUAN PENYELE- KERJA BEBAN
NO. URAIAN TUGAS YANG KET
HASIL SAIAN EFEKTIF KERJA
DIBUTUHKAN
(MENIT) (MENIT)
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Menyusun rencana dan Dokumen 300 72.000 1 0,083
kegiatan pengelolaan menit menit
lembaga sertifikasi
profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi
2. Mengumpulkan data dan Dokumen 1500 72.000 1 0,083
informasi lembaga menit menit
sertifikasi profesi dan
pembinaan profesi jasa
konstruksi
3. Mengolah data lembaga Dokumen 120 6600 1 0,02
sertifikasi profesi dan menit menit
pembinaan profesi jasa
konstruksi
4. Mengidentifikasi potensi Kegiatan 120 72.000 12 0,02
dan permasalahan menit menit
pengelolaan lembaga
sertifikasi profesi dan
pembinaan profesi jasa
konstruksi
5. Melakujkan pemantauan kegiatan 120 300 1 0,40
lembaga sertifikasi menit menit
profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi
terkait
6. Melakukan pengelolaan Kegiatan 120 300 1 0,40
lembaga sertifikasi menit menit
profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi
7. Melakukan pencatatan Kegiatan 120 6600 1 0,018
kondisi lembaga menit menit
sertifikasi profesi dan
pembinaan profesi jasa
konstruksi
8. Mendokumentasikan Dokumen 15 menit 300 1 0,05
lembaga sertifikasi menit
profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi
9 Melakukan hubungan 120 1500 1 0,08
kerja pengelolaan Kegiatan menit menit
lembaga sertifikasi
profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi
10 Melakukan perawatan Kegiatan 180 72000 12 0,03
dan pemeliharaan menit menit
lembaga sertifikasi
profesi dan pembinaan
profesi jasa konstruksi
11 Menyusun laporan Dokumen `1500 6600 1 0,22
pelaksanaan kegiatan menit menit
pengelolaan lembaga
sertifikasi profesi dan

28
WAKTU WAKTU
PEGAWAI
SATUAN PENYELE- KERJA BEBAN
NO. URAIAN TUGAS YANG KET
HASIL SAIAN EFEKTIF KERJA
DIBUTUHKAN
(MENIT) (MENIT)
1 2 3 4 5 6 7 8
pembinaan profesi jasa
konstruksi
12 Melaksanakan tugas Kegiatan 180 6600 1 0,02
kedinasan lain menit menit
JUMLAH 1,424
PEMBULATAN 1

29

Anda mungkin juga menyukai