Anda di halaman 1dari 2

YAYASAN PEMBINA LEMBAGA PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA JAWA TIMUR


CABANG KABUPATEN MADIUN
SMK PGRI 1 MEJAYAN
NSS : 324050804001 NDS : 4205370301 NPSN : 20507704
Jl. Kolonel Marhadi No. 25 Caruban Kec. Mejayan Kab. Madiun Telp./Fax (0351) 383276
e-mail : smkpgri_mejayan@yahoo.com - website : smkpgri1mejayan.sch.id

Jobsheet Dasar – Dasar Sistem Pengisian

A. Pengertian
Pengisian berfungsi untuk:
• Mengisi arus listrik ke baterai
• Mensuplai arus listrik ke seluruh sistim kelistrikan selama mesin hidup
Ada 2 tipe sistim pengisian :
• Generator menghasilkan arus DC ( searah )
• Alternator menghasilkan arus bolak – balik ( AC )
Alasan penggunaan Alternator untuk pengisian pada kendaran
• Konstruksi kecil dan tahan lama
• Mampu menghasilkan output yang tinggi ( arus ) pada saat mesin dalam kondisi idle
Hukum Faraday
Bila sebuah konduktor digerakkan didalam medan magnet, maka akan timbul arus induksi
pada konduktor tersebut.
Prinsip alternator
Membangkitkan arus dengan cara memutarkan magnet listrik di dalam kumparan

B. Komponen – Komponen Pengisian

1 Rotor : Untuk membangkitkan medan magnet


2 Stator : Untuk membangkitkan arus listrik bolak - balik
3 Rectifier : Berfungsi untuk merubah arus AC menjadi DC
4 Dioda holder : Berfungsi untuk meradiasikan panas
YAYASAN PEMBINA LEMBAGA PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA JAWA TIMUR
CABANG KABUPATEN MADIUN
SMK PGRI 1 MEJAYAN
NSS : 324050804001 NDS : 4205370301 NPSN : 20507704
Jl. Kolonel Marhadi No. 25 Caruban Kec. Mejayan Kab. Madiun Telp./Fax (0351) 383276
e-mail : smkpgri_mejayan@yahoo.com - website : smkpgri1mejayan.sch.id

5 Pulley : Untuk menerima tenaga mekanis dari mesin untuk


memutar rotor
6 Voltage regulator : untuk mengatur tegangan

7 Voltage relay : untuk mematikan lampu CHG ( charging )

Anda mungkin juga menyukai